C15 : BUKU

...𖣁 ࣪࣪ἨΛⱣⱣὙ ᖇ𝚬Λ𝐃𝐥ṆԌ 𖣁...

"Bagaimana kak?"

"Berkas-berkas yang kau minta berhasil kami dapatkan dari kediaman Desmon. Tapi Jay. Berkas-berkas ini palsu, "

"Palsu?"

"Iya Jay. Ayah ku mengatakan mereka memang menggunakan berkas palsu untuk mendapatkan aset keluarga mu. Tidak ada pihak kami yang berani menghukum waktu itu. Kami belum mendapatkan berkas aslinya, "

"Lalu di mana berkas aslinya?"

"Entahlah Jay. Aku juga sudah meminta anak buahku untuk mencari lagi berkas-berkas itu, "

"Tapi Jay kenapa kau tidak tanyakan pada paman mu?"

"Aku sudah menanyakannya kak. Paman Zyan dan paman Dicto bilang kalau berkas-berkas itu di pegang oleh ayahku. Tapi saat ini aku masih belum bisa menemukan ayahku. Entah di mana mereka menyembunyikan ayahku, "

"Ya sudah. Hari sudah malam. Nanti kalau ada informasi apapun itu aku akan memberitahumu, "

"Baik kak. Terima kasih sebelumnya, "

"Iya sama-sama, "

Jay dan Altan pun pergi meninggalkan kantor polisi untuk pulang beristirahat. Semalaman Zafer tidak bisa tidur karena terus memikirkan nama Hernandes. Di tambah saat masuk ke kediaman Hernandes, Zafer sempat merasakan aura yang berbeda. Dia merasa seperti ada hubungan dengan rumah itu. Hal itu membuat Zafer gelisah sampai terbayang-bayang sorakan masyarakat kota yang menyoraki nama Hernandes. Keesokan harinya, Zafer yang sudah membaik berangkat sekolah seperti biasanya. Namun dari kejauhan dia melihat seorang pria tua yang sejak tadi pagi memperhatikan rumahnya. Zafer tak memperdulikan itu, dan langsung pergi menggunakan sepeda nya ke sekolah. Namun hal yang sama kembali terjadi. Siang harinya saat Zafer sedang istirahat. Dari luar gerbang sekolah, pria tua itu kembali datang dan memperhatikan Zafer terus menerus. Zafer awalnya merasa curiga, namun dia kembali tak menghiraukan pria tua itu. Hingga saat pulang sekolah, Zafer masih merasakan pria tua itu sedang mengikuti nya.

"Kalian pulanglah duluan, "

"Kau kenapa Zafer?"

"Aku. Aku mau pergi ke minimarket sebentar. Ada yang mau aku beli, " ucap Zafer.

"Ya sudah kita akan menemanimu, "

"Jangan. Aku mau pergi sendiri. Aku sedang tidak mood juga hari ini. Takutnya merusak suasana hati kalian, "

"Ya ampun. Lekas membaik ya, "

"Iya, " teman-teman Zafer kemudian pergi pulang lebih dulu. Sementara Zafer mengambil arah berlawanan. Sekilas dia menoleh ke belakang, dan benar saja pria tua itu kembali mengikutinya. Singkat cerita, Zafer menghentikan sepedanya di tempat yang cukup sepi.

"Siapa kau?"

"Namaku Gohar. Aku kemari hanya ingin bertemu dengan mu, "

"Jika benar kau ingin bertemu dengan ku. Kenapa kau terus membuntuti ku?"

"Maaf jika itu membuat mu tidak nyaman, "

"Apa yang kau inginkan, "

"Aku melihat mu mengalahkan Desmon kemarin. Dan aku menawarkan sebuah misi padamu. Desmon masih mempunyai ayah yang merupakan dalan dari semua kesengsaraan di negeri ini. Selain ayahnya Desmon. Dia juga mempunya tiga rekan di berbagai kota dan kini juga sedang menindas para masyarakat di sana. Misi ini bukan hanya untuk negara ini, tapi untuk tuan Alvarez, "

"Alvarez. Ayahnya Jay?"

"Iya, "

"Tujuan ku. Hanya untuk membebaskan desa ku dan juga menyelamatkan ibuku. Apa kau lihat ibuku menangis kemarin karena aku telah membunuh Desmon. Dan ya. Aku tidak mau melihat ibuku menangis lagi, "

"Usaha mu dan teman-teman mu akan sia-sia nak. Jika Fikron kembali dan mengetahui putra nya sudah tewas. Apa yang akan kau lakukan?"

"Suruh saja Jay yang melakukannya. Dia kan putranya Alvarez. Lagipula siapa aku? Aku hanya anak penjual roti. Dan tidak ada hubungannya dengan misi kalian apalagi dengan-"

"Kau bagian dari keluarga Hernandes, " ucap Gohar. Zafer tentu terdiam kebingungan mendengar ucapan Gohar.

"Apa maksudmu?"

"Aku tidak bisa menjelaskannya di sini. Ikutlah dengan ku, " ajak Gohar. Zafer pun menuruti dan ikut bersama Gohar ke rumahnya. Rumah Gohar berada tepat di samping kediaman Hernandes. Dan pada saat melintasi kediaman Hernandes, Zafer terkejut melihat dinding yang kemarin ia hancurkan kembali seperti semula.

"I-ini?"

"Bangunan besar ini di bangun sampai ke bawah tanah, dan mempunyai 10 lapisan cadangan. Jadi walau sudah hancur, gerbang itu akan terganti dengan gerbang lapisan lainnya, " Zafer sangat kagum mendengar itu. Singkat cerita mereka berdua sudah tiba di kediaman Gohar. Zafer terkejut saat melihat di sana juga ada Altan dan juga Mijay.

"Altan. Kau tidak kuliah hari ini?" Tanya Gohar.

"Tidak paman. Aku mau libur dulu hari ini, "

"Zafer duduklah, " sapa Mijay.

"Kak Jay. Bagaimana keadaan mu?" Tanya Zafer.

"Sudah agak mendingan. Kau pikir aku bodoh akan menusuk parah diriku sendiri?"

"Bu-bukan begitu kak, "

"Zafer. Ambil ini, " ucap Gohar yang memberikan sebuah buku pada Zafer.

"Buku apa ini?"

"Buku itu merupakan buku sejarah Hernandes dan Bagaskara milik mendiang pamannya Mijay dan Altan. Vijay Bagaskara. Kau baca buku itu, dan kau akan mengerti tentang siapa dirimu dalam keluarga ini, "

"Em aku tidak bisa membacanya, "

"Apa kau tidak bisa membaca?" Sahut Altan.

"Bukan itu. Aku tidak bisa membaca dalam situasi seperti ini. Mungkin aku butuh-"

"Aku tau itu. Ikut aku, " ajak Gohar. Mereka berdua kemudian masuk ke kediaman Hernandes menggunakan jalan rahasia yang terhubung dengan rumah Gohar. Saat masuk ke dalam kediaman Hernandes, mata Zafer tak henti-hentinya memandangi sekitar rumah tersebut. Dia begitu takjub, apalagi saat Gohar mengajaknya ke halaman belakang rumah Hernandes. "Duduklah di sana, " ujar Gohar sambil menunjukkan sebuah kursi di dekat kolam renang.

"Lalu kau?"

"Aku akan meninggalkan mu, "

"Tidak. Aku takut, "

"Untuk apa kau takut? Di sini adalah rumah mu. Jangan takut, " ucap Gohar. Zafer pun mengangguk dan memberanikan diri untuk di tinggal sendirian. Gohar pun pergi meninggalkan Zafer agar dia bisa memahami isi dari buku tersebut.

"Paman. Apa kau yakin Zafer adalah anggota keluarga Hernandes. Maksudku, kak Candra mengaku bahwa dia tidak bertanggung jawab-"

"Mungkin bisa saja yang di katakan Candra itu tidak benar Jay. Dan mungkin saja Selin benar, "

"Apa yang membuat paman yakin bahwa yang di katakan kak Selin 15 tahun lalu itu benar?"

"Jay. Sejauh ini belum ada yang melakukan tes DNA pada Zafer dan Candra, "

"Tapi paman. Bagaimana jika tes DNA itu negatif? Apakah salah melibatkan anak kecil yang bukan siapa-siapa dalam misi kita, "

"Aku sudah memikirkan soal itu Jay. Kau tenanglah. Naluri ku begitu kuat. Aku sangat mempercayai Zafer dalam misi ini. Selain itu-"

"Selain itu apa paman?"

"Aku yakin kalau Zafer akan menjadi akhir kisah perjalan Hernandes, "

"Jadi Zafer-"

"Ya. Aku yakin kalau Zafer dapat mempersatukan keluarga kita kembali, " ucap Gohar.

Episodes
1 C01 : AWALAN
2 C02 : LULUS
3 C03 : DI SEKOLAH
4 C04 : GELANG
5 C05 : PERKELAHIAN
6 C06 : MISI
7 C07 : MISI KEDUA
8 C08 : DENAH
9 C09 : PINDAH SEKOLAH
10 C10 : MISI PENANGKAPAN
11 C11 : TERBAKAR
12 C12 : BEBAS
13 C13 : KEBENARAN
14 C14 : MATI
15 C15 : BUKU
16 C16 : KEBENARAN
17 C17 : ABU DHABI
18 C18 : PENYERANGAN
19 C19 : BOM
20 C20 : SELANG OKSIGEN
21 C21 : KERAS KEPALA
22 C22 : RESTAURANT
23 C23 : ISSAM
24 C24 : KAMPUS
25 C25 : SALAH PAHAM
26 C26 : MEMBANTU
27 C27 : DAPUR KANTIN
28 C28 : PERUBAHAN RENCANA
29 C29 : PENYERANGAN
30 C30 : TUMBANG
31 C31 : PESTA
32 C32 : PELECEHAN
33 C33 : MENGHILANGKAN BUKTI
34 C34 : ZYAN & DICTO
35 C35 : RESTAURAN
36 C36 : HOTEL
37 C37 : PENJARA
38 C38 : OPERASI
39 C39 : LEDAKAN
40 C40 : BURJ KHALIFAH
41 C41 : TERTANGKAP
42 C42 : MUSEUM
43 C43 : PENJARA BAWAH TANAH
44 C44 : RUMAH SAKIT
45 C45 : ZEHRA
46 C46 : LOS ANGELES
47 C47 : HOTEL
48 C48 : PERTEMUAN
49 C49 : RUMAH CANDRA
50 C50 : HUTANG
51 C51 : CALIANNA
52 C52 : SIRKUS
53 C53 : PENYELAMATAN
54 C54 : TES DNA
55 C55 : PERSYARATAN
56 C56 : HASIL
57 C57 : PULANG
58 C58 : KEDAI
59 C59 : ADYKIRANA
60 C60 : BERKUMPUL
61 C61 : HADIAH
62 C62 : KEDIAMAN HERNANDES
63 C63 : SURAT TANAH
64 C64 : LOS ANGELES
65 C65 : KEMBALI
66 C66 : EKSEKUSI
67 C67 : KELAHIRAN
68 C68 : BUNGA
69 C69 : LEDAKAN
70 C70 : RENCANA PERNIKAHAN
71 C71 : PERNIKAHAN (END)
Episodes

Updated 71 Episodes

1
C01 : AWALAN
2
C02 : LULUS
3
C03 : DI SEKOLAH
4
C04 : GELANG
5
C05 : PERKELAHIAN
6
C06 : MISI
7
C07 : MISI KEDUA
8
C08 : DENAH
9
C09 : PINDAH SEKOLAH
10
C10 : MISI PENANGKAPAN
11
C11 : TERBAKAR
12
C12 : BEBAS
13
C13 : KEBENARAN
14
C14 : MATI
15
C15 : BUKU
16
C16 : KEBENARAN
17
C17 : ABU DHABI
18
C18 : PENYERANGAN
19
C19 : BOM
20
C20 : SELANG OKSIGEN
21
C21 : KERAS KEPALA
22
C22 : RESTAURANT
23
C23 : ISSAM
24
C24 : KAMPUS
25
C25 : SALAH PAHAM
26
C26 : MEMBANTU
27
C27 : DAPUR KANTIN
28
C28 : PERUBAHAN RENCANA
29
C29 : PENYERANGAN
30
C30 : TUMBANG
31
C31 : PESTA
32
C32 : PELECEHAN
33
C33 : MENGHILANGKAN BUKTI
34
C34 : ZYAN & DICTO
35
C35 : RESTAURAN
36
C36 : HOTEL
37
C37 : PENJARA
38
C38 : OPERASI
39
C39 : LEDAKAN
40
C40 : BURJ KHALIFAH
41
C41 : TERTANGKAP
42
C42 : MUSEUM
43
C43 : PENJARA BAWAH TANAH
44
C44 : RUMAH SAKIT
45
C45 : ZEHRA
46
C46 : LOS ANGELES
47
C47 : HOTEL
48
C48 : PERTEMUAN
49
C49 : RUMAH CANDRA
50
C50 : HUTANG
51
C51 : CALIANNA
52
C52 : SIRKUS
53
C53 : PENYELAMATAN
54
C54 : TES DNA
55
C55 : PERSYARATAN
56
C56 : HASIL
57
C57 : PULANG
58
C58 : KEDAI
59
C59 : ADYKIRANA
60
C60 : BERKUMPUL
61
C61 : HADIAH
62
C62 : KEDIAMAN HERNANDES
63
C63 : SURAT TANAH
64
C64 : LOS ANGELES
65
C65 : KEMBALI
66
C66 : EKSEKUSI
67
C67 : KELAHIRAN
68
C68 : BUNGA
69
C69 : LEDAKAN
70
C70 : RENCANA PERNIKAHAN
71
C71 : PERNIKAHAN (END)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!