02. Kantin

Hai girls👋

Sebelum baca follow dulu ya akun aku!!🤓

Mohon maaf apabila ada kesamaan tokoh, tempat dengan cerita lain ya girls🙏

Jangan lupa comment terus ya buat ceritaku✨️

***Hargai karya orang lain ya teman-teman.***

***Selamat datang dalam cerita ku🦋***

   

                                   ~••~

Bel istirahat mulai berbunyi, banyak para siswa yang keluar dari kelas menuju kantin, mengisi kekosongan yang ada di dalam perut mereka semua.

Tapi, lain hal nya dengan naya dia masih memilih untuk tetap di kelas membaca buku pelajaran nya,mengingat bahwa ulangan akan di mulai beberapa minggu lagi jadi gadis itu mempersiapkan diri nya sebaik mungkin.

Gadis itu sendirian di dalam kelas yang perlahan mulai sepi, teman-teman sekelas nya sudah pada banyak yang pergi keluar menikmati jam istirahat.

Pikir gadis itu," lebih baik seperti ini sepi, tenang,dan tidak di caci oleh anak-anak orang kaya itu. Dan aku bisa mem—pokuskan diri untuk memahami pelajaran yang akan keluar nanti di ulangan depan."

Tiwi dan teman-temannya kelas lain nya sudah berada di kantin, mereka berbondong- bondong memesan makanan untuk mereka makan.

Tiada. Hari untuk para gadis itu tidak bergosip ria tentang kakak- kakak kelas mereka yang super keren,kece dan yang paling ganteng ia kak dimas prayoga tidak ada yang bisa menggalahkan pesona ketos itu apa lagi pria itu juga ketua tim basket udah paket komplit pokok nya dimas prayoga itu lah.

Selang beberap menit,anggota dimas prayoga memasuki kantin bersama para sahabatnya. Banyak suara heboh ria nya para siswa perempuan di kantin itu yang bisa melihat ketos galak dan anggota geng nya  memasuki area kantin.

Jarang-jarang loh mereka bisa seberuntung ini, melihat dari dekat cowok- cowok yang terpopuler di SMA megantara, pria yang menjadi incaran banyak wanita di sekolah ini. Sekarang menunjukkan pesona nya di dalam kantin.

Bikin heboh para siswi perempuan saja ya mereka ini xixixi. Wajar sebelas dua belas sama wajah- wajah pangeran dubai.

"Mimpi apa gue bisa liat, kak dimas ganteng baget y woy." Ujar siswi di kantin itu pada heboh liat geng cowok terpopuler memasuki kantin.

"Mau banget punya anak nya kak dimas."

"Idih mimpi lo ketinggian itu."

"Kak vino juga ga kalah ganteng liat tuh, senyuman nya bikin jantung gue mau copot aja ah."

Vino Bramatsa- cowok tinggi ,berkulit putih berwajah tampan, selalu mudah tersenyum pada siapa pun yang memuji diri nya, sahabat dimas yang satu ini emang murahan sedikit senyumnya.

Vino dengan senyum nya yang menggoda mengedipkan sebelah mata nya pada adik-adik kelas nya, yang bikin mereka semua pada teriak kegirangan.

"Ah kak vino jantung gue copot ini." Teriak adik kelas yang suka berdandan menor di sekolah.

"Ih, kak vino senyumin gue itu suka kali ya kak vino sama gue." Ujar siswi yang kepedean

"Pede banget lo kak vino senyumin ke semua siswa ga ke lo aja kali."

"Ah hancur harapan gue girls, gue kira kak vino suka tadi sama gue."

"Makanya halu jangan ketinggian kan jatuh nya kejedot aspal deh."

"Meski kak bagas jarang senyum kayak kak vino tapi dia juga ganteng."

"Kak bagas sama kak dimas 11-12 gitu lah wajah nya galak,mata nya tajam banget kalau liatin orang langsung merinding kalau bertatapan sama mereka berdua."

Bagas alexsander,Cowok- dingin tinggi dan putih,tatapan mata nya sama seperti dimas tajam, memiliki wajah yang tidak kalah ganteng nya dengan dimas dan vino, cowok yang tidak mudah dengan dengan perempuan pelit bicara. Tapi malahan jadi incaran para gadis di sekolah nya juga.

Dimas dan kedua sahabat nya duduk di bangku kantin paling ujung yang agak jauhan dari siswa yang suka bergosip tentang mereka bertiga.

"Sini biar gue yang pesan makanan buat lo pada, gue sebagai sahabat yang pengertian tentang lo pada menggalah untuk jadi pembantu ambil makanan." Ujar vino yang sejak dari tadi berdiri menunggu pesan kedua teman nya.

"Alah,lo ngomong gini karna mau minta traktiran sama si dimas nya." Ujar bagas dengan sewot pada vino.

"Ih kok abg bagas ku yang tersayang bisa tau pikiran gue yang sempit ini." Ucap vino dengan nada manja pada bagas, yang vino tau bagas bakalan muak dengan semua tingkah yang vino lakukan untuk bercanda.

"Najis, banget gue jadi kesayangan lo." Bagas hampir muntah mendengar perkataan vino yang kelewatan lebay itu.

"Huhh,abis nya sih lo berdua ga asik,udah lah sekarang lo pada mau makan apa." Ujar vino yang tak ingin lama-lama berdri.

"Gue nasi goreng tambah telor mata sapi." Bagas memesan makanan yang simpel saja lagian dia tidak terlalu lapar.

"Oke,kalau lo apa dim?" Tanya vino pada dimas yang sedari tadi hanya diam.

"Samain kayak bagas." Titah dimas dengan acuh pada teman nya yang receh itu.

"Siap boss, tunggu ya para panggeran makanan akan di antar 5 menit lagi." Vino dengan tingkah receh nya bikin kepala bagas geleng-geleng minta ampun.

Tidak berapa lama. Makanan sudah tersajikan di hadapan mereka bertiga,  mereka makan dengan tenang dan tidak menghiraukan para siswi yang menatap mereka dengan kagum dari jarak jauh.

Setelah usai,mereka bertiga meninggalkan kantin untuk menuju lapangan basket,kebetulan hari ini jadwal nya mereka latihan di lapagan itu.

Akhirnya, naya merasa lapar. Perutnya sudah keroncongan minta diisi kan makanan yang enak-enak, gadis itu berlari menelurusi lorong sekolah untuk menuju kantin. Gadis itu tidak melihat jalan dan malah menabrak tubuh seseorang.

"Aduhhh. Sakit!!" Ujar gadis itu memegangi lutut nya yang sedikit sakit itu,tanpa melihat siapa yang barusan ia langgar.

"Lo kalau jalan pakai mata!!!" Bentak seorang pria dengan suara berat nan dingin miliknya.

Naya kaget dengan suara itu, suara itu milik ketos galak kakak kelasnya yang terkenal kejam, perlahan naya mendongakkan kepalanya untuk melihat siapa yang ia tabrak barusan.

Naya membatin,"Astaga yatuhan."

"Ma-maaf  kak,ta-tadi aku buru-buru." Gadis itu sampai terbata-bata sangkin takutnya.

Pria itu dengan tatapan mematikannya malah mendekat mulai berbisik di kuping gadis tersebut." Maaf lo ga cukup buat gue!!! Setelah ini hidup lo ga akan pernah damai gadis cupu." Pria itu tersenyum dengan jahat, lalu ia bersama ketiga temannya meninggalkan gadis itu sendiri yang terduduk lemas menatap nasibnya.

Hidup damainya telah berakhir sejak hari ini,  gadis itu meratapi nasibnya yang begitu miris, selalu saja mendapatkan kesialan kapan harus bahagia nya tuhan,selalu saja sperti ini.

Terpopuler

Comments

Slebeww We

Slebeww We

Lanjut

2024-07-03

1

Wak Ono

Wak Ono

Semngat thor

2024-06-29

1

Putri

Putri

Suka banget sama cerita ini. gak bikin bosen🫰

2024-06-29

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!