Pertarungan pertama dan perguruan bukit secawan

Dengan santai nya ananda menoleh ke arah dua orang pendekar hitam tersebut, ooh maaf apa paman memanggil ku ''tanya ananda. Pala mu peyang, emang aku paman mu, serahkan semua harta mu. Maaf paman, apa paman lihat aku tidak memiliki apapun ''jawab ananda fauzi lg.

Bohong,,,! Mana mungkin kamu bisa makan di tempat ini, bahkan dengan makanan yang berkelas semua ''ucap pendekar hitam tersebut. Dengan masih tersenyum ananda berkata ''baik lah jika paman bisa mengambilnya, silahkan ambil, tapi ingat aku tak akan tinggal diam . Mendengar ucapan ananda dua orang pendekar hitam tersebut langsung menyerang ananda,,!

Dengan santai nya ananda menghindari serangan mereka, sambil berkata apa seperti itu cara seorang pendekar sejati, menyerang anak kecil secara keroyokan. Mendengar kalimat tersebut membuat mereka semakin marah dan di tambah lagi mereka tidak bisa melukai ananda, jangan kan melukai menyentuh badan ananda saja tidak bisa.

Kurang ajar siapa anak muda ini, jangan kan melukai nya menyetuh badannya pun kita tidak bisa, padahal aku tidak dapat merasakan kekuatan nya ''berkata salah satu pendekar tersebut. Hei anak muda siapa nama mu, ada baiknya kami tahu siapa nama mu sebelum kami membunuh mu''. Untuk apa aku memberi tahu nama ku pada pendekar hitam seperti kalian .

''Kurang ajar '' mati saja kamu bocah!!! CAKAR HARIMAU MEMECAH KARANG!!! HIAAT pendekar itu langsung menyerang ananda, tidak mau mengambil resiko ananda langsung melakukan langkah kilat, tep!! Ananda sudah ada di belakang mereka berdua, sementara cakaran sang pendekar hitam hanya mengenai ruang kosong.

Kemudian mereka melakukan pertukaran puluhan jurus, sementara ananda hanya bermain saja. Sambil mengejek musuh, apa cuma seperti ini kekuatan para harimau hitam. Hei sobat kita gabung kan saja kekuatan kita''kata sang pendekar hitam .baik kita gunakan cakar ilusi harimau mencabik mangsa.

''Cakar ilusi Harimau mencabik mangsa'' seru kedua pendekar, tubuh mereka menjadi sepuluh,, Hiaaat,ananda pun tak mau bermain lagi dia langsung menggunakan jurusnya "Tinju riak samudra" teriak ananda,,

Dua kekuatan hebat langsung bertemu, dan ananda langsung mengerahkan 10 persen tenaga dalamnya, sehingga saat pertemuan dua kekuatan tersebut terjadi ledakan yang cukup besar, dan Booom.

Cakar bertemu tinju, menghasilkan kehancuran yang luar biasa, kedai makanan hancur luluh lantah bahkan menghasilkan cekungan pada tempat pertarungan mereka. Begitu selesai pertemuan kekuatan tersebut terlihat lah dua orang pendekar hitam tersebut terkena luka dalam yang parah, dengan batuk darah yang banyak mereka berkata tunggu pembalasan kami anak muda. Sedangkan ananda hanya berdiri saja dengan tatapan yang dingin ,camkan perkataan ku''jika kita bertemu lagi dan aku masih melihat kalian masih seperti ini, jangan salah kan aku jika harus membunuh kalian,sekarang pergilah ''ucap ananda fauzi.

Setelah mereka pergi ananda pergi menemui pemilik kedai makan sambil berbicara mohon maaf atas kejadian barusan, ananda memberikan 20 keping emas, sebagai ganti rugi atas apa yang telah menimpa bangunannya. Dengan gemetaran sang pemilik kedai mengatakan tidak usah di ganti rugi, karena dia takut akan menyinggung pendekar remaja tersebut. Tidak apa-apa paman, ambillah ini, karena ini tempat usaha paman''ucap ananda!.

Setelah sang pemilik kedai menerima uang tersebut, ananda langsung pergi ke arah barat, dia berjalan santai sambil bertegur sapa dengan penduduk, anak muda mau kemana tanya para warga yang berpapasan dengan ananda, saya mau ke arah barat kata ananda, sambil menangkupkan tangan didada.

Setelah sampai di ujung desa, ananda langsung terbang tinggi untuk menghindari pandangan orang lain, serta menghilangkan hawa keberadaan nya, terbang kurang lebih 10 menit dengan santai ananda sampai di daerah perguruan bukit secawan. Begitu memasuki wilayah perguruan itu, ananda langsung mendarat, kemudian dia berjalan santai sambil menikmati pemandangan bukit secawan.

Hai siapa kamu,, pakaian mu bukan dari perguruan bukit secawan, kata se orang anak muda sebaya dengan ananda,''ooh benar aku bukan dari perguruan ini, aku hanya mau lewat saja, jika di izinkan ''kata ananda. Sambil menarik satu ekor menjangan(rusa yang besar) dia berkata ''kamu dari mana dan mau kemana teman,,, ?eh perkenalkan namaku rajidi.ooh ya perkenalkan nama aku ananda ''jawab ananda sopan.

Tampak nya hasil buruan kamu berat sekali yaa, sampai kamu kesulitan membawanya, kalau tidak keberatan aku bisa membantu,ooh boleh kalau mau membantu, tapi jangan minta bayaran nanti yaa''ucap rajidi. Hehehe baiklah aku tidak akan minta bayaran, punya orang yang mau berteman dengan diriku pun aku sudah bersyukur.

Kemudian mereka berdua menandu rusa itu, di sepanjang perjalanan mereka asik bercerita,dan akhirnya sampai pintu gerbang perguruan bukit secawan. tidak terasa satu jam mereka berjalan, mereka menjadi semakin akrab. Dengan langkah santai mereka berdua membawa rusa masuk ke perguruan bukit secawan, bukan se ekor rusa besar yang di perhatikan oleh murid perguruan, tapi anak yang ikut menandu rusa tersebut.

Hai rajidi,,,! Siapa orang yang kau bawa ke perguruan kita itu,,,sambil tetap berjalan menandu rusa berkata ''dia teman ku, namanya ananda fauzi. waaah ganteng nya kata para murid perempuan, hanya saja ananda tidak paham apa yang di katakan oleh para murid remaja tersebut. Dia hanya tersenyum sambil menundukkan kepala seraya memberi salam.

Begitu sampai di kediaman rajidi, rajidi mempersilahkan ananda tuk masuk, ''inilah tempat tinggal aku''ucap rajidi,waaah tempat tinggal kamu lumayan enak yaa, sama siapa kamu tinggal di sini,,, ?tanya ananda. Aku hanya se orang diri,di sini aku di pungut oleh salah satu tetua perguruan dari desa aku tinggal, waktu itu kedua orang tua ku terbunuh saat mencoba membantu warga desaku saat terjadi perampokan di desaku.

Maaf kan aku, mengungkit kisah masa lalu mu, aku pun sama seperti mu, tapi bedanya orang tua ku bukan pendekar tapi hanya petani biasa''ucap ananda .sudahlah tidak apa-apa ternyata kita senasib,kalau aku boleh tahu sampai di tingkat mana ilmu kanuragan mu?''tanya rajidi. Haaah seperti apa itu, aku memang berlatih ilmu kanuragan tapi aku tidak paham tingkatan ''jawab ananda.

Baiklah aku akan jelaskan tingkatan para pendekar, dan itu pun aku di jelaskan oleh para tetua perguruan.

Pertama tingkatan paling rendah,,, pendekar kelas 1 atau kategori pemula.

Kedua pendekar kelas 2 pendekar yang sudah paham kanuragan .

Ketiga pendekar kelas tiga pendekar yang sudah paham kanuragan dan tenaga dalam.

Keempat pendekar pilih tanding yaitu pendekar yang hanya akan kalah dengan orang-orang tertentu saja.

Kelima pendekar tanpa tanding yaitu pendekar yang sulit mencari tandingannya. Dan terakhir pendekar suci atau pendekar pertapa. Untuk pendekar suci atau pertapa mereka sangat jarang sekali turun gunung, karna mereka hanya bertapa saja lagi tuk mencari pencerahan hidup.

Terpopuler

Comments

Budi Efendi

Budi Efendi

lanjutkan mantappp

2022-12-04

0

Elmo Damarkaca

Elmo Damarkaca

Tapi Aku mah Terap Paham Bahasanya, dan Aku Nyaman Aja Membacanya ...
Terimakasih, Lanjut Thor.

2022-05-26

0

Djoni Ayung

Djoni Ayung

alurnya oke

2022-02-27

0

lihat semua
Episodes
1 Anak yang di temukan
2 Perkembangan yang memukau
3 Suasana yang mengharukan dan kitab cahaya kuning
4 Latihan kitab cahaya kuning 1
5 Latihan kitab cahaya kuning 2
6 Terbangun setelah tapabrata
7 Perjalanan mencari jati diri
8 Pertarungan pertama dan perguruan bukit secawan
9 Perguruan bukit secawan dua
10 Kemenangan dan latih tanding
11 Perpisahan dan kembali berpetualang.
12 Pertarungan di kota Tampin
13 Pertarungan di kota Tampin 2
14 Lima pendekar kelabang
15 Pertarungan lima pendekar kelabang
16 Perjalanan baru dan rumah makan sesama
17 Pertarungan melawan golok setan
18 Pertarungan melawan golok setan 2
19 Perguruan kelabang merah.
20 Bertemu kembali dengan kakek guru.
21 Mencoba teknik baru
22 Pergi ke arah utara
23 Pertarungan di tepi hutan berkabut
24 Perguruan hutan bambu kuning.
25 Pertarungan hutan bambu kuning 1
26 Pertarungan hutan bambu kuning 2
27 Perguruan hutan bambu kuning
28 Berpisah
29 Kota Atang Bawo
30 Rumah makan padang
31 Rumah makan padang 2
32 Permintaan kecil
33 Wali kota Atang bawo
34 Pertarungan di tepi bukit
35 Pertarungan di tepi bukit 2
36 Pertarungan di tepi bukit 3
37 Pertarungan di tepi bukit 4
38 Perguruan Bipak kali kencana
39 Bertarung dengan siluman ular
40 Pertarungan di rumah makan
41 Pertarungan di kota puri
42 Tahanan walikota puri
43 Pertarungan di kediaman walikota
44 Pertarungan di kediaman walikota 2
45 Kediaman yang baru buat wali kota baru
46 Kediaman yang baru untuk walikota yang baru 2
47 Rencana musuh!
48 Kota raja!
49 Pertarungan di pasar kota raja
50 Menyelamatkan gulungan
51 Suasana bersantap di rumah makan padang
52 Pertarungan di perguruan satria menawan 1
53 Pertarungan di perguruan satria menawan 2
54 Berita buruk untuk walikota puri
55 Kejutan istana saiya
56 Pergi kekota puri
57 Pemakaman jasad anggota perguruan satria menawan
58 Memulai pencarian
59 Pencarian berlanjut
60 Pertarungan di dalam hutan Luir
61 Pertarungan di hutan Luir 2
62 Pertarungan di hutan Luir 3
63 Jurak langit
64 Sahabat lama
65 Menjemput Ananda fauzi
66 Roh tanaman jurak langit loli
67 Kisah Limbau dan Lola
68 Berkenalan dengan Loli dan perguruan Gagak Hitam
69 Jurus gabungan
70 Berpisah dengan kakek guru dan Maha Raja Patih
71 Pulang ke istana
72 Rencana aliran hitam dan latihan prajurit
73 Latihan prajurit istana saiya
74 Latihan berat prajurit di mulai
75 Latihan lanjutkan dan penculikan anak
76 Pertarungan di tepi hutan Timur
77 Mengembalikan anak-anak
78 Resmi bertunangan
79 Pamit pergi ke Gunung kasali
80 Kembali ke Gunung kasali.
81 Memberi nasehat buat putri Sivana
82 Latihan keras dan perkenalan dengan Runtai
83 Menerima ilmu dari sang kakek
84 Tapabrata dan duka cita
85 Berlatih dengan keras
86 Berlatih dengan keras 2
87 Berlatih dengan keras 3
88 Berlatih dengan keras 4 dan gadis yang malang
89 Tekad dan Menyelesaikan latihan keras
90 Rencana gusti prabu petir
91 Perkawinan di istana saiya
92 Membahas rencana lanjutan
93 Kitab Cakrawala Racun dan Kitab Bayangan Sakti
94 Pamit memulai perjalanan
95 Akhir pertarungan
96 Kota Jihi
97 Pertarungan dengan aliran hitam
98 Pertarungan Dengan aliran hitam 2
99 Kembali ke kota Jihi
100 Larangan untuk balas dendam dan rencana aliran hitam
101 sedikit info pribadi
102 Melanjutkan perjalanan kembali
103 Pertarungan di hutan gelap
104 Pertarungan di hutan gelap 2
105 Pertarungan di hutan gelap 3
106 Pertarungan di hutan gelap 4
107 Perjalanan ke perguruan Pasir Putih dan menggali informasi
108 Pertarungan di perguruan Pasir Putih
109 Pertarungan di perguruan Pasir Putih
110 Rahasia yang terbuka dan kembali ke kerajaan Malawen.
111 Perpisahan Dan Membuat kekacauan
112 Membuat Kekacauan Di kerajaan Malawen 2
113 Penyelamatan Dan Permohonan Prabu petir
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Anak yang di temukan
2
Perkembangan yang memukau
3
Suasana yang mengharukan dan kitab cahaya kuning
4
Latihan kitab cahaya kuning 1
5
Latihan kitab cahaya kuning 2
6
Terbangun setelah tapabrata
7
Perjalanan mencari jati diri
8
Pertarungan pertama dan perguruan bukit secawan
9
Perguruan bukit secawan dua
10
Kemenangan dan latih tanding
11
Perpisahan dan kembali berpetualang.
12
Pertarungan di kota Tampin
13
Pertarungan di kota Tampin 2
14
Lima pendekar kelabang
15
Pertarungan lima pendekar kelabang
16
Perjalanan baru dan rumah makan sesama
17
Pertarungan melawan golok setan
18
Pertarungan melawan golok setan 2
19
Perguruan kelabang merah.
20
Bertemu kembali dengan kakek guru.
21
Mencoba teknik baru
22
Pergi ke arah utara
23
Pertarungan di tepi hutan berkabut
24
Perguruan hutan bambu kuning.
25
Pertarungan hutan bambu kuning 1
26
Pertarungan hutan bambu kuning 2
27
Perguruan hutan bambu kuning
28
Berpisah
29
Kota Atang Bawo
30
Rumah makan padang
31
Rumah makan padang 2
32
Permintaan kecil
33
Wali kota Atang bawo
34
Pertarungan di tepi bukit
35
Pertarungan di tepi bukit 2
36
Pertarungan di tepi bukit 3
37
Pertarungan di tepi bukit 4
38
Perguruan Bipak kali kencana
39
Bertarung dengan siluman ular
40
Pertarungan di rumah makan
41
Pertarungan di kota puri
42
Tahanan walikota puri
43
Pertarungan di kediaman walikota
44
Pertarungan di kediaman walikota 2
45
Kediaman yang baru buat wali kota baru
46
Kediaman yang baru untuk walikota yang baru 2
47
Rencana musuh!
48
Kota raja!
49
Pertarungan di pasar kota raja
50
Menyelamatkan gulungan
51
Suasana bersantap di rumah makan padang
52
Pertarungan di perguruan satria menawan 1
53
Pertarungan di perguruan satria menawan 2
54
Berita buruk untuk walikota puri
55
Kejutan istana saiya
56
Pergi kekota puri
57
Pemakaman jasad anggota perguruan satria menawan
58
Memulai pencarian
59
Pencarian berlanjut
60
Pertarungan di dalam hutan Luir
61
Pertarungan di hutan Luir 2
62
Pertarungan di hutan Luir 3
63
Jurak langit
64
Sahabat lama
65
Menjemput Ananda fauzi
66
Roh tanaman jurak langit loli
67
Kisah Limbau dan Lola
68
Berkenalan dengan Loli dan perguruan Gagak Hitam
69
Jurus gabungan
70
Berpisah dengan kakek guru dan Maha Raja Patih
71
Pulang ke istana
72
Rencana aliran hitam dan latihan prajurit
73
Latihan prajurit istana saiya
74
Latihan berat prajurit di mulai
75
Latihan lanjutkan dan penculikan anak
76
Pertarungan di tepi hutan Timur
77
Mengembalikan anak-anak
78
Resmi bertunangan
79
Pamit pergi ke Gunung kasali
80
Kembali ke Gunung kasali.
81
Memberi nasehat buat putri Sivana
82
Latihan keras dan perkenalan dengan Runtai
83
Menerima ilmu dari sang kakek
84
Tapabrata dan duka cita
85
Berlatih dengan keras
86
Berlatih dengan keras 2
87
Berlatih dengan keras 3
88
Berlatih dengan keras 4 dan gadis yang malang
89
Tekad dan Menyelesaikan latihan keras
90
Rencana gusti prabu petir
91
Perkawinan di istana saiya
92
Membahas rencana lanjutan
93
Kitab Cakrawala Racun dan Kitab Bayangan Sakti
94
Pamit memulai perjalanan
95
Akhir pertarungan
96
Kota Jihi
97
Pertarungan dengan aliran hitam
98
Pertarungan Dengan aliran hitam 2
99
Kembali ke kota Jihi
100
Larangan untuk balas dendam dan rencana aliran hitam
101
sedikit info pribadi
102
Melanjutkan perjalanan kembali
103
Pertarungan di hutan gelap
104
Pertarungan di hutan gelap 2
105
Pertarungan di hutan gelap 3
106
Pertarungan di hutan gelap 4
107
Perjalanan ke perguruan Pasir Putih dan menggali informasi
108
Pertarungan di perguruan Pasir Putih
109
Pertarungan di perguruan Pasir Putih
110
Rahasia yang terbuka dan kembali ke kerajaan Malawen.
111
Perpisahan Dan Membuat kekacauan
112
Membuat Kekacauan Di kerajaan Malawen 2
113
Penyelamatan Dan Permohonan Prabu petir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!