Bab 3
"Sean" sentak seseorang dari dalam mobil yang menghadang jalan Sean dan Mayra
"Jenny" gumam Sean
Wanita itu keluar dari dalam mobilnya dan menghampiri Sean yang masih duduk di atas motornya
"Siapa dia" tanya Mayra pelan
"Salah satu cewek gue" ucap Sean
"Aishhh"
"Lo selingkuh dari gue" teriak Jenny
"Jen jenny jangan teriak teriak malu di liatin orang" ucap Sean
"Bodo amat biar semuanya tau kalau lo tukang selingkuh lo selingkuh dari gue Sean gue kurang apa hah! " teriak Jenny
Para pengendara lain mulai menatap mereka dengan wajah penasaran hal itu mampu membuat Sean dan Mayra malu
"Eh mending urus urusan kalian nanti aja gue buru buru nih" ucap Mayra
"Dan lo juga! Ini semua gara gara lo dasar cewek gatel gak laku lo sampe sampe rebut cowok gue" bentak Jenny dan menarik lengan Mayra dengan kasar hingga wanita itu terjatuh ke aspal
"Astaga Eyra" Sean turun dari motornya dan membantu kakaknya berdiri
"Oh sekarang kalian berani mesra mesraan di depan gue iya" teriak Jenny tak terima
"Lo apa apaan sih mau lo apa hah" tanya Sean dengan merangkul pundak kakaknya karena lutut Mayra kini mengeluarkan darah segar akibat terbentur aspal
"Gue mau kita putus" ucap Jenny
"Yaudah kita putus" ucap Sean santai
Jenny semakin menggeram kesal dan berjalan menjauh berharap Sean mengejarnya namun ternyata tidak hal itu membuat hati Jenny semakin marah
"Awas aja kalian" gumam Jenny dan masuk ke dalam mobilnya
"Ra lo gak papa" tanya Sean cemas
"Santai aja cewek lo bar bar banget sih napa juga lo pacaran sama dia" ucap Mayra
"Biasa dia yang maksa gue yaudah gue terpaksa aja jadian sama dia" ucap Sean santai
"Lo kapan tobatnya sih bego" umpat Mayra dengan menoyor kepala adiknya itu
"Aishhh ini kepala bukan bola asal toyor aja" gerutu Sean
"Udah ah anterin gue ke kampus gue keburu telat" ucap Mayra
"Luka lo gimana" tanya Sean dengan memegang luka yang ada di lutut Mayra
"Sakit ogeb" Mayra menepis tangan Sean dengan kasar
"Heheh sorry sorry" ucap Sean dengan meringis
"Cepet anterin gue soal luka gampang lah nanti bisa gue obatin" ucap Mayra santai
"Bener loh ya awas kalau gak lo obatin bisa infeksi entar" ucap Sean
"Banyak omong lo" Mayra naik ke atas motor Sean dan pria yang duduk di bangku SMA itu menjalankan motornya menuju kampus Mayra
Beberapa menit kemudian mereka berdua sampai di kampus Mayra. Kedatangan mereka menjadi pusat perhatian para mahasiswa dan mahasiswi karena ketampanan Sean dan kecantikan Mayra
"Gue duluan bye" Mayra turun dari motor Sean lalu berjalan masuk ke area kampus mengacuhkan bisik bisik para mahasiswa lainnya
"Tumben lo telat Ra" ucap Mita
"Mobil gue gak bisa nyala terus ada insiden juga tadi ya sedikit telat deh" ucap Mayra dengan duduk di bangkunya
Sang dosen pengajar pun masuk ke dalam kelas seketika para mahasiswa mahasiswi diam dan fokus dengan apa yang di katakan oleh sang dosen tersebut
.
"Sayang" panggil Ariel dengan wajah tak suka
"Hm ada apa"
"Tadi kamu di anterin sama cowok ya" tanya Ariel
"Iya" jawab Mayra jujur karena adiknya itu memang cowok
"Kamu selingkuh dari aku? Kenapa harus di anterin sama tuh cowok kalau ada apa apa kan lo bisa hubungi gue Mayra" ucap Ariel
"Ada apa sih lo cemburu" tanya Mayra dengan memicingkan matanya
"Iyalah"
"Udah deh jangan cemburu cemburu ok cemburu kamu itu gak beralasan" ucap Mayra santai
"Gak beralasan bagaimana" ucap Ariel kesal
"Karena dia adalah... "
"Mayra" panggil Raysa membuat ucapan Mayra terhenti
"Ada apa"
"Ikut gue bentar yuk" ucap Raysa dan langsung menyeret tangan Mayra begitu saja
"Ada apa sih emang penting" tanya Mayra
"Gue itu mau cerita soal.. Eh itu Mita berantem sama siapa dia" ucap Raysa dengan menunjuk pada salah satu arah
Mayra mengikuti arah pandang sahabat nya itu dan benar disana Mita sedang bertengkar dengan seorang mahasiswi lain
"Kita kesana yuk" Raysa dan Mayra berlari menuju ke arah Mita berada
"Mita ada apa ini" tanya Raysa
"Lo yang pelakor" teriak lawan Mita
"Udah udah bubar" ucap Mayra
"Siapa lo dateng dateng nyuruh gue berhenti" tanya lawan Mita tersebut
"Udah Ra jangan ladenin orang kaya dia" ucap Mita dan mengajak Mayra, Raysa dan juga Ara pergi dari sana
"Ada apa sebenarnya Mit" tanya Mayra
"Cowok gue ternyata selingkuh sama dia dan gue yang di tuduh sebagai pelakor" ucap Mita kesal
"Udahlah buat apa sih mempertahankan cowok kaya dia lo pantes sama yang lain kaya gak ada cowok lain aja di dunia ini" ucap Ara
"Bener tuh kata Ara" ucap Raysa
"Eh minggu depan ada acara camping ya" ucap Mita
"Yaps lo udah siap siap" tanya Ara
"Udah dong" jawab Mita
"Eh bentar ya gue pergi dulu cowok gue telfon bye semuanya" teriak Raysa dan pergi meninggalkan ketiga sahabatnya
"Huh bucin amat tuh orang" ucap Ara
"Hahaha kaya baru tau aja dia kaya gimana" ucap Mita
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments