bab 2 (bertemu seseorang)

"Kakak jangan kemana2 huwaa... " tiba-tiba tangis Anggel menguar.

"Kenapa jadi sedih begini, bella bakal baik-baik aja kok, kalian jangan khawatir ya. " ucap Bella menenangkan.

"Sayang nya kakak, jangan nangis dong, kakak akan selalu ingat anggel ko, adik kakak yang baik manis dan cengeng hehe. " bujuk Bella.

"Jangan nangis lagi nanti minta daddy beli pesawat pribadi. " kata Bella mencoba mencair kan suasana.

Daddy yang mendengar itu terkekeh, ia tau tabiat Bella yang satu ini.

"Wahh iya kah daddy. " ucap Anggel bahagia.

"Hahaha tentu. "ucap sang daddy.

Mereka akhirnya memutuskan mengobrol sebentar, karena masih pagi jdi Bella masih sempat ikut mengobrol.

***

Setelah mengobrol tadi, Bella memutuskan untuk pamit, walaupun sempat terhalang karena tangisan Anggel yang tak ingin di tinggal Bella.

Walaupun Bella anak angkat di sana, tapi kasih sayang orang tua nya a tidak pernah berkurang pada Bella , pun setelah lahir nya Anggel.

Tidak biasanya anggel tidak ingin di tinggal ia bekerja, walaupun manja, tapi ia tidak akan sehisteris tadi jika Bella tinggal.

Juga ucapan mommy dan daddy nya yang membuat nya ovt, dia selalu menoba mengelak hatinya yang selalu risau sejak 1 bulan yang lalu.

Di tambah dengan mimpi aneh, dan suara suara yang seolah-olah memanggilnya untuk kembali, kembali ke mana, ini tempat nya kan?

Lama melamun ia di kejutkan oleh supir pribadi nya, yang memberi taunya bahwa ia telah sampai.

" non, sudah sampai. "kata sang supir.

"Makasih pak, hati2 di jalan. " ucap Bella pada supir peribadi nya.

"Siap non. " ucap supir itu.

Di luar sudah banyak wartawan yang berkumpul untuk memotret sang idola, keluar dari mobil, bella melangkah kan kakinya di iringi bodyguard ke gedung besar milik agensi nya, dengan tersenyum ia menyapa para wartawan yang berdesakan di sana.

Mencoba menyapa Bella melambaikan tangan nya, berhenti sesaat dan berpose ia lakukan untuk mengapresiasi para wartawan itu, membungkuk lalu segera masuk ke dalam kantor.

"Bel." panggil seseorang.

Ah ternyata menejer nya Rina.

"Bagaimana perjalanan mu,? " basa-basi nya.

"Baik, bagaimana dengan pemotretan nya apa sekarang di lakukan nya. " kata Bella kepada Rina, sambil berjalan beriringan.

"Tentu, mereka telah siap, tinggal menunggu mu saja, cepat bersiap lah di sana. " ucap Rina menunjukan sebuah ruangan.

Setelah semua nya siap, pemotretan pun di mulai, semua nya berjalan lancar dan baik, Bella sekarang sedang beristirahat di ruang nya, bersama Rina di sisinya yang seperti nya sedang sibuk dengan tablet nya.

***

"Huh ~ Rina tidak ada jadwal lain kan, " tanya Bella pada Rina.

"Iya hari ini hanya pemotretan saja. " jelas Rina.

"Baiklah aku ada urusan sekarang, semoga hari mu menyenangkan, papay~" pamit Bella pada Rina.

Setelah Bella keluar, Rina hanya bisa terkekeh melihat tingkah gemas aktrisnya itu.

Sekarang Bella ada di sebuah mobil dengan rekan nya bernama Raka, mereka menuju ke kantor pusat organisasi mereka.

"Kak Raka apa musuh kali ini cukup berbahaya. " tanya Bella pada Raka.

"Entah lah, tapi menurut ku, cukup berbahaya, karna tidak ada organisasi lemah yang mau mengusik kita. " jelas Raka.

"Yah mereka sangat bodoh. " kekeh Bella mengerikan.

***

Setelah sampai terlihat kantor mewah dan besar, ini adalah kantor pusat dari semua perusahaan pendiri organisasi ini, tuan mereka.

Tanpa menunggu mereka segera masuk, dan bergegas ke ruang sang tuan, Berada di tingkat paling atas mereka menaiki lift, setelah sampai mereka menyapa orang2 di sana.

"Tuan sudah menunggu kalian. " jelas tangan kanan sang tuan.

Mereka hanya mengguk dan mengetuk pintu dua kali, dan masuk ke dalam.

"Selamat siang tuan. " ucap mereka serempak.

"Emm, kalian sudah tau kan tugas kalian , saya harap kalian melakukan tugas ini dengan baik. " tegas sang tuan tidak lain dan tidak bukan adalah Aarav.

"Baik tuan. " ucap serempak kembali mereka.

"Ini baca biodata dan tata letak tempat , dimana kalian nanti akan melakukan tugas, amati dengan teliti!!." suruh Aarav tegas.

Bella dan Raka kemudian mengambil berkas itu dan membaca nya dengan teliti, ah hanya raka, Bella selebihnya hanya menatap kosong kertas itu.

Ia Melamun kan pertemuan pertama nya dengan sang atasan, yang menurut nya agak cringe, dimana ia memanggil sang tuan dengan sebutan 'om'.

***

Flashback on

pada malam itu saat bella hendak membeli makan di luar, bella tidak memakai kendaraan karna tujuan nya dekat dengan rumah,saat melewati gang sempit ia di kepung para preman yang hendak melecehkan nya.

"Hoho mangsa kita sangat imut hari ini hahaha. " tawa salah satu preman itu.

"Huh,,pedofil... " ejek Bella dengan tersenyum miring.

"Mari nak ikut kami bersenang-senang hehe. " ucap nya lagi dengan senyum menjijikkan.

"Tidak sudi!! " ketus Bella.

Tanpa menunggu waktu lama ia langsung menyerang mereka dengan tangan kosong, saat salah satu tangan pria kurang ajar itu hendak menggapainya.

Bugh

Krak

Plak

Bugh

Perkelahian tidak terelakkan, para preman itu tidak menyangka di balik tubuh mini itu terdapat stamina yang kuat.

Dengan mudah Bella mengalah kan mereka dan membuat mereka tidak sadar, dengan menendang tubuh yang pisang itu ia bergumam.

"Cih, lemah, haha " tawa Bella terdengar.

tanpa ia duga, perkelahian itu di lihat oleh seseorang yang sudah melakukan' transaksi 'di sana, perkelahian itu menarik perhatian nya, seorang gadis kecil mampu mengalahkan para preman yang badan nya dua kali lipat dari tubuhnya hmm'menarik' batin nya tersenyum miring.

Tap

Tap

Tap

Bella yang mendengar langkah kaki seseorang di belakang nya pun waspada, setelah memastikan orang itu tepat di belakang nya ia, hendak memukul tenguk seseorang itu.

Tapi lengan nya di tahan dengan sangat cepat 'bukan orang biasa' batin bella, ia tidak dapat melihat orang itu, karna posisi tangan yang nya yang terbelit ke belakang, dan badan nya menghadap depan.

"Tenang nona, saya tidak akan menyakiti mu. " ucap seseorang di belakang nya itu.

"Siapa kau. " ucap bella sambil meronta2.

"Kau sangat pandai bertarung, maukah kau bekerja dengan ku. " ucap orang itu.

"Lepas kan, jika benar kau tidak berniat buruk padaku maka lepaskan aku. " ucap Bella.

Dengan santai tangan bella di lepas kan, dengan waspada Bella melihat ke belakang.

"Hai girl. " ucap nya tersenyum miring.

'Tampan sekali' batin polos Bella.

"Om siapa. " kata Bella sambil mengerjap polos.

'Shit' batin orang itu mengumpat.

"Siapa nama mu ? " tanya orang itu.

'Malah balik nanya' batin Bella.

"Bella rosewood. " ucap bella.

"Perkenalkan saya aarav king ,.. Ah Seperti nya kamu sudah mengenal saya. " ucap Aarav.

'King'batin Bella

"Om.. Pengusaha sukses itu kan, dan seorang... " ucap Bella memelan di akhir kalimat.

"Ya, dan saya menawarkan kesepakatan yang menguntungkan..." ucap Aarav.

"Tentu dengan senang hati... " ucap Bella bahagai.

Flashback of

***

Next

andai jika ada typo

🤗🤗

Say Hai to bella

👋👋

Terpopuler

Comments

Yusrina Ina

Yusrina Ina

wah karya baru author semoga sentiasa rajin upnya ya author jangan lama-lama up seterusnya dan tahniah karya baru mu .......
semangat 💪💪💪

2024-08-31

2

Tiara Bella

Tiara Bella

lanjut Thor....ceritanya bagus...aku suka cewek yg Badas...

2024-08-31

1

lihat semua
Episodes
1 bab 1 ( suara asing)
2 bab 2 (bertemu seseorang)
3 bab 3 (mencintai mu)
4 bab 4 (dimana?)
5 bab 5 (dunia Baru)
6 bab 6 (mencari tau)
7 bab 7 (merindukan sosok dia)
8 bab 8 (membangkitkan Mana)
9 bab 9 (bertemu ayah dan bunda)
10 bab 10 (kisah sangat iblish)
11 bab 11 (mengajar sang ramalan)
12 bab 12 (penyerangan diam-diam)
13 bab 13 (memutuskan untuk ke ibukota)
14 bab 14 (tempat tinggal para iblish)
15 bab 15 (desa Dumi)
16 bab 16 (anak yang malang)
17 bab 17 (membantu melepaskan mana yang tersegel)
18 bab 18 ( desa Tumy)
19 bab 19 (sampai di ibu kota)
20 bab 20 (tempat lelang, vietato)
21 bab 21 (bertemu kembali dengan tuan Ar)
22 bab 22 (menolong anak kecil)
23 bab 23 (aku menemukan kalian)
24 bab 24 (sihir ilusi)
25 bab 25 (pertemuan pertama setelah 11 tahun)
26 bab 26 ( mana yang melemah)
27 bab 27 (sama-sama terluka)
28 bab 28 (memburu para penculik)
29 bab 29 (apakah kamu dewi)
30 bab 30 (bertemu pangeran adelio)
31 bab 31 ( melawan murid academy)
32 bab 32 (kembali pada keluarga)
33 bab 33 ( tanda lahir istimewa)
34 bab 34 (di larang memberi tau kebenaran)
35 bab 35 (mana yang tidak stabil)
36 bab 36 (First kiss)
37 bab 37 ( bercerita tentang academy)
38 bab 38 (persiapan pesta debut)
39 bab 39 ( tanding pedang dengan tangan kanan Duke)
40 bab 40 (pertarungan yang menyenangkan)
41 bab 41 (berkunjung ke dalam kalung ruang)
42 bab 42 (rencana pertama shaqueena)
43 bab 43 (gantungan kunci naga)
44 bab 44 ( memberikan hadiah)
45 bab 45 (makan bersama)
46 bab 46 (hari pesta tiba)
47 bab 47 ( pangeran Adelio Te Avalon)
48 bab 48 (kenapa tidak datang)
49 bab 49 (mari bertemu dengan identitas sesungguhnya)
50 pengumuman
51 bab 50 ( hadiah dari ayah)
52 bab 51 (Ending)?
Episodes

Updated 52 Episodes

1
bab 1 ( suara asing)
2
bab 2 (bertemu seseorang)
3
bab 3 (mencintai mu)
4
bab 4 (dimana?)
5
bab 5 (dunia Baru)
6
bab 6 (mencari tau)
7
bab 7 (merindukan sosok dia)
8
bab 8 (membangkitkan Mana)
9
bab 9 (bertemu ayah dan bunda)
10
bab 10 (kisah sangat iblish)
11
bab 11 (mengajar sang ramalan)
12
bab 12 (penyerangan diam-diam)
13
bab 13 (memutuskan untuk ke ibukota)
14
bab 14 (tempat tinggal para iblish)
15
bab 15 (desa Dumi)
16
bab 16 (anak yang malang)
17
bab 17 (membantu melepaskan mana yang tersegel)
18
bab 18 ( desa Tumy)
19
bab 19 (sampai di ibu kota)
20
bab 20 (tempat lelang, vietato)
21
bab 21 (bertemu kembali dengan tuan Ar)
22
bab 22 (menolong anak kecil)
23
bab 23 (aku menemukan kalian)
24
bab 24 (sihir ilusi)
25
bab 25 (pertemuan pertama setelah 11 tahun)
26
bab 26 ( mana yang melemah)
27
bab 27 (sama-sama terluka)
28
bab 28 (memburu para penculik)
29
bab 29 (apakah kamu dewi)
30
bab 30 (bertemu pangeran adelio)
31
bab 31 ( melawan murid academy)
32
bab 32 (kembali pada keluarga)
33
bab 33 ( tanda lahir istimewa)
34
bab 34 (di larang memberi tau kebenaran)
35
bab 35 (mana yang tidak stabil)
36
bab 36 (First kiss)
37
bab 37 ( bercerita tentang academy)
38
bab 38 (persiapan pesta debut)
39
bab 39 ( tanding pedang dengan tangan kanan Duke)
40
bab 40 (pertarungan yang menyenangkan)
41
bab 41 (berkunjung ke dalam kalung ruang)
42
bab 42 (rencana pertama shaqueena)
43
bab 43 (gantungan kunci naga)
44
bab 44 ( memberikan hadiah)
45
bab 45 (makan bersama)
46
bab 46 (hari pesta tiba)
47
bab 47 ( pangeran Adelio Te Avalon)
48
bab 48 (kenapa tidak datang)
49
bab 49 (mari bertemu dengan identitas sesungguhnya)
50
pengumuman
51
bab 50 ( hadiah dari ayah)
52
bab 51 (Ending)?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!