part 9

Setelah adegan ciuman panas yang terjadi beberapa saat lalu kini keduanya duduk dengan canggung hingga akhirnya Arvan mulai angkat bicara

"sayang apa kau mau makan sesuatu" tanya nya dengan lembut sedangkan yang di tanya malah diam dengan pipi yang bersemu merah karena malu

"terserah saja aku bukan tipe pemilih makanan" jawab nya dengan singkat

"mendekatlah kesini" perintahnya lagi namun gadis itu hanya menggeleng membuat Arvan menghela nafas dengan kasar mungkin gadis ini masih canggung

"ternyata kau sangat berbeda dari yang ku kira, aku kira kau tipe gadis yang agresif yang akan langsung mengajakku cek in di hotel tetapi ternyata kau hanya gadis polos yang pura pura agresif" ucap Arvan membuat Raisha langsung bangkit dari duduknya dan duduk dipangkuan lelaki itu dia merasa tertantang dengan ledekan pria tersebut

"apakah seperti ini, aku sekarang harus mulai belajar menggoda pacarku karna pacarku adalah pria yang sudah dewasa" ucap Raisha sambil membelai rahang sang kekasih dan kemudian memainkan jemari nya yang lentik di dada sang kekasih, sontak saja perlakuan itu membangkit kan hasrat sang kekasih

"jangan mencoba menggoda ku karena ketika aku sudah mulai aku tidak akan mudah berhenti" ucapnya dengan suara serak dan sexy

"oh ya, apakah pacar dewasa ku ini sudah mulai tergoda oleh kekasihnya ini" goda Raisha dengan manja namun kemudian dia akan bangkit dari pangkuan sang kekasih namun ditahan pergerakannya oleh sang kekasih dan kemudian mencium nya dengan lembut dan menuntut membuat gadis itu kaget namun berusaha mengimbangi nya

"apakah seperti ini punya pacar yang sudah dewasa, tapi ia suka jadi gimana donk" gumamnya dalam hati sedangkan sang lelaki tangannya menahan tengkuk sang kekasih dan tangan satu nya ia gunakan untuk membelai paha gadisnya itu.

Ting tong

Ting tong

Kegiatan itu harus terhenti karena bunyi bel yang terus berbunyi dan dia hanya bisa mengumpat kesal

"sial ada saja yang mengganggu" umpat nya dalam hati "sayang mungkin pesanan kita sudah sampai" ucapnya kemudian dan Raisha langsung bangkit dari pangkuan nya dan membiarkan lelaki itu membuka pintu.

"sayang ayo kita makan" ajaknya pada sang kekasih dan Raisha pun langsung memakan makanan yang ada dihadapan nya karna dia ingin cepat pulang karena jika tidak dia merasa akan keblabasan hari ini juga padahal baru sehari mereka jadi sepasang kekasih

"sayang, mulai sekarang setiap makan denganku kau harus menyuapi aku dan itu kewajiban" Raisha pun langsung mendongak dan menjawab perkataan lelaki itu "kau bukan bayi yang setiap makan harus aku suapi" jawabnya dengan sebal

"kau tau sayang aku tidak suka dibantah" jawab Arvan cepat

"ya ya tuan pemaksa, mungkin sebentar lagi aku akan jadi pengasuh bayi besar yang berjambang" ujarnya dengan dongkol dan membuat sang lelaki tertawa mendengarnya

"ha ha ha ya anggap saja begitu cepat suapi, aku sudah tidak sabar menerima suapan dari pacar cabe cabean ku ini" sontak saja dia langsung mendapat pelototan dari Raisha

"ya tapi sepertinya tuan bayi besar ini mulai jatuh cinta dengan cabe cabean ini" balasnya dengan sarkas

"ya sudah cepat sini, aku tidak mau pulang terlambat karna mama ku bisa marah" lanjutnya lagi sambil menyodorkan makanan pada sang kekasih mungkin sekarang ia punya pekerjaan baru yaitu menyuapi bayi nya

Setelah selesai makan mereka pun langsung keluar dari apartemen itu sebelum masuk ke mobil Arvan menyerahkan kartu akses kepada Raisha

"kau bebas keluar masuk apartemen ku jadi ketika aku ingin bertemu kau bisa langsung datang karna kedepannya aku juga ingin memakan masakanmu" Raisha hanya memutar bola matanya jengah sambil menerima kartu tersebut

"kau benar benar ingin menjadikan aku pengasuhmu" tanyanya pada lelaki itu "yang benar saja" sambung nya lagi

"bukan pengasuh sayang tapi kau harus belajar menjadi istri yang bisa melayani suami nya juga, atau kau perlu aku ajari praktek yang lain dan itu bisa memuaskan suami mu juga" ucap Arvan dan langsung mendapat cubitan manja dari Raisha

"itu namanya bukan belajar tapi kau saja yang mesum" kemudian berlalu masuk ke mobil karena dia harus segera pulang ke rumah kalau tidak bisa kena semprot sama ibu ratu

.

.

dalam perjalanan pulang mereka hanya ngobrol sesekali karena bagi Raisha mereka memang belum terlalu dekat

"kenapa aku mau mau saja di jadikan pacar olehnya" batin Raisha namun kalo di tolak juga sayang kan masa lelaki tampan dianggurin. Emang dasarnya Raisha itu plin plan

"sayang kamu lagi mikirin apa sih" tanya Arvan sambil mata nya fokus mengemudikan mobilnya

"bukan apa apa aku hanya sedang mencari alasan karena pulang telat" bohongnya tapi sebenarnya emang ga bohong sih.

setelah berkendara 25 menit akhirnya mereka sampai didepan rumah Raisha

"aku masuk dulu ya, kau langsung pulang kan mas" tanya nya pada Arvan

" iya aku mau langsung pulang saja" jawab lelaki itu tapi sebelum sang kekasih keluar dari mobil ia lebih dulu mencium sang kekasih nya dengan lembut

"untung saja aku tidak jantungan karna kaget" jeritnya dalam hati dan ia mulai menikmati ciuman dari sang kekasih namun dengan segera ia melepaskan ciuman tersebut karna ingat bahwa ia berada didepan rumah nya bisa bahaya nanti kalo mama dan papa nya melihat dia sedang berbuat mesum di dalam mobil

"udah ya aku mau masuk ini nanti gimana kalau mama marah" dia merasa bibirnya sudah bengkak karna berkali kali pria ini menciumnya terus menerus

"salah mu sendiri yang tidak bisa membuat aku menahan diri untuk tidak mencium mu terus menerus" tanpa rasa bersalah dia mengucapkan kalimat itu dan membuat gadis itu langsung mendelik tajam namun ia malas menjawab nya jadi dia langsung keluar dari mobil dan masuk ke rumah nya

.

.

Dari mana saja kamu

DEG

Episodes
1 part 1
2 part 2
3 part 3
4 part 4
5 part 5
6 part 6
7 part 7
8 part 8
9 part 9
10 part 10
11 part 11
12 part 12
13 part 13
14 part 14
15 part 15
16 part 16
17 part 17
18 part 18
19 part 19
20 part 20
21 part 21
22 part 22
23 part 23
24 part 24
25 part 25
26 part 26
27 part 27
28 part 28
29 part 29
30 part 30
31 part 31
32 part 32
33 part 33
34 part 34
35 part 35
36 part 36
37 part 37
38 part 38
39 part 39
40 part 40
41 part 41
42 part 42
43 part 43
44 part 44
45 part 45
46 part 46
47 part 47
48 part 48
49 part 49
50 part 50
51 part 51
52 part 52
53 part 53
54 part 54
55 part 55
56 part 56
57 part 57
58 part 58
59 part 59
60 part 60
61 part 61
62 part 62
63 part 63
64 part 64 pengumuman
65 part 65
66 part 66
67 part 67
68 part 68
69 part 69
70 part 70
71 part 71
72 part 72
73 part 73
74 part 74
75 part 75
76 part 76
77 part 77
78 part 78
79 part 79
80 part 80
81 part 81
82 part 82
83 part 83
84 part 84
85 part 85 ~S2
86 part 86 ~ S2
87 part 87 ~ S2
88 part 88 ~ S2
89 part 89 ~ S2
90 part 90 ~S2
91 part 91 ~ S2
92 part 92 ~ S2
93 part 93 ~ S2
94 part 94 ~S2
95 part 95 ~ S2
96 part 96 ~ S2
97 part 97 ~ S2
98 part 98 ~ S2
99 part 99 ~ S2
100 part 100 ~ S2
101 part 101 ~ S2
102 part 102 ~ S2
103 part 103 ~ S2
104 part 104 ~ S2
105 part 105 ~S2
106 part 106 ~S2
107 part 107 ~S2
108 part 108 ~S2
109 part 109 ~S2
110 part 110 ~S2
111 Extra part
112 Extra part end
Episodes

Updated 112 Episodes

1
part 1
2
part 2
3
part 3
4
part 4
5
part 5
6
part 6
7
part 7
8
part 8
9
part 9
10
part 10
11
part 11
12
part 12
13
part 13
14
part 14
15
part 15
16
part 16
17
part 17
18
part 18
19
part 19
20
part 20
21
part 21
22
part 22
23
part 23
24
part 24
25
part 25
26
part 26
27
part 27
28
part 28
29
part 29
30
part 30
31
part 31
32
part 32
33
part 33
34
part 34
35
part 35
36
part 36
37
part 37
38
part 38
39
part 39
40
part 40
41
part 41
42
part 42
43
part 43
44
part 44
45
part 45
46
part 46
47
part 47
48
part 48
49
part 49
50
part 50
51
part 51
52
part 52
53
part 53
54
part 54
55
part 55
56
part 56
57
part 57
58
part 58
59
part 59
60
part 60
61
part 61
62
part 62
63
part 63
64
part 64 pengumuman
65
part 65
66
part 66
67
part 67
68
part 68
69
part 69
70
part 70
71
part 71
72
part 72
73
part 73
74
part 74
75
part 75
76
part 76
77
part 77
78
part 78
79
part 79
80
part 80
81
part 81
82
part 82
83
part 83
84
part 84
85
part 85 ~S2
86
part 86 ~ S2
87
part 87 ~ S2
88
part 88 ~ S2
89
part 89 ~ S2
90
part 90 ~S2
91
part 91 ~ S2
92
part 92 ~ S2
93
part 93 ~ S2
94
part 94 ~S2
95
part 95 ~ S2
96
part 96 ~ S2
97
part 97 ~ S2
98
part 98 ~ S2
99
part 99 ~ S2
100
part 100 ~ S2
101
part 101 ~ S2
102
part 102 ~ S2
103
part 103 ~ S2
104
part 104 ~ S2
105
part 105 ~S2
106
part 106 ~S2
107
part 107 ~S2
108
part 108 ~S2
109
part 109 ~S2
110
part 110 ~S2
111
Extra part
112
Extra part end

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!