Temperatur Of Love Chapter 3

🐳 Kalau tanya kenapa author judul di novel ini pake angka disetiap chapter/episodenya?

🐞 Jawabannya biar bikin penasaran, kadang kalau kita kasih judul di episode/chapternya udah bisa ditebak garis besar alur ceritanya seperti apa. hehhe...

...intinya adalah nikmatin aja alurnya, satu persatu nanti akan jelas kok......

...Untuk seperti Papi Gema dan Mami Naya, semua butuh proses ya.. so sekali lagi nikmati prosesnya karena akan ada saatnya nanti baper-baperan dan gemes-gemesan hehehe ♥️...

Happy reading ya 🍁

...🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁...

Bhima mati-matian menahan gejolak dihatinya, bahkan tubuhnya pun mendadak merasa panas dan juniornya sudah menegang.

"Ayo kita bersenang-senang Bhim..." Kata Alona yang langsung mendekati Bhima dan mencium bibir Bhima dengan rakusnya. Bhima yang mendapat serangan mendadak sangat terkejut.

Sekuat hati Bhima berusaha menolak, namun tubuhnya berkata lain. Alona sangat agresif, berciuman memang bukan hal pertama untuk Bhima, sang artis papan atas yang memiliki banyak fans garis keras.

Ciuman Alona kini menuntut lebih membuat Bhima terbuai akan permainan Alona yang menurutnya sangat handal. Perlahan tapi pasti, Bhima membalas ciuman Alona dengan lembut.

Ah akal sehat Bhima mendadak menghilang,

Merasa mendapatkan respon yang baik dari Bhima, tangan Alona menuntun tangan Bhima menuju bagian tubuh belakangnya dan tangan Bhima yang satu Alona arahkan menuju bagian tubuhnya yang depan.

Melalui gerakan tangannya, Alona seakan meminta Bhima untuk memberikan rangsangan. Ah Bhima hanya lelaki biasa, layaknya kucing garong mendapatkan ikan asin di depannya pasti langsung disantap.

Gejolak dalam diri Bhima semakin tinggi, sesuatu yang tegang disana sudah berteriak meminta pelepasan. Hawa panas menyeruak di ruangan ber Ac tersebut.

"Elu mencintai Alona Bhim?"

"Dia bukan yang terbaik untuk elu Bhima!"

"Kalau memang dia baik untuk elu, gue rela melepaskannya untuk elu!"

"gue ingin elu mendapatkan wanita yang baik-baik Bhima!"

"Jauhi Alona Bhima! Gue mohon jauhi Alona, bukan karena hubungan gue sama Alona, tapi gue gak rela adik gue mendapatkan wanita seperti Alona! Pikirkan gimana perasaan mami Bhim!"

Tiba-tiba bayangan Keenan memenuhi pikiran Bhima, semua kalimat yang pernah Keenan ucapkan terlintas begitu saja di otak Bhima, dengan spontan Bhima mendorong tubuh Alona dengan sangat keras hingga terhempas ke ranjang yang berukuran besar.

"Awww.." Pekik Alona yang terkejut sekaligus sakit karena mendadak Bhima menghentikan permainannya.

"Kamu gila kak! aku gak nyangka kamu segila ini!" Kata Bhima ngos-ngosan menahan gejolak dihatinya sambil menggeleng-geleng kepalanya.

"Kamu cinta sama aku kan Bhim? yaudah ayo kita nikmati dengan menghabiskan malam bersama, kita nikah Bhim.. bukankah kamu pernah mengajakku nikah, ayo Bhima! Aku udah muak dengan Keenan! hanya dengan cara ini orang tua kita akan setuju!"

"Nggak kak! ini gak bener! otak aku masih waras! Aku gak mau menyakiti banyak orang!" Bentak Bhima melempar selimut ke tubuh Alona.

Bhima langsung pergi meninggalkan Alona begitu saja.

"Bhim... Bhimaaaa.... " Teriak Alona. Bhima membanting pintu hotel itu dengan keras.

"Arghhhh!" Alona berteriak frustasi karena dia yang sudah On tidak mendapatkan pelepasan. Alona meraih ponselnya dan menghubungi seseorang.

...🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁...

Bhima mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi, banyak pertanyaan yang ada dibenaknya. Terlebih bagaimana hubungan Alona dan Keenan yang sebenarnya.

Bhima harus menemui Keenan saat ini, iya Keenan.. Bhima tidak mau akan ada kesalahpahaman kedepannya mengingat bagaimana menyeramkannya ancaman si singa betinanya alias Mami Naya yang tidak pernah main-main.

Alona yang dia kenal sebagai wanita lembut, sopan, baik mendadak berulah layaknya jaalang yang kekurangan belaiian.

Dalam hati kecil Bhima, dia sangat kecewa dengan sikap Alona, Bhima baru tahu sisi lain dari seorang Alona, wanita yang selalu ia puja puji dari kecil yang dia jadikan patokan kriteria wanita idamannya.

Bhima memberhentikan mobilnya di sebuah Club malam menyusul Keenan yang sudah ada disana. Club malam ini dulunya adalah milik sahabat Papi Gema, namun sudah di jual kepada salah seorang sahabat Bhima dan Bhumi dan berganti nama menjadi 'Alexandria Night Club'

Dentuman musik berbunyi dengan cukup keras memenuhi ruangan yang dihiasi lampu kelap kelip. Bhima mencari sosok kakak sepupunya berada. Hingga manik matanya melihat seorang lelaki tengah meminum alkohol dengan santainya di pojok ruangan remang-remang tersebut.

"Kak.." Panggil Bhima yang duduk di samping Keenan.

"Hmmm." Jawab Keenan tanpa menengok ke Bhima.

Tanpa basa-basi,

"Gue minta maaf kak, tadi kak Alona telfon gue meminta tolong untuk segera datang ke hotel. Dia menangis histeris.. tanpa pikir panjang gue segera menyusulnya karena khawatir dan.."

"Dan dia berusaha menggoda elu dan elu akhirnya tidur dengannya?" Keenan memotong ucapan adiknya dan menatap sang adik dengan tajam.

"Nggak kak! nggak! sumpah demi apapun gue gak nidurin dia.. gue masih perjaka ciyus!" Kata Bhima dengan polosnya membuat Keenan tertawa terbahak-bahak hingga menggebrak-gebrak meja.

"Kak Keen kok ketawa?" Tanya Bhima bingung.

"Elu masih normal gak sih? senjata elu gak bisa berfungsi apa saat lihat tubuh Alona?" Tanya Keenan setengah meledek.

"Enak aja! masih lah.. cuma beruntung otak gue masih waras kak, gue masih inget dia tunangan elu dan ancaman si singa betina." Jawab Bhima meraih sloki yang di pegang oleh Keenan dan menenggaknya begitu saja.

"Elu udah apain aja dia? Ceritain detail kalau gak gue bilang sama singa betina biar senjata elu dipotong sama si singa betina! " Ancam Keenan membuat Bhima menelan salivanya.

"Ya.. emm.."

"Ya apa?" Kini Keenan menatap adiknya dengan serius. Jantung Bhima berdegup kencang, ada rasa bersalah menyelimutinya yang telah berbuat tidak sopan dengan tunangan kakaknya.

"Ya.. dia cium bibir gue kak.. awalnya pengen nolak, tapi.. lama-lama kok enak ya.. akhirnya gue terbawa suasana." Kata Bhima membuat Keenan tersenyum sinis.

Dengan semangat Bhima melanjutkan ceritanya,

"Gila kak, payudaaranya gede banget yakk.. gue mainin bentar deh itu.. orang dia yang minta juga. Dan itu merupakan pengalaman pertama gue pegang payudaara!" Jawab Bhima yang langsung menutup mulutnya begitu saja.

Pletak!

Keenan menonyor kepala Bhima dengan keras.

"Njiiirr! sakit kak!" Bhima mengusap keningnya.

"Jauhi Alona! Gue gak mau kejadian tadi terulang kembali, beruntung elu masih bisa menahan diri. Kalau nggak, gimana perasaan mami sama papi jika mereka tahu? " Tanya Keenan.

"Lah kok perasaan mami sama papi, emang perasaanmu gak kenapa-kenapa kak?"

Keenan tersenyum sinis,

"Entahlah!" Keenan kembali menonyor kepala Bhima.

Bhima hanya mendengus kesal.

Bhima pikir dia akan dipukuli oleh Keenan karena sudah kurang ajar dengan tunangan kakak sepupunya itu. Bukan Bhima yang kurang ajar sih, tapi Alona lah yang minta di kurang ajarin. Dugaan Bhima salah besar, Keenan justru terlihat santai mendengar cerita adiknya itu.

Bhima termenung, pikirannya mulai menerawang, apa jangan-jangan selama ini Keenan sering tidur sama Alona?

Kenapa Keenan tidak cemburu padanya sama sekali? Apa jangan-jangan Keenan tidak cinta sama Alona? kalau Keenan tidak cinta sama Alona bukankah dia bisa mendapatkan Alona tanpa menyakiti hati kakak sepupunya yang sangat ia sayangi seperti ia menyayangi Bhumi dan Bianca.

Plak! Keenan mendaratkan kembali tangannya di kepala Bhima.

"Lu jangan pernah berpikir mau ambil Alona dari gue meskipun gue tahu elu cinta sama dia!" Kata Keenan penuh penekanan.

"Kak elu kok main kekerasan sih!" Decak Bhima.

"Kenapa gak terima?" Keenan melotot pada Bhima. Bhima hanya menggeleng-geleng Ah kakak Keenan itu bisa aja membuat adik-adiknya selalu bertekuk lutut padanya.

keenan menghela nafasnya,

"Gue juga sama seperti elu Bhim, tapi sayangnya gue gak bisa menahan nafsu gue seperti apa yang elu lakuin saat Alona menggoda gue. Gue bener-bener kecewa sama diri gue sendiri, hingga gue sadar kalau gue bukan lelaki pertama yang menyentuh Alona." Mata Bhima terbelalak.

"Nggak mungkin kak Alona kayak gitu kak!" Ucap Bhima dengan nada tinggi. Bagaimanapun Bhima sangat mencintai Alona dengan tulus. Mungkin cinta Bhima pada Alona melebihi cintanya Keenan pada Alona. Jadi dia tidak terima saat ada orang yang membicarakan kejelekan orang yang dicintainya.

"Percaya atau nggak, itulah faktanya. Gue mohon, jangan dekati Alona karena itu akan membuat mami kecewa. Dan elu harus selalu ingat, elu punya Mami dan adik perempuan jadi jangan seperti gue yang menyentuh wanita sebelum halal, gimana perasaan elu kalau Bianca disentuh atau di lecehkan kekasihnya? ." Nasehat Keenan membuat Bhima termenung.

Bhima sudah sedikit tahu tentang Keenan yang tidur dengan wanita, namun Bhima baru tahu jika Alona lah yang menyebabkan Keenan seperti itu. Bhima pikir Alona masih menjaga harga dirinya sebagai wanita.

Dan Keenan, lelaki yang terlihat dewasa dengan pembawaan sangat kalem membuat adik-adiknya nyaman dan terbuka. Mulai dari Bhima, Bhumi dan Bianca hingga Kaisar adiknya sendiri.

Sedingin-dinginnya Bhumi, dia masih bisa mengobrol dengan asik pada sosok Keenan.

Namun, Keenan yang sekarang berbeda dengan Keenan yang dulu. Keenan yang dulu benar-benar kalem, kini dia menjadi lelaki yang sering mencari kepuasan ranjang dari barisan para jaalang akibat kekecewaannya pada Alona.

Bersambung....

Terpopuler

Comments

Raudatul Janah

Raudatul Janah

keenan jadi kaya nouval😅

2021-02-23

0

Mala Wafik

Mala Wafik

koc jd rumit ya

2021-01-02

0

Phiwin

Phiwin

Monalisa Hadir ya kak ✌️

2020-12-19

0

lihat semua
Episodes
1 Temperatur Of Love - Chapter 1
2 Temperatur Of Love - Chapter 2
3 Temperatur Of Love Chapter 3
4 Temperatur Of Love Chapter 4
5 Temperatur Of Love Chapter 5
6 Temperatur Of Love Chapter 6
7 Temperatur Of Love Chapter 7
8 Temperatur Of Love Chapter 8
9 Temperatur Of Love Chapter 9
10 Temperatur Of Love Chapter 10
11 Temperatur Of Love Chapter 11
12 Temperatur Of Love Chapter 12
13 Temperatur Of Love Chapter 13
14 Temperatur Of Love Chapter 14
15 Temperatur Of Love Chapter 15
16 Temperatur Of Love Chapter 16
17 Temperatur Of Love Chapter 17
18 Temperatur Of Love Chapter 18
19 Temperatur Of Love Chapter 19
20 Temperatur Of Love Chapter 20
21 Temperatur Of Love Chapter 21
22 Temperatur Of Love Chapter 22
23 Temperatur Of Love Chapter 23
24 Temperatur Of Love Chapter 24
25 Temperatur Of Love Chapter 25
26 Temperatur Of Love Chapter 26
27 Temperatur Of Love Chapter 27
28 Temperatur Of Love Chapter 28
29 Temperatur Of Love Chapter 29
30 Temperatur Of Love Chapter 30
31 Temperatur Of Love Chapter 31
32 Temperatur Of Love Chapter 32
33 Temperatur Of Love Chapter 33
34 Temperatur Of Love Chapter 34
35 Temperatur Of Love Chapter 35
36 Temperatur Of Love Chapter 36
37 Temperatur Of Love Chapter 37
38 Temperatur Of Love Chapter 38
39 Temperatur Of Love Chapter 39
40 Temperatur of Love Chapter 40
41 Temperatur Of Love Chapter 41
42 Temperatur Of Love Chapter 42
43 Temperatur Of Love Chapter 43
44 Temperatur Of Love Chapter 44
45 Temperatur Of Love Chapter 45
46 Temperatur Of Love Chapter 46
47 Temperatur Of Love Chapter 47
48 Temperatur Of Love Chapter 48
49 Temperatur Of Love Chapter 49
50 Temperatur Of Love Chapter 50
51 WARNING!
52 ISTRIKU CINTA PERTAMA ADIKKU
Episodes

Updated 52 Episodes

1
Temperatur Of Love - Chapter 1
2
Temperatur Of Love - Chapter 2
3
Temperatur Of Love Chapter 3
4
Temperatur Of Love Chapter 4
5
Temperatur Of Love Chapter 5
6
Temperatur Of Love Chapter 6
7
Temperatur Of Love Chapter 7
8
Temperatur Of Love Chapter 8
9
Temperatur Of Love Chapter 9
10
Temperatur Of Love Chapter 10
11
Temperatur Of Love Chapter 11
12
Temperatur Of Love Chapter 12
13
Temperatur Of Love Chapter 13
14
Temperatur Of Love Chapter 14
15
Temperatur Of Love Chapter 15
16
Temperatur Of Love Chapter 16
17
Temperatur Of Love Chapter 17
18
Temperatur Of Love Chapter 18
19
Temperatur Of Love Chapter 19
20
Temperatur Of Love Chapter 20
21
Temperatur Of Love Chapter 21
22
Temperatur Of Love Chapter 22
23
Temperatur Of Love Chapter 23
24
Temperatur Of Love Chapter 24
25
Temperatur Of Love Chapter 25
26
Temperatur Of Love Chapter 26
27
Temperatur Of Love Chapter 27
28
Temperatur Of Love Chapter 28
29
Temperatur Of Love Chapter 29
30
Temperatur Of Love Chapter 30
31
Temperatur Of Love Chapter 31
32
Temperatur Of Love Chapter 32
33
Temperatur Of Love Chapter 33
34
Temperatur Of Love Chapter 34
35
Temperatur Of Love Chapter 35
36
Temperatur Of Love Chapter 36
37
Temperatur Of Love Chapter 37
38
Temperatur Of Love Chapter 38
39
Temperatur Of Love Chapter 39
40
Temperatur of Love Chapter 40
41
Temperatur Of Love Chapter 41
42
Temperatur Of Love Chapter 42
43
Temperatur Of Love Chapter 43
44
Temperatur Of Love Chapter 44
45
Temperatur Of Love Chapter 45
46
Temperatur Of Love Chapter 46
47
Temperatur Of Love Chapter 47
48
Temperatur Of Love Chapter 48
49
Temperatur Of Love Chapter 49
50
Temperatur Of Love Chapter 50
51
WARNING!
52
ISTRIKU CINTA PERTAMA ADIKKU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!