Bimbang 2

"Tak akan ada yang meninggalkan kamu, percayalah mereka sangat merindukan kamu ".

" Kau tau betul bahwa aku tak ingin kembali kesana lee ".

" Aku tau sayang. Tapi kau harus pulang, sampai kapan kamu menghindarinya, cepat atau lambat kamu harus menghadapinya. Apa kah kamu belom bisa melupakan nya ? ".

Aku tatap matanya yang seolah mempertanyakan hubungan kami.

" Pertanyak an macam apa itu?. Apa kamu meragukan aku saat ini?." Bahkan aku sudah jatuh cinta padamu , tak ingin kehilangan kamu, apa itu belum cukup untuk membuktikan bahwa aku sudah jatuh cinta padamu lee". Aku lepas genggaman tanggan nya dengan kasar , aku berdiri ingin meninggalkannya tapi dia dengan cepat menarik tanggan aku hingga aku duduk lagi sambil menarik aku dalam pelukan nya.

" Maaf kan aku sayang sungguh aku tak berniat meragukan kamu. Tapi kamu harus pulang hmm. Pulang lah sayang aku yang akan mengujungi kamu dan aku Leon Smith tidak akan meninggalkan Elmas Aurora tanpa kamu minta sendiri untuk meninggalkan dirimu ".

Kata kata leon membuat aku terharu dan tak aku sadari air mata yang lama sudah aku tahan akhirnya terjatuh begitu saja. Aku menanggis dalam dekapan nya, leon berusaha membuat aku tenang sambil menggusap punggung aku.

" Pulang lah , tak apa aku di sini, jika jadwal aku tak padat aku akan kesana".

Aku hanya menganggukan kepala aku dalam dekapannya. Hingga aku tak menyadari bahwa aku tertidur dalam pelukannya. Belum sepenuhnya aku tertidur aku merasakan tubuh aku melayang , aku merasakan leon membaringkan aku di ranjang , aku merasakan bahwa leon mencium kening aku begitu lama sebelum aku benar benar tertidur.

Hingga aku terbangun karna mendengar suara gemericik air di kamar mandi. Sebelum aku sempat menurun kan kaki, aku mendengar suara pintu terbuka dan aku menoleh leon keluar dari kamar mandi. Sempat terpanah atas penampilan leon yang hanya bertelanjang dada dengan rambut yang sedikit basah dan memakai celana pendek.

" Kamu bisa membuat basah kasur mu oleh air liur kamu nona ".

" Aku memalingkan muka aku karna begitu malu , secara reflex aku mengelap bibir aku dan ternyata tidak ada apa apa".

Aku langsung melotot sambil menatapnya dengan wajah kesal. Leon hanya tertawa melihat kekesalan aku dan sambil duduk di sebelah aku.

" Apakah kamu ingin menyentuhnya".

Tanpa menjawab pertanyak an yang membuat aku malu, aku lebih memilih lari dan masuk dalam kamar mandi aku. Aku mendengar ucapannya sebelum pintu tertutup.

" Bahkan kamu bisa menyentuhnya kapan pun sayang". Dengan nada setengah berteriak dan aku hanya tersenyum sebelum pintu kamar mandi benar tertutup. Setelah selesai menyelesaikan ritual mandi, aku memakai baju santai baju yang brandnya AX , baju alah rumah an yang tak berlenggan dan celana pendek. Aku keluar dari kamar dan turun dari tangga, aku melihat sekeliling tak ada tanpak leon hanya saja aku mendengar sayup sayup suara nya. Aku lebih memilih masuk ke dapur dan mencari bahan makanan untuk aku memasak. Aku mengambil beberapah sayuran dan ingin memotongnya, aku merasakan tanggan kekar leon memeluk ku dari belakang dan sedikit memberi ciuman di leher belakang tengkuh ku.

" Jangan memasak aku sudah pesan makanan , sebentar lagi nensi akan datang "

" Ya sudah aku tak perlu menyiapkan apapun kalau begitu ". bukannya membalikan tubuh tapi aku merasakan kalau leon semakin mempererat pelukakannya.

"hmhm sepertinya kita berjodoh dan takdir tak mengijinkan kita berpisah jauh".

Aku sedikit mengerutkan kening karna perkataanya.

" Maksud nya ".

Sebelum menjawab , leon mencium leher aku dan memberikan beberapah gigitan kecil dan lembut. Aku menahan agar suara desahanku tak terdengar leon, pada akhirnya dia berhenti, dan aku bernafas lega.

" Beberapah bulan terakhir ini perusahan pusat slalu memaksa aku untuk mendatanggani surat kotrak dan pindah ke Negara A , awalnya aku menolak karna tak mungkin aku meninggal kan mu dan jadwal di sini masih sangat padat. Barusan nensi memberi kabar bahwa jadwal aku tinggal beberapah minggu dan menanyakan kotrak dari perusahaan pusat. Tanpa pikir panjang aku menerimahnya dan nensi akan datang untuk membawah berkas untuk aku tanda tanggani".

Aku membalikan badan dan menatap penuh kegembiraan. Aku sangat bahagia setidaknya ada leon yang akan mengisi hari hari aku disana. Tak banyak kata yang aku utarakan, aku langsung mencium bibirnya dengan lembut, aku merasakan leon juga membalas ciuman aku juga begitu lembut, dia menahan tengkuk aku dan aku mengalungkan tanggan aku ke lehernya, dia semakin menarik pinggang aku hingga kami sangat dekat, kami saling tersenyum di sela sela ciuman kami. Leon sudah menggendong ku dan berjalan ke arah sofa dan merebahkan aku di atas sofa tanpa melepas ciuman kami. Kami terhanyut atas ciuman yang panjang, Leon mencium leher ku kembali dan itu sukses membuat aku mendesah , setelah puas bermain di leher ku , lidah kami saling bertemu lagi dan saling menelan salvinannya, tanggan nya pun juga sudah kemana mana, membuat seluruh tubuh aku melemas.

" Lee , aghh ".

" Please jangan hentikan ini el, ini sungguh menyiksa kita".

aghh ,,,

hanya desahan yang membuat aku menjawab atas perkataan nya. Aku merasakan ada sesuatu yang mengeras di paha ku. Aku ingin mengakhirinya , tetapi tubuh aku merespon dengan sangat dahsat. ciuman nya tak hanya di situ , kami seakan memperdalam ciuman kami , seakan aku tak menyadarinya bahwa kami sudah setengah telanjang , hanya saja kami masih memakai celana. Leon bermain di kedua gundukan ku dan aku hanya bisa mendesah.

" Lee ,, agghhh ,, ".

" Panggil nama ku sayang ".

" Lee ,, agh .."

Kami tersadar akan suara bunyi bel yang kemudian gedoran pintu , menandahkan ada orang di luar sana , aku rasa itu adalah nensi asisten serta managernya leon. Kami mengakhiri aktifitas kami dengan nafas yang memburu seakan lama tak menghirup oksigen". Leon mengambil hp yang sudah dari tadi berdering kemudian menganggatnya.

" Hmm , ada apa ".

"....... "

" Tunggu lah 5 menit , aku akan keluar ".

Leon membuang nafas kasar nya dan bangun dari atas tubuh ku , dan menutup tubuh atas aku dengan baju ku, Sambil menatap aku. Ada rasa gairah yang terpedam karna sorotan matanya yang begitu memintak lebih tapi bukan leon nama nya kalau tidak bisa mengendalikan nya. Aku pun terduduk dan menunduk karna tak sanggup menatapnya begitu lama.

" Masuk lah kekamar , rapikan baju dan rambut mu sayang, di luar ada nensi ". Timpal leon sambil mencium kening aku.

Aku menganggukan kepala dan lari kecil kekamar aku , dan aku mendengar leon membuka pintu dan suara nensi yang seakan marah marah, karna dia tak kunjung membuka pintu. Setelah aku merapikan baju dan rambut ,aku segera turun, pertama yang aku lihat adalah leon dan nensi yang sedang berbicara karna aku tak mau menganggu jadi aku masuk ke dalam dapur dan aku melihat ada pizza di sana, aku memakannya satu, sambil membayangkan kejadian beberapah menit lalu, andai saja nensi tak datang entahlah apa yang akan terjadi.

" Sayang kemarilah , kami sudah selesainya meeting dadakannya". Aku pun mendekat dan tersenyum padanya, aku melihat nensi yang juga tersenyum pada ku. Aku duduk di sebelahnya dan aku melirik nensi yang memperhatikan aku.

" Ohhh shit , ternyata ada pekerjaan penting yang kau maksud itu adalah itu , sekarang aku mulai memahami, sejauh mana kalian berhubungan".

" Apa yang kau katakan nen, aku tak mengerti ". Jawab leon dengan masih merangkul bahu aku dan sedikit mencium rambut aku.

" Cukup ,, jangan membuat aku merasa jadi orang ketiga disini ". Kami hanya tertawa melihat muka marah nensi.

" Apa kalian gak cukup bermain tadi hee ,? " perkataan nensi membuat aku mengerutkan kening.

" Bermain ? maksudmu ". Timpal aku yang seakan tak mengerti dengan kata bermain.

" Kekasih mu terlalu lugu lee ". mereka pun tertawa dan aku semakin tak mengerti.

" Apa sih yang kalian bicara kan . Bermain apa maksudnya lee ". Leon yang sedari tadi mengelus rambut aku dan sambil membaca surat kotraknya , tiba tiba melihat aku dan tersenyum dan aku semakin penasaran, bukannya menjawab malah leon mencium bibir ku kembali, hanya ******* kecil lalu melepaskannya dan menarik aku dalam dekapannya lagi.

" Cihhh kau ini elmas sungguh menggemaskan akan sikap polosmu, kau lihat tanda yang ada di lehermu, sambil menunjuk ke arah leherku , apakah itu bukan tanda kalian habis bermain dan membuat aku berdiri lama di depan sana". Dengan nada sedikit kesal. Kata kata nya membuat aku menyembunyikan muka aku di dalam pelukannya. Aku melepaskan pelukan nya karna aku rasa leon kesusahan ketika harus mempelajari surat kotraknya sambil memeluk aku.

" Baiklah aku sudah membaca semuanya , dan aku setujuh semua poin nya , aku akan tanda tanggan di sini ".

Nensi menganggukan kepala nya dan mereka mengobrol sebentar lalu nensi pergi. Aku melihat jam dinding ternyata sudah malam , aku bersih kan tubuh ku lalu naik ke ranjang dan melihat leon berdiri di balkon , terdengar suara nya yang agak berdebat dengan seseorang yang tak aku tau.

" Selesaikan urusan itu dan aku tak mau jika ada orang yang menganggu wanita ku ".

" ,,,,,,,, "

" Baik lah , aku kan buat pengumuman besok , tapi aku harus bilang dulu kepada kekasih ku".

" ,,,,,,, "

Aku ambil hp aku yang ada di tas sebelah ranjang dan aku melihat puluhan telfon dari mama dan papa,, pasti hanya menyuruh aku cepat pulang,, tapi tunggu ada yang aneh dari pesan yang aku baca dari kak bean, dan salah satu sahabat aku.

Kak bean

Gadis nakal , sekarang sudah memilikih kekasih seorang model terkenal malah melupakan kakakmu ini. Sejak kapan kalian berhubungan ?. hubungi kakakmu ini karna aku sangat penasaran. okey princess

Aku mengerutkan kening aku dan sambil berfikir bagaimana kakak tau semuanya. Aku buka lagi pesan dari sahabat aku Nur.

Nur

Hee kau melupakan sahabatmu ini, tentu saja kamu melupakan kami, kau sudaah memiliki kekasih yang cukup tampan nona. Selamat yaa sayang kalau kamu sudah bisa membuka hatimu.

Aku semakin tak mengerti. Bukannya aku me jawabnya tapi malah asik membuka sosial media betapa terkejut nya aku. Kalau foto aku dan leon di cafe tadi jadi trending topik, dengan berapah macam caption.

" Artis terkenal tengah makan siang dengan wanita cantik "

" Model papan atas tengah makan siang dengan wanita cantik , siapa kah wanita itu "

" Model yang terkenal akan suka berganti pasangan ternyata sudah takhluk dengan wanita cantik yang sedang dia kencani "

Dan masih banyak lagi. Suara leon membuat aku terkejut yang tiba tiba sudah ada di samping aku.

" Jangan hiraukan semuanya hmm , aku sudah menyuruh kaki tanggan aku untuk menutup semua beritanya ".

" Terimah kasih ".

" Tapi el , aku harus mengkorfimasi tentang hubungan kita , apakah kau tak keberatan ".

Aku menatapnya seakan ada keraguan ketika membicarakan ini.

" Lakukan lah sebelum aku pulang sayang "

" Kau siap , aku kenal kan sebagai kekasih ku".

Apa seharusnya aku mengakui jati diriku di hadapnya leon dan semuanya. Aku buang nafas kasar sebelum mengatakannya dan membongkar jati diriku ke depan leon dan publik.

Terpopuler

Comments

𝐊𝐈𝐌💋𝐇𝐖𝐀①④🆁&🆉👻ᴸᴷ

𝐊𝐈𝐌💋𝐇𝐖𝐀①④🆁&🆉👻ᴸᴷ

💪💪💪💪💪

2022-03-01

0

Nona Cherry Jo

Nona Cherry Jo

tetaplah seperti ini ya el... jgn kmbali ke masa lalu.. krn leon sngat mencintaimu...

2021-03-18

1

Caramelatte

Caramelatte

so far so good

2020-12-07

3

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan tokoh
2 jatuh cinta
3 Bertemu Richand Alexander
4 Bimbang 1
5 Bimbang 2
6 Jati Diri
7 Kembali Pulang
8 Kehangatan
9 Kembali Bertemu 1
10 Beretemu kembali 2
11 Terkejut
12 Kedatangan Leon Smith
13 Betatap Muka
14 KEMARAHAN LEON 1
15 KEMARAHAN LEON 2
16 MAKAN MALAM
17 KESEMPATAN KEDUA
18 KEBAHAGIAN SEAN PAULO
19 KEBAHAGIAN SEAN PAULO 2
20 PERTEMUAN TAK TERDUGA
21 PESTA
22 NEWS
23 PERDEBATAN
24 PERTENGKARAN
25 MEMILIH
26 BERKENALAN
27 BERTEMU LAGI
28 KESALAPAHAMAN
29 BERCERITA
30 BERTEMU KAKAK IPAR
31 BERTEMU ICHA
32 BAHAGIA
33 ULANG TAHUN
34 ULANG TAHUN 2
35 PERCERAIAN
36 TERBONGKAR 1
37 TERBONGKAR 2
38 TERBONGKAR 3
39 MAAF
40 PERNIKAHAN
41 BERMAIN BERSAMA
42 PANGGILAN
43 KEPULANGAN
44 DUKA
45 MENANGGIS
46 TERLUKA
47 SALING MEMAAFKAN
48 CERIA
49 CEMBURU
50 MARAH
51 KEJELASAN
52 TIDAK BERUNTUNG
53 RICHAND ALEXANDER
54 MELUPAKAN
55 GOSIP
56 CEMBURU
57 BERKENCAN
58 MAKAN MALAM
59 PENGINAPAN
60 PENGUMUMAN
61 WEEKENDS
62 WEEKENDS 2
63 WEEKENDS 3
64 WEEKENDS 4
65 KEPULANGAN SEAN DAN ELMAS
66 MEMINTA RESTU
67 KEMARAHAN AMANDA
68 KEMARAHAN AMANDA 2
69 PERDEBATAN
70 BERENCANA
71 MAKAN MALAM
72 BERMIMPI
73 PERSIAPAN
74 PERNIKAHAN
75 MALAM PERTAMA
76 KABURNYA AMANDA
77 BREAKING NEWS
78 RUMAH TANGGA
79 ERINA
80 MELAMPIASKAN
81 POSITIF
82 KEBAHAGIAN
83 TENGAH MALAM
84 RUMAH
85 RUMAH SAKIT
86 PERUSAHAN 1
87 PERUSAHAN 2
88 BERLIBUR
89 BERLIBUR 2
90 BERLIBUR 3
91 BERLIBUR 4
92 BERLIBUR 5
93 BERLIBUR 6
94 BERLIBUR 7
95 TERAKHIR
96 AMANDA AMELIA
97 GAGAL 1
98 GAGAL 2
99 KEGELISAHAN
100 PENANGKAPAN
101 TIDAK PEDULI
102 PEMENGANG SAHAM 1
103 PEMENGANG SAHAM 2
104 PERINGATAN
105 INAP
106 PENGEPUNGAN
107 PENGEPUNGAN 2
108 PENDARAHAN
109 SELAMAT
110 HUKUMAN
111 SIUMAN
112 PENGUMUMAN
113 SIUMAN 2
114 KEMBALI
115 PULANG
116 KEJUTAN
117 MERINDUKAN
118 KABAR BAHAGIA 1
119 KABAR BAHAGIA 2
120 MELAMAR 1
121 MELAMAR 2
122 MELAMAR 3
123 MENGENANG
124 PERNIKAHAN
125 PERNIKAHAN 2
126 PERTIKAIAN
127 DAMAI
128 GAGAL
129 KEJUJURAN
130 MAAF
131 MARAH
132 SISI ELMAS
133 MARAH BESAR 1
134 MARAH BESAR 2
135 BERBAIKAN
136 MENUNGGU
137 PERJUANGAN
138 KELAHIRAN BABY
139 BABY
140 A.P
141 ADSKHAN PAULO
142 TAMAT
143 PENGUMUMAN
144 RILIS
145 Mencoba Melawan Takdir
146 CLBK2_PERKENALAN
147 CLBL2_BERTEMU
148 CLBK2_BERHUTANG BUDI
149 CLBK2_PEMBATALAN
150 CLBK2_HEBOH 1
151 CLBK2_HEBOH 2
152 CLBK2_ TAK HABIS PIKIR 1
153 CLBK2_ TAK HABIS PIKIR 2
154 CLBK2_ BERKUNJUNG 1
155 CLBK2_ BERKUNJUNG 2
156 CLBK2_ TAK MENYANGKA
157 CLBK2_ BERANTAKAN
158 CLBK2_ Launching Produk
159 CLBK2_ Menghindar
160 CLBK2_ Berdebat
161 CLBL2_ Berdamai
162 CLBK2_ Hari Yang Melelahkan 1
163 CLBK2_ Hari Yang Melelahkan 2
164 CLBK2_ Nanda
165 CLBK2_ PULANG KERJA
166 CLBK2_ Selidiki
167 CLBK2_ Hanya Kita Yang Tahu
168 CLBK2_ Jebakan
169 CLBK2_ Jebakan2
170 CLBK2_ Dasar Lautan
171 CLBK2_ Niat Baik
172 CLBK2_ Berita
173 CLBK2_ Pembahasan
174 CLBK2_ Untuk Pertama Kali
175 CLBK2_ Mengalah
176 CLBK2_ Wanita Ular 1
177 CLBK2_ Wanita Ular 2
178 CLBK2_ Terkejut
179 Clbk2_ Pertunangan
180 CLBK2_ Pertunangan 2
181 CLBK2_ Pembalasan 1
182 CLBK2_ Pembalasan 2
183 CLBK2_ Rindu
184 CLBK2_ Tenggelam
185 CLBK2_ Penyerangan
186 CLBK2_ Sisi Lain Anatsya Nugroho
187 CLBK2_ Penjelasan
188 CLBK2_ Pembalasan
189 CLBK2_ Pembalasan 2
190 CLBK2_ Tak Ada Ampun
191 CLBK2_ Malam Itu 1
192 CLBK2_ Malam Itu 2
193 CLBK2_ Cemburu
194 CLBK2_ Pernikahan
195 CLBK2_ Pesta
196 CLBK2_ Tragedi
197 CLBK2_ Oprasi 1
198 CLBK2_ Oprasi 2
199 CLBK2_ Rumah Sakit
200 CLBK2_ Rumah Sakit 2
201 CLBK2_ Ranjang Rumah sakit
202 CLBK2_ Markas 1
203 CLBK2_ Markas Besar 2
204 CLBK2_ Penyembuhan
205 CLBK2_ Senja Sore
206 CLBK2_ Malam Yang Hangat 1
207 CLBK2_ Malam Yang Hangat 2
208 CLBK2_ Menikmati Waktu
209 CLBK2_ Cemburu Buta 1
210 CLBK2_ Cemburu Buta 2
211 CLBK2_ Seperti Air
212 CLBK2_ Sarapan Pagi
213 CLBK2_ Wejangan
214 CLBK2_ Kejujuran 1
215 CLBK2_ Kejujuran 2
216 CLBK2_ Berubah
217 CLBK2_ Rapuh
218 CLBK2_ Mencari
219 CLBK2_ Menjemput
220 CLBK2_ Pertengkaran
221 CLBK2_ Berbaikan
222 CLBK2_ Bertemu Dokter
223 CLBK2_ Pemeriksaan
224 ClBk2_ Pengobatan
225 CLbK2_ Galden Rich
226 CLBK2_ Penyerangan lagi
227 CLBK2_ Marcel Rich
228 CLBK2_ Dia Lagi
229 CLBK_ Masa Lalu Anatsya
230 CLBK2_ Urusan Para Laki Laki
231 CLBK2_ Zonk
232 CLBK2_ Rencana Yang Gagal
233 CLBK2_ Bagaimana Bisa
234 Maaf
235 Clbk2_ Menghayutkan
236 Clbk2_ insiden 1
237 Clbk2_ insiden 2
238 Clbk2_Sesuatu Terjadi
239 Clbk2_ Trauma
240 CLBK2_Kecemasan
241 CLBK2_Bertemu Dokter
242 CLBK2_ Benteng Yang Kuat
243 CLBK2_ Sensitif
244 CLBK2_ Kelaparan
245 CLBK2_ Keahlihan lain
246 CLBK2_ Tak Seperti Biasa
247 CLBK2_ Ketiga Cowok Maco
248 CLBK2_ Kebingungan Zen
249 Sakit
250 Tengah Malam
251 Ada Yang Tidak Beres
252 Singa Betina
253 Takut Gagal
254 Apa Ini Mimpi
255 Penantian
256 Tangguh
Episodes

Updated 256 Episodes

1
Perkenalan tokoh
2
jatuh cinta
3
Bertemu Richand Alexander
4
Bimbang 1
5
Bimbang 2
6
Jati Diri
7
Kembali Pulang
8
Kehangatan
9
Kembali Bertemu 1
10
Beretemu kembali 2
11
Terkejut
12
Kedatangan Leon Smith
13
Betatap Muka
14
KEMARAHAN LEON 1
15
KEMARAHAN LEON 2
16
MAKAN MALAM
17
KESEMPATAN KEDUA
18
KEBAHAGIAN SEAN PAULO
19
KEBAHAGIAN SEAN PAULO 2
20
PERTEMUAN TAK TERDUGA
21
PESTA
22
NEWS
23
PERDEBATAN
24
PERTENGKARAN
25
MEMILIH
26
BERKENALAN
27
BERTEMU LAGI
28
KESALAPAHAMAN
29
BERCERITA
30
BERTEMU KAKAK IPAR
31
BERTEMU ICHA
32
BAHAGIA
33
ULANG TAHUN
34
ULANG TAHUN 2
35
PERCERAIAN
36
TERBONGKAR 1
37
TERBONGKAR 2
38
TERBONGKAR 3
39
MAAF
40
PERNIKAHAN
41
BERMAIN BERSAMA
42
PANGGILAN
43
KEPULANGAN
44
DUKA
45
MENANGGIS
46
TERLUKA
47
SALING MEMAAFKAN
48
CERIA
49
CEMBURU
50
MARAH
51
KEJELASAN
52
TIDAK BERUNTUNG
53
RICHAND ALEXANDER
54
MELUPAKAN
55
GOSIP
56
CEMBURU
57
BERKENCAN
58
MAKAN MALAM
59
PENGINAPAN
60
PENGUMUMAN
61
WEEKENDS
62
WEEKENDS 2
63
WEEKENDS 3
64
WEEKENDS 4
65
KEPULANGAN SEAN DAN ELMAS
66
MEMINTA RESTU
67
KEMARAHAN AMANDA
68
KEMARAHAN AMANDA 2
69
PERDEBATAN
70
BERENCANA
71
MAKAN MALAM
72
BERMIMPI
73
PERSIAPAN
74
PERNIKAHAN
75
MALAM PERTAMA
76
KABURNYA AMANDA
77
BREAKING NEWS
78
RUMAH TANGGA
79
ERINA
80
MELAMPIASKAN
81
POSITIF
82
KEBAHAGIAN
83
TENGAH MALAM
84
RUMAH
85
RUMAH SAKIT
86
PERUSAHAN 1
87
PERUSAHAN 2
88
BERLIBUR
89
BERLIBUR 2
90
BERLIBUR 3
91
BERLIBUR 4
92
BERLIBUR 5
93
BERLIBUR 6
94
BERLIBUR 7
95
TERAKHIR
96
AMANDA AMELIA
97
GAGAL 1
98
GAGAL 2
99
KEGELISAHAN
100
PENANGKAPAN
101
TIDAK PEDULI
102
PEMENGANG SAHAM 1
103
PEMENGANG SAHAM 2
104
PERINGATAN
105
INAP
106
PENGEPUNGAN
107
PENGEPUNGAN 2
108
PENDARAHAN
109
SELAMAT
110
HUKUMAN
111
SIUMAN
112
PENGUMUMAN
113
SIUMAN 2
114
KEMBALI
115
PULANG
116
KEJUTAN
117
MERINDUKAN
118
KABAR BAHAGIA 1
119
KABAR BAHAGIA 2
120
MELAMAR 1
121
MELAMAR 2
122
MELAMAR 3
123
MENGENANG
124
PERNIKAHAN
125
PERNIKAHAN 2
126
PERTIKAIAN
127
DAMAI
128
GAGAL
129
KEJUJURAN
130
MAAF
131
MARAH
132
SISI ELMAS
133
MARAH BESAR 1
134
MARAH BESAR 2
135
BERBAIKAN
136
MENUNGGU
137
PERJUANGAN
138
KELAHIRAN BABY
139
BABY
140
A.P
141
ADSKHAN PAULO
142
TAMAT
143
PENGUMUMAN
144
RILIS
145
Mencoba Melawan Takdir
146
CLBK2_PERKENALAN
147
CLBL2_BERTEMU
148
CLBK2_BERHUTANG BUDI
149
CLBK2_PEMBATALAN
150
CLBK2_HEBOH 1
151
CLBK2_HEBOH 2
152
CLBK2_ TAK HABIS PIKIR 1
153
CLBK2_ TAK HABIS PIKIR 2
154
CLBK2_ BERKUNJUNG 1
155
CLBK2_ BERKUNJUNG 2
156
CLBK2_ TAK MENYANGKA
157
CLBK2_ BERANTAKAN
158
CLBK2_ Launching Produk
159
CLBK2_ Menghindar
160
CLBK2_ Berdebat
161
CLBL2_ Berdamai
162
CLBK2_ Hari Yang Melelahkan 1
163
CLBK2_ Hari Yang Melelahkan 2
164
CLBK2_ Nanda
165
CLBK2_ PULANG KERJA
166
CLBK2_ Selidiki
167
CLBK2_ Hanya Kita Yang Tahu
168
CLBK2_ Jebakan
169
CLBK2_ Jebakan2
170
CLBK2_ Dasar Lautan
171
CLBK2_ Niat Baik
172
CLBK2_ Berita
173
CLBK2_ Pembahasan
174
CLBK2_ Untuk Pertama Kali
175
CLBK2_ Mengalah
176
CLBK2_ Wanita Ular 1
177
CLBK2_ Wanita Ular 2
178
CLBK2_ Terkejut
179
Clbk2_ Pertunangan
180
CLBK2_ Pertunangan 2
181
CLBK2_ Pembalasan 1
182
CLBK2_ Pembalasan 2
183
CLBK2_ Rindu
184
CLBK2_ Tenggelam
185
CLBK2_ Penyerangan
186
CLBK2_ Sisi Lain Anatsya Nugroho
187
CLBK2_ Penjelasan
188
CLBK2_ Pembalasan
189
CLBK2_ Pembalasan 2
190
CLBK2_ Tak Ada Ampun
191
CLBK2_ Malam Itu 1
192
CLBK2_ Malam Itu 2
193
CLBK2_ Cemburu
194
CLBK2_ Pernikahan
195
CLBK2_ Pesta
196
CLBK2_ Tragedi
197
CLBK2_ Oprasi 1
198
CLBK2_ Oprasi 2
199
CLBK2_ Rumah Sakit
200
CLBK2_ Rumah Sakit 2
201
CLBK2_ Ranjang Rumah sakit
202
CLBK2_ Markas 1
203
CLBK2_ Markas Besar 2
204
CLBK2_ Penyembuhan
205
CLBK2_ Senja Sore
206
CLBK2_ Malam Yang Hangat 1
207
CLBK2_ Malam Yang Hangat 2
208
CLBK2_ Menikmati Waktu
209
CLBK2_ Cemburu Buta 1
210
CLBK2_ Cemburu Buta 2
211
CLBK2_ Seperti Air
212
CLBK2_ Sarapan Pagi
213
CLBK2_ Wejangan
214
CLBK2_ Kejujuran 1
215
CLBK2_ Kejujuran 2
216
CLBK2_ Berubah
217
CLBK2_ Rapuh
218
CLBK2_ Mencari
219
CLBK2_ Menjemput
220
CLBK2_ Pertengkaran
221
CLBK2_ Berbaikan
222
CLBK2_ Bertemu Dokter
223
CLBK2_ Pemeriksaan
224
ClBk2_ Pengobatan
225
CLbK2_ Galden Rich
226
CLBK2_ Penyerangan lagi
227
CLBK2_ Marcel Rich
228
CLBK2_ Dia Lagi
229
CLBK_ Masa Lalu Anatsya
230
CLBK2_ Urusan Para Laki Laki
231
CLBK2_ Zonk
232
CLBK2_ Rencana Yang Gagal
233
CLBK2_ Bagaimana Bisa
234
Maaf
235
Clbk2_ Menghayutkan
236
Clbk2_ insiden 1
237
Clbk2_ insiden 2
238
Clbk2_Sesuatu Terjadi
239
Clbk2_ Trauma
240
CLBK2_Kecemasan
241
CLBK2_Bertemu Dokter
242
CLBK2_ Benteng Yang Kuat
243
CLBK2_ Sensitif
244
CLBK2_ Kelaparan
245
CLBK2_ Keahlihan lain
246
CLBK2_ Tak Seperti Biasa
247
CLBK2_ Ketiga Cowok Maco
248
CLBK2_ Kebingungan Zen
249
Sakit
250
Tengah Malam
251
Ada Yang Tidak Beres
252
Singa Betina
253
Takut Gagal
254
Apa Ini Mimpi
255
Penantian
256
Tangguh

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!