Si Bodoh Chong

Lawannya kali ini adalah pria tinggi yang berada di tahun terakhir sekolah. Usianya 12 tahun dan satu kepala lebih tinggi dari Xia Chaoxing. Kabarnya, dia sudah berada di tingkat prajurit spiritual level 3 sejak lama dan telah menjadi pemenang turnamen bulanan akademi berturut-turut.

Menghadapi lawan yang dianggap 'sulit', Xia Chaoxing sama sekali tidak panik. Bukankah tingkatan kultivasi mereka sama? Tidak ada yang tahu berapa tingkat kultivasi Xia Chaoxing dengan jelas. Mereka hanya menduga bahwa Xia Chaoxing memiliki tingkat prajurit spiritual level 1 dengan keterampilan pedang tingkat tinggi. Dia mengandalkan keterampilan tingkat tinggi untuk menang, sedangkan lawan sebelumnya terlalu meremehkannya.

Lagi-lagi, mereka melihat kesenjangan kekuatan yang sangat besar. Meski lelaki itu termasuk pendek di antara teman sekelasnya, dia sangat kuat. Lupakan bagaimana Xiao Wei yang dipuji mentor, bahkan lelaki itu akan lulus tahun ini dengan predikat terbaik.

Setelah melihat pertarungan Xia Chaoxing sebelumnya—yang bahkan tidak bisa disebut sebagai pertarungan, pria yang berpenampilan menarik itu tidak menganggap Xia Chaoxing mudah ditangani meski tubuhnya sangat kecil.

"Adik kecil, bagaimana kalau kita bertaruh? Jika aku menang, kamu harus memberiku keterampilan tingkat tinggi yang kau gunakan sebelumnya dan menjadi adikku. Tapi jika aku kalah, aku bersedia menjadi pelayanmu!"

Taruhan itu terdengar oleh semua orang. Wasit yang melihatnya hanya bisa menepuk jidat. Menjadi pelayan gadis kecil? Apa bocah itu sudah sinting dan tidak memikirkan masa depannya!

Wasit tidak bisa memberi bantahan dan segera membuka pertandingan tanpa peduli bagaimana pria itu berbicara.

"Namamu Meng Yao, kan? Aku adalah Chong Lu. Ingat nama itu. Di pertandingan ini aku tidak akan selembut lawan bodohmu sebelumnya—"

"Mulai!"

Wushhh

Xia Chaoxing bergerak tanpa peduli ucapan Chong Lu. Pedang rampingnya dihunuskan, tubuhnya melesat mendekat ke arah Chong Lu dengan gerakan instan. Chong Lu nyaris memekik dan menyingkir ke samping, lalu menahan serangan pedang Xia Chaoxing menggunakan pedangnya.

Xia Chaoxing tidak bisa menekan terlalu lama karena perbedaan kekuatan fisik. Ia pun menarik pedangnya, menyuntikkan kekuatan spiritual ke pedang dan menghentakkannya ke arah Chong Lu dengan cepat.

Kali ini, dia tidak menggunakan keterampilan apa pun selain kecepatan dan ketangkasannya dalam berpedang.

Chong Lu berubah menjadi serius dan menangani serangan Xia Chaoxing dengan stabil. Kecepatannya tidak kalah dari Xia Chaoxing, berusaha mencari celah.

Dalam berperang, seseorang harus fokus dan menutupi semua celah agar tidak dikalahkan secara telak. Xia Chaoxing akui, pedang Chong Lu itu lumayan. Di usianya yang masih sangat muda, Chong Lu telah menyatu dengan pedang dan memiliki ketangkasan luar biasa. Meski tidak sempurna, itu akan membaik seiring berjalannya waktu dan kerja keras yang ia lakukan.

Chong Lu bahkan memiliki beberapa keterampilan tingkat merah dan menggunakannya untuk menekan Xia Chaoxing yang masih menggunakan serangan dasar.

Jika Xia Chaoxing hanya anak biasa, dia pasti akan kalah. Namun, dia adalah anak dengan segudang ingatan, keterampilan, dan pengalaman bertarung. Dia telah hidup selama 10.000 tahun. Bukan masalah besar menghadapi beberapa keterampilan tingkat merah.

Xia Chaoxing lebih cepat dari Chong Lu sehingga membuat pria itu kewalahan. Selain dapat menghindari berbagai serangan, Xia Chaoxing selalu memiliki kesempatan menyerang dengan cepat dan ganas. Dia seolah pedang itu sendiri, yang lebih sempurna dari Chong Lu.

Melihat lawan yang hebat, Chong Lu semakin bersemangat. Dia adalah anak yang frontal dan sederhana, sehingga ketika melihat seseorang yang lebih berbakat darinya, dia diam-diam akan memuja. Siapa yang tidak menghormati orang kuat?

Sejauh yang ia lihat, Xia Chaoxing tidak menggunakan keterampilan apa pun dan hanya menggunakan serangan dasar. Entah tidak memperhatikan atau memang tidak menggunakannya, Chong Lu benar-benar terpana.

Sayangnya, Xia Chaoxing tidak memperhatikan. Mengandalkan kemampuannya sendiri terhadap hubungannya dengan pedang, dia mengungguli Chong Lu dan memukul dada depan pria itu menggunakan gagang pedang. Chong Lu merasa seperti ditabrak sesuatu yang besar dan berat meremukkan dadanya hingga terlempar cukup jauh ke luar arena.

Xia Chaoxing sedikit merubah ekspresi ketika sadar betapa lemah fisik lawannya terhadap serangannya. Jika ia tidak mengendalikan kekuatannya, bocah itu akan muntah darah. Jika ini bukan pertandingan, bocah itu pasti sudah mati tertusuk pedang.

Chong Lu terperosok di kerumunan. Meski tidak babak belur, dia masih sangat terkejut dan nyaris pingsan akibat serangan terakhir. Xia Chaoxing sama sekali tidak menggunakan keterampilan tingkat apa pun, hanya menggunakan kemampuan dasar dalam berpedang. Sebenarnya, ia dikalahkan hanya menggunakan kemampuan dasar, itu terlalu ganas!

"Meng Yao menang!"

Setelah wasit mengumumkan kemenangan, penonton bersorak dan bertepuk tangan. Akhirnya ada yang mengalahkan maniak pedang gila ini dengan ganas dan keji!

Jika itu orang lain, mental mereka akan rusak. Namun, itu adalah Chong Lu yang berpikiran sederhana dan lugas. Dia pada dasarnya hanya dilempar keluar arena oleh lawannya dan segera terhuyung-huyung berdiri.

Xia Chaoxing sudah turun dari arena dan mendapat tepuk tangan antusias dari Yun Yun. Namun, Xia Chaoxing masih tidak tampak senang.

"Yao Yao, aku tidak tahu kamu memiliki kemampuan seperti itu. Pantas saja Mentor Yan merekomendasikanmu. Sepertinya, ucapanku tentang memberi petunjuk padamu hanyalah lelucon."

Xia Chaoxing menatapnya, lalu bertanya, "Kemampuan?"

Yun Yun tersenyum kecut. "Kamu jangan terlalu merendahkan diri. Keterampilan tingkat tinggimu sebelumnya sudah sangat mengesankan, sekarang kau bertarung tanpa menggunakan keterampilan tingkat apa pun."

"Aku hanya beruntung." Xia Chaoxing jujur. Jika bukan pengalamannya dalam pertarungan, ia akan dikalahkan oleh Chong Lu dikarenakan perbedaan kekuatan fisik. Dia bahkan tidak bisa menerima serangan Chong Lu terlalu lama atau tubuhnya yang rapuh ini akan sangat menderita.

"Kalau begitu, keberuntunganmu sangat bagus," balas Yun Yun.

"Tunggu!"

Mereka berdua menghentikan langkah dan berbalik. Chong Lu sepertinya tidak berniat melepaskan Xia Chaoxing begitu saja sampai mengambil inisiatif mengejar.

Yun Yun menatapnya tajam, lalu menarik Xia Chaoxing ke belakang punggungnya dan menghadapi Chong Lu yang sedikit lebih tinggi.

Chong Lu menggaruk kepalanya dan berkata, "Itu ... aku kalah taruhan."

Yun Yun menarik sebelah alisnya. "Lalu?"

"Bisakah aku bicara pada Adik Meng?"

"Kalau kau ingin menindas seseorang, maka aku akan melayanimu di arena." Yun Yun tidak membiarkan bocah yang terlihat buruk mendekati Xia Chaoxing.

"Bu-bukan begitu!" Chong Lu melirik ke arah Xia Chaoxing yang hanya diam di bekakang, laku menatap Yun Yun yang garang dengan rumit. "Aku benar-benar mengaku kalah. Sebagai seorang pria, aku tidak akan lari dari kata-kataku. Kau seharusnya sudah mendengar taruhanku dengannya."

Yun Yun menyipitkan mata, lalu berbalik melihat Xia Chaoxing yang tatapannya seolah berkata "aku tidak tahu, aku tidak peduli" dengan jujur. Ia pun melihat Chong Lu kembali dan berkata, "Kau menjadi pelayannya untuk mengambil keuntungan darinya?"

"Tidak! Aku ... aku sangat mengagumi Adik Meng dan aku sangat jujur. Kakak Yun, kamu selalu baik hati, tidak perlu perhitungan dengan aku yang bahkan tidak bisa bertahan satu menit di bawah pedangmu ...."

Yun Yun tampak tersipu sesaat, kemudian memasang wajah garang lagi. "Siapa yang kakakmu!"

Chong Lu melirik Xia Chaoxing dengan senyum malu-malu. "Adik Meng, kamu terimalah aku. Aku bisa membersihkan ruangan, mencuci pakaian, membawakan makanan, menyiapkan semua keperluanmu, dan akan menuruti semua perintahmu. Jika kamu menyuruhku pergi ke utara, aku tidak akan pergi ke barat."

"Tidak perlu, kamu pergilah." Xia Chaoxing akhirnya keluar dari punggung Yun Yun dan berkata dengan nada dingin.

Namun, Chong Lu dengan keras kepala mendekati Xia Chaoxing, melewati Yun Yun begitu saja. "Adik Meng, aku akan berperilaku baik dan mengikutimu. Aku akan melindungimu di masa depan, bagaimana?"

"...." Xia Chaoxing melihat Chong Lu dengan sedikit kejutan. Melindunginya? Ia pikir, justru ialah yang harus melindungi Chong Lu jika keberuntungannya buruk dan bertemu Di Changxiu.

Di Sekte Bintang, pernah ada seseorang yang berkata akan melindunginya, Shao Yue. Tapi sekarang, Xia Chaoxing bahkan tidak ingin berkontak dengannya untuk pergi ke Sekte Bintang meski memiliki banyak kesempatan di masa lalu. Dia tidak ingin Di Changxiu mengetahuinya, lalu membunuh Shao Yue sebelum membunuhnya.

"Tidak." Xia Chaoxing tidak ingin siapa pun di sekitarnya mati karenanya. Dia tidak tahu apa Chong Lu serius atau tidak, tapi jika bocah itu serius, itu akan sangat merepotkan.

Namun, bukan Chong Lu namanya kalau tidak keras kepala. Sebelum dia bisa menyanjung Xia Chaoxing untuk mendapat perhatian, Yun Yun menendang bokongnya begitu saja dan menarik Xia Chaoxing ke sisinya. Chong Lu terperosok dan mencium tanah.

"Bocah bau, jangan sampai aku melihatmu lagi!" Yun Yun menghentakkan tangannya dan pergi bersama Xia Chaoxing.

Chong Lu hanya bisa menangis tanpa air mata, merasakan betapa sakit bokong dan bibirnya.

Ia pikir semua gadis itu lugu dan lembut, tapi gadis yang menendangnya sama sekali tidak bisa dideskripsikan dengan dua kata itu.

Episodes
1 Bintang Takdir
2 Meng Yao
3 Keluarga Meng
4 Memulai Kultivasi
5 Di Changxiu Datang?
6 Gadis Kecil Tanpa Emosi
7 Akting yang melelahkan
8 Ganjaran
9 Sekolah Dasar
10 Hanya Murid Biasa
11 Yun Yun
12 Arena Siswa
13 Si Bodoh Chong
14 Teman?
15 Mentor Cilik
16 Kutukan Bintang Takdir
17 Hutan Roh
18 Binatang Kontrak
19 Rubah Berekor Sembilan
20 Binatang Suci
21 Keresahan
22 Ibu Kota Tianyun
23 Pengkhianat
24 Kebenaran tidak selalu menjadi solusi
25 Seleksi Akademi
26 Hanya Rahasia Umum
27 Kota Surgawi (1)
28 Kota Surgawi (2)
29 Gadis Kejam
30 Sulur dan Pedang
31 Bermain Kotor
32 Meng Yao vs Yun Yun
33 Reinkarnasi Bintang
34 Hatimu Terlalu Lembut
35 20 Besar
36 Tingkat Bumi
37 Aku bisa menggunakan sihir
38 Bendera Putih
39 Qiang Luo
40 Tarantula yang Imut
41 Persahabatan
42 Teman Asrama
43 Kristal Lily Salju
44 Kelas Pertama
45 Hukuman di hari pertama
46 Pil Pencuci Sumsum
47 Dihukum Lagi
48 Loli Pencuri
49 Membicarakan Diri Sendiri
50 Lembah Kekosongan (1)
51 Lembah Kekosongan (2)
52 Lembah Kekosongan (3)
53 Rahasia Long Ma
54 Persiapan
55 Lautan Lily
56 Ujian Kelas (1)
57 Ujian Kelas (2)
58 Pedang vs Pisau (1)
59 Pedang vs Pisau (2)
60 Teman atau Musuh?
61 Tim Kesatria
62 Keluarga Xia
63 Xia Xia
64 Tamu Tak Diundang
65 Ketumpahan Informasi
66 Arena Siswa
67 Pertandingan Persahabatan
68 Timbal Balik
69 Perburuan di Hutan Roh
70 Serangan Mendadak (1)
71 Serangan Mendadak (2)
72 Menyelesaikan Ujian
73 Identitas yang Disembunyikan
74 Burung Emas Kecil
75 Peringkat Emas
76 Tiran Lokal
77 Pergi ke Lembah Kekosongan Lagi
78 Oasis (1)
79 Oasis (2)
80 Mutualisme
81 Menculik Anak Kecil
82 Hanya Keributan Kecil
83 Di Bawah Air
84 Bunga Kematian
85 Merepotkan
86 Kembali ke Akademi
87 Benci Karena Jelek (1)
88 Benci Karena Jelek (2)
89 Kita Adalah Satu Tim
90 Meng Yao vs Di Tian
91 Rumor Baru
92 Seleksi Turnamen
93 Latihan Khusus
94 Kembali ke Kota Surgawi
95 Reuni (1)
96 Reuni (2)
97 Arti Kata 'Suka'
98 Kesempatan Ketiga
99 Pertandingan Pertama
100 Menolak Tua
101 Reuni Keluarga
102 Musuh Dalam Selimut
103 Mencapai Final
104 Konflik Saudara
105 Pertandingan yang Sulit (1)
106 Pertandingan yang Sulit (2)
107 Parasit Kegelapan
108 Ini Wajahku ....
109 Bintang dan Cahaya
110 Pengkhianat
111 Aliansi Assassin
112 Puluhan Tubuh Mati
113 Pria Berbahaya
114 Taruhan
115 Kejutan Sekte Bintang
116 Kalah?
117 Pemurnian
118 Penyakit Hati
119 Bunga yang mati (1)
120 Bunga yang mati (2)
121 Bunga yang mati (3)
122 Mimpi
123 Serangan di balik kabut
124 Wanita dari Langit
125 Intrik Akademi Roh
126 Hal Aneh
127 Makam Leluhur
128 Terakhir Kalinya
129 Tornado Roh
130 Wanita Suci
131 Bersembunyi (1)
132 Bersembunyi (2)
133 Perjamuan Menegangkan
134 Pengungkapan Pertama
135 Transaksi
136 Pelanggaran
137 Xiao Xingxing
138 Seperti Semula
139 Kembali Ke Akademi
140 Alat Sihir Terbang
141 Konspirasi
142 Pemimpin Tujuh Aliansi (1)
143 Pemimpin Tujuh Aliansi (2)
144 Evolusi Kura-Kura Xuanwu
145 Kembali ke Kota Yunlan
146 Pernikahan
147 Malam Pernikahan
148 Penyelidikan
149 Kekasih Masa Kecil
150 Kerajaan Tiankong
151 Pencuri Inti Formasi Astrologi
152 Menyisir Rambut
153 Tiran Pelelangan
154 Pesta Kerajaan
155 Tong Yue
156 Rencana Pergi ke Yueguang
157 Kehidupan yang lain
158 Tahu terlalu banyak akan membuatmu mati lebih cepat
159 Negara Kepulauan
160 Lembah Tianqiu
161 Markas Iblis
162 Pengacau
163 Tertangkap
164 Duet Maut
165 Tahap Kegilaan
166 Tidak Gratis
167 Aku Xia Chaoxing
168 Pembicaraan Wanita
169 Aku Tidak Setua Itu
170 Kehancuran Aliansi Assassin
171 Tiga Klan Kuno
172 Kakak Sepupu dan Nenek Leluhur
173 Menemui Teman Lama
174 Perpisahan Panjang
175 Empat Dewa Kuno
176 Alam Iblis
177 Ingin Belajar Menari
178 Kekasih Gelap Raja Yan
179 Jalan Pintas Yang Dimaksud
180 Disukai Raja
181 Di Changxiu Tidak Tahu Malu
182 Kekuatan Kegelapan
183 Identitas Xia Chaoxing
184 Xiao Xingxing
185 Apa yang kau cari?
186 Dewa Ruang
187 Bencana Yang Akan Datang
188 Batu Memori
189 Anak Kecil di Gunung
190 Ibu!
191 Rahasia Dewi Bintang
192 Qu Fengxiu
193 Dewi Bintang Yang Sebenarnya
194 Hidup Dengan Masa Lalu
195 Keluarga Kecil
196 Alam Bintang
197 Invasi Raja Kegelapan
198 Melarikan Diri
199 Ming Zhu
200 Busur Silang Zaman Kuno
201 Desakan Ekstrim
202 Jatuhnya Hukuman Bintang
203 Tugas Ganda
204 Amarah Sang Bintang
205 Bunuh Aku!
206 Duka Usai Perang
207 Musuh Dalam Selimut
208 Egoisme
209 Mengorek Masa Lalu
210 Puncak Kegilaan
211 Tak Terselamatkan
212 Deklarasi Perang
213 Tenang Sebelum Badai
214 Pembangunan Kembali
215 Tipuan
216 Bintang vs Iblis (1)
217 Bintang vs Iblis (2)
218 Jiwa Yang Tercerai-berai
219 Awal Yang Baru
220 Takhta Alam Iblis
221 Perjanjian Lama
222 Kehidupan Baru (END)
Episodes

Updated 222 Episodes

1
Bintang Takdir
2
Meng Yao
3
Keluarga Meng
4
Memulai Kultivasi
5
Di Changxiu Datang?
6
Gadis Kecil Tanpa Emosi
7
Akting yang melelahkan
8
Ganjaran
9
Sekolah Dasar
10
Hanya Murid Biasa
11
Yun Yun
12
Arena Siswa
13
Si Bodoh Chong
14
Teman?
15
Mentor Cilik
16
Kutukan Bintang Takdir
17
Hutan Roh
18
Binatang Kontrak
19
Rubah Berekor Sembilan
20
Binatang Suci
21
Keresahan
22
Ibu Kota Tianyun
23
Pengkhianat
24
Kebenaran tidak selalu menjadi solusi
25
Seleksi Akademi
26
Hanya Rahasia Umum
27
Kota Surgawi (1)
28
Kota Surgawi (2)
29
Gadis Kejam
30
Sulur dan Pedang
31
Bermain Kotor
32
Meng Yao vs Yun Yun
33
Reinkarnasi Bintang
34
Hatimu Terlalu Lembut
35
20 Besar
36
Tingkat Bumi
37
Aku bisa menggunakan sihir
38
Bendera Putih
39
Qiang Luo
40
Tarantula yang Imut
41
Persahabatan
42
Teman Asrama
43
Kristal Lily Salju
44
Kelas Pertama
45
Hukuman di hari pertama
46
Pil Pencuci Sumsum
47
Dihukum Lagi
48
Loli Pencuri
49
Membicarakan Diri Sendiri
50
Lembah Kekosongan (1)
51
Lembah Kekosongan (2)
52
Lembah Kekosongan (3)
53
Rahasia Long Ma
54
Persiapan
55
Lautan Lily
56
Ujian Kelas (1)
57
Ujian Kelas (2)
58
Pedang vs Pisau (1)
59
Pedang vs Pisau (2)
60
Teman atau Musuh?
61
Tim Kesatria
62
Keluarga Xia
63
Xia Xia
64
Tamu Tak Diundang
65
Ketumpahan Informasi
66
Arena Siswa
67
Pertandingan Persahabatan
68
Timbal Balik
69
Perburuan di Hutan Roh
70
Serangan Mendadak (1)
71
Serangan Mendadak (2)
72
Menyelesaikan Ujian
73
Identitas yang Disembunyikan
74
Burung Emas Kecil
75
Peringkat Emas
76
Tiran Lokal
77
Pergi ke Lembah Kekosongan Lagi
78
Oasis (1)
79
Oasis (2)
80
Mutualisme
81
Menculik Anak Kecil
82
Hanya Keributan Kecil
83
Di Bawah Air
84
Bunga Kematian
85
Merepotkan
86
Kembali ke Akademi
87
Benci Karena Jelek (1)
88
Benci Karena Jelek (2)
89
Kita Adalah Satu Tim
90
Meng Yao vs Di Tian
91
Rumor Baru
92
Seleksi Turnamen
93
Latihan Khusus
94
Kembali ke Kota Surgawi
95
Reuni (1)
96
Reuni (2)
97
Arti Kata 'Suka'
98
Kesempatan Ketiga
99
Pertandingan Pertama
100
Menolak Tua
101
Reuni Keluarga
102
Musuh Dalam Selimut
103
Mencapai Final
104
Konflik Saudara
105
Pertandingan yang Sulit (1)
106
Pertandingan yang Sulit (2)
107
Parasit Kegelapan
108
Ini Wajahku ....
109
Bintang dan Cahaya
110
Pengkhianat
111
Aliansi Assassin
112
Puluhan Tubuh Mati
113
Pria Berbahaya
114
Taruhan
115
Kejutan Sekte Bintang
116
Kalah?
117
Pemurnian
118
Penyakit Hati
119
Bunga yang mati (1)
120
Bunga yang mati (2)
121
Bunga yang mati (3)
122
Mimpi
123
Serangan di balik kabut
124
Wanita dari Langit
125
Intrik Akademi Roh
126
Hal Aneh
127
Makam Leluhur
128
Terakhir Kalinya
129
Tornado Roh
130
Wanita Suci
131
Bersembunyi (1)
132
Bersembunyi (2)
133
Perjamuan Menegangkan
134
Pengungkapan Pertama
135
Transaksi
136
Pelanggaran
137
Xiao Xingxing
138
Seperti Semula
139
Kembali Ke Akademi
140
Alat Sihir Terbang
141
Konspirasi
142
Pemimpin Tujuh Aliansi (1)
143
Pemimpin Tujuh Aliansi (2)
144
Evolusi Kura-Kura Xuanwu
145
Kembali ke Kota Yunlan
146
Pernikahan
147
Malam Pernikahan
148
Penyelidikan
149
Kekasih Masa Kecil
150
Kerajaan Tiankong
151
Pencuri Inti Formasi Astrologi
152
Menyisir Rambut
153
Tiran Pelelangan
154
Pesta Kerajaan
155
Tong Yue
156
Rencana Pergi ke Yueguang
157
Kehidupan yang lain
158
Tahu terlalu banyak akan membuatmu mati lebih cepat
159
Negara Kepulauan
160
Lembah Tianqiu
161
Markas Iblis
162
Pengacau
163
Tertangkap
164
Duet Maut
165
Tahap Kegilaan
166
Tidak Gratis
167
Aku Xia Chaoxing
168
Pembicaraan Wanita
169
Aku Tidak Setua Itu
170
Kehancuran Aliansi Assassin
171
Tiga Klan Kuno
172
Kakak Sepupu dan Nenek Leluhur
173
Menemui Teman Lama
174
Perpisahan Panjang
175
Empat Dewa Kuno
176
Alam Iblis
177
Ingin Belajar Menari
178
Kekasih Gelap Raja Yan
179
Jalan Pintas Yang Dimaksud
180
Disukai Raja
181
Di Changxiu Tidak Tahu Malu
182
Kekuatan Kegelapan
183
Identitas Xia Chaoxing
184
Xiao Xingxing
185
Apa yang kau cari?
186
Dewa Ruang
187
Bencana Yang Akan Datang
188
Batu Memori
189
Anak Kecil di Gunung
190
Ibu!
191
Rahasia Dewi Bintang
192
Qu Fengxiu
193
Dewi Bintang Yang Sebenarnya
194
Hidup Dengan Masa Lalu
195
Keluarga Kecil
196
Alam Bintang
197
Invasi Raja Kegelapan
198
Melarikan Diri
199
Ming Zhu
200
Busur Silang Zaman Kuno
201
Desakan Ekstrim
202
Jatuhnya Hukuman Bintang
203
Tugas Ganda
204
Amarah Sang Bintang
205
Bunuh Aku!
206
Duka Usai Perang
207
Musuh Dalam Selimut
208
Egoisme
209
Mengorek Masa Lalu
210
Puncak Kegilaan
211
Tak Terselamatkan
212
Deklarasi Perang
213
Tenang Sebelum Badai
214
Pembangunan Kembali
215
Tipuan
216
Bintang vs Iblis (1)
217
Bintang vs Iblis (2)
218
Jiwa Yang Tercerai-berai
219
Awal Yang Baru
220
Takhta Alam Iblis
221
Perjanjian Lama
222
Kehidupan Baru (END)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!