Monster penguasa hutan Demon Viper

Keesokkan harinya Rio bersiap untuk pergi keluar dari hutan ini. Dia memastikan telah memasukkan semua barangnya kedalam tas sihir miliknya.

“Oke, sudah semuanya. Terimakasih siapapun yang punya gubuk ini, berkatmu aku tertolong.”

Setelah mengucapkan terimakasih, Rio langsung pergi meninggalkan gubuk itu dan pergi mencari jalan keluar dari hutan ini.

Beberapa jam dia berjalan, dia memasuki wilayah gelap hutan. Tempat itu sangat gelap, bahkan cahaya matahari tidak dapat masuk karena pohon-pohon di tempat itu tinggi dan lebat.

Beberapa puluh menit Rio berjalan di dalam hutan gelap itu, Rio masih belum melihat ujung dari hutan ini. Tapi Rio tetap melanjutkan perjalanannya hingga menemukan jalan keluar.

Tiba-tiba... terdengar suara mendesis di balik pepohonan di hadapan Rio. Seketika Rio langsung mengeluarkan pisaunya dan mengambil posisi siap menyerang.

Perlahan-lahan tapi pasti, Rio mendekati suara mendesis di balik pepohonan itu. Dan ketika dia menaiki pepohonan itu, Rio terkejut karena melihat sesuatu hal yang sangat menakutkan dan besar. Dia melihat seekor Ular besar bersisik hijau tua bercorak merah darah dengan tanduk menyerupai iblis. Bahkan aura gelap keluar dari tubuhnya yang besar dan panjang itu.

“Buset, ular apaan tuh gede banget?? Duh mending kabur sih ini..., eh bentar... Itu... sebuah jembatan? Apakah itu jembatan menuju keluar hutan ini??” Ucap Rio dalam hatinya.

Di belakang makhluk itu, ada sebuah jembatan panjang yang membentang melewati jurang di bawahnya, sepertinya itu adalah jalan keluar dari hutan ini.

Kemudian Rio berpikir sejenak, bagaimana dia bisa menyelinap melewati ular besar itu. Lalu muncul lah sebuah ide di kepalanya.

“Aku kan baru saja mempelajari skill Stealth, mungkin itu akan berhasil.”

Rio mencoba mengaktifkan skillnya, dan mulai menyelinap melewati ular besar itu. Tapi ketika dia sudah hampir sampai di jembatan, Rio tidak sengaja menginjak sebuah ranting kayu. Dan itu membuat sang ular yang sedang tertidur itu terbangun, kemudian melihat ke arah Rio. Sepertinya skill stealth tidak berguna menghadapi Ular besar itu.

“Sssh...! Sshhaaaasshh....!!”

“yaelah malah bangun! Uwaaah...!!”

Rio melompat ke belakang, menghindari sabetan ekor ular besar itu. Sepertinya ular besar itu tidak mengizinkan Rio untuk pergi dari hutan ini.

“Ssshh....!”

Ular itu mendesis, dan menjulurkan lidahnya kepada Rio. Sepertinya dia melihat Rio sebagai mangsanya.

“Sepertinya aku tidak punya pilihan lain selain bertarung melawan monster ini.” Ucap Rio sambil mengeluarkan pisaunya dan bersiap untuk bertempur.

“Maju sini kau, ular jelek!!” teriak Rio sambil berlari ke arah ular itu.

Merespon kata-kata Rio, ular besar itu langsung merayap cepat ke arah Rio dan membuka mulutnya. Namun Rio melompat ke atasnya dan mendarat di atas tubuh ular itu, kemudian menusukkan pisaunya.

Ting...! Teng....!

“Cih, sisiknya keras sekali! Kalau begitu bagaimana dengan serangan fisik? Haaatt....!!”

Buaaakk...!!

Rio memukul kepala Ular itu dengan cukup keras. Dan membuat monster itu terhempas jatuh ke bawah hingga menghantam tanah dengan keras, sampai-sampai membuat tanah hancur karena saking kuatnya pukulan Rio.

“Huh bagaimana? Enak kan pukulan ku?”

Sejak lahir Rio memiliki kekuatan fisik yang luar biasa. Bahkan ketika dia bersekolah menengah pertama militer, dia pernah mengangkat sebuah tank lapis baja seberat 50 ton, demi menolong rekannya yang tertimpa tank yang terguling.

Setelah menerima pukulan kuat dari Rio, Ular itu masih hidup dan bangun.

“Huh, ternyata kau tangguh juga ya? Kalau begitu terima serangan kedua ku!!”

Rio menendang ular besar itu dengan kaki kanannya hingga membuat ular itu terbang ke udara. Dan dia pun memberikan pukulan terakhir ular itu.

“Baiklah, rasakan... Pukulan terakhir ku!!”

Buaak...!! Monster itu terpental menghantam tebing bebatuan di dekat jurang. Namun ular itu masih saja bangkit, dan masih bersiap untuk menyerang.

“Begitu ya, serangan fisik tidak mempan padamu. Kalau begitu aku akan menggunakan kekuatan sihir mengalahkanmu!”

Rio mengangkat tangan kanannya kemudian menembakkan sihirnya.

“Rasakan ini! [Fire Ball] !!”

Rio menembak sihir atribut api [Fire Ball] dengan ukuran 2 meter. Serangan itu langsung menghantam wajah ular besar itu, namun itu tidak menggoresnya sedikitpun.

“Huh... sepertinya sisik kerasmu itu membuatmu kebal dengan serangan atribut api. Kalau begitu bagaimana dengan yang ini??! [Lightning Blade] !!”

Rio mengangkat tangannya dan muncul lah sebuah pedang yang terbuat dari petir di tangan Rio.

“Heeaaahh....!! Rasakan ini!!”

Rio langsung melesat ke arah Ular itu dan menebasnya, lalu mendarat di belakang ular itu. Seketika kepala ular itu terpotong dan jatuh ke tanah. Rio telah membunuh monster penguasa hutan ini.

“Jika panas dari api tidak bisa membakar sisik kerasmu, maka petir lah yang akan memotongnya.” ucap Rio sembari berpose layaknya seorang samurai.

Setelah itu Rio memasukkan tubuh dan kepala ular besar itu ke dalam tas sihir miliknya. Kemudian dia melanjutkan perjalanannya untuk keluar dari hutan ini.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Falah35

Falah35

buset dah, kuat bet sampe bisa ngangkat MBT☠️

2024-12-29

0

Ganduikss

Ganduikss

Busettt

2024-08-16

1

Sutono jijien 1976 Sugeng

Sutono jijien 1976 Sugeng

👍👍👍👍

2024-07-16

1

lihat semua
Episodes
1 Dunia Lain
2 Bertahan hidup di hutan
3 Ruangan Rahasia
4 Monster penguasa hutan Demon Viper
5 Kota petualang Wind Bell
6 Kesalahpahaman
7 Pedagang budak
8 Guild Petualang
9 Petani dan Wild Boar
10 Serangan Goblin King
11 Pertempuran melawan Goblin king
12 Misi penyelamatan
13 Kekuatan sejati Mai dan Yui
14 Identitas asli Mai dan Yui
15 Surat dari Sang Kaisar
16 Perasaan Rina
17 Serangan Bandit
18 Tiba di ibukota
19 Pertemuan dengan Sang Kaisar
20 Reuni keluarga
21 Para Pahlawan dunia lain.
22 Pelelangan Monster Rank A
23 Musuh dalam selimut
24 Pelayan Baru di mansion
25 Sabinos dan Wanda
26 Melawan Kutukan Roh jahat Part 1/3
27 Melawan Kutukan Roh Jahat Part 2/3
28 Melawan Kutukan Roh jahat Part 3/3
29 Penyelesaian masalah
30 Menuju kota Prismathis 1/2
31 Menuju kota Prismathis Part 2/2
32 Tuan Walikota dan Perwakilan kedua Ras
33 Perseteruan dengan Ras Elf
34 Pertemuan dengan kepala suku duyung
35 Desa Suku Duyung
36 Great Sea Serphent
37 Pertarungan antar dua penguasa Laut
38 Reuni teman lama
39 Melakukan Survei terhadap kota Part 1/2
40 Melakukan Survei terhadap kota Part 2/2
41 Para Ras Iblis
42 Perbaikan dan Pemulihan ekonomi Kota
43 Arc kedua : Bab 1. Kencan?
44 Bab 2. Kembali ke ibukota
45 Bab 3. Pesta penyambutan Saint, serta pertemuan dengan Ratu Roh.
46 Bab 4. Perseteruan kecil
47 Bab 5. Penyelesaian masalah
48 Bab 6. Si kembar pembuat Onar
49 Bab 7. Kota perbatasan
50 Bab 8. Anak buah penyihir
Episodes

Updated 50 Episodes

1
Dunia Lain
2
Bertahan hidup di hutan
3
Ruangan Rahasia
4
Monster penguasa hutan Demon Viper
5
Kota petualang Wind Bell
6
Kesalahpahaman
7
Pedagang budak
8
Guild Petualang
9
Petani dan Wild Boar
10
Serangan Goblin King
11
Pertempuran melawan Goblin king
12
Misi penyelamatan
13
Kekuatan sejati Mai dan Yui
14
Identitas asli Mai dan Yui
15
Surat dari Sang Kaisar
16
Perasaan Rina
17
Serangan Bandit
18
Tiba di ibukota
19
Pertemuan dengan Sang Kaisar
20
Reuni keluarga
21
Para Pahlawan dunia lain.
22
Pelelangan Monster Rank A
23
Musuh dalam selimut
24
Pelayan Baru di mansion
25
Sabinos dan Wanda
26
Melawan Kutukan Roh jahat Part 1/3
27
Melawan Kutukan Roh Jahat Part 2/3
28
Melawan Kutukan Roh jahat Part 3/3
29
Penyelesaian masalah
30
Menuju kota Prismathis 1/2
31
Menuju kota Prismathis Part 2/2
32
Tuan Walikota dan Perwakilan kedua Ras
33
Perseteruan dengan Ras Elf
34
Pertemuan dengan kepala suku duyung
35
Desa Suku Duyung
36
Great Sea Serphent
37
Pertarungan antar dua penguasa Laut
38
Reuni teman lama
39
Melakukan Survei terhadap kota Part 1/2
40
Melakukan Survei terhadap kota Part 2/2
41
Para Ras Iblis
42
Perbaikan dan Pemulihan ekonomi Kota
43
Arc kedua : Bab 1. Kencan?
44
Bab 2. Kembali ke ibukota
45
Bab 3. Pesta penyambutan Saint, serta pertemuan dengan Ratu Roh.
46
Bab 4. Perseteruan kecil
47
Bab 5. Penyelesaian masalah
48
Bab 6. Si kembar pembuat Onar
49
Bab 7. Kota perbatasan
50
Bab 8. Anak buah penyihir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!