“Oppa.. ma.. maafkan aku.. aku salah.. hiks..” Ucap lirih Aluna disela-sela ciuman Kang In Joo. Bukan berhenti tapi Kang In Joo malah menarik tengkuk Aluna untuk memperdalam ciumannya. Posisi Aluna sekarang ada di pangkuan Kang In Joo
“Joo oppa.. aku mohon berhenti..” Rintih Aluna masih menangis, Aluna takut, Aluna merasa dilecehkan, tapi tidak bisa berontak. Aluna kalah dengan kekuatan Kang In Joo
Mendengar Aluna memanggil namanya, Kang In Joo terbakar nafsunya, setelah selesai mencium bibir Aluna, Kang In Joo langsung membuka paksa kemeja yang Aluna pakai
“Ahhhh.. oppa kumohon...” Aluna putus asa, Aluna berontak dengan mendorong dada Kang In Joo tapi itu sia-sia, kedua tangan Aluna dikunci dengan tangan Kang In Joo ke belakang
Kang In Joo merasa darahnya mengalir panas melihat pemandangan didepannya, Mr. P miliknya sudah menegang. Payudara Aluna yang tertutup bra warna hitam menyumbal dengan sexy. Kang In Joo menciumi leher Aluna kemudian menggigitnya meninggalkan kissmark disana, dari leher turun ke tengah-tengah payudara Aluna. Tangan Kang In Joo berusaha masuk kedalam bra Aluna kemudian memainkan payudara milik Aluna
“Oppa.. kumohon.. oppa.. aku salah.. aku minta maaf oppa...” Disisa-sisa tenaganya Aluna memohon pada Kang In Joo untuk berhenti, tidak pernah Aluna meminta seperti ini. Aluna merasa hancur diperlakukan Kang In Joo seperti ini, Aluna merasa harga dirinya sudah hancur berkeping-keping
“Aku akan menghukummu karena telah berani membuatku marah..” Jawab Kang In Joo masih berkutat dengan kegiatannya menciumi payudara Aluna
“Hiks hiks..” Tubuh Aluna bergetar hebat karena ketakutan, Kang In Joo tiba-tiba menjadi monster yang membuat Aluna ketakutan
Ditengah-tengah kegiatan panas Kang In Joo, tanpa mereka berdua sadari ada dua laki-laki masuk ke dalam apartement dan langsung melihat pemandangan Kang In Joo yang sedang menenggelamkan kepalanya di dada Aluna
“Tuan..!” Ucap salah satu laki-laki itu tanpa sadar
Kang In Joo yang mendengar suara langsung menoleh. Shittt.. umpat Kang In Joo langsung refleks memeluk Aluna karena kondisi Aluna sekarang setengah telanjang
“Maaf tuan, kami tidak ta..” Timpal laki-laki satunya. Ternyata mereka adalah asisten Oh Baek dan Oh Soo yang baru saja tiba dari Austria atas perintah Kang In Joo untuk mencari keberadaan Hong Moo Ne. Mereka berdua memang sudah biasa keluar masuk apartement Kang In Joo. Tapi Kang In Joo lupa bahwa disini Kang In Joo tidak tinggal sendirian lagi
“Masuklah keruang kerja dulu, sekarang..” Kata Kang In Joo yang dibarengi dengan langkah lebar asisten Oh bersama-sama
Aluna masih menangis di dipelukan Kang In Joo, tubuhnya masih bergetar hebat, Kang In Joo bisa merasakannya
“Maafkan aku..” Ucap Kang In Joo mengancingkan kembali kameja Aluna dan menyeka air matanya
“Jangan membuat aku marah lagi, atau aku bisa berbuat lebih jauh dari ini..” Kang In Joo langsung membopong Aluna masuk ke dalam kamarnya
Aluna terhenyak mendapat perlakuan seperti itu dari Kang In Joo, dari tadi Aluna memilih untuk diam saja tidak menjawab Kang In Joo karena dia merasa harga dirinya sudah hancur berkeping-keping. Apalagi hal itu disaksikan oleh orang lain saat Aluan dilecehkan, bukankah Kang In Joo berjanji tidak akan menyentuhnya? Lalu apa ini. Kalau maksud Kang In Joo tadi untuk balas dendam karena berani menikah dengan Kang In Joo, berarti Kang In Joo menang. Hanya sakit hati yang ada di hati Aluna sekarang, tidak ada cinta lagi dihatinya untuk Kang In Joo, Aluna berjanji
Kang In Joo merebahkan tubuh Aluna diatas kasur, kemudian menyelimutinya. Kang In Joo meringis melihat tanda merah keunguan di leher Aluna, bukan hanya satu tapi ada beberapa, Kang In Joo seketika menarik senyum tipis, bisa-biasanya dia menjadi liar begini
“Bukankah kau sudah berjanji tidak akan menyentuhku oppa?” Aluna mengumpulkan sisa-sisa kekuatannya untuk bangkit
Kang In Joo menghentikan langkahnya dan menoleh
“Jangan pancing kemarahanku lagi..” Jawab Kang In Joo keluar kamar dan menutup pintu
Hiks hiks hiks
Aluna menangis sesenggukan, bukankah Kang In Joo yang sudah memaksanya untuk membuat perjanjian itu. Lalu kenapa? Apa Kang In Joo sengaja untuk membuatnya malu dihadapan semua orang? Jahat.. jahat sekali dia.. gumam Aluna dalam hati
Kang In Joo masih didepan pintu ketika mendengar Aluna menangis. Tiba-tiba hati Kang In Joo merasa bersalah karena perbuatannya tadi. Sungguh Kang In Joo hanya ingin memberi pelajaran pada Aluna, tapi malah dia tidak bisa mengendalikan dirinya dan membuat Aluna ketakutan
“Maafkan aku.. aku harus memastikan sesuatu.. makanya kau harus berada disisiku sampai aku mendapatkan jawabannya..” Ucap Kang In Joo dalam hati
Bersambung...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 143 Episodes
Comments
Elross
Dasar kau bang jago!! 😤
2023-03-29
1
•A®MAN°
🤘
2021-10-02
0
kuy manggo
Tdk adilnya laki2, ketika kebingungan, mereka menjadikan cewek itu adalah pilihan. Sedangkan kami cewek gak ada yang suka dijadikan pilihan. Kalau kalian bisa, kami cewek bisa menjadikan kalian cowok juga hanya sebagai pilihan yang ketika tdk bisa 1, 1 yang lain masih ada. Trus kalian marah? Sama itu juga yang cewek rasakan ketika dijadikan hanya sebagai pilihan
2021-09-26
0