SELAMAT ULANG TAHUN MAMI...

"Nadia, mas sudah gak kuat ini, boleh kah mas mencium mu Nadia, bibir mungil mu itu sungguh membuat mas berdebar debar, bahkan memeluk mu, membuat jantung mas hampir copot Nadia, kamu sudah memporak porandakan pertahanan mas selama beberapa tahun ini, mas sudah gak sanggup berlama-lama dengan mu begini." ucap Zidan sangat lembut dan lirih tepat di telinga Nadia, sehingga tak seorangpun yang mampu mendengarnya.

"Maaf mas, ini masih diruang tamu Lo, nanti saja, kalau sudah di kamar, Nadia akan berikan untukmu, tapi untuk Yang satu itu, Nadia belum bisa untuk saat ini, berpuasa dulu ya, tadi sore habis asar Nadia kedatangan tamu, maaf sudah waktunya datang soalnya, dan maaf Nadia membuat mas kecewa." Nadia memandang wajah laki-laki yang sudah menjadi suaminya saat ini dengan rasa takut

"Adu tong... 3 setengah tahun sudah kamu puasa, harusnya malam ini kamu berbuka tapi, masih ada saja halangan nya, gak apa-apa, nanti kalau sudah waktunya, jangan di kasih kendor, tancap terus oke."

Zidan berbicara sendiri pada si Otong yang memang sudah on.

Namun Nadia sendiri belum tahu arah pembicaraan suaminya, jadi dia hanya diam saja.

"Mas, anak-anak pada kemana?" tanya Nadia sembari melepaskan pelukan dari suaminya.

"Mereka berkumpul di ruang tengah, menunggu mu untuk memotong kue ulang tahun."

"Ayuk kita kesana, anak-anak juga harus segera tidur, agar besok tidak susah di bangunkan untuk solat subuh." terang Nadia pada Zidan.

"Iya mami, Ayuk kita kesana." Zidan menggandeng tangan Nadia, dan menyapa semua yang berada di ruang tengah.

"Selamat ulang tahun mami... " sapa Vania sambil memeluk maminya.

"Selamat ulang tahun mami, sehat selalu dan selalu menyayangi kami..." Vika tak kalah memeluk Nadia

"Mami... selamat ulang tahun, adek mau dong di peluk juga." ucap Zalfa.

"Sini adek di gendong sama mami... " Tutur Nadia sembari menggendong Zalfa.

"Papa mau juga dong di gendong... " goda Zidan pada Zalfa putrinya.

"Malu dong papi... masak sudah gede mau di gendong juga..." sungut Zalfa.

"Mami nya capek, sini biar sama papi, memangnya adek gak pengen punya adek lagi nanti?" kata Zidan pada Zalfa, sembari mengambil Zalfa dari gendongan Nadia.

"Kalau adek punya adek nanti, gak boleh di panggil adek lagi." kata uncle Rain, adik Zidan.

"Iya... nanti adek nya cowok apa cewek?" goda Oma pada Zalfa.

"Adek nya cewek aja ya pi, biar bisa main boneka bareng sama adek, sekarang jangan panggil adek lagi, maunya di panggil kakak aja, nanti adeknya 3 ya mi, maunya cewek semua."Kata Zalfa.

"Kalau cowok semua, kasihan papi dong kak Zalfa, nanti yang bantu papi di kantor siapa?" Zidan memeluk tubuh mungil putrinya.

"Mami, kapan di potong kuenya? kakak sudah ngantuk ni." ucap Vania pada Nadia.

"Kakak sudah kenyang belum? kalau sudah lebih baik makan cake nya besok saja, gak baik makan sebelum tidur." terang Nadia pada Vania.

"Ya sudah, kakak mau bobok dulu, mami temani ya, kakak pengen di peluk mami." ucap Vania dengan manja pada maminya.

"Iya, tapi pamit dulu ya sama Oma, Opa, dan uncle Rain, setelah itu, ganti baju, gosok gigi, terus wudhu"titah Nadia pada Vika, dengan sedikit pelukan dan sentuhan di kepala Vania, "Adek bobok juga yuk, biar besok bisa solat subuh berjamaah." terang Nadia pada Zalfa, "Kakak Vania gak mau bobok?" tanya Nadia pada Vika.

"Kakak mau bobok, tapi mama juga harus temenin kakak ya." pinta Vika pada maminya.

"Kakak, malam ini boboknya jadi satu aja ya, aku pengen peluk mami juga, boboknya di kamar adek saja, seperti waktu papa keluar kota, dan ditemani bi Asiyah." pinta Zalfa pada papi dan mami nya.

"Dengar anak-anak papi yang cantik-cantik, bukan mami dan papi tidak mau, tapi kalian kan sudah besar, dan lagi kalau kalian tidur sama mami juga, papi gak dapat jatah dong, masak mami kalian yang memonopoli, dari bangun sampai tidur papi gak kebagian." protes Zidan pada ketiga putrinya.

Nadia yang mendengar langsung menundukkan kepalanya, karena malu.

"Zidan, nasib kamu itu, mau buka puasa saja harus nunggu anak-anak tidur, eh... giliran tidur harus nemenin anak-anak mu." ejek Rain adik Zidan.

Terpopuler

Comments

Ibroatul Hasanah

Ibroatul Hasanah

lanjut

2021-10-28

0

Raya Syifa

Raya Syifa

anak 6 th msh mnt gendong?

2021-02-09

1

Fatimah Atim

Fatimah Atim

lanjuuut semangat thooor...

2021-01-05

1

lihat semua
Episodes
1 PERTEMUAN PERTAMA.
2 OALAH NDUUUK...
3 NAD.... ANAK SIAPA?
4 BUNDA JANGAN PERGI
5 PAPA MAAFKAN KAKAK
6 MAAFKAN PAPA
7 WE LOVE YOU PAPI
8 INSYAALLAH UMI
9 SUDAH BERAPA TAHUN PUASA ZID
10 LUPAKAN KAMI
11 DUDA LEBIH HOT
12 JANJI NADIA
13 CIE.... YANG KHAWATIR
14 MAMI... MAMI... MAMI...
15 KAPAN ADEK KESINI
16 AMIIN
17 MAS...
18 SELAMAT ULANG TAHUN MAMI...
19 SEMUA INI MILIK KAMU SAYANG
20 CANTIK... INDAH...
21 FULUSSSS
22 TERSERAH KAMU...
23 PINGSAN
24 ITU DULU SAYANG.
25 STOP... JANGAN MENDEKAT
26 BENER?
27 TANTANGAN
28 DI ABAIKAN
29 TIDAK ADA KABAR
30 AKU SANGAT BODOH
31 HORE...
32 MAAF
33 ZIDAN JUNIOR
34 KAMU HAMIL
35 BABY TWIN
36 PAPI GAK PEKA
37 MAGER
38 SABAR... ZID
39 KRAM PERUT
40 MENANGIS
41 NGAPATI
42 MAMI FOR US
43 SERVIS MEMUASKAN
44 TANTE MONIC
45 SIAPA YANG AJARIN
46 KECEROBOHAN MONIC
47 TANTE MONIC BERULAH LAGI
48 JANGAN BIKIN DRAMA AYAH ( SELLY )
49 BELUM TERLAMBAT SAYANG ( SELLY )
50 BESOK KITA PINDAH ( SELLY )
51 SELAMAT DATANG... ( SELLY )
52 V & V RESTORAN
53 WOOOW... GOOD GIRL.
54 MAS... INGAT UMUR
55 MEREKA JUGA ANAK-ANAK KU MAS
56 TERIMA KASIH NADIA
57 DENDAM MU AKAN MEMBAKARMU
58 MAMI FOR US SAYANG
59 PAPI KALAH SAMA KALIAN
60 MASYA ALLAH
61 MAMI BERJANJI
62 JANGAN BENCI ORANG YANG MELAHIRKAN KAMU
63 JATUH CINTA PADA ISTRI KEDUAKU
64 TIMBUL TENGGELAM
65 BISMILLAHIRROHMAANIRROHIIM
66 FAHAD DAN FAHDAH
67 RUBAHLAH KEBIASAAN BURUK KAMU
68 TAMAT
69 PENGUMUMAN.
70 PINGSAN
71 HAMIL
72 HEBOH
73 PENGALAMAN PAHIT VANIA
74 JODOH DATANG TAK TERDUGA
75 BERAPA KECEBONG YANG JADI BAYI
Episodes

Updated 75 Episodes

1
PERTEMUAN PERTAMA.
2
OALAH NDUUUK...
3
NAD.... ANAK SIAPA?
4
BUNDA JANGAN PERGI
5
PAPA MAAFKAN KAKAK
6
MAAFKAN PAPA
7
WE LOVE YOU PAPI
8
INSYAALLAH UMI
9
SUDAH BERAPA TAHUN PUASA ZID
10
LUPAKAN KAMI
11
DUDA LEBIH HOT
12
JANJI NADIA
13
CIE.... YANG KHAWATIR
14
MAMI... MAMI... MAMI...
15
KAPAN ADEK KESINI
16
AMIIN
17
MAS...
18
SELAMAT ULANG TAHUN MAMI...
19
SEMUA INI MILIK KAMU SAYANG
20
CANTIK... INDAH...
21
FULUSSSS
22
TERSERAH KAMU...
23
PINGSAN
24
ITU DULU SAYANG.
25
STOP... JANGAN MENDEKAT
26
BENER?
27
TANTANGAN
28
DI ABAIKAN
29
TIDAK ADA KABAR
30
AKU SANGAT BODOH
31
HORE...
32
MAAF
33
ZIDAN JUNIOR
34
KAMU HAMIL
35
BABY TWIN
36
PAPI GAK PEKA
37
MAGER
38
SABAR... ZID
39
KRAM PERUT
40
MENANGIS
41
NGAPATI
42
MAMI FOR US
43
SERVIS MEMUASKAN
44
TANTE MONIC
45
SIAPA YANG AJARIN
46
KECEROBOHAN MONIC
47
TANTE MONIC BERULAH LAGI
48
JANGAN BIKIN DRAMA AYAH ( SELLY )
49
BELUM TERLAMBAT SAYANG ( SELLY )
50
BESOK KITA PINDAH ( SELLY )
51
SELAMAT DATANG... ( SELLY )
52
V & V RESTORAN
53
WOOOW... GOOD GIRL.
54
MAS... INGAT UMUR
55
MEREKA JUGA ANAK-ANAK KU MAS
56
TERIMA KASIH NADIA
57
DENDAM MU AKAN MEMBAKARMU
58
MAMI FOR US SAYANG
59
PAPI KALAH SAMA KALIAN
60
MASYA ALLAH
61
MAMI BERJANJI
62
JANGAN BENCI ORANG YANG MELAHIRKAN KAMU
63
JATUH CINTA PADA ISTRI KEDUAKU
64
TIMBUL TENGGELAM
65
BISMILLAHIRROHMAANIRROHIIM
66
FAHAD DAN FAHDAH
67
RUBAHLAH KEBIASAAN BURUK KAMU
68
TAMAT
69
PENGUMUMAN.
70
PINGSAN
71
HAMIL
72
HEBOH
73
PENGALAMAN PAHIT VANIA
74
JODOH DATANG TAK TERDUGA
75
BERAPA KECEBONG YANG JADI BAYI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!