Become a Hero on Doomsday 12

"Siapa mereka?" Tanya salah satu petugas.

"Mereka--" -Lia.

"Mereka orang-orang hebat misterius yang menolong dan membawa kami kemari dari kejaran zombie." Potong Luqi sebelum Lia menjelaskan ucapan nya.

"𝘑𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘣𝘪𝘤𝘢𝘳𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘯𝘢𝘪 𝘡𝘦𝘳𝘰 𝘥𝘢𝘯 𝘓𝘪𝘭𝘺. 𝘙𝘢𝘩𝘢𝘴𝘪𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶." Bisik Luqi dan di angguki Lia.

"Baiklah, untuk masuk kalian harus di periksa terlebih dahulu untuk memastikan apakah ada cakaran atau gigitan yang mampu membuat kalian terinfeksi." Ucap petugas itu dan Lia ataupun Luqi hanya mengangguk.

Mereka pun di bawa ke tempat pemeriksaan, setelah di periksa dan ternyata selamat maka keduanya pun di tanya identitas diri mereka.

"Namaku Ling Lia, aku dari keluarga Ling." Ucap Lia.

"Aku Swan Luqi, dari keluarga Swan." Ucap Luqi setelah Lia.

Para penjaga itu mengangguk. "Keluarga Ling berada di tempat pengungsian sebelah barat, untuk saat ini kami akan menghubungi keluarga Ling jika anda ada di sini dan Begitupun keluarga Swan." Ucap Penjaga itu.

Lia dan Luqi pun hanya mengangguk.

"Luqi! " Panggil seorang perempuan muda yang seumuran dengan Luqi, ia berjalan ke arah Luqi.

"Clarissa?" Ucap Luqi cukup kaget perempuan itu ada disini.

"Luqi, syukur lah kau selamat." Ucap Clarissa.

"Iya"-Luqi.

" Ngomong-ngomong apakah Zero selamat? Dimana dia? " Tanya Clarissa.

"Zero dia--" -Lia.

"Aku tidak tahu keberadaan nya dimana, kami berpisah saat di kejar Zombie." Ucap Luqi cepat yang awalnya akan di jawab oleh Lia.

Clarissa termangu.

"Astaga benarkah itu?! " Seorang perempuan tua dari belakang Clarissa yang mendengar hal itu terlihat terkejut.

Itu adalah Nyonya Meneer Huanting, ia adalah Ibu kandung Zero.

Luqi cukup terkejut melihat perempuan itu ada disini. Ia pikir hanya ada Clarissa.

.

.

"Jadi kemana arah nya? " Tanya Zero setelah berkendara cukup jauh dari tempat pengungsian.

"Sebentar" Lily membuka Handphone nya dan membuka aplikasi google maps.

"Ikuti saja jalan ini, biasanya aku lewat jalur itu." Ucap Lily menyimpan Handphone nya di depan agar Zero bisa melihat nya dengan jelas.

"Baiklah" -Zero.

Di perjalanan tidak sekali dua kali mereka bertemu Zombie yang ntah itu level satu ataupun level dua.

Namun zombie-zombie kecil itu bukanlah rintangan bagi mereka. Zero dengan tak pedulinya terus memacu kecepatan mobil hingga setia zombie yang mendekat akan langsung ia tabrak dan ia lindas.

Lima jam berlalu.

Saat ini mereka sudah ada di sekitaran hutan, beruntung Lily meminta kepada Sistem rute yang paling cepat menuju desa nya sehingga tak perlu memerlukan perjalanan berhari-hari hanya membutuhkan kurang lebih nya 5 jam itu pun jika mereka mengebut.

"Tempat ini begitu hening." Ucap Zero yang lalu memberhentikan mobil nya.

"Kenapa berhenti? " Tanya Lily.

"Sebaiknya kita lanjutkan dengan berjalan kaki saja, lagipula mobil tidak akan masuk pada jalan kecil." Ucap Zero.

Lily mengangguk, lalu mereka turun dari mobil. Mereka melihat sekitar jalan yang terlihat aneh.

"Darah? " Tanya Lily melihat jalan yang terdapat noda-noda darah.

"Ini darah zombie, sepertinya daerah ini telah di masuki zombie." Ucap Zero.

"Apa tidak mungkin! Ibu, Ayah dan Adik ku!! " Pekik Lily. Lalu tanpa menunggu Zero lagi Lily langsung melesat , berlari menginjak dahan-dahan pohon. Seperti di film ninja Naruto saat berlari menginjak-injak dahan pohon. You know?

Zero tak tinggal diam, ia langsung ikut melesat mengejar Lily. Jangan sampai terjadi sesuatu pada Lily. Meskipun ia tahu Lily juga sama-sama kuat.

.

.

.

Saat sudah sampai di sekitaran desa, Lily dengan kecepatan di atas angin langsung berlari menuju rumah nya.

Rumah nya berada tidak jauh dari tempat jalan utama masuk desa. Jadi Lily dapat langsung sampai di rumah nya.

Karena sangat cemas Lily langsung mengetuk pintu rumah nya dengan keras.

TOK

TOK

TOK

SWUSH!

"Awas! " Teriak Zero yang baru datang dengan sigap langsung menangkis sebuah batu yang akan mengenai Lily.

Lily menoleh dan terkejut. "Zero"

"Hati-hati, sepertinya ada seseorang di sini yang mengawasi kita." Ucap Zero.

Lily mengangguk, ia pun waspada saat ia juga merasakan aura kekuatan lain yang walaupun masih di bawah nya.

"Luna, jangan serang sembarangan! Bagaimana jika mereka terluka! " Seorang laki-laki tiba-tiba berucap dari arah belakang Zero dan Lily.

"Dia datang dan langsung menggedor-gedor rumah itu. Aku pikir dia bukan orang baik!" Seru Luna.

Sekarang laki-laki itu menatap ke arah Zero dan Lily, laki-laki itu terlihat terkesiap melihat Lily yang begitu elok seperti peri. Apalagi dengan pakaian yang terlihat imut.

Swush!

"Jaga pandangan mu" Seru Zero dingin.

"Aah, maaf" seru laki-laki itu menjadi malu.

"Siapa kalian? " Tanya Lily yang bingung, sepertinya ia tidak pernah melihat kedua orang itu di desa nya.

"Justru aku yang harus bertanya kepada mu, siapa kalian? Kenapa kalian datang kesini? Untuk apa kau menggedor-gedor pintu rumah itu? " Tanya perempuan itu menunjuk Lily dengan nada tak bersahabat.

"Luna! " Peringat laki-laki itu supaya tak bersikap kasar.

"Namaku Lily, aku adalah anak dari pemilik rumah ini." Ungkap Lily.

Laki-laki itu mengangguk mengerti sambil ber-ooh ria. "Ooh, kau ternyata anak Tuan Patrus dan Nyonya Meriana?" Ucap Laki-laki itu.

"Ya benar, apakah kau tahu dimana mereka? " Tanya Lily begitu berharap.

"Aku tahu, jika kau ingin bertemu mereka ayo ikut aku." Ucap Laki-laki itu dengan ramah, membuat Zero tak suka melihat nya.

Begitupun dengan Luna.

"Alex, jangan terlalu percaya pada nya. Bagaimana jika dia hanya menipu! " Ucap Luna kesal karena Alex percaya saja.

"Luna, jangan seperti itu!" Alex menatap tajam Luna lalu pergi.

Lily tak peduli, yang penting ia ingin melihat apakah orang tua nya baik-baik saja atau tidak. Begitupun Zero yang stay di samping Lily, baginya laki-laki bernama Alex ini lebih berbahaya daripada gadis bernama Luna itu.

"Ck, awas saja. Aku akan melaporkan pada Kapten! " Gumam Luna lalu pergi ke arah lain.

.

.

.

Tolong Like dan Komentar nya, author sangat mengharapkan komentar kalian yaa..

Dan Like juga 🍆💋

Terpopuler

Comments

Triiyyaazz Ajuach

Triiyyaazz Ajuach

semoga ayah ibu Lily selamat

2024-03-22

1

the story i ♥️ always late/upd

the story i ♥️ always late/upd

luna sama lia harus digigit zombie🗿

2024-03-21

1

the story i ♥️ always late/upd

the story i ♥️ always late/upd

gw gk bisa bayangin gimana mereka lompat atas phon kyk naruto👁️👄👁️

2024-03-21

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!