*Jangan kau kekang aku dengan peraturan bodohmu, karena aku tak akan sanggup*.
Najwa hanya mampu menghela nafas panjang, bagaimana bisa Abee mengekang dia untuk berdekatan dengan siapapun? sementara dia asik bermain gila dengan kekasihnya.
Najwa kembali menangis meratapi nasibnya sendiri, Merasa ada tapi tak dianggap. Merasa bukan siapa siapa tapi di kekang. Sungguh adil rencana Tuhan.
Abee masih emosi ketika mengingat Najwa tertawa riang dengan lelaki lain, entah perasaan apa itu, tapi yang pasti ada rasa tak rela dalam hatinya.
"Kenapa denganku selalu memikirkan wanita itu" ucap Abee dalam hatinya.
Apakah aku terlalu jahat. ucap Abee kemudian.
Satu minggupun telah berahir, rencana bulan madu menjadi rencana yang menyakitkan buat Najwa, Najwa masih berusaha untuk tidak perduli dengan semuanya walaupun hatinya sangat sakit. Sakit karena tak dianggap, sakit karena sikap dan prilaku Abee dan Sakit karena harapannya sendiri.
Ingin rasanya Najwa menyerah namun Najwa selalu memikirkan kebaikan keluarga Brahmana.
Pukul 13.00 wib Abee dan Najwa sampai di bandara Soekarno hatta, mereka di jemput pak Wawan supir pribadi Abee.
"Awas aja kalau kau berani mengadu sama Bunda dan Ayah, kamu pasti akan nyesel" ucap Abee mengancam Najwa.
Tak ada jawaban dari Najwa, Najwa hanya diam dan tersenyum.
"Wanita aneh" ucap Abee dengan espresi tak biasa.
Hari hari yang dilalui Najwa sangat berat,disamping selalu disalahkan oleh Abee dia juga selalu di sibukan dengan hal hal yang sangat melelahkan hati. Dimana Najwa harus berperan baik di depan keluarga suaminya, dan berperan cuek didepan suaminya.
"Sabar Najwa hanya satu tahun"ucapNajwa dalam hati.
Sesampainya di kediaman Brahmana Abee dan Najwa di sambut layaknya sepasang pengantin baru yang bahagia.
"Selamat datang sayang" ucap Bunda.
"Iya Bund makasih" ucap Najwa, lalu menyalami tangan Bundanya.
"Uhh sayang Bunda kangen" ucap Bunda sembari memeluk Najwa.
"Iya Bund, Najwa juga kangen" ucap Najwa.
Najwa dan Abee masuk ke kamar mereka tanpa suara, tak ada percakapan dan tak ada senyum. Mereka sibuk dengan kehidupan masing masing.
Najwa masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri, Abee hanya diam dan duduk diranjangnya sembari memainkan ponselnya.
"Hallo sayang" ucap Abee.
"Udah sampai kok, kamu hati hati ya sayang, jangan lupa makan dan love you. ucap Abee kemiudian.
Dikamar mandi Najwa sedih mendengar percakapan mesra suaminya dengan kekasihnya. Lucu rasanya jika dia merasakan cemburu, namun hati Najwa tetap terasa sakit walaupun mencoba untuk membuang semua perasaannya.
Dilain tempat.
Maurent yang ternyata adala kaki tangan dari Roy musuh sekaligus saingan bisnis Abee, Roy sengaja mengirim Maurent untuk menghancurkan Abee dari dalam. Roy tahu Abee sangat tergila gila dengan Maurent persis seperti dua tahun yang lalu Roy hampir berhasil menghabisi nyawa Abee untung waktu itu ada yang menolongnya.
"Bagaimana dengan tugasmu" ucap Roy.
"Misi sebentar lagi sayang" ucap Maurent yang ternyata adalah kekasih Roy.
"Bagus sayang,kamu harus bisa menguasai si bodoh itu agar kita mudah untuk menghancurkannya" ucap Roy dengan senyuman liciknya.
"Iya sayang" ucap Maurent. Lantas apa rencanamu selanjutnya?" ucap Maurent lagi.
"Bagaimana kalau kita buat ginjalnya rusak" ucap Roy dengan senyum liciknya.
"Caranya" ucap Maurent. Setelah Roy membisikan sesuatu Maurent mengangguk menandakan dia mengerti.
Terima kasih buat semua yang selalu mendukung Author, maaf author ygx bisa up banyak karena jaringannya sedikit susah.
Jangan lupa ya tinggalin jejak disini seperti like,komen dan vote seikhlasnya.
Mari saling mendukung.
Next....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 158 Episodes
Comments
Sukliang
sukurin kamu suami sialan, biar nampus dan bangkrut
2021-08-28
0
novi 99
ginjal rusak ntar yang donor Najwa lagi
2021-08-23
0
nenk tita
tuch kan batu nya jahat rasa in loe bee
2021-08-15
0