#6 Pasar malam

Hari semakin larut.

Dan setelah selesai dengan acara makan. Aditia berencana mengantarkan delia pulang tapi, Ketika di perjalanan delia melihat sebuah pasar malam, yah dia terus melihat pasar malam itu.

"Apakah kau ingin pergi ke sana." Tanya aditia.

"Hahh? ummm, tidak." Jawab delia.

"hmmmm." Lalu aditia mengarahkan mobilnya ke pasar malam tersebut.

"Kenapa kau kesini." Tanya delia.

"Aku sedang ingin ke sini." Jawab aditia.

"Ayo." Ajak nya pada delia.

"hmmmm."

Delia kagum melihat pasar malam, Karena dia belum pernah ke pasar malam, ketika dia melihat banyak permainan dan banyak sekali orang, delia sangat senang.

Aditia tersenyum ketika melihat delia terseyum senang, seperti sebuah kebanggaan melihat bisa membuat dia tersenyum.

"Ayo." Ajak aditia

"kemana." Tanya delia.

"Apa kau hanya ingin diam diri di sini saja, tanpa ingin mencoba permainan-permainan di sini." ucap aditia.

"iyah ayo." jawab delia antusias.

Lalu mereka mencoba banyak permainan, mulai yang sedang sampai yang ekstrim.

Delia sangat senang sampai dia lupa dengan siapa dia sekarang.

Lalu permainan terakhir yang di belum di coba yaitu kincir, kemudian aditia membeli 2 tiket, untuknya dan delia.

"apa kau ingin makan sesuatu." tanya aditia.

"Apa boleh, Kau yang traktirkan?" tanya delia.

"hmmmm." jawab aditia

"aku ingin." sambil menarik tangan aditia "ini." sambil menunjukan tempat ice cream.

"Malam hari seperti ini kau ingin makan ice cream?" Tanya aditia.

"iyah, memangnya kenapa, ada yang salah?" tanya delia.

"Tidak." Jawab aditia. "Mau yang mana, pilih lah."

"hmmm, yang ini." menunjukan sebuah eskrim cornetto rasa coklat.

"Apa kau mau." tanya delia.

"Tidak." jawab aditia

"Ya sudah."

"berapa ekrim yang ini." Tanya aditia kepada pedagang eskrim tersebut.

"15 ribu tuan." ucapnya.

lalu aditia mengambil selembar uang 50 ribu. " Ambil saja kembaliannya." ucapnya

"terimakasih tuan." Ucap pedagang tersebut.

"kau baik hati juga memberikan kembaliannya begitu saja, memangnya kau tak sayang dengan uang itu." Tanya delia.

"Hmmm. Bagi ku uang segitu tidak ada apa-apa nya." Ucap aditia sombong.

"hmmmm, pantas."

"Apa."

"Tidak."

"Ayo." ajak aditia.

"kemana."

"ikut saja."

Lalu mereka pergi menaiki permainan terakhir yang belum dinaiki (kincir).

Canggung itulah suasana sekarang yang di rasakan delia.

"Ada apa dengan muka mu, kok merah." tanya aditia.

"Tidak, mungkin karena cuaca saat ini." sangkal delia.

Dan saat kincir berada di atas, dan tiba-tiba berhenti.

"Akhhhhhh." jerit delia karena kaget "kenapa kincirnya berhenti." tanyanya.

"Itu sudah biasa nanti juga hidup lagi." jawab aditia .

Lalu kincir pun hidup lagi, dan saat delia melihat ke bawah.

"Akhhhhh." jerit nya lagi sambil memegang lengan aditia.

"Ada apa." Tanya aditia.

"Aku takut jatuh."

"tak akan." ucapnya.

lalu delia pun kembali tenang, dan menikmati pemandangan pasar malam tersebut dari atas kincir.

Dan setelah puas dengan segala permainan di pasar malam, aditia memutuskan untuk mengantarkan delia pulang.

skip.

"Terimakasih." ucap delia.

"hanya dengan ucapan."

"apa maksud mu."

"Tidak, apa kau tak akan mempersilahkan tamu mu masuk dulu."

"hmmm."delia berpikir apakah akan membiarkannya masuk, ya sudah lah. "mari masuk."ucap delia .

tanpa di sangka dan di duga, Aditia menghimpit delia di tempok.

"apa yang kau lakukan." teriak delia.

"Apa kau tau alasan ku mengajakmu bersenang-senang hari ini?" tanya aditi di sertai dengan seringainnya.

"maksudmu." tanya delia bingung

"kau bodoh atau apa." ucap aditia. "Aku setidaknya berbaik hati membiarkan mu merasakan kebahagiaan terakhirmu." bisik aditia di telinga delia.

"Kau." Ucap delia tak percaya.

Lalu terdengar suara jeritan delia.

"Akhhhhhhhhhhhhh...... "

Terpopuler

Comments

Angraini Devina Devina

Angraini Devina Devina

apa yg terjadi

2023-07-14

0

Imam Sutoto Suro

Imam Sutoto Suro

mantap thor lanjutkan seruuuu

2023-02-07

0

adelia faranisa

adelia faranisa

dag dig dug kk

2023-01-06

0

lihat semua
Episodes
1 #1 KARYA SENI
2 #2 PERTEMUAN YANG TAK DI INGINKAN
3 #3 PERTEMUAN YANG TAK DI INGINKAN 2
4 #4 Kampus .
5 #5 Kencan pertama
6 #6 Pasar malam
7 #7 kesucian yang di renggut .
8 #8 Nyanyian.
9 #9 Kampus
10 #10 Bully
11 #11 Rumah sakit
12 #12 Rumah Tania
13 #13 berita kematian tania
14 #14 Menemani delia
15 #15 Gedung tua
16 #16 Kematian di gedung tua
17 #17 Orang baru .
18 #18 teriakan aditia
19 #19 Mimpi yang jadi kenyataan
20 #20 dekapan aditia
21 #21 Masa lalu aditia
22 #22 Beban hidup aditia
23 #23 Jalan-jalan
24 #24 Villa cirata
25 #25 Villa cirata 2
26 #26 villa cirata 3
27 #27 Pernyataan cinta
28 #28 Aku ingin seorang anak
29 #29 kediaman keluarga wijoyono
30 #30 Datang nya orang ke tiga .
31 #31 Rencana sherly
32 #32 Pengirim pesan
33 #33 jebakan
34 #34 Sang iblis
35 #35 Rencana Aditia
36 #36 Hotel .
37 #37 Hotel 2
38 #38 jeritan tiara
39 #39 Permainan aditia
40 #40 Sandiwara aditia
41 #41 Pikiran aditia
42 #42 Hilang nya delia
43 #43 Ada apa dengan tiara .
44 #44 Siapa Tiara yang sekarang .
45 #45 Teror .
46 #46 Pembalasan tiara
47 #47 Kegagalan tiara
48 #48 Berita kematian tiara
49 #49 Pria misterius
50 #50 Depresi aditia dan rencana pak wijoyono
51 #51 Kecerdasan aditia
52 #52 Kekecewaan delia
53 #53 Rencana pernikahan
54 #54 Mencari gaun pengantin
55 #55 Selesai memilih gaun.
56 #56 Hari yang di tunggu
57 #57 Gedung pernikahan.
58 #58 Kemunculan delia
59 #59 Tembakan
60 #60 Mengobati luka
61 #61 Nasi goreng
62 #62 Teman masa kecil
63 #63 Apartemen
64 #64 Cemburu
65 #65 Fried chicken.
66 #66 Taman rumah sakit.
67 #67 Penyelidikan
68 #68 Pencarian informasi
69 #69 Penolakan aditia
70 #70 Di tengok.
71 #71 Keheranan delia.
72 #72 Kecurigaan aditia
73 #73 Tamu tak di undang.
74 #74 Ketakutan.
75 #75 Mencari tahu.
76 #76 Kebenaran yang semakin terungkap.
77 #77 Penjelasan.
78 #78 Pelampiasan.
79 #79 Penyesalan.
80 #80 Penyesalan 2
81 #81 Kepergian aditia.
82 #82 Menunggu.
83 #83 Siuman.
84 #84 Kembali bersama.
85 #85 Imelda.
86 #86 Hubungan gelap.
87 #87 Kepulangan imelda.
88 #88 Hadiah.
89 #89 Menjemput.
90 #90 Pengakuan.
91 #91 Perpisahan.
92 #92 Tersadar.
93 #92 Pernikahan.
94 #94 Pernikahan aditia.
95 #95 2 bulan.
96 #96 Perangkap.
97 #97 Kemurkaan imelda.
98 #98 Siksaan.
99 #99 5 Tahun kemudian.
100 #100 Penantian.
101 #101 Kembali ke jakarta.
102 #102 Melepas rindu.
103 #103 Pelukan seorang ayah.
104 #104 Pesta pernikahan.
105 #105 Ajakan untuk pulang.
106 #106 Canda tawa bersama.
107 #107 Kekhawatiran angel.
108 #108 Pertemuan angel dan delia.
109 #109 Kenyataan pahit.
110 #110 Ajakan kerja sama.
111 #111 Bekerja sama.
112 #112 Bertengkar.
113 #113 Rencana ridho.
114 #114 Kemarahan bagas.
115 #115 Solusi dari yoga.
116 #116 Kejengkelan delia.
117 #117 Pagi hari.
118 #118 Sarapan.
119 #119 Pengumpulan bukti.
120 #120.
121 #121 Akhir.
122 Pengumuman...!!!
123 CP. S2-1
124 CP. S2-2
125 CP. S2-3
126 CP. S2-4
127 CP. S2-5
128 CP. S2-6
Episodes

Updated 128 Episodes

1
#1 KARYA SENI
2
#2 PERTEMUAN YANG TAK DI INGINKAN
3
#3 PERTEMUAN YANG TAK DI INGINKAN 2
4
#4 Kampus .
5
#5 Kencan pertama
6
#6 Pasar malam
7
#7 kesucian yang di renggut .
8
#8 Nyanyian.
9
#9 Kampus
10
#10 Bully
11
#11 Rumah sakit
12
#12 Rumah Tania
13
#13 berita kematian tania
14
#14 Menemani delia
15
#15 Gedung tua
16
#16 Kematian di gedung tua
17
#17 Orang baru .
18
#18 teriakan aditia
19
#19 Mimpi yang jadi kenyataan
20
#20 dekapan aditia
21
#21 Masa lalu aditia
22
#22 Beban hidup aditia
23
#23 Jalan-jalan
24
#24 Villa cirata
25
#25 Villa cirata 2
26
#26 villa cirata 3
27
#27 Pernyataan cinta
28
#28 Aku ingin seorang anak
29
#29 kediaman keluarga wijoyono
30
#30 Datang nya orang ke tiga .
31
#31 Rencana sherly
32
#32 Pengirim pesan
33
#33 jebakan
34
#34 Sang iblis
35
#35 Rencana Aditia
36
#36 Hotel .
37
#37 Hotel 2
38
#38 jeritan tiara
39
#39 Permainan aditia
40
#40 Sandiwara aditia
41
#41 Pikiran aditia
42
#42 Hilang nya delia
43
#43 Ada apa dengan tiara .
44
#44 Siapa Tiara yang sekarang .
45
#45 Teror .
46
#46 Pembalasan tiara
47
#47 Kegagalan tiara
48
#48 Berita kematian tiara
49
#49 Pria misterius
50
#50 Depresi aditia dan rencana pak wijoyono
51
#51 Kecerdasan aditia
52
#52 Kekecewaan delia
53
#53 Rencana pernikahan
54
#54 Mencari gaun pengantin
55
#55 Selesai memilih gaun.
56
#56 Hari yang di tunggu
57
#57 Gedung pernikahan.
58
#58 Kemunculan delia
59
#59 Tembakan
60
#60 Mengobati luka
61
#61 Nasi goreng
62
#62 Teman masa kecil
63
#63 Apartemen
64
#64 Cemburu
65
#65 Fried chicken.
66
#66 Taman rumah sakit.
67
#67 Penyelidikan
68
#68 Pencarian informasi
69
#69 Penolakan aditia
70
#70 Di tengok.
71
#71 Keheranan delia.
72
#72 Kecurigaan aditia
73
#73 Tamu tak di undang.
74
#74 Ketakutan.
75
#75 Mencari tahu.
76
#76 Kebenaran yang semakin terungkap.
77
#77 Penjelasan.
78
#78 Pelampiasan.
79
#79 Penyesalan.
80
#80 Penyesalan 2
81
#81 Kepergian aditia.
82
#82 Menunggu.
83
#83 Siuman.
84
#84 Kembali bersama.
85
#85 Imelda.
86
#86 Hubungan gelap.
87
#87 Kepulangan imelda.
88
#88 Hadiah.
89
#89 Menjemput.
90
#90 Pengakuan.
91
#91 Perpisahan.
92
#92 Tersadar.
93
#92 Pernikahan.
94
#94 Pernikahan aditia.
95
#95 2 bulan.
96
#96 Perangkap.
97
#97 Kemurkaan imelda.
98
#98 Siksaan.
99
#99 5 Tahun kemudian.
100
#100 Penantian.
101
#101 Kembali ke jakarta.
102
#102 Melepas rindu.
103
#103 Pelukan seorang ayah.
104
#104 Pesta pernikahan.
105
#105 Ajakan untuk pulang.
106
#106 Canda tawa bersama.
107
#107 Kekhawatiran angel.
108
#108 Pertemuan angel dan delia.
109
#109 Kenyataan pahit.
110
#110 Ajakan kerja sama.
111
#111 Bekerja sama.
112
#112 Bertengkar.
113
#113 Rencana ridho.
114
#114 Kemarahan bagas.
115
#115 Solusi dari yoga.
116
#116 Kejengkelan delia.
117
#117 Pagi hari.
118
#118 Sarapan.
119
#119 Pengumpulan bukti.
120
#120.
121
#121 Akhir.
122
Pengumuman...!!!
123
CP. S2-1
124
CP. S2-2
125
CP. S2-3
126
CP. S2-4
127
CP. S2-5
128
CP. S2-6

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!