Reuni keluarga

Keesokkan harinya, Rio, Mai dan Yui pergi ke tempat mansion yang diberikan kepada mereka.

“Kalau tidak salah, alamatnya ada di sekitar sini.” Rio mencari Mansion miliknya sembari membaca alamat yang tertera di surat sang kaisar.

Setelah berjalan sebentar, akhirnya mereka menemukan Mansion yang disebutkan.

“Ah, sepertinya itu Mansionnya.”

Namun ketika mereka menemukannya, Mansion itu terlihat berantakan dan kotor, seperti tidak terawat. Mereka pun memasuki Mansion itu.

Krriiiet...!

Pintu mansion berderit ketika dibuka. Seisi mansion sangat kotor dan berdebu, bahkan bangunannya tampak sudah rusak.

“Kalau dilihat-lihat seperti rumah hantu saja.” ucap Rio dengan ekspresi pahit.

“A-APakah ada hantu...?”

“A-Aku.. Be-benci hantu...!”

Mai dan Yui nampak ketakutan.

“Lah, Kalian kan Roh, kenapa kalian takut? Roh dan Hantu kan sama-sama makhluk Abstrak?” Rio bertanya kepada mereka.

“Memang benar, tapi mereka itu makhluk jahat. Mereka senang membully, dan menyakiti kami.” ucap Mai menjelaskan.

“Begitu ya? Tenang saja, kalau ada hantu, aku akan mengusir mereka dengan sihir suci.” ucap Rio menenangkan mereka.

“Baiklah, mari kita berkeliling Mansion ini. Aku ingin melihat seberapa besar Mansion ini, dan seberapa besar kerusakannya.” ucap Rio mengajak Mai dan Yui berkeliling.

Rio melihat Aula Mansion, ruang makan, ruang tamu, kamar tidur, kamar mandi, dan halaman Mansion.

“Sepertinya kerusakannya cukup parah, mungkin sebaiknya aku memperbaikinya dahulu sebelum kami tempati.” ucap Rio dalam hatinya.

“[Cleaning Magic, Repair Magic].”

Rio merapalkan dua sihir ke Mansion miliknya. Seketika Mansionnya telah bersih dan seperti baru.

“Yosh! Tinggal perabotan rumahnya saja.”

Rio pun menggunakan [Creation Magic] miliknya untuk membuat Perabotan rumah yang baru. Dimulai dari Sofa, Tempat Tidur, Meja, Hordeng, Kursi, lemari, pintu, dan lainnya.

Sore harinya mereka selesai bersih-bersih dan perbaikan mansionnya

“Nah, ini yang terakhir.”

Sekarang nampak seluruh Mansion telah selesai dibersihkan dan diperbaiki. Kini mansion yang nampak seperti rumah hantu, sekarang menjadi tempat tinggal yang layak dan nyaman.

“Akhirnya selesai juga. Aku haus, aku jadi ingin minum teh...”

“Ini silahkan~”

“Ah terimakasih- Eh...?”

“Eh..?”

“Eh?”

“Eh?”

“Eeeh...?”

“Eeeeh...?”

Tiba-tiba muncul sosok seorang wanita berambut pirang panjang, bermata biru, dan mengenakan gaun putih memberikan mereka teh dan cemilan untuk mereka. Dan sontak saja, Rio dan yang lainnya terkejut bukan main.

“UUUWAAAAHHH....?!! ADA HANTUUU...?!!”

“Tu-Tuan Rio, cepat gunakan sihir suci untuk menyucikan makhluk itu!”

“Ba-Baiklah! [Holy Magic : Purification]!!”

Rio segera merapalkan sihir pemurnian kepada sosok wanita itu, namun itu tidak bekerja.

“Lah kok ngga bekerja??” Ucap Rio yang panik.

“Tentu saja, aku ini adalah Roh. Mana mungkin sihir pemurnian bisa melenyapkan ku.” ucap wanita itu.

“Eh...? Kau seorang Roh?”

Wanita itu menganggukkan kepalanya, dan itu membuat mereka sedikit tenang.

“Nama ku adalah Marie, aku adalah seorang Roh yang kebetulan melihatmu ketika di istana kekaisaran. Jadi sejak kemarin aku selalu mengawasimu, karena aku sedikit tertarik denganmu.” ucap Marie menjelaskan.

“Oh, jadi kau yang selama ini mengawasiku ya?” Ucap Rio kepada Marie. Dan dia pun mengangguk merespon perkataan Rio.

“Itu lah mengapa aku tertarik padamu karena kau sadar sedang diawasi olehku. Manusia biasa tidak akan menyadari hal itu.” ucap Marie menjelaskan.

“Begitu ya, sepertinya karena insting ku yang telah ku latih selama bertahun-tahun itu masih berguna ya.” ucap Rio dalam hatinya.

“Oh ya, ada alasan apa kau ingin menemui ku? Tiba-tiba masuk ke dalam rumahku dan membuat kami terkejut.” Rio bertanya kepada Marie.

“Ah, aku ada alasan juga sih. Sebenarnya aku ingin bertemu dengan mu, karena aku sudah sangat merindukanmu, Putra ku tersayang.” ucap Marie kepada Rio sambil memeluknya.

“Eh...??” Rio terkejut dengan apa yang dikatakan oleh Marie.

Rio yang terkejut reflek melepas pelukannya.

“Tu-Tunggu dulu! Kau bilang... Aku adalah putramu?! Apa kau... adalah ibu ku ?!” Rio bertanya kepada Marie dengan sedikit gugup.

“Benar, putra ku. Aku adalah ibumu yang melahirkanmu dari hasil cinta ayahmu dan ibumu ini-”

Belum selesai Marie menjelaskan, Rio langsung memeluknya dengan erat. Marie terkejut dengan tindakan Rio yang tiba-tiba, namun dia langsung tersenyum dan memeluknya juga.

“Jadi... Kau benar-benar ibu ku...?” Rio bertanya kepada Marie sembari menitikkan air mata.

“Yah, aku adalah ibumu, putraku sayang.”

Mai dan Yui yang sedari tadi melihat, mereka juga meneteskan air matanya karena terharu dengan apa yang mereka lihat.

Beberapa menit Rio memeluk ibunya sembari menangis, akhirnya Rio sudah cukup tenang.

“Tapi... Mengapa ibu tidak pernah mengunjungiku sekalipun selama 17 tahun ini?? Kenapa??”

“Ada alasan yang tidak bisa kukatakan sekarang putraku. Karena aku tidak bisa terlalu lama di Mortal Realm, jika tidak maka Mortal Realm akan hancur karena keberadaan ku saja. Oleh karena itu aku hanya bisa berada di Spirit Realm terus, datang kemari saja aku harus menekan seluruh kekuatanku hingga dibawah 1%. Jika tidak maka dunia ini akan hancur karena menahan tekanan berat dari keberadaanku.” ucap Marie menjelaskannya.

“Mortal Realm? Spirit Realm? Apa itu?” Ucap Rio bertanya kepada ibunya.

“Mortal Realm adalah sebuah Ruang 4 dimensi (4-D) yang menampung kontinum ruang waktu atau dunia-dunia yang jumlahnya tidak terbatas. Sedangkan Spirit Realm merupakan dimensi lebih tinggi (Higher Dimension) yang memiliki Hierarki tak terbatas yang dimana hierarki dimensi yang tak terbatas itu meremehkan dimensi dibawahnya sebagai fiksi, mimpi, atau bahkan menganggapnya sebagai papan permainan.” ucap Marie menjelaskan.

Namun Rio masih tidak paham dengan apa yang dikatakan oleh ibunya itu.

“Maksudnya meremehkan dimensi dibawahnya itu apa, ibu?”

“Yah, kau pernah belajar ilmu fisika di sekolahmu kan? Tentang 1-D, 2-D, 3-D?”

“Iya, aku pernah mempelajarinya.”

“Manusia adalah makhluk yang tinggal di dimensi ketiga atau 3-D. Dimensi keempat merupakan Waktu, nah Mortal Realm terdiri 4 dimensi tersebut. semakin tinggi dimensi tempat kau berada, maka kau akan menganggap dimensi dibawahmu hanya sekedar fiksi, mengatur mereka atau kau bisa menghancurkan mereka sesuka hatimu.” ucap Marie menjelaskan.

“Jadi bisa dikatakan bahwa Spirit Realm adalah dimensi yang jauh lebih tinggi dibanding ruang 4 dimensi yaitu Mortal Realm yang menamping dunia-dunia yang tak terbatas itu, dan makhluk dari Spirit Realm menganggap segala sesuatu di Mortal Realm adalah fiksi?”

“Yap. karena gerbang masuk Spirit Realm saja sudah merupakan dimensi kelima, dimensi yang lebih tinggi dari pada Mortal Realm itu sendiri. Dan Spirit Realm memiliki hierarki dimensi yang tak terbatas, dimana dimensi-dimensi tak terbatas itu saling meremehkan atau menganggap fiksi dimensi dibawahnya.” Marie menjelaskan tentang perbedaan kekuatan dan eksistensi antara Makhluk Spirit Realm dan Makhluk Mortal Realm.

Rio hanya mengerti sebagian, namun dia telah menyederhanakannya. Bisa disimpulkan bahwa jikalau ada makhluk yang disebut sebagai makhluk terkuat di dimensi ini, di mata makhluk dari dimensi yang lebih tinggi dia hanyalah sebuah kroco atau fiksi.

“Yah, meskipun aku tidak terlalu paham. Yang terpenting sekarang aku telah bertemu dengan ibu kandung ku, dan itu membuatku sangat senang. Tapi... aku tak menyangka bahwa aku adalah anak dari seorang Roh.” Ucap Rio dengan wajah sedikit kaku.

“Ya, ibu juga senang bisa bertemu denganmu lagi setelah 17 tahun lamanya.” ucap Marie sembari tersenyum.

Rio nampak sedikit terpesona akan kecantikan dari ibunya itu. Dia mulai berpikir,

“Ayah menggunakan pelet jenis apa sih sampai bisa membuat Roh secantik ibu mau menikahi dirinya? Meskipun di fotonya waktu SMA dia memang ganteng sih.” ucap Rio dalam hatinya.

Malam itu adalah malam yang paling bahagia bagi Rio, karena dia bertemu dengan ibu kandungnya dan dia juga seorang Roh.

“Oh ya, hari sudah mulai gelap. Sudah waktunya makan malam, aku akan menyiapkannya. Ibu kau mau makan apa?”

“Apapun yang kau masak, ibu akan memakannya.”

“Baiklah, aku akan memasak sup kental daging untuk makan malam kita.”

“Mai juga mau membantu!”

“Yui juga!”

“Baiklah, Baiklah.”

Mereka pun memasak makan malam bersama.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Mas Alif

Mas Alif

alamat ngak tuh mending lokasi lah

2024-08-24

0

Mystic Hero Verse

Mystic Hero Verse

alamak langsung dijelaskan Cosmology nya dong ☠️

2024-07-15

2

Yogiri Takatou

Yogiri Takatou

Hell, nahh, what the hell☠️, gak nanggung nanggung dijelasin begitu wgwgwg, diluar nurul

2024-07-15

9

lihat semua
Episodes
1 Dunia Lain
2 Bertahan hidup di hutan
3 Ruangan Rahasia
4 Monster penguasa hutan Demon Viper
5 Kota petualang Wind Bell
6 Kesalahpahaman
7 Pedagang budak
8 Guild Petualang
9 Petani dan Wild Boar
10 Serangan Goblin King
11 Pertempuran melawan Goblin king
12 Misi penyelamatan
13 Kekuatan sejati Mai dan Yui
14 Identitas asli Mai dan Yui
15 Surat dari Sang Kaisar
16 Perasaan Rina
17 Serangan Bandit
18 Tiba di ibukota
19 Pertemuan dengan Sang Kaisar
20 Reuni keluarga
21 Para Pahlawan dunia lain.
22 Pelelangan Monster Rank A
23 Musuh dalam selimut
24 Pelayan Baru di mansion
25 Sabinos dan Wanda
26 Melawan Kutukan Roh jahat Part 1/3
27 Melawan Kutukan Roh Jahat Part 2/3
28 Melawan Kutukan Roh jahat Part 3/3
29 Penyelesaian masalah
30 Menuju kota Prismathis 1/2
31 Menuju kota Prismathis Part 2/2
32 Tuan Walikota dan Perwakilan kedua Ras
33 Perseteruan dengan Ras Elf
34 Pertemuan dengan kepala suku duyung
35 Desa Suku Duyung
36 Great Sea Serphent
37 Pertarungan antar dua penguasa Laut
38 Reuni teman lama
39 Melakukan Survei terhadap kota Part 1/2
40 Melakukan Survei terhadap kota Part 2/2
41 Para Ras Iblis
42 Perbaikan dan Pemulihan ekonomi Kota
43 Arc kedua : Bab 1. Kencan?
44 Bab 2. Kembali ke ibukota
45 Bab 3. Pesta penyambutan Saint, serta pertemuan dengan Ratu Roh.
46 Bab 4. Perseteruan kecil
47 Bab 5. Penyelesaian masalah
48 Bab 6. Si kembar pembuat Onar
49 Bab 7. Kota perbatasan
50 Bab 8. Anak buah penyihir
Episodes

Updated 50 Episodes

1
Dunia Lain
2
Bertahan hidup di hutan
3
Ruangan Rahasia
4
Monster penguasa hutan Demon Viper
5
Kota petualang Wind Bell
6
Kesalahpahaman
7
Pedagang budak
8
Guild Petualang
9
Petani dan Wild Boar
10
Serangan Goblin King
11
Pertempuran melawan Goblin king
12
Misi penyelamatan
13
Kekuatan sejati Mai dan Yui
14
Identitas asli Mai dan Yui
15
Surat dari Sang Kaisar
16
Perasaan Rina
17
Serangan Bandit
18
Tiba di ibukota
19
Pertemuan dengan Sang Kaisar
20
Reuni keluarga
21
Para Pahlawan dunia lain.
22
Pelelangan Monster Rank A
23
Musuh dalam selimut
24
Pelayan Baru di mansion
25
Sabinos dan Wanda
26
Melawan Kutukan Roh jahat Part 1/3
27
Melawan Kutukan Roh Jahat Part 2/3
28
Melawan Kutukan Roh jahat Part 3/3
29
Penyelesaian masalah
30
Menuju kota Prismathis 1/2
31
Menuju kota Prismathis Part 2/2
32
Tuan Walikota dan Perwakilan kedua Ras
33
Perseteruan dengan Ras Elf
34
Pertemuan dengan kepala suku duyung
35
Desa Suku Duyung
36
Great Sea Serphent
37
Pertarungan antar dua penguasa Laut
38
Reuni teman lama
39
Melakukan Survei terhadap kota Part 1/2
40
Melakukan Survei terhadap kota Part 2/2
41
Para Ras Iblis
42
Perbaikan dan Pemulihan ekonomi Kota
43
Arc kedua : Bab 1. Kencan?
44
Bab 2. Kembali ke ibukota
45
Bab 3. Pesta penyambutan Saint, serta pertemuan dengan Ratu Roh.
46
Bab 4. Perseteruan kecil
47
Bab 5. Penyelesaian masalah
48
Bab 6. Si kembar pembuat Onar
49
Bab 7. Kota perbatasan
50
Bab 8. Anak buah penyihir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!