Bab 16 - Pertemuan Ares & Cody

...༻⌘༺...

Merasa ada sesuatu yang aneh, Cody pun menanyakan siapa saja yang sudah memeriksa CCTV selain dirinya.

"Kau dan polisi saja yang memeriksa CCTV baru-baru ini," jawab Roby, si petugas keamanan.

"Kau yakin?" tanya Cody.

"Ya, tentu saja," jawab Roby yakin.

Karena sudah tidak ada yang dicari lagi, Cody pergi meninggalkan ruang cctv. Sekarang dia dalam perjalanan menuju unit apartemen Athena.

"Apa menurutmu Athena hanya kabur dari rumah?" cetus Kevin sembari menyamakan langkahnya dengan Cody.

"Tidak mungkin. Dia pasti dibawa oleh seseorang. Aku sangat tahu Athena bukan tipe perempuan yang..." Cody tidak melanjutkan perkataannya karena mulai mengarah ke ranah pribadi Athena.

"Wah, sepertinya ada yang belum move on," komentar Kevin.

"Bisakah kau diam?!" timpal Cody.

"Jujur saja, Bos. Aku juga belum move on dari mantanku sampai sekarang," ungkap Kevin.

"Kita tidak sepantasnya membahas masalah pribadi sekarang!" tegas Cody. "Kalau kita terlalu lambat, bisa saja hal berbahaya menimpa Athena!" tambahnya.

Kevin akhirnya diam. Tak lama kemudian, dia dan Cody tiba di unit apartemen Athena. Mereka segera menekan bel pintu.

Ben menjadi orang yang membuka pintu. Kebetulan dia dan Bella bertekad tinggal di apartemen Athena sampai putri mereka ditemukan.

Cody dipersilahkan untuk masuk, namun lelaki itu menolak. Sebab kedatangannya hanya berniat memberitahukan temuan CCTV yang dilihatnya. Cody juga tak lupa mengatakan tentang keanehan rekaman CCTV.

"Keanehan? Aku yakin polisi yang melakukan itu," duga Ben sambil mengepalkan tinju.

"Tenanglah, Tuan dan Nyonya Mayers. Kita masih belum bisa menyimpulkan tanpa ada buktinya. Yang terpenting sekarang adalah menemukan Athena. Aku akan segera pergi ke tempat kerjanya untuk mengetahui jalur yang dilewati Athena saat pulang terakhir kali," ujar Cody panjang lebar. Dia dan Kevin pun pamit.

Cody mendatangi tempat kerja Athena. Dia bertanya pada semua orang di sana bagaimana cara Athena pulang terakhir kali.

"Aku ingat. Saat itu aku menawarkan tumpangan, tapi Athena menolak. Malam itu katanya dia ingin pulang menaiki kereta bawah tanah." Rekan psikiater Athena memberikan informasi paling penting pada Cody.

Alhasil Cody langsung menyusuri jalan yang dilewati Athena. Dia periksa jalanan yang dilewati perempuan tersebut.

Namun sekitar beberapa meter dari gedung apartemennya, Athena tak terlihat lagi.

"Berarti di titik itu dia menghilang. Apa di tempat itu tidak ada CCTV?" tanya Cody.

"Sebenarnya ada. Tapi CCTV nya sudah rusak," jawab Kevin.

Cody menghembuskan nafas dari mulut. Dia mulai berpikir dengan logika. Sampai terpikirlah dirinya untuk memeriksa CCTV terdekat dengan menghilangnya Athena. Ia ingin memastikan apakah ada orang lain atau sesuatu mencurigakan yang terlihat muncul saat Athena pulang malam itu.

"Berhenti di sana!" Cody menyuruh petugas keamanan untuk menghentikan rekaman di menit tertentu. Di rekaman itu kebetulan ada sebuah mobil yang lewat.

"Catat plat mobil itu!" perintah Cody. Kevin yang mendengar, langsung melakukan perintahnya.

Bersamaan dengan itu, tiba-tiba tercium bau busuk yang menyengat.

"Bau apa ini?" ucap Cody seraya menutupi hidungnya. Dia menatap curiga pada petugas keamanan.

"Kalianlah yang membawa bau busuk ini ke sini. Pergilah! Sudah beruntung aku membiarkan kalian melihat rekaman CCTV!" omel si petugas keamanan yang merasa tersinggung. Dia mengusir Cody dan Kevin.

Setelah menemukan petunjuk, Cody menghubungi kenalannya di kepolisian untuk memeriksa plat mobil yang ditemukannya.

"Gabe baru saja memberitahu. Katanya plat mobil itu dimiliki oleh Ares Beneditch. Tunggu dulu, sepertinya namanya tidak asing," ujar Kevin. Dia langsung memastikan rasa penasarannya melalui internet.

"Beneditch? Apa dia anggota keluarga Beneditch?" tanya Cody.

"I-iya. Dia dokter bedah plastik terkenal di kota ini," ungkap Kevin. "Tapi apa mungkin dia yang melakukannya? Keluarga Beneditch adalah keluarga dermawan. Yang aku tahu juga, Ares ini juga sering turun tangan dalam acara bakti sosial," lanjutnya.

"Siapa bilang dia pelakunya? Kau seperti pemula saja dalam bidang ini. Ayo kita temui dia!" ajak Cody sembari berjalan lebih dulu, lalu menghentikan taksi yang kebetulan lewat.

"Sekarang?" Kevin memastikan.

"Kalau kau tidak mau, biar aku saja," sahut Cody.

"Kau yakin? Sebenarnya sejak tadi aku sakit perut. Tidak apa-apa kan kalau kali ini aku tidak ikut?" tanya Kevin sambil memegangi perut.

"Jadi bau busuk tadi itu kentutmu?" timpal Cody.

"Hehe... Maaf..." sahut Kevin.

"Kau makan apa sampai kentutmu bau busuk begitu?! Harusnya kau bilang dari awal!" geram Cody. Dia dan Kevin lantas berpisah.

Butuh sekitar sepuluh menit untuk tiba di rumah sakit tempat Ares bekerja. Cody langsung menanyakan keberadaan Ares pada resepsionis.

Bertepatan dengan itu, Ares kebetulan lewat. Si resepsionis pun memanggilkannya untuk Cody.

"Halo, Dok! Ada seseorang yang ingin bertemu anda," ujar si resepsionis.

Cody menatap Ares. Saat itulah dia merasa tidak asing dengan wajah Ares.

'Tunggu dulu. Sepertinya aku pernah melihat dia?' batin Cody.

"Iya. Ada perlu apa, Tuan..." Ares menatap Cody penuh tanya.

"Oh kenalkan. Aku Detektif Cody Mackinley!" ungkap Cody sembari mengulurkan tangannya.

Ares tersenyum lebar. Lesung pipitnya seketika muncul. Dia benar-benar tampan. Lelaki seperti Cody bahkan sampai dibuat kagum olehnya.

'Apa dokter bedah plastik juga bisa mengoperasi wajahnya sendiri?' batin Cody seraya membalas senyuman Ares dengan senyuman idiotnya. Senyuman yang sangat berbeda seratus delapan puluh derajat.

*Catatan Author :

Cody ini karakter pencerah di novel ini ya guys. Supaya nggak monoton dan nggak terlalu tegang. Makasih buat yang selalu baca. Semoga betah sampai tamat ya 😘

Terpopuler

Comments

Faizah Indah lestari

Faizah Indah lestari

lanjutkan

2024-06-07

0

RJ 💜🐑

RJ 💜🐑

update yang banyak thor 🤗🤗🤗🙏🏻🙏🏻🙏🏻❤❤

2024-06-06

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Kota Bloody
2 Bab 2 - Bertahan Hidup
3 Bab 3 - Steik Daging
4 Bab 4 - Tomy
5 Bab 5 - Sakit Perut
6 Bab 6 - Mandi
7 Bab 7 - Balet Vs Anjing
8 Bab 8 - Aku Akan Merubahmu!
9 Bab 9 - Filosofi Merah
10 Bab 10 - Mawar Putih & Merpati
11 Bab 11 - Nafsu Lain Ares
12 Bab 12 - Detektif Cody Mackinley
13 Bab 13 - Red Dress
14 Bab 14 - Kali Pertama
15 Bab 15 - Hadiah Ares
16 Bab 16 - Pertemuan Ares & Cody
17 Bab 17 - Mengetahui Satu Kebohongan
18 Bab 18 - Cinta Pertama Athena
19 Bab 19 - Mulai Terbuka
20 Bab 20 - Seperti Semangka Jatuh
21 Bab 21 - Tertembak
22 Bab 22 - Tikus Kecil
23 Bab 23 - Sepercik Empati
24 Bab 24 - Perlawanan Athena
25 Bab 25 - Melihat Matahari
26 Bab 26 - Rahasia Athena
27 Bab 27 - Pertemuan Kembali
28 Bab 28 - Tetangga Baru Athena
29 Bab 29 - Pasien Baru
30 Bab 30 - Pengakuan Ares
31 Bab 31 - Pacarku Psikopat
32 Bab 32 - Niat Pergi
33 Bab 33 - Ketahuan [1]
34 Bab 34 - Ketahuan [2]
35 Bab 35 - Tertangkap Lagi
36 Bab 36 - Pilihan Ares
37 Bab 37 - Keinginan Aneh Athena
38 Bab 38 - Hasil Diagnosis
39 Bab 39 - Stockholm Sindrom
40 Bab 40 - Athena Semakin Parah
41 Bab 41 - Bertemu Setelah Sekian Lama
42 Bab 42 - Daftar Korban Ares
43 Bab 43 - Rencana Athena
44 Bab 44 - Hari Persalinan
45 Bab 45 - Tanpa Perpisahan
46 Bab 46 - Hukuman Mati
47 Bab 47 - Warisan Ares
48 Bab 48 - Pergi Ke Swiss
49 Bab 49 - Rencana Menikah
50 Bab 50 - Ending
Episodes

Updated 50 Episodes

1
Bab 1 - Kota Bloody
2
Bab 2 - Bertahan Hidup
3
Bab 3 - Steik Daging
4
Bab 4 - Tomy
5
Bab 5 - Sakit Perut
6
Bab 6 - Mandi
7
Bab 7 - Balet Vs Anjing
8
Bab 8 - Aku Akan Merubahmu!
9
Bab 9 - Filosofi Merah
10
Bab 10 - Mawar Putih & Merpati
11
Bab 11 - Nafsu Lain Ares
12
Bab 12 - Detektif Cody Mackinley
13
Bab 13 - Red Dress
14
Bab 14 - Kali Pertama
15
Bab 15 - Hadiah Ares
16
Bab 16 - Pertemuan Ares & Cody
17
Bab 17 - Mengetahui Satu Kebohongan
18
Bab 18 - Cinta Pertama Athena
19
Bab 19 - Mulai Terbuka
20
Bab 20 - Seperti Semangka Jatuh
21
Bab 21 - Tertembak
22
Bab 22 - Tikus Kecil
23
Bab 23 - Sepercik Empati
24
Bab 24 - Perlawanan Athena
25
Bab 25 - Melihat Matahari
26
Bab 26 - Rahasia Athena
27
Bab 27 - Pertemuan Kembali
28
Bab 28 - Tetangga Baru Athena
29
Bab 29 - Pasien Baru
30
Bab 30 - Pengakuan Ares
31
Bab 31 - Pacarku Psikopat
32
Bab 32 - Niat Pergi
33
Bab 33 - Ketahuan [1]
34
Bab 34 - Ketahuan [2]
35
Bab 35 - Tertangkap Lagi
36
Bab 36 - Pilihan Ares
37
Bab 37 - Keinginan Aneh Athena
38
Bab 38 - Hasil Diagnosis
39
Bab 39 - Stockholm Sindrom
40
Bab 40 - Athena Semakin Parah
41
Bab 41 - Bertemu Setelah Sekian Lama
42
Bab 42 - Daftar Korban Ares
43
Bab 43 - Rencana Athena
44
Bab 44 - Hari Persalinan
45
Bab 45 - Tanpa Perpisahan
46
Bab 46 - Hukuman Mati
47
Bab 47 - Warisan Ares
48
Bab 48 - Pergi Ke Swiss
49
Bab 49 - Rencana Menikah
50
Bab 50 - Ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!