Delapan belas

Jevan Galeno
Jevan Galeno
BANGSAT
Jevan Galeno
Jevan Galeno
ADE, GUE LAGI PINGSAN, BUKAN LAGI SYUTING REBUTAN CEWEK. MINGGIR LO SEMUA ANJING
Dengan emosi yang besar dan penuh kekhawatiran, Jevan langsung berlari menuju Natasha yang tergeletak di lapangan. Tanpa ragu, dia menggendong adiknya dengan hati-hati, berusaha memastikan kondisinya. Semua perhatian tertuju pada mereka saat Jevan membawa Natasha menuju UKS, wajahnya penuh kecemasan. Teman-teman yang menyaksikan kejadian itu hanya bisa menatap, merasa cemas dan tak berdaya
Gavin Dafian
Gavin Dafian
Gue mau lo semua ngaku, terutama buat anak kelas dua belas. Siapa yang udah mainin bola basket sampe kena palanya Natasha?
Semua hanya terdiam, tidak ada yang berani mengaku
Hayden Bimantara
Hayden Bimantara
NGAKU, LO ANJING!
Nathan Danendra
Nathan Danendra
Nggak usah pake emosi. Selesain masalahnya dengan kepala dingin. Nggak usah kayak bocah yang apa-apa selalu pake emosi
Nathan Danendra
Nathan Danendra
Sekarang, gue mau kalian jujur. Gue cuma butuh pengakuan dari kalian aja untuk jujur
Alvaro Williams
Alvaro Williams
Jujur, jangan sampe gue katain pengecut. Lagi pula Nathan cuma butuh pengakuan dari kalian aja untuk jujur. Lo udah bertindak tidak hati-hati, maka kelalaian yang udah lo lakuin itu sampai mencelakakan orang lain. Tandanya lo harus jujur dan tanggung jawab atas perbuatan, lo barusan
Nathan Danendra
Nathan Danendra
Nggak ada yang berani buat jujur? oke, gue bakal cari tau sendiri, siapa yang udah menilai dirinya sediri sebagai pengecut hari ini. I won't stay silent and I will find out, see you later
Setelah tidak ada yang berani mengakui, akhirnya Nathan memutuskan untuk pergi meninggalkan anak-anak di lapangan
Di sisi lain, Natasha terbaring pucat di UKS, tak sadarkan diri setelah bola basket tadi mengenai tubuhnya. Keadaannya sudah diperiksa oleh penjaga UKS, yang segera memastikan tidak ada cedera serius. Meskipun begitu, Natasha masih belum sadar, dan kondisi ini membuat kedua orang tuanya langsung dipanggil ke sekolah untuk segera datang menjemput dan memastikan keadaan putri mereka
Rini
Rini
Maaf, bapak, ibu kondisi Natasha perlu perhatian lebih. Saya sudah periksa, dan meskipun tidak ada cedera serius yang terlihat, dia masih belum sadar. Saya sarankan untuk segera membawa Natasha ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut, agar lebih aman
Gavin Dafian
Gavin Dafian
Tante, om, Natasha langsung di bawa ke rumah sakit mama aja. Kebetulan hari ini mama lagi ada di rumah sakit. Biar nanti Natasha langsung dapet penanganan langsung dari, mama
Galeno
Galeno
Iya, kita bakal langsung bawa Natasha ke sana, tolong kabarin mama kamu sekarang ya, vin
Gavin Dafian
Gavin Dafian
Iya, om. Gavin bakal langsung kabarin mama untuk stay di pintu utama
Aleena
Aleena
Terima kasih ya, nak
Gavin Dafian
Gavin Dafian
Iya, tante sama-sama. Nanti pulang sekolah kita bakal langsung nyusul ke sana, tante
Aleena
Aleena
Iya, doa kan yang terbaik saja ya buat, Natasha
Alvaro Williams
Alvaro Williams
Itu pasti, tante
Galeno
Galeno
Jevan, kamu tetap di sini mengikuti pembelajaran sampai selesai. Kalau sudah saatnya pulang, kamu baru boleh menyusul dengan yang lain
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Iya, pa
Aleena
Aleena
Bu rini, terima kasih banyak sudah membantu Natasha sejauh ini. Kami benar-benar menghargai perhatian dan tindakan cepatnya. Dan kami akan segera membawa Natasha ke rumah sakit seperti yang disarankan
Rini
Rini
Tidak apa-apa, bu. Yang terpenting sekarang adalah keselamatan Natasha. Semoga dia bisa cepat sembuh
Galeno
Galeno
Amin, terima kasih sekali lagi. Kalau gitu, kami pamit dulu, ya, bu
Rini
Rini
Iya, pak, bu. Hati-hati di jalan
Aleena
Aleena
Anak-anak, kita duluan ya
Maverick Ferozion
Maverick Ferozion
Hati-hati om, tante
Galen segera menggendong Natasha dengan hati-hati dan membawanya ke parkiran. Sesampainya di sana, Nathan langsung sigap membantu membuka pintu mobil, memastikan semuanya siap. Di sisi lain, teman-teman Natasha berdiri dengan wajah cemas, memandang situasi itu tanpa tahu harus berbuat apa
Galeno
Galeno
Terima kasih, Nathan
Nathan Danendra
Nathan Danendra
Sama-sama, om. Hati-hati di jalan dan semoga tidak ada hal buruk yang terjadi sama Natasha
Aleena
Aleena
Amin, terima kasih ya
Zoey Skylar
Zoey Skylar
Tante, om hati-hati ya
Elvina Vynnea
Elvina Vynnea
Semoga Natasha baik-baik aja, dan semoga kita juga bisa dapet kabar baik dari Natasha
Axel Fransisco
Axel Fransisco
Lekas sembuh, Natasha
Aleena
Aleena
Amin, terima kasih semuanya
Galen dan Aleena pun langsung masuk ke dalam mobil bersama Natasha yang masih tak sadarkan diri. Wajah keduanya penuh kekhawatiran, tapi mereka tetap berusaha tenang. Tanpa membuang waktu, mobil itu melaju dengan cepat meninggalkan sekolah, menuju rumah sakit untuk memastikan keadaan Natasha
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Ah anjing, siapa yang udah bikin ade gue sampe nggak sadarkan diri dari tadi. Bangsat, bakal gue habisin, lo anjing
Zoey Skylar
Zoey Skylar
Kak Jevan, sabar ya. Lo harus percaya kalau Natasha bakal baik-baik aja. Tenang ya, sekarang duduk dulu. Lo harus minum dulu biar tenang. Yang khawatir bukan lo doang, kak. Tapi kita semua juga khawatir sama keadaannya Natasha
Saga Kieran
Saga Kieran
Iya, bang. Cukup doa’in yang terbaik aja buat Natasha
Jevan Galeno
Jevan Galeno
[hati gue sakit banget, sha kalau harus liat keadaan, lo sekarang]
Nathan Danendra
Nathan Danendra
Minum dulu, jev. Tenangin diri lo dulu. Emosi lo nggak bakal bikin masalah selesai, yang ada malah memperburuk keadaan. Orang tua lo cukup di panggil karena keadaan Natasha tadi, jangan sampe di panggil juga karena masalah baru lo sekarang
Zoey Skylar
Zoey Skylar
Iya, kak. Kakak minum dulu ya
Zoey mengambil sebotol air mineral dari tasnya dan menyerahkannya kepada Jevan, yang terlihat gelisah dan penuh kekhawatiran. Zoey mencoba menenangkan Jevan yang masih terlihat terguncang setelah kejadian itu. Jevan menerima botol itu dengan tangan gemetar, lalu meneguknya perlahan sambil menarik napas panjang, berusaha mengendalikan emosinya
Nathan Danendra
Nathan Danendra
Gue sama yang lain bakal cari tau dan bakal ngomong baik-baik. Lo fokus aja sama keadaannya Natasha. Lo fokus jagain ade, lo. Masalah ini biar kita sama pak galang yang urus
Alvaro Williams
Alvaro Williams
Iya, jev. Lo nggak perlu khawatir. Kita semua bisa pastiin kalau semuanya bakal aman-aman aja
Gavin Dafian
Gavin Dafian
Iya, jev. Lo harus percaya sama kita
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Thanks, gue percaya sama kalian semua
.
.
Saat Natasha tiba di rumah sakit. Galen dan Aleena dengan cepat membawanya keluar dari mobil, sementara petugas medis yang sudah bersiap langsung menghampiri dengan tandu. Dengan sigap, mereka membawa Natasha masuk ke ruang gawat darurat meninggalkan Galen dan Aleena yang menunggu dengan cemas di luar
Aleena
Aleena
Mil tolongin anak gue, mil
Camila
Camila
Iya, len. Lo tenang ya jangan panik, gue bakal langsung tanganin Natasha. Kalau gitu gue masuk dulu ya
Camila yang sedang bertugas pun langsung masuk ke ruang gawat darurat untuk menangani Natasha. Dengan penuh perhatian, ia memeriksa kondisi Natasha, sementara perawat di sekitarnya bersiap membantu jika diperlukan. Semua bergerak cepat, memastikan Natasha mendapatkan perawatan secepat mungkin
Tia
Tia
Dok, tekanan darah pasien 100/60, agak rendah, dan denyut nadinya sedikit cepat. Saya pikir itu bisa jadi karena dia kelelahan dan kurang makan
Camila
Camila
Benar, kondisi lemas dan kurang tidur bisa mempengaruhi tubuh, apalagi setelah terkena benturan seperti ini. Walaupun bola basket yang mengenai kepala mungkin tidak terlalu keras, faktor lain seperti dehidrasi dan kekurangan energi bisa membuatnya lebih rentan pingsan
Tia
Tia
Apakah kita perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut, Dok? Apakah ada kemungkinan gegar otak atau cedera serius lainnya?
Camila
Camila
Saya rasa itu lebih ke efek dari kelelahan dan tubuhnya yang kurang nutrisi, tapi kita tetap perlu melakukan CT scan untuk memastikan tidak ada cedera internal. Jika hasilnya normal, kita akan beri cairan infus dan penanganan untuk membantu pemulihan kondisinya
Tia
Tia
Baik, Dok. Saya akan segera siapkan segala yang diperlukan
Di sisi lain
@SMA DHARMA BANGA
Aryo
Aryo
Anak-anak, hari ini kalian akan pulang lebih cepat karena guru-guru akan ada rapat penting di sekolah. Jadi, pelajaran hari ini selesai lebih awal. Jangan lupa untuk tetap belajar di rumah dan siapkan tugas yang ada. Semoga semuanya berjalan lancar, dan kita akan bertemu lagi seperti biasa
Zoey Skylar
Zoey Skylar
Yesss berarti kita bisa jenguk Natasha lebih cepet
Nirvan Naraj
Nirvan Naraj
Guys berangkatnya barengin aja nggak sih sama kak Jevan dan yang lain, gue denger-denger katanya mereka bakal ke rumah sakit habis selesai jam pelajaran
Axel Fransisco
Axel Fransisco
Iya tapi lebih baik, kita coba tanya mereka dulu. Karena nggak semua bisa langsung bisa masuk ketemu Natasha
Elvina Vynnea
Elvina Vynnea
E…hhh itu kebetulan ada mereka
Teman-teman Natasha pun segera menghampiri Jevan dan teman-temannya yang sedang berjalan bersama di lorong sekolah, menuju parkiran
Elvina Vynnea
Elvina Vynnea
Kak, sorry ganggu. Sebelumnya maaf, kita cuma mau nanya
Maverick Ferozion
Maverick Ferozion
Iya, el mau tanya apa?
Elvina Vynnea
Elvina Vynnea
Kalian mau langsung pergi ke rumah sakit ya jenguk Natasha?
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Iya, kenapa? kalian mau ikut juga?
Zoey Skylar
Zoey Skylar
I…yaa, tapi emang boleh, kak?
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Boleh, kenapa nggak boleh?
Axel Fransisco
Axel Fransisco
Tapi kan rumah sakit juga membatasi orang yang ingin menjenguk, bang
Gavin Dafian
Gavin Dafian
Aman aja, itu rumah sakit punya nyokap, gue. Selagi itu orang terdekat gue, boleh-boleh aja kalau mau jenguk. Yuk kalau gitu kita rame an aja ke sana nya
Saga Kieran
Saga Kieran
Thanks, bang
Zoey Skylar
Zoey Skylar
Aaaaa terima kasih, kak
Meskipun sebelumnya tampak cemas dan kebingungan, mereka akhirnya berdamai dan sepakat untuk bersama-sama pergi ke rumah sakit. Dengan langkah cepat dan penuh semangat, mereka menuju parkiran, mencoba memberi dukungan kepada Jevan dan teman-temannya yang sedang khawatir. Keputusan untuk pergi bersama memberi mereka sedikit ketenangan di tengah kepanikan yang melanda
@CAMILA HOSPITAL
Sesampainya di rumah sakit, teman-teman Natasha langsung menuju ruang tunggu. Di sana, mereka melihat Aleena dan Galen yang masih menunggu dengan wajah cemas di luar ruangan. Kedua wajah itu tampak lelah, namun mereka tetap terlihat tegar, berharap kabar baik segera datang. Aleena terlihat duduk dengan tangan terlipat, sementara Galen mondar-mandir, jelas tidak sabar menunggu perkembangan kondisi Natasha
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Ma, pa kondisi Natasha gimana?
Aleena
Aleena
Hai, sayang kok udah pada pulang?
Hayden Bimantara
Hayden Bimantara
Hari ini pulang cepet karena guru-guru lagi ada rapat, tante
Aleena
Aleena
Oh syukurlah
Aleena
Aleena
Mama masih nunggu kabar dari tante Mila yang masih di dalam
Elvina Vynnea
Elvina Vynnea
Semoga aja hasilnya baik ya, tante
Aleena
Aleena
Amin, nak
Klek
Pintu ruangan tiba-tiba terbuka, dan terlihat camila yang baru saja keluar setelah memeriksa Natasha. Wajah camila tampak serius, namun ada sedikit tanda kelegaan di matanya. Ia berjalan menuju Galen dan Aleena yang langsung mendekat, tampak menunggu informasi lebih lanjut dengan cemas
Galeno
Galeno
Keadaan Natasha gimana, mil?
Aleena
Aleena
Mil gimana keadaan anak, gue?
Camila
Camila
Lo nggak ngingetin anak lo buat makan apa, len?
Aleena
Aleena
Tadi pagi dia nggak sempet sarapan karena telat bangun. Makanya gue siapin bekel buat di bawa ke sekolah dan gue nggak tau kalau itu udah di makan atau belum sama dia
Elvina Vynnea
Elvina Vynnea
Belum di makan, tante. Karena pas Natasha sampai sekolah kita langsung di suruh ke lapangan buat jam pelajaran olahraga. Ini tas bekel nya Natasha
Saga Kieran
Saga Kieran
Astaga dia dari kemarin belum makan?
Aleena
Aleena
Semalem dia nggak ikut makan malem bareng sama kita karena fokus sama tugas nya, tante pikir dia bakal turun ke bawah untuk makan, ternyata dia kebablasan nugas dan akhirnya ketiduran di meja belajar
Saga Kieran
Saga Kieran
Astaga Natasha, lo bener-bener nekat
Saga Kieran
Saga Kieran
Kemarin natasha juga nggak sempet makan di kantin karena waktunya di buat untuk ke perpus, tante. Trus akhirnya sore saga suruh makan dulu tapi dia nggak mau, akhirnya saga suruh jajan aja ngemil akhirnya makan bakpao dan saga pikir malem nya dia bakal makan nasi
Camila
Camila
Tapi gapapa, kalian harus tetap tenang. Keadaan Natasha sudah stabil, tapi dia masih belum sadar sepenuhnya. Berdasarkan pemeriksaan, saya tidak menemukan cedera serius di kepala, meskipun benturan itu cukup keras. Namun, ada faktor lain yang mempengaruhi kondisinya, seperti telat makan dan kelelahan yang mungkin memperburuk reaksinya terhadap benturan. Kondisi tubuh yang lemah bisa membuatnya lebih rentan pingsan
Camila
Camila
Keadaan tubuhnya yang kekurangan energi dan stres karena kurang tidur membuatnya lebih mudah pingsan setelah kejadian itu. Tapi jangan khawatir, kita akan terus memantau dan memberikan perawatan untuk membantunya pulih
Aleena
Aleena
Gue berasa gagal banget jadi orang tua buat, Natasha
Galeno
Galeno
Sayang jangan ngomong gitu. Kamu tetap jadi mama terbaik buat anak-anak
Camila
Camila
Iya, len jangan menyalahkan diri sendiri. Wajar jika ada masa nya seorang manusia harus sakit
Aleena
Aleena
Gue mau liat Natasha
Camila
Camila
Iya masuk aja
Aleena pun segera masuk ke dalam kamar rumah sakit, dengan langkah perlahan. Melihat Natasha yang masih tertidur di ranjang dengan wajah pucat, Aleena tak kuasa menahan emosinya. Ia duduk di samping tempat tidur, memeluk Natasha dengan penuh kasih sayang
Natasha Galeno
Natasha Galeno
NovelToon
Aleena
Aleena
Natasha, sayang bangun, nak
Aleena
Aleena
Maafin mama ya, sayang. Kemarin mama kurang memantau kamu sampai kamu jadi sakit kayak gini
Tiba-tiba, tangan Natasha sedikit bergerak, dan pelan-pelan matanya mulai terbuka. Aleena yang sedari tadi memeluknya, terkejut dan langsung menatap wajah Natasha dengan harapan
Aleena
Aleena
Natasha
Galeno
Galeno
Natasha denger suara kamu, sayang makanya dia langsung bangun pas kamu nyuruh dia bangun
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Mama, papa. Natasha dimana?
Aleena tak bisa menahan air mata yang terus mengalir saat melihat Natasha yang masih bingung dengan keberadaannya. Natasha mengerjapkan matanya, tampak kebingungan, seolah tidak tahu di mana dirinya berada
Galeno
Galeno
Natasha lagi ada di rumah sakit, nak
Natasha yang perlahan mulai menyadari keberadaannya di rumah sakit justru tersenyum kecil, bahkan tertawa pelan meski suaranya lemah
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Haha tumbang juga lo, sha?
Saga Kieran
Saga Kieran
Kok malah ketawa? wah rada-rada lo, sha
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Tadi kata tante camila nggak ada gangguan jiwa kan? kok bisa lagi sakit malah ketawa
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Cuma cuma sakit biasa, bukan meninggal
Tia
Tia
Eiii Natasha, sudah sadar. Ini ada makan siang, di makan ya, semoga lekas sembuh
Aleena
Aleena
Terima kasih, sus
Galeno
Galeno
Makan dulu, nak. Mau di suapin sama siapa? sama mama, sama papa, sama kak Jevan, atau sama yang lain? coba pilih yang penting kamu mau makan
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Nggak, Natasha nggak laper
Arkan Vanovic
Arkan Vanovic
Sha jangan gitu, lo sakit kayak gini karena telat makan. Sekarang makan dulu ya
Natasha Galeno
Natasha Galeno
*menggeleng
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Gue suapin ya?
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Nggak mau, kak
Zoey Skylar
Zoey Skylar
Terus mau nya apa dong, sha? bilang sama gue biar nanti gue beliin
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Mau sate taichan :(
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Astaga nyebut, sha nyebut. Lagi sakit masih bisa-bisanya kepikiran taichan
Gavin Dafian
Gavin Dafian
Ini pasti gara-gara belum kesampaian ya taichan date sama Nathan?
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Sama papa lah, ngapain sama kak Nathan
Alvaro Williams
Alvaro Williams
E….hhh jadi gagal dong taichan date sama Nathan?
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Biasanya juga makan sama papa, kak. Kenapa malah jadi ke kak Nathan?
Maverick Ferozion
Maverick Ferozion
Lo lupa kalau waktu itu lo mau makan taichan berdua sama Nathan?
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Sorry kak lupa. Mungkin karena tadi kebentur bola basket kali ya jadi lupa
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Istighfar, Natasha
Hayden Bimantara
Hayden Bimantara
Hahaha, lo udah di uncrush nat sama, Natasha
Nathan Danendra
Nathan Danendra
Serius? tawaran makan taichan sama gue udah nggak berlaku lagi?
Hayden Bimantara
Hayden Bimantara
Buset, sha di tawarin itu serius lo masih mau pura-pura nggak inget?
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Ada apa sih antara taichan sama kak Nathan? aneh banget. Salah orang kali. Kali aja taichan date sama cewek lain, bukan sama, gue. Kalo gue ma makan taichan cuma sama papa doang
Alvaro Williams
Alvaro Williams
Jadi voucher makan taichan sama Nathan udah kadaluwarsa?
Gavin Dafian
Gavin Dafian
Padahal kalo masih berlaku, Nathan minat itu, sha
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Gue nya udah nggak minat
Arkan Vanovic
Arkan Vanovic
Nggak minat sama sate nya, apa udah nggak minat sama Nathan?
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Sama kak Nathan nya lah, masa sama sate nya
Saga Kieran
Saga Kieran
Percuma juga ya, sha kalau berjuang sendirian. Mending yang pasti-pasti aja contohnya kayak gue
Nirvan Naraj
Nirvan Naraj
Natasha nggak minat sama, lo. Nggak usah pd
Nathan Danendra
Nathan Danendra
Tapi kemarin udah sayang-sayangan di perpus
Saga Kieran
Saga Kieran
E…hhhh lo denger, bang?
Raja Vikrama
Raja Vikrama
Anjir gebrakan macam apa ini
Jevan Galeno
Jevan Galeno
Oh jadi udah ada saga, pantes udah nggak minat sama Nathan, sekarang minatnya sama saga sampe kemarin nolak balik sama Nathan dan lebih milih bareng sama saga
Saga Kieran
Saga Kieran
Iya, bang. Kemarin aja gue di suapin sama dia. Gantian sini sekarang gue suapin
Saga Kieran
Saga Kieran
Pesawat terbang mau mendarat, ayo buka mulutnya aaaaaa
Saga mengambil sendok berisi bubur hangat dan menggerakkannya ke udara seperti pesawat terbang. Dengan gerakan berputar-putar, ia membawa sendok itu mendekat ke mulut Natasha. Natasha yang awalnya hanya menatap, akhirnya tertawa kecil melihat tingkah Saga dan refleks membuka mulutnya. Saga tersenyum puas, lalu menyuapkan bubur itu perlahan sambil memastikan Natasha tetap nyaman
Aleena
Aleena
Hahaha jadi mau nya makan sama saga? bilang dong, sha
Arkan Vanovic
Arkan Vanovic
Oh jadi gitu, ga caranya? oh sip deh
Zoey Skylar
Zoey Skylar
Gemes banget nurut nya sama saga
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Mau minum
Saga Kieran
Saga Kieran
Ini, sayang. Minum nya pelan-pelan ya
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Terima kasih
Saga Kieran
Saga Kieran
Sama-sama, cantik. Cepet sembuh ya. Jangan sakit-sakit lagi, gue sedih tau, sha kalau liat lo sakit kayak gini
Axel Fransisco
Axel Fransisco
Oh sekarang udah berani blak-blakan ya, ga?
Camila
Camila
Hahaha gemes banget sih pacarnya Natasha
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Bukan. Bukan pacar
Saga Kieran
Saga Kieran
Iya, dokter. Saya bukan pacar. Saya cuma temannya kok. Teman hidup, minta restunya semuanya
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Udah lah, ga. Gue udah nggak mood lagi mau makan
Saga Kieran
Saga Kieran
Y…aaa iya, orang makanannya udah abis. Apa mau nambah?
Aleena
Aleena
Tuh kan padahal mah laper, tapi tadi nggak mau makan. Enak ya di suapin sama saga?
Camila
Camila
Kalau mau nambah boleh kok, sha. Kamu mau nambah nggak?
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Nggak, tante. Udah kenyang kok hehe
Camila
Camila
Obatnya tolong di minum ya, sayang
Natasha Galeno
Natasha Galeno
Iya, tante nanti Natasha minum
Saga Kieran
Saga Kieran
Sekarang, sha. Bukan nanti
Camila
Camila
Iya, betul, sekarang
Natasha Galeno
Natasha Galeno
O…hhh oke
Saga Kieran
Saga Kieran
Pelan-pelan ya minum obatnya
Natasha perlahan meminum obat yang diberikan, meskipun wajahnya masih terlihat lelah. Sementara itu, Saga duduk di sampingnya, mengelus lembut rambut Natasha dengan penuh perhatian. Gerakannya perlahan dan menenangkan, seolah ingin memastikan Natasha merasa nyaman
Hayden Bimantara
Hayden Bimantara
Nat, lo kenapa gelisah gitu ngeliat mereka berdua? lo panas liatnya?
.
.
.
.
To back continue

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!