Pertarungan di kota Tampin 2

Setelah memberikan sumber daya kepada tetua yang paling parah, ananda langsung melompat ke tempat tiga anggota tetua yang lain, kebetulan mereka berkumpul di satu titik, kemudian ananda langsung memberikan sumber daya kepada mereka bertiga juga,

''paman,,, sembuh dan pulihkan kondisi kalian dan sisanya biar aku yang urus dulu, sementara biar aku yang menahan mereka ''ucap ananda.

Terima kasih telah memberikan aku waktu ''jawab ananda fauzi kepada para anggota kelabang merah. Sebenarnya buka memberikan waktu, hanya saja mereka mengukur tingkat kekuatan ananda .dan mereka tetap tidak dapat mengetahui sampai di mana batas kekuatan ananda.

Kenapa paman, ada yang salah kah dengan diriku, sehingga kalian masih diam saja, atau kalian tidak menganggap aku ada di sini.''ucap ananda.

Baiklah jika kalian ragu menyerang anak kecil, maka anak ini yang akan menyerang duluan, ''imbuh ananda lagi.

Sombong kamu bocah, baru tingkatan kelas 3 sudah bicara setinggi langit, ''ucap anggota kelabang merah.

Tanpa menanggapi ucapan anggota kelabang merah, ananda sudah hilang dan langsung memberikan perlawanan terhadap anggota kelabang merah. Pertukaran sudah lebih dari dua puluh jurus, akhirnya para tetua kelabang merah mundur ke tempat pimpinan nya.

''Pemimpin,, jangan-jangan dia anak yang telah membunuh ketua serigala merah, ''ucap para tetua nya.

Kemudian pemimpin nya mengamati ananda dari jauh, sementara ananda hanya diam saja, sambil bersantai ria.

''apa sudah selesai rapat nya ''tanya ananda.

''Kurang ajar, gabung kan kekuatan kalian serang bersamaan, tidak perduli benar atau tidak dia yang membunuh ketua serigala merah, karena kurasa dia punya kekuatan ''ucap pemimpin kelabang merah .

Baru mereka masang kuda-kuda ananda sudah hadir di belakang mereka.

''langkah kilat '' ,,,'' tinju riak samudra '' teriak ananda. Duuuaaaaar,,,!! lima orang terkena jurus ananda langsung batuk darah . Enam lainnya sempat menghindari serangan itu tapi masih terkena hawa ledakan energi ananda .kurang ajar bunuh dia ''ucap pemimpin.

Pertarungan berlanjut, pukulan dan tendangan musuh hanya mengenai ruang kosong, ananda sangat gesit dalam menghindari setiap serangan musuh yang datang.

Gabungan kekuatan mereka tidak begitu berarti, ananda hanya sekali dua kali terkena pukulan mereka, tapi balasannya mereka berkali-kali terpundur terkena pukulan ananda yang mengandung Qi .

Sambil mundur beberapa langkah kebelakang mereka berkata, ''lebih baik salah satu dari kita pergi melaporkan kondisi ini, sisanya tetap bertarung, ''ucap pimpinan mereka. Bedul cepat kau laporkan pada ketua kondisi kita di sini ''ucap pemimpin.

Heeem ananda menyeringai, kalian pikir bisa kabur dari aku, dari tadi aku diam bukan untuk membiarkan kalian kabur, tetapi untuk memberi kesempatan kalian mengatur nafas kalian.hahahahaha ananda tertawa kejam.

Aku tidak akan pernah membiarkan kalian lolos, karena itu akan membuat masalah yang baru.

Lima puluh orang anak buah kelabang merah tidak mengerti apa yang terjadi, tiba-tiba pandangan mereka gelap dan langsung roboh ,

''langkah kilat '' kilat kuning cahaya angin,,,!

Tiba-tiba serangan ananda arahkan ke para anak buah kelabang merah, sehingga mereka hampir tidak merasakan sakit terpisah nya roh dengan badan .dan bahkan pemimpin dan para tetua yang maju menyerang pun hampir tidak melihat serangan angin berbentuk pedang cahaya menghabisi mereka .

Kurang ajar kutu kopret,, habisi dia cepat, biarpun sadar tidak akan menang tapi tak ada pilihan, karena ananda tidak akan memberikan kesempatan mereka kabur.

Empat orang tetua perguruan awang lapai, baru selesai menyerap pil penyembuh dan pemulihan tenaga dalam, langsung mau ikut bertarung, tapi niat mereka langsung di urungkan karena melihat musuh sudah bergelimpangan. Dan hanya tersisa enam orang yang masih bertarung, itu adalah enam orang tetua kelabang merah.

'' jurus tombak ekor kelabang ''

''jurus pedang sayatan malam ''

''jurus pedang bulan sabit''

''jurus gada penghancur gunung ''

''jurus pedang kaki kelabang ''

'' jurus pedang tarikan arwah ''

Berbaringan mereka berteriak ''Hiiiaaat''

Ananda pun tidak mau kalah,, ''tameng cahaya ''.

''DUUUAAAR '' pertemuan dua kekuatan hebat bertemu menghasilkan ledakan yang dahsyat. Rumah makan langsung roboh, dan para tetua awang lapai langsung melompat menghindari epek serangan tersebut.

Enam orang tetua kelabang merah langsung batuk darah, karena jurus pamungkas yang mengandung tenaga dalam tinggi tersebut berbalik menyerah mereka sendiri, karena ananda langsung menggunakan kekuatan penuh untuk menahan serangan tersebut.

''langkah kilat '' ''kilat kuning cahaya emas'' Hiiiat ''teriak ananda .

Tanpa harus memberikan kesempatan bernafas atau mengatur langkah musuh lagi, ananda langsung menyerang merasa secara bersamaan.

Tanpa sempat menghindari serangan lagi, meraka langsung roboh terkena pedang yang bercahaya emas tersebut.

Setelah mereka tewas semua, ananda langsung duduk bersila tuk menstabilkan tenaga Qi nya . Setelah di rasakan cukup dia pun langsung menghilangkan pacaran tenaga nya.

Anak muda terimakasih telah menolong kami ''ucap tetua perguruan awang lapai.''

Sama-sama paman, aku juga berterimakasih karena paman tidak membiarkan kebatilan merajalela ''ucap ananda .

Setelah berbincang sebentar, tiba-tiba banyak derap langkah kuda, kemudian para tetua langsung pasang sikap waspada, akan tetapi ternyata yang datang adalah rombongan adipati dan banyak prajurit datang dengan senjata lengkap, setelah mendapatkan laporan dari penjaga pintu gerbang yang selamat, mengatakan bahwa wilayah barat kadipaten Tampin telah kemasukan musuh dan jumlah mereka sekitar kurang lebih seratus orang! Dan mereka berasal dari perguruan aliran hitam ''kelabang merah'' ucap penjaga tersebut.

Dan dia juga mengatakan bahwa hampir semua dari penjaga gerbang tewas terbunuh oleh mereka. Dan saat kejadian saya langsung di perintah kan oleh komandan jaga tuk melaporkan ke kadipaten.

Tetapi setelah melihat dari dekat hasil pertarungan akhirnya bisa menyimpulkan bahwa musuh telah kalah.

kemudian adipati mendekati salah satu mayat tersebut ternyata benar mereka para anggota perguruan kelabang merah ''ucap adipati.

Dan para tetua perguruan awang lapai menjelaskan apa yang telah terjadi.

Adipati kemudian mengucapkan terima kasih kepada semua yang membantu mengalahkan anggota perguruan kelabang merah tersebut.

Baiklah kalau begitu penjelasan kalian, dengan segala hormat aku meminta tuk saudara semua mau berkenan datang Ke kadipaten ''ucap adipati.

''Ternyata cukup parah juga hasil dari pertarungan kalian ''ucap adipati terhadap mereka, sementara ananda hanya tersenyum saja.

Kurang lebih satu setengah jam perjalanan menaiki kuda, perjalanan mereka akhirnya sampai juga di kadipaten Tampin. Silahkan istirahat dahulu kalian semua. Biar segala keperluan kalian para pelayan yang menyediakan kan''ucap adipati .

Setelah ananda fauzi dan para tetua membersihkan diri mereka, salah satu pelayan datang menemui mereka dan mengatakan bahwa adipati telah menunggu di ruang perjamuan. Dan tidak menunggu waktu lama lagi mereka pun langsung mengikuti pelayan tersebut.

Silakan di nikmati hidangan yang tersedia dan jangan sungkan-sungkan ''ucap adipati tampin.

Terpopuler

Comments

Budi Efendi

Budi Efendi

mantap

2022-12-04

0

Eki Iraw

Eki Iraw

lanjut thor

2022-06-27

0

Djoni Ayung

Djoni Ayung

100 perompak Perguruan kelabang merah mampusss

2022-02-27

0

lihat semua
Episodes
1 Anak yang di temukan
2 Perkembangan yang memukau
3 Suasana yang mengharukan dan kitab cahaya kuning
4 Latihan kitab cahaya kuning 1
5 Latihan kitab cahaya kuning 2
6 Terbangun setelah tapabrata
7 Perjalanan mencari jati diri
8 Pertarungan pertama dan perguruan bukit secawan
9 Perguruan bukit secawan dua
10 Kemenangan dan latih tanding
11 Perpisahan dan kembali berpetualang.
12 Pertarungan di kota Tampin
13 Pertarungan di kota Tampin 2
14 Lima pendekar kelabang
15 Pertarungan lima pendekar kelabang
16 Perjalanan baru dan rumah makan sesama
17 Pertarungan melawan golok setan
18 Pertarungan melawan golok setan 2
19 Perguruan kelabang merah.
20 Bertemu kembali dengan kakek guru.
21 Mencoba teknik baru
22 Pergi ke arah utara
23 Pertarungan di tepi hutan berkabut
24 Perguruan hutan bambu kuning.
25 Pertarungan hutan bambu kuning 1
26 Pertarungan hutan bambu kuning 2
27 Perguruan hutan bambu kuning
28 Berpisah
29 Kota Atang Bawo
30 Rumah makan padang
31 Rumah makan padang 2
32 Permintaan kecil
33 Wali kota Atang bawo
34 Pertarungan di tepi bukit
35 Pertarungan di tepi bukit 2
36 Pertarungan di tepi bukit 3
37 Pertarungan di tepi bukit 4
38 Perguruan Bipak kali kencana
39 Bertarung dengan siluman ular
40 Pertarungan di rumah makan
41 Pertarungan di kota puri
42 Tahanan walikota puri
43 Pertarungan di kediaman walikota
44 Pertarungan di kediaman walikota 2
45 Kediaman yang baru buat wali kota baru
46 Kediaman yang baru untuk walikota yang baru 2
47 Rencana musuh!
48 Kota raja!
49 Pertarungan di pasar kota raja
50 Menyelamatkan gulungan
51 Suasana bersantap di rumah makan padang
52 Pertarungan di perguruan satria menawan 1
53 Pertarungan di perguruan satria menawan 2
54 Berita buruk untuk walikota puri
55 Kejutan istana saiya
56 Pergi kekota puri
57 Pemakaman jasad anggota perguruan satria menawan
58 Memulai pencarian
59 Pencarian berlanjut
60 Pertarungan di dalam hutan Luir
61 Pertarungan di hutan Luir 2
62 Pertarungan di hutan Luir 3
63 Jurak langit
64 Sahabat lama
65 Menjemput Ananda fauzi
66 Roh tanaman jurak langit loli
67 Kisah Limbau dan Lola
68 Berkenalan dengan Loli dan perguruan Gagak Hitam
69 Jurus gabungan
70 Berpisah dengan kakek guru dan Maha Raja Patih
71 Pulang ke istana
72 Rencana aliran hitam dan latihan prajurit
73 Latihan prajurit istana saiya
74 Latihan berat prajurit di mulai
75 Latihan lanjutkan dan penculikan anak
76 Pertarungan di tepi hutan Timur
77 Mengembalikan anak-anak
78 Resmi bertunangan
79 Pamit pergi ke Gunung kasali
80 Kembali ke Gunung kasali.
81 Memberi nasehat buat putri Sivana
82 Latihan keras dan perkenalan dengan Runtai
83 Menerima ilmu dari sang kakek
84 Tapabrata dan duka cita
85 Berlatih dengan keras
86 Berlatih dengan keras 2
87 Berlatih dengan keras 3
88 Berlatih dengan keras 4 dan gadis yang malang
89 Tekad dan Menyelesaikan latihan keras
90 Rencana gusti prabu petir
91 Perkawinan di istana saiya
92 Membahas rencana lanjutan
93 Kitab Cakrawala Racun dan Kitab Bayangan Sakti
94 Pamit memulai perjalanan
95 Akhir pertarungan
96 Kota Jihi
97 Pertarungan dengan aliran hitam
98 Pertarungan Dengan aliran hitam 2
99 Kembali ke kota Jihi
100 Larangan untuk balas dendam dan rencana aliran hitam
101 sedikit info pribadi
102 Melanjutkan perjalanan kembali
103 Pertarungan di hutan gelap
104 Pertarungan di hutan gelap 2
105 Pertarungan di hutan gelap 3
106 Pertarungan di hutan gelap 4
107 Perjalanan ke perguruan Pasir Putih dan menggali informasi
108 Pertarungan di perguruan Pasir Putih
109 Pertarungan di perguruan Pasir Putih
110 Rahasia yang terbuka dan kembali ke kerajaan Malawen.
111 Perpisahan Dan Membuat kekacauan
112 Membuat Kekacauan Di kerajaan Malawen 2
113 Penyelamatan Dan Permohonan Prabu petir
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Anak yang di temukan
2
Perkembangan yang memukau
3
Suasana yang mengharukan dan kitab cahaya kuning
4
Latihan kitab cahaya kuning 1
5
Latihan kitab cahaya kuning 2
6
Terbangun setelah tapabrata
7
Perjalanan mencari jati diri
8
Pertarungan pertama dan perguruan bukit secawan
9
Perguruan bukit secawan dua
10
Kemenangan dan latih tanding
11
Perpisahan dan kembali berpetualang.
12
Pertarungan di kota Tampin
13
Pertarungan di kota Tampin 2
14
Lima pendekar kelabang
15
Pertarungan lima pendekar kelabang
16
Perjalanan baru dan rumah makan sesama
17
Pertarungan melawan golok setan
18
Pertarungan melawan golok setan 2
19
Perguruan kelabang merah.
20
Bertemu kembali dengan kakek guru.
21
Mencoba teknik baru
22
Pergi ke arah utara
23
Pertarungan di tepi hutan berkabut
24
Perguruan hutan bambu kuning.
25
Pertarungan hutan bambu kuning 1
26
Pertarungan hutan bambu kuning 2
27
Perguruan hutan bambu kuning
28
Berpisah
29
Kota Atang Bawo
30
Rumah makan padang
31
Rumah makan padang 2
32
Permintaan kecil
33
Wali kota Atang bawo
34
Pertarungan di tepi bukit
35
Pertarungan di tepi bukit 2
36
Pertarungan di tepi bukit 3
37
Pertarungan di tepi bukit 4
38
Perguruan Bipak kali kencana
39
Bertarung dengan siluman ular
40
Pertarungan di rumah makan
41
Pertarungan di kota puri
42
Tahanan walikota puri
43
Pertarungan di kediaman walikota
44
Pertarungan di kediaman walikota 2
45
Kediaman yang baru buat wali kota baru
46
Kediaman yang baru untuk walikota yang baru 2
47
Rencana musuh!
48
Kota raja!
49
Pertarungan di pasar kota raja
50
Menyelamatkan gulungan
51
Suasana bersantap di rumah makan padang
52
Pertarungan di perguruan satria menawan 1
53
Pertarungan di perguruan satria menawan 2
54
Berita buruk untuk walikota puri
55
Kejutan istana saiya
56
Pergi kekota puri
57
Pemakaman jasad anggota perguruan satria menawan
58
Memulai pencarian
59
Pencarian berlanjut
60
Pertarungan di dalam hutan Luir
61
Pertarungan di hutan Luir 2
62
Pertarungan di hutan Luir 3
63
Jurak langit
64
Sahabat lama
65
Menjemput Ananda fauzi
66
Roh tanaman jurak langit loli
67
Kisah Limbau dan Lola
68
Berkenalan dengan Loli dan perguruan Gagak Hitam
69
Jurus gabungan
70
Berpisah dengan kakek guru dan Maha Raja Patih
71
Pulang ke istana
72
Rencana aliran hitam dan latihan prajurit
73
Latihan prajurit istana saiya
74
Latihan berat prajurit di mulai
75
Latihan lanjutkan dan penculikan anak
76
Pertarungan di tepi hutan Timur
77
Mengembalikan anak-anak
78
Resmi bertunangan
79
Pamit pergi ke Gunung kasali
80
Kembali ke Gunung kasali.
81
Memberi nasehat buat putri Sivana
82
Latihan keras dan perkenalan dengan Runtai
83
Menerima ilmu dari sang kakek
84
Tapabrata dan duka cita
85
Berlatih dengan keras
86
Berlatih dengan keras 2
87
Berlatih dengan keras 3
88
Berlatih dengan keras 4 dan gadis yang malang
89
Tekad dan Menyelesaikan latihan keras
90
Rencana gusti prabu petir
91
Perkawinan di istana saiya
92
Membahas rencana lanjutan
93
Kitab Cakrawala Racun dan Kitab Bayangan Sakti
94
Pamit memulai perjalanan
95
Akhir pertarungan
96
Kota Jihi
97
Pertarungan dengan aliran hitam
98
Pertarungan Dengan aliran hitam 2
99
Kembali ke kota Jihi
100
Larangan untuk balas dendam dan rencana aliran hitam
101
sedikit info pribadi
102
Melanjutkan perjalanan kembali
103
Pertarungan di hutan gelap
104
Pertarungan di hutan gelap 2
105
Pertarungan di hutan gelap 3
106
Pertarungan di hutan gelap 4
107
Perjalanan ke perguruan Pasir Putih dan menggali informasi
108
Pertarungan di perguruan Pasir Putih
109
Pertarungan di perguruan Pasir Putih
110
Rahasia yang terbuka dan kembali ke kerajaan Malawen.
111
Perpisahan Dan Membuat kekacauan
112
Membuat Kekacauan Di kerajaan Malawen 2
113
Penyelamatan Dan Permohonan Prabu petir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!