"Budak"

BRUKK

Xin xin mendengar seperti ada keributan lalu segera xin xin menuju kearah kerumunana,dilihatnya seorang pria gedut dan yang pasti perutnya buncit,sedang menawarkan dagangannya yang tak lain adalah manusia. Perdagangan budak, pikir xin xin.

Xin xin melihat banyak orang dari mulai anak kecil hingga yang dewasa ada didalam kurungan,baju mareka semua sudah tak layak pakai,tubuh kurus seperti tak pernah makan. Karena merasa iba xin xin maju dan bertanya.

"Tuang berapa kau menjual satu budak ini ?". Tanya xin xin ramah.

Penjual yang ditanyakan langsung senang karena dari siang ia menjual "dagangannya" dan baru terbeli sedikit,lalu sekarang ada lagi yang ingin membeli. Pedagang tersebut menilai xin xin dari atas hingga bawah walauoun pakain yang dikenakan sedikit sederhana namun pedagang itu tau bahwa kwalitas kain yang dipakai sangat bagus dan pastinya mahal.

"Haha nona muda saya menjual mareka dengan harga yang berbeda itu semua tergantung kemampuan mareka masing masing". Jelas sang pedagang sambil tersenyum bisnis.

Xin xin berfikir dulu banyak orang yang berada dikurungan bersekitar 12 orang,apa uang yang ia bawa cukup. Xin xin baru sampai didunia ini jadi ia belum tau nominal uang dijaman ini apalagi uang disini menggunakan koin emas,perak dan tembaga.

Namun xin xin berfikir lagi ia lumayan banyak kok membawa uang sekitar 100 keping emas,namun apa itu cukup.

"Tuan kalau aku ingin membeli semua berapa harga yang akan kau beri kan ?" Tanya xin xin lagi.

"Nona jika kau ingin membeli semua dagangan ku aku akan memberikan mu potongan harga,kalau kau mau membeli semua aku akan memberi harga dua koin emas saja sudah cukup, bagaima ?". Ucap sang pedagang senang.

Xin xin pun setuju dengan cara mengangguk ia pikir harga budak akan sangat mahal hingga 50 koin emas namun apa ? Hanya 2 keping emas, sungguh murah.

"Aku beli semua nya dan ini uangnya". Ucap xin xin sambil memberikan dua keping koin emas.

segera pedagang itu menyerahkan 12 lembar kertas berwarna kuning,xin xin bingung untuk apa kertas itu.

"Tuan aku kan membeli budak bukan kertas kuning ini kenapa kau memberikan nya padaku". Ucap xin xin polos.

"Hahahaha nona apa kau tak pernah membeli budak nona ?". Tanya pedagang tersebut. Xin xin hanya menggeleng polos.

"Ini adalah kartu budak,kartu ini yang akan mengendalikan budak". Jelas pedagang tersebut.

" ohhhh kartu budak ". Ucap xin xin dengan mulut yang membentuk bulat (😮).

Setelah selesai proses membeli semua budak yang xin xin beli dikeluarkan dari kandang. Setelah semua keluar xin xin melihat ada empat anak anak , dua laki laki dan dua perempuan yang sekitar berumur sepuluh tahunan,tiga perempuan yang umurnya sekitar setara dengan xin xin dan lima laki laki dewasa sekitar umur dua puluhan.

Setelah itu xin xin mengajak mareka pergi ketempat makan yang menurut xin xin agak murah karna dari penampilannya yang sederhana.

"Sebelum kita pergi , aku mau makan dulu dan kalian juga sepertinya belum makan jadi ayo kita makan". Jelas xin xin dan para budak nya tentu saja hanya mengikuti.

Setelah sampai ditempat makan xin xin sengaja mencari tempat yang lebih luas karena xin xin membawa banyak orang.

Setelah dapat xin xin duduk ditempat duduk yang luas, namun para budak nya tak ada yang duduk. Oh xin xin ingat ini pasti karena status. Hah dunia ini memang parah.

"Kalian kenapa hanya diam disana,ayo duduk aku sudah payah mencarikan kalian tempat yang luas agar kalian dapat duduk. Ayo cepat duduk setelah itu aku akan memesan makana". Jels xin xin.

Para budak belum ada yang berani duduk. Karena kesal xin xin menarik satu persatu budak nya utuk duduk setelah semua duduk , seorang pelayan datang.

"Ada yang inin nona muda pesan". Tanya pelayan itu ramah walaupun matanya menatap para budak dengan jijik.

Xin xin yang melihat itu geram karena berani menghina bawahannya,walau pun tidak bertindak xin xin mengeluarkan aura pembunuhnya. Pelayan yang menyadari aura itu dari nona muda didepannya hanya menunduk dan meminta maaf.

"Aku memesan semua hidangan terbaik disini". Ucap xin xin datar.

Pelayan tersebut langsung pergi dan menyiapkan hidangan yang dipesan nona muda tadi ,xin xin.

Setelah nya xin xin hanya diam begitu juga para budak. Setelah beberapa lama meja yang awalnya kosong kini penuh dengan berbagai makanan, mulai dari sayur dan daging jangan lupa manisan beserta buah buahan kering.

Setelah sampai xin xin langsung mengambil semangkuk nasi lalu memakan makanan yang ada di atas meja dengan senang. Namun xin xin berhenti makan dan melihat semua budaknya hanya diam xin xin hanya mendesah lelah.

Setelahnya xin xin mengambil daging dan menaruh nya dimangkuk semua budaknya secara bergantian. Semua budaknya melihat kearah xin xin,merasa ditatap xin xin balas menatap.

"Apa ? , hei aku mengajak kalian ketempat makan ya buat makan bukanya diem kayak dipemakamana. Cepat makan habis itu kita akan membeli beberapa pakaian untuk kalian semua". Jelas xin xin kembali.

Lalu budak anak anak mulai mengambil mangkuk dan memakan makanannya lalu dibarengi dengan yang lain , xin xin yang melihat pun tersenyum hangat.

Lalu ia kembali melanjutkan makannya namun karena tadi juga sudah makan malam bersama keluarganya sekarang ia hanya makan sedikit nasi dan sisanya ia lebih banyak makan manisan dan buah kering.

"Ahhh aku kenyang sekali,tapi makanannya masih banyak,hmmm kalian harus makan semua makanan ini jangan sampai ada yang tersisa ,aku akan membayar makanan ini dulu dan kalin jangan lupa habiskan makanan ini". Jels xin xin lalu pergi untuk membayar makanannya.

Setelah beberapa saat xin xin tak kembali membuat para budak khawatir karena takut xin xin meninggalkan mareka,bagaimanapun sekarang xin xi adalah tuan mareka jadi mareka harus berada disisi tuannya.

Setelah makanan habis para budak tambah khawatir karena xin xin belum juga muncul,lalu saat mareka ingin pergi mencari tuan mareka xin xin datang dengan tumpukan hanfu.

"Hah maaf membuat kalian menunggu tadi aku pergi membeli kan kalian baju ya walaupun tak bagus bagus juga tapi lumayan lah untuk dikenakan". Jelas xin xin lalu membagikan pada budaknya.

"Kalau begitu ayo pergi , sudah tengah malam aku harus kembali kekediaman karena kalau tidak aku pasti akan dihukum". Jelas xin xin lagi. Sama seperti tadi para budak tak ada yang mau berbicara entah karena takut atau apa.

Setelah keluar dari rumah makan xin xin membawa semua budaknya menuju halaman belakang kediaman Jendral Li. Setelahnya xin xin mengeluarkan kartu kuning dari balik hanfunya.

"Ini adalah kartu budak yang seperti dijelaskan saat aku membeli kalian semua dan aku akan berikan kartu ini kembali pada kalian semua". Jelas xin xin lalu membaginya berdasarkan nomer yang ada didada semua budak. Setelahnya xin xin mengeluarkan beberapa keping emas lalu memberikannya lagi untuk para budak.

"Kalian sudah bebas dan aku hanya bisa memberikan kalian satu keping emas saja, kalian gunakan uang ini untuk kehidupan yang lebih baik,aku juga sudah berikan kalian hanfu agar kalian tak dianggap budak oleh orang lain dan diremehkan, setelahnya kalian bisa menentuka sendiri hidup kalian sendiri". Jelas xin xin.

"Oh iya perkenalkan aku Li xin xin nona dari kediaman jendral Li jika kalian ada masalah kalian bisa datang kekediaman teratai itu adalah kediamanku. Kalau sudah selesai aku akan kembali". Ucap xin xin,namun saat hendak melompat.

"No..nona..aku..

Terpopuler

Comments

Eli rahmawati Eli rahmawati

Eli rahmawati Eli rahmawati

semangagttt

2020-10-11

2

lihat semua
Episodes
1 Pembunuh?
2 Menjalankan misi
3 Menjalankan misi 2
4 Mati?
5 Dunia apa ini?
6 Menerima keadaan
7 Jalan jalan
8 "Budak"
9 Budak 2
10 Rencana Organisasi
11 Rencana pembangkitan SCORPIO
12 Aku??
13 Jendral Yui
14 Tamparan
15 Tamparan 2
16 Hao Chun
17 Siapa?
18 Ular jadi jadian
19 Ular kampung
20 Bahasa asing.
21 Xiao bi
22 -
23 Musuh baru
24 Muduh baru 2
25 Peringatan xin xin
26 Perkenalan
27 Perkenalan 2
28 Nasi goreng
29 Gitar
30 Kerajaan ALEXSANDRIA
31 xin xin bernyanyi
32 Berubah
33 Sumpah setia
34 Putri shopia
35 Persembahan xin xin
36 Kokoro no tomo
37 jagung
38 jagung bakar 2
39 Rubah
40 -
41 Kekesalan xin xin
42 Bunga teratai
43 Siluman
44 Siluman 2
45 Pemberontakan
46 Mengenang masa lalu
47 Mengenang masa lalu 2
48 -
49 Pertemuan Hao chun
50 Cerita Xioa bi
51 Selamat jalan
52 Kehidupan baru dan pembalasan
53 Melawan liuliu
54 Janji
55 Perselisihan
56 Rencana Usaha terbaru
57 Berjalan lancar
58 Uwu
59 Menu baru
60 PERAYAAN NAGA API atau LAMARAN
61 AKHIR DARI LAMARAN
62 Cerita masa lalu ortu Xin xin
63 Hari pernikahan
64 PERPISAHAN dan PERTEMUAN
65 SIANG
66 PERCAYA KAN HATI MU
67 RUMAH BARU
68 IBU MERTUA
69 LATIHAN
70 PEMBERONTAKAN
71 Selir
72 Melamar
73 LAMARAN 2
74 PERAYAAN
75 TARIAN SEKALIGUS CERITA
76 MEMLERJELAS 1
77 Awal
78 Keputusan Yang Sudah Bulat
79 Sang Liang
80 Pernikahan yang tragis
Episodes

Updated 80 Episodes

1
Pembunuh?
2
Menjalankan misi
3
Menjalankan misi 2
4
Mati?
5
Dunia apa ini?
6
Menerima keadaan
7
Jalan jalan
8
"Budak"
9
Budak 2
10
Rencana Organisasi
11
Rencana pembangkitan SCORPIO
12
Aku??
13
Jendral Yui
14
Tamparan
15
Tamparan 2
16
Hao Chun
17
Siapa?
18
Ular jadi jadian
19
Ular kampung
20
Bahasa asing.
21
Xiao bi
22
-
23
Musuh baru
24
Muduh baru 2
25
Peringatan xin xin
26
Perkenalan
27
Perkenalan 2
28
Nasi goreng
29
Gitar
30
Kerajaan ALEXSANDRIA
31
xin xin bernyanyi
32
Berubah
33
Sumpah setia
34
Putri shopia
35
Persembahan xin xin
36
Kokoro no tomo
37
jagung
38
jagung bakar 2
39
Rubah
40
-
41
Kekesalan xin xin
42
Bunga teratai
43
Siluman
44
Siluman 2
45
Pemberontakan
46
Mengenang masa lalu
47
Mengenang masa lalu 2
48
-
49
Pertemuan Hao chun
50
Cerita Xioa bi
51
Selamat jalan
52
Kehidupan baru dan pembalasan
53
Melawan liuliu
54
Janji
55
Perselisihan
56
Rencana Usaha terbaru
57
Berjalan lancar
58
Uwu
59
Menu baru
60
PERAYAAN NAGA API atau LAMARAN
61
AKHIR DARI LAMARAN
62
Cerita masa lalu ortu Xin xin
63
Hari pernikahan
64
PERPISAHAN dan PERTEMUAN
65
SIANG
66
PERCAYA KAN HATI MU
67
RUMAH BARU
68
IBU MERTUA
69
LATIHAN
70
PEMBERONTAKAN
71
Selir
72
Melamar
73
LAMARAN 2
74
PERAYAAN
75
TARIAN SEKALIGUS CERITA
76
MEMLERJELAS 1
77
Awal
78
Keputusan Yang Sudah Bulat
79
Sang Liang
80
Pernikahan yang tragis

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!