Arena Siswa

Xia Chaoxing sangat mungil seperti gadis kecil yang halus dan dimanjakan. Kaki dan tangannya kecil dan ramping, pinggangnya sangat tipis seperti boneka. Wajahnya juga sangat lembut dan pendiam, tidak ada riak emosi atau hal lain seperti wajah penuh antusias untuk bertarung.

Orang tidak bisa membunuh hanya melalui tatapan, apalagi swordmaster yang membutuhkan banyak teknik rumit untuk mengayunkan pedang. Bahkan elementalis atau assassin yang menjatuhkan musuh secara singkat tidak bisa melakukannya.

Xia Chaoxing di atas arena. Di depannya adalah lelaki tinggi dan kurus yang merupakan swordmaster tingkat prajurit spiritual yang sama dengannya. Dia adalah senior, dilihat dari penampilannya yang berusia 11 tahun.

Dibandingkan Xia Chaoxing yang berusia 8 tahun, perbandingan itu terlalu jauh!

Namun, kultivator tidak melihat kemampuan seseorang dari usia maupun penampilan, tapi keterampilan. Itulah yang diterapkan Xia Chaoxing sejak lama.

Hanya saja, orang lain tidak. Melihat pihak lain memiliki badan mungil dan akan patah jika terkena satu senggolan, mereka benar-benar skeptis. Apalagi gadis kecil itu sangat cantik dengan mata besar yang berair. Mereka benar-benar tidak tega melihat gadis kecil yang ceroboh dipatahkan oleh pedang ramping di tangan lelaki itu.

"Adik kecil, apa yang kau lakukan di sana? Pergilah ke taman bermain agar kau tidak kehilangan masa depanmu."

"Xiao Wei, jadilah baik dan kau harus sedikit berhati-hati pada adik kecil ini. Jangan sampai melukainya dengan buruk."

"Aku pikir bocah itu salah tempat. Bahkan Xiao Wei tidak memerlukan sebilah pedang untuk menjatuhkannya."

Lelaki bernama Xiao Wei sedikit tertekan ketika lawannya adalah anak perempuan yang bahkan jauh lebih mungil darinya. Dia seperti sedang melawan bayi, tapi tidak mungkin baginya untuk menyerah.

Dia telah berada di tingkat prajurit spiritual level 2 yang sudah menjadi bahan pujian. Meski tingkatan itu masih terbilang rendah, di usianya yang baru 11 tahun sudah termasuk cukup baik. Bahkan mentor memujinya.

Lawannya jelas adalah bocah yang bahkan belum memasuki tahap prajurit spiritual dan belum menjadi swordmaster sepenuhnya.

Dengan pedang ringan di tangan, Xia Chaoxing berdiri tanpa memedulikan kekhawatiran dan cibiran banyak orang di sekitarnya. Dia hanya memperhatikan gerak-gerik lawannya.

"Mulai!" Wasit membuka pertandingan setelah beberapa detik.

Xiao Wei menghela napas sesaat. Ia mengangkat pedangnya dan akan meluncur menjatuhkan gadis kecil dalam satu pukulan. Namun, sebelum dia sempat melangkah, sosok putih melesat dengan bilah pedang yang ditekan ke arahnya.

Matanya membulat sempurna ketika melihat gadis kecil yang cantik tepat di depannya, mengayunkan pedang besi ke belakang dan menekan dadanya menggunakan gagang pedang, mendorongnya ke lantai arena.

Xiao Wei jatuh ke belakang akibat tekanan gagang pedang yang menekan dadanya seperti beban berat. Ayunan Xia Chaoxing sangat lembut, tapi kekuatan yang keluar dari pedang benar-benar memberinya penekanan dahsyat.

Jika ia tidak melihat secara langsung bahwa Xia Chaoxing hanya menggunakan serangan tunggal dan gerakan sederhana pada pedangnya, dia benar-benar akan mengira bahwa pedang itu memiliki sihir yang melekat dan menekannya ke bawah.

Semua orang tidak akan menyangka Xiao Wei akan jatuh akibat pukulan gagang pedang. Xia Chaoxing juga bergerak sangat cepat, seolah dia adalah bayangan dan mengayunkan pedangnya dengan ringan. Pedang di tangannya membuat gadis kecil itu tidak terlihat seperti anak-anak.

Xiao Wei segera bangkit. Ia telah meremehkan si kecil karena penampilan. Jika dia bisa menangkap gadis itu dan membuatnya tidak bisa mengayunkan pedang, dia akan menang. Ia harus menyingkirkan pedang itu!

Sebagai swordmaster, kelemahan terbesar mereka adalah kehilangan pedang. Meski mereka bisa melakukan pertarungan tanpa senjata, itu tidak akan terlalu mengerikan. Kekuatan Xia Chaoxing didasarkan pada pedangnya. Jika dia melepas pedangnya, dia tidak ada bedanya dengan anak biasa.

Xiao Wei berpikir demikian, tapi dia tidak tahu bahwa yang ia hadapi adalah swordmaster spiritual yang merupakan leluhur Sekte Bintang 10.000 tahun yang lalu!

Melepas pedang? Lakukan jika dia bisa. Bahkan jika Xia Chaoxing melepaskan pedangnya, dia masih bisa mengendalikan pedang yang terlepas dari jarak jauh selama kekuatan spiritualnya mendukung.

Namun, Xia Chaoxing jelas tidak akan menunjukkan kartu trufnya. Dia hanya menghindari serangan bertubi Xiao Wei yang sangat ingin menyingkirkan pedangnya.

Xia Chaoxing memandang dengan malas. Dia ingin mengakhirinya segera.

"Kilat busur!"

Gerakan tangan Xia Chaoxing menjadi lebih cepat ke arah Xiao Wei. Sebuah kilatan cahaya violet muncul dari tebasan pedang, mendorong Xiao Wei yang berada tepat di depannya hingga pria itu terhempas berpuluh-puluh meter ke udara.

Xiao Wei bahkan tidak sempat memberi serangan balik ketika tubuhnya terbang sangat tinggi dan jatuh di antara para penonton. Secara spontan, para penonton menyingkir ke samping, membiarkan Xiao Wei jatuh ke tempat duduk podium dengan wajah jelek.

Kalah hanya dalam satu keterampilan! Kekuatan macam apa itu!

Mengabaikan betapa kagum anak-anak itu, Xia Chaoxing melihat pedangnya sendiri dengan tidak puas.

Tebasan kilat busur yang ia lakukan jauh lebih lemah dari yang pernah ia gunakan. Sudah seperti itu, kekuatan spiritual dari kilat busur membuat pedangnya retak. Lain kali, lebih baik menggunakan keterampilan tingkat kuning ke bawah. Tak apa jika membutuhkan waktu untuk menjatuhkan lawan.

Wasit yang terdiam sejak tadi langsung sadar, lu naik ke arena dan mengangkat tangan kecil Xia Chaoxing ke atas.

"Meng Yao menang!"

Semua orang masih terkejut ketika Xia Chaoxing diumumkan sebagai pemenang. Detik berikutnya, suara sorakan terdengar, terutama dari kelas murid baru. Mereka tidak menyangka seorang gadis kecil dari kelas murid baru akan mengalahkan seorang senior yang bakatnya pernah dipuji oleh mentor.

Di antara sorakan meriah dan ratapan kekalahan Xiao Wei, Yun Yun tampak lebih tenang memperhatikan Xia Chaoxing. Ia terdiam sejenak, lalu tersenyum ke arahnya dan melambaikan tangan.

Xiao Chaoxing pun menghampiri.

"Yao Yao, bagaimana kamu melakukannya? Apa jenis keterampilan yang kamu gunakan tadi? Kekuatannya sangat kuat. Jika kultivasimu mendukung, itu benar-benar akan membunuh Xiao Wei!"

Bukan karena kultivasi yang tidak mendukung. Xia Chaoxing hanya menyayangkan pedangnya yang retak akibat tidak bisa menahan kekuatan spiritual yang berlebihan. Akibatnya, hanya bisa menggunakan kurang dari 10% kekuatan. Itu saja sudah cukup membuatnya menang dalam satu pukulan.

Bagaimanapun, itu masih keterampilan tingkat biru.

Xia Chaoxing jelas tidak akan memberitahu Yun Yun tentang hal ini. Ia menyentuh hidungnya dan berkata, "Bukan apa-apa. Itu hanya keterampilan biasa yang pamanku berikan padaku bulan lalu."

"Dapat mempelajari keterampilan sekuat itu hanya dalam satu bulan? Yao Yao, sebenarnya apa yang ibumu makan saat mengandungmu?"

"Apa itu sangat istimewa?" tanya Xia Chaoxing. Ia pikir mempelajari jenis keterampilan tingkat 'rendah' dalam sebulan sudah sangat lama. Dulu dia mempelajari kilat busur hanya dalam beberapa jam, sedangkan orang-orang di sekitarnya mempelajari paling lama seminggu. Mempelajarinya dalam sebulan benar-benar sebuah pemborosan, bahkan selama pengalamannya dalam 9 kehidupan.

Meski kilat busur adalah keterampilan tingkat biru, itu tetap menjadi keterampilan tingkat biru paling mudah dipelajari tanpa adanya batasan kultivasi. Biasanya keterampilan tingkat hijau ke atas memiliki syarat kultivasi bagi penggunanya, seperti harus menjangkau tingkat tetua spiritual dan seterusnya. Kilat busur hanya keterampilan dasar.

"Lupakan, bahkan seseorang membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk mempelajari satu keterampilan tingkat merah." Yun Yun menggeleng-gelengkan kepala, lalu tersenyum bangga, "Untungnya aku bisa melatih dua keterampilan tingkat kuning."

"Itu bagus," gumam Xia Chaoxing.

"Apa motivasimu mengikuti pertandingan? Kita sudah menjadi murid utama dan mendapat sumber daya yang lebih baik dari murid biasa. Kita istimewa! Kita pada dasarnya tidak perlu pergi ke pertandingan seperti itu."

Xia Chaoxing tidak berniat menjelaskan. Dia langsung duduk di kursi dan menonton. Hal itu membuat Yun Yun cemberut.

Pertandingan selanjutnya berlangsung dengan ramai dan penuh semangat. Mereka bertarung mengandalkan kemampuan masing-masing dan dengan sengit mengandalkan pedang mereka.

Hingga akhirnya, waktu berlalu beberapa jam kemudian. Xia Chaoxing yang sudah bosan akhirnya mendapat panggilan kembali untuk pertarungan selanjutnya.

Jika dia bisa memasuki final dan menang, ia tidak akan khawatir mengenai biaya sekolah tahun depan.

Episodes
1 Bintang Takdir
2 Meng Yao
3 Keluarga Meng
4 Memulai Kultivasi
5 Di Changxiu Datang?
6 Gadis Kecil Tanpa Emosi
7 Akting yang melelahkan
8 Ganjaran
9 Sekolah Dasar
10 Hanya Murid Biasa
11 Yun Yun
12 Arena Siswa
13 Si Bodoh Chong
14 Teman?
15 Mentor Cilik
16 Kutukan Bintang Takdir
17 Hutan Roh
18 Binatang Kontrak
19 Rubah Berekor Sembilan
20 Binatang Suci
21 Keresahan
22 Ibu Kota Tianyun
23 Pengkhianat
24 Kebenaran tidak selalu menjadi solusi
25 Seleksi Akademi
26 Hanya Rahasia Umum
27 Kota Surgawi (1)
28 Kota Surgawi (2)
29 Gadis Kejam
30 Sulur dan Pedang
31 Bermain Kotor
32 Meng Yao vs Yun Yun
33 Reinkarnasi Bintang
34 Hatimu Terlalu Lembut
35 20 Besar
36 Tingkat Bumi
37 Aku bisa menggunakan sihir
38 Bendera Putih
39 Qiang Luo
40 Tarantula yang Imut
41 Persahabatan
42 Teman Asrama
43 Kristal Lily Salju
44 Kelas Pertama
45 Hukuman di hari pertama
46 Pil Pencuci Sumsum
47 Dihukum Lagi
48 Loli Pencuri
49 Membicarakan Diri Sendiri
50 Lembah Kekosongan (1)
51 Lembah Kekosongan (2)
52 Lembah Kekosongan (3)
53 Rahasia Long Ma
54 Persiapan
55 Lautan Lily
56 Ujian Kelas (1)
57 Ujian Kelas (2)
58 Pedang vs Pisau (1)
59 Pedang vs Pisau (2)
60 Teman atau Musuh?
61 Tim Kesatria
62 Keluarga Xia
63 Xia Xia
64 Tamu Tak Diundang
65 Ketumpahan Informasi
66 Arena Siswa
67 Pertandingan Persahabatan
68 Timbal Balik
69 Perburuan di Hutan Roh
70 Serangan Mendadak (1)
71 Serangan Mendadak (2)
72 Menyelesaikan Ujian
73 Identitas yang Disembunyikan
74 Burung Emas Kecil
75 Peringkat Emas
76 Tiran Lokal
77 Pergi ke Lembah Kekosongan Lagi
78 Oasis (1)
79 Oasis (2)
80 Mutualisme
81 Menculik Anak Kecil
82 Hanya Keributan Kecil
83 Di Bawah Air
84 Bunga Kematian
85 Merepotkan
86 Kembali ke Akademi
87 Benci Karena Jelek (1)
88 Benci Karena Jelek (2)
89 Kita Adalah Satu Tim
90 Meng Yao vs Di Tian
91 Rumor Baru
92 Seleksi Turnamen
93 Latihan Khusus
94 Kembali ke Kota Surgawi
95 Reuni (1)
96 Reuni (2)
97 Arti Kata 'Suka'
98 Kesempatan Ketiga
99 Pertandingan Pertama
100 Menolak Tua
101 Reuni Keluarga
102 Musuh Dalam Selimut
103 Mencapai Final
104 Konflik Saudara
105 Pertandingan yang Sulit (1)
106 Pertandingan yang Sulit (2)
107 Parasit Kegelapan
108 Ini Wajahku ....
109 Bintang dan Cahaya
110 Pengkhianat
111 Aliansi Assassin
112 Puluhan Tubuh Mati
113 Pria Berbahaya
114 Taruhan
115 Kejutan Sekte Bintang
116 Kalah?
117 Pemurnian
118 Penyakit Hati
119 Bunga yang mati (1)
120 Bunga yang mati (2)
121 Bunga yang mati (3)
122 Mimpi
123 Serangan di balik kabut
124 Wanita dari Langit
125 Intrik Akademi Roh
126 Hal Aneh
127 Makam Leluhur
128 Terakhir Kalinya
129 Tornado Roh
130 Wanita Suci
131 Bersembunyi (1)
132 Bersembunyi (2)
133 Perjamuan Menegangkan
134 Pengungkapan Pertama
135 Transaksi
136 Pelanggaran
137 Xiao Xingxing
138 Seperti Semula
139 Kembali Ke Akademi
140 Alat Sihir Terbang
141 Konspirasi
142 Pemimpin Tujuh Aliansi (1)
143 Pemimpin Tujuh Aliansi (2)
144 Evolusi Kura-Kura Xuanwu
145 Kembali ke Kota Yunlan
146 Pernikahan
147 Malam Pernikahan
148 Penyelidikan
149 Kekasih Masa Kecil
150 Kerajaan Tiankong
151 Pencuri Inti Formasi Astrologi
152 Menyisir Rambut
153 Tiran Pelelangan
154 Pesta Kerajaan
155 Tong Yue
156 Rencana Pergi ke Yueguang
157 Kehidupan yang lain
158 Tahu terlalu banyak akan membuatmu mati lebih cepat
159 Negara Kepulauan
160 Lembah Tianqiu
161 Markas Iblis
162 Pengacau
163 Tertangkap
164 Duet Maut
165 Tahap Kegilaan
166 Tidak Gratis
167 Aku Xia Chaoxing
168 Pembicaraan Wanita
169 Aku Tidak Setua Itu
170 Kehancuran Aliansi Assassin
171 Tiga Klan Kuno
172 Kakak Sepupu dan Nenek Leluhur
173 Menemui Teman Lama
174 Perpisahan Panjang
175 Empat Dewa Kuno
176 Alam Iblis
177 Ingin Belajar Menari
178 Kekasih Gelap Raja Yan
179 Jalan Pintas Yang Dimaksud
180 Disukai Raja
181 Di Changxiu Tidak Tahu Malu
182 Kekuatan Kegelapan
183 Identitas Xia Chaoxing
184 Xiao Xingxing
185 Apa yang kau cari?
186 Dewa Ruang
187 Bencana Yang Akan Datang
188 Batu Memori
189 Anak Kecil di Gunung
190 Ibu!
191 Rahasia Dewi Bintang
192 Qu Fengxiu
193 Dewi Bintang Yang Sebenarnya
194 Hidup Dengan Masa Lalu
195 Keluarga Kecil
196 Alam Bintang
197 Invasi Raja Kegelapan
198 Melarikan Diri
199 Ming Zhu
200 Busur Silang Zaman Kuno
201 Desakan Ekstrim
202 Jatuhnya Hukuman Bintang
203 Tugas Ganda
204 Amarah Sang Bintang
205 Bunuh Aku!
206 Duka Usai Perang
207 Musuh Dalam Selimut
208 Egoisme
209 Mengorek Masa Lalu
210 Puncak Kegilaan
211 Tak Terselamatkan
212 Deklarasi Perang
213 Tenang Sebelum Badai
214 Pembangunan Kembali
215 Tipuan
216 Bintang vs Iblis (1)
217 Bintang vs Iblis (2)
218 Jiwa Yang Tercerai-berai
219 Awal Yang Baru
220 Takhta Alam Iblis
221 Perjanjian Lama
222 Kehidupan Baru (END)
Episodes

Updated 222 Episodes

1
Bintang Takdir
2
Meng Yao
3
Keluarga Meng
4
Memulai Kultivasi
5
Di Changxiu Datang?
6
Gadis Kecil Tanpa Emosi
7
Akting yang melelahkan
8
Ganjaran
9
Sekolah Dasar
10
Hanya Murid Biasa
11
Yun Yun
12
Arena Siswa
13
Si Bodoh Chong
14
Teman?
15
Mentor Cilik
16
Kutukan Bintang Takdir
17
Hutan Roh
18
Binatang Kontrak
19
Rubah Berekor Sembilan
20
Binatang Suci
21
Keresahan
22
Ibu Kota Tianyun
23
Pengkhianat
24
Kebenaran tidak selalu menjadi solusi
25
Seleksi Akademi
26
Hanya Rahasia Umum
27
Kota Surgawi (1)
28
Kota Surgawi (2)
29
Gadis Kejam
30
Sulur dan Pedang
31
Bermain Kotor
32
Meng Yao vs Yun Yun
33
Reinkarnasi Bintang
34
Hatimu Terlalu Lembut
35
20 Besar
36
Tingkat Bumi
37
Aku bisa menggunakan sihir
38
Bendera Putih
39
Qiang Luo
40
Tarantula yang Imut
41
Persahabatan
42
Teman Asrama
43
Kristal Lily Salju
44
Kelas Pertama
45
Hukuman di hari pertama
46
Pil Pencuci Sumsum
47
Dihukum Lagi
48
Loli Pencuri
49
Membicarakan Diri Sendiri
50
Lembah Kekosongan (1)
51
Lembah Kekosongan (2)
52
Lembah Kekosongan (3)
53
Rahasia Long Ma
54
Persiapan
55
Lautan Lily
56
Ujian Kelas (1)
57
Ujian Kelas (2)
58
Pedang vs Pisau (1)
59
Pedang vs Pisau (2)
60
Teman atau Musuh?
61
Tim Kesatria
62
Keluarga Xia
63
Xia Xia
64
Tamu Tak Diundang
65
Ketumpahan Informasi
66
Arena Siswa
67
Pertandingan Persahabatan
68
Timbal Balik
69
Perburuan di Hutan Roh
70
Serangan Mendadak (1)
71
Serangan Mendadak (2)
72
Menyelesaikan Ujian
73
Identitas yang Disembunyikan
74
Burung Emas Kecil
75
Peringkat Emas
76
Tiran Lokal
77
Pergi ke Lembah Kekosongan Lagi
78
Oasis (1)
79
Oasis (2)
80
Mutualisme
81
Menculik Anak Kecil
82
Hanya Keributan Kecil
83
Di Bawah Air
84
Bunga Kematian
85
Merepotkan
86
Kembali ke Akademi
87
Benci Karena Jelek (1)
88
Benci Karena Jelek (2)
89
Kita Adalah Satu Tim
90
Meng Yao vs Di Tian
91
Rumor Baru
92
Seleksi Turnamen
93
Latihan Khusus
94
Kembali ke Kota Surgawi
95
Reuni (1)
96
Reuni (2)
97
Arti Kata 'Suka'
98
Kesempatan Ketiga
99
Pertandingan Pertama
100
Menolak Tua
101
Reuni Keluarga
102
Musuh Dalam Selimut
103
Mencapai Final
104
Konflik Saudara
105
Pertandingan yang Sulit (1)
106
Pertandingan yang Sulit (2)
107
Parasit Kegelapan
108
Ini Wajahku ....
109
Bintang dan Cahaya
110
Pengkhianat
111
Aliansi Assassin
112
Puluhan Tubuh Mati
113
Pria Berbahaya
114
Taruhan
115
Kejutan Sekte Bintang
116
Kalah?
117
Pemurnian
118
Penyakit Hati
119
Bunga yang mati (1)
120
Bunga yang mati (2)
121
Bunga yang mati (3)
122
Mimpi
123
Serangan di balik kabut
124
Wanita dari Langit
125
Intrik Akademi Roh
126
Hal Aneh
127
Makam Leluhur
128
Terakhir Kalinya
129
Tornado Roh
130
Wanita Suci
131
Bersembunyi (1)
132
Bersembunyi (2)
133
Perjamuan Menegangkan
134
Pengungkapan Pertama
135
Transaksi
136
Pelanggaran
137
Xiao Xingxing
138
Seperti Semula
139
Kembali Ke Akademi
140
Alat Sihir Terbang
141
Konspirasi
142
Pemimpin Tujuh Aliansi (1)
143
Pemimpin Tujuh Aliansi (2)
144
Evolusi Kura-Kura Xuanwu
145
Kembali ke Kota Yunlan
146
Pernikahan
147
Malam Pernikahan
148
Penyelidikan
149
Kekasih Masa Kecil
150
Kerajaan Tiankong
151
Pencuri Inti Formasi Astrologi
152
Menyisir Rambut
153
Tiran Pelelangan
154
Pesta Kerajaan
155
Tong Yue
156
Rencana Pergi ke Yueguang
157
Kehidupan yang lain
158
Tahu terlalu banyak akan membuatmu mati lebih cepat
159
Negara Kepulauan
160
Lembah Tianqiu
161
Markas Iblis
162
Pengacau
163
Tertangkap
164
Duet Maut
165
Tahap Kegilaan
166
Tidak Gratis
167
Aku Xia Chaoxing
168
Pembicaraan Wanita
169
Aku Tidak Setua Itu
170
Kehancuran Aliansi Assassin
171
Tiga Klan Kuno
172
Kakak Sepupu dan Nenek Leluhur
173
Menemui Teman Lama
174
Perpisahan Panjang
175
Empat Dewa Kuno
176
Alam Iblis
177
Ingin Belajar Menari
178
Kekasih Gelap Raja Yan
179
Jalan Pintas Yang Dimaksud
180
Disukai Raja
181
Di Changxiu Tidak Tahu Malu
182
Kekuatan Kegelapan
183
Identitas Xia Chaoxing
184
Xiao Xingxing
185
Apa yang kau cari?
186
Dewa Ruang
187
Bencana Yang Akan Datang
188
Batu Memori
189
Anak Kecil di Gunung
190
Ibu!
191
Rahasia Dewi Bintang
192
Qu Fengxiu
193
Dewi Bintang Yang Sebenarnya
194
Hidup Dengan Masa Lalu
195
Keluarga Kecil
196
Alam Bintang
197
Invasi Raja Kegelapan
198
Melarikan Diri
199
Ming Zhu
200
Busur Silang Zaman Kuno
201
Desakan Ekstrim
202
Jatuhnya Hukuman Bintang
203
Tugas Ganda
204
Amarah Sang Bintang
205
Bunuh Aku!
206
Duka Usai Perang
207
Musuh Dalam Selimut
208
Egoisme
209
Mengorek Masa Lalu
210
Puncak Kegilaan
211
Tak Terselamatkan
212
Deklarasi Perang
213
Tenang Sebelum Badai
214
Pembangunan Kembali
215
Tipuan
216
Bintang vs Iblis (1)
217
Bintang vs Iblis (2)
218
Jiwa Yang Tercerai-berai
219
Awal Yang Baru
220
Takhta Alam Iblis
221
Perjanjian Lama
222
Kehidupan Baru (END)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!