GTSM BAB 16_Siapa Kalian?

Setelah itu Agra pun pergi dari sana tanpa memberitahukan Rayna kemana dia pergi, Rayna sangat ingin tahu kemana bos nya itu selalu pergi tapi dia sadar dia bukan lah siapa-siapa di sini.

"Tuan akan pergi?" tanya Rayna penasaran.

"Iya."

"Kemana tuan?" tanya Rayna lagi.

"Bukan urusan mu." tegas Agra kemudian pergi begitu saja.

Entah Rayna merasa kadang Agra terlihat lembut, namun kadang juga terlihat menakutkan seperti sekarang ini.

Setelah kepergian Agra, Rayna memilih untuk menuju ke kamarnya dari pada harus di kamar yang menurutnya sangat mencekam ini.

Namun saat dia berada di depan kamarnya, tiba-tiba dia merasa di depan rumah sangat lah berisik.

Dia melihat ke arah bawah banyak maid dan juga para penjaga yang mulai panik, segera Rayna mengurungkan niatnya untuk ke kamarnya, dia memilih untuk turun.

"Bi kenapa kok pada panik." tanya Rayna yang sudah berada di tangga bagian bawah sendiri.

Bi tati yang awalnya ingin pergi terkejut karena Rayna datang di waktu yang tidak tepat.

DOR

Suara tembakan pun terdengar di depan rumah membuat Rayna terkejut, dia seperti dejavu dengan kejadian di mana Agra pernah menembak kakinya.

"Non lebih baik sekarang ikut saya." ucap bi Tati menarik tangan nona nya itu menuju ke sebuah lorong yang tidak pernah Rayna lihat sebelumnya.

"Bi ada apa ini?" tanya Rayna yang ikut panik, dia merasa takut sekali setelah mendengar suara tembakan tadi.

Namun pertanyaan Rayna tidak di jawab oleh bi Tati, hingga mereka berada di sebuah ruangan yang menurut Ryana sangatlah menakutkan.

"Nona lebih baik sekarang kita bersembunyi di sini saja dulu," ucap bi Tati.

"Ini tempat apa?" tanya Rayna dengan takut, di sana juga ada beberapa maid lainnya dan juga keluarga mereka dari anak anak hingga orang tua, yang memang banyak maid di sini yang tinggal bersama mereka.

"Ini adalah tempat persembunyian nona." jawab bi Tati.

"Persembunyian?" gumam Rayna namun langsung teringat bahwa tuan nya bukannya seseorang yang biasa.

"Tuan Agra? Dia tadi keluar bi." seru Rayna merasa khawatir seketika, mengingat tak lama tadi Agra keluar.

"Tuan pasti bisa selamat kok nona." ucap bi Tati dengan percaya diri, karena beliau tahu siapa tuannya itu jadi tidak mungkin tuannya akan kalah di luar sana.

.

Di sisi lain, setelah pergi dari mansion rencananya Agra akan ke markas, namun saat dia baru saja keluar mansion dengan Rio di sampingnya tiba-tiba saja Agra melihat di gerbang besar depan sana dia melihat segerombolan orang berusaha untuk masuk namun untuk para anak buahnya bisa menghalau.

"Siapa kalian?" tanya Agra yang sudah berada di depan sana.

Gerombolan yang kurang lebih ada 15 orang itu membawa senjata tajam, namun bagi Agra selama dia tidak memulai duluan maka tidak masalah, lagian dia melihat orang orang di depannya itu tidak lah berbahaya.

"Lepaskan bos kami!" teriak salah satu rombongan tersebut.

Agra Kun mengerenyitkan dahinya, siapa yang mereka maksud? namun tak lama tawa muncul dari wajah tampannya.

"jangan bilang kalian anak buah di tua bandot itu," ucap agra santai, namun tidak rombongan tersebut yang menahan amarah.

"Dia bos kami." seru rombongan tersebut semakin marah saat bos nya di jelek-jelekin.

"Ck, asal kalian tahu bos kalian itu sudah mengkhianati aku jadi jangan pernah salahkan jika nanti black hold yang akan membuat bos mu menjemput ajalnya, mungkin hari ini adalah hari terakhir nya." jelas Agra dengan santainya.

mendengar penjelasan itu jelas saja membuat mereka marah, namun juga ada rasa takut karena mereka tahu siapa yang mereka hadapi sekarang ini.

"Lepaskan bos ku atau KAU AKAN MATI!" pekik salah satu nya dengan mengangkat senjata dan mengarahkan kepada Agra.

Anak buah black hold yang melihat itu pun di buat terkejut namun langsung siap siaga untuk menjaga tuan mereka.

"MATI KAU!" teriak orang tersebut dengan menarik pelatuknya.

DOR

Suara tembakan yang sangat nyaring tersebut pun menggema di seluruh sudut, tembakan itu pula yang membuat Rayna tadi terkejut.

"Kemal!' teriak rekan-rekan nya yang lain saat melihat teman nya yang sudah tumbang dengan darah mengalir deras dari dadanya.

Yap yang tertembak adalah kemal, orang yang dari tadi meneriaki Agra, pelakunya adalah Agra sendiri.

"Lihat, karena terlalu percaya diri dan berani dia harus mati di tangan ku." tegas Agra.

"Tangkap mereka semuanya, kirim bersama dengan bos mereka yang kurang ajar itu. sudah benar-benar aku hanya menangkap bos nya saja, tapi mereka malah cari mati." ucap Agra kemudian pergi dari sana dan menuju ke markasnya.

Sedangkan memang maid dan yang lainnya sudah dibekali tentang menyelamatkan diri saat ada suara tembakan di saat bukan jam atau kegiatan latihan menembak, maka mereka semua di suruh untuk menuju ke ruangan rahasia yang berada di bawah tanah, tepatnya di bawah paviliun para maid.

"Bi ini masih lama?" tanya Rayna karena dia sudah tidak mendengar suara apa pun dari atas.

"Seperti nya sudah aman nona, mari saya antar ke atas," jawab bi Tati.

Semua maid yang bersembunyi pun langsung saling tatap namun juga diam tanpa berbicara, hingga tiba-tiba suara pintu terbuka membuyarkan lamunan mereka.

ternyata itu adalah Agra yang tidak jadi ke markas, dia malah memilih untuk kembali ke mansion.

Entah ada apa tapi tadi dia merasa tiba-tiba saja khawatir dengan kondisi Rayna, dia teringat bahwa tadi ada tembakan, pasti Rayna mendengarnya.

Saat dia masuk tadi ternyata semua orang sedang berkumpul, dan Agra yakin bahwa mereka telah dari ruang persembunyian.

Tanpa ba-bi-bu lagi, Agra langsung menarik tangan Rayna dengan kasar menuju ke kamarnya, dia tutup pintu dengan keras membuat Rayna dan maid yang lainnya terkejut.

"Tu... Tuan tidak apa-apa?" tanya Rayna dengan takutnya, entah kenapa wajah Agra terlihat menyeramkan sekali kali ini.

Apakah dia masih marah kepadanya? Atau ada hal lain yang Ryana perbuat.

Tanpa banyak bicara, Agra langsung m*lumat habis bibir tipis Rayna. Rayna yang mendapatkan perlakuan seperti itu pun terkejut, dia terlalu susah untuk mengimbangi perlakuan Agra yang terlihat sangat kasar dan menuntut.

"Ennugggghhh," lengkuh Rayna saat Agra terus m*lumat bibir tipisnya dan juga tangan yang tidak bisa di kondisikan lagi.

"Tu... Tu... an," lirih Rayna mencoba menolak semua perlakuan Agra namun sayang tubuh dan tangan kekar dan kokoh itu tidak bisa Rayna atasi dan terus menjamah tubuhnya walau Rayna menolak.

.

.

Bersambung.....

...🥕🥕🥕...

...FOLLOW IG @Lala_Syalala13...

...PENILAIAN NYA YA 🌟 🌟 🌟 🌟 🌟...

...FAVORITKAN CERITA INI ❤️...

...VOTE 💌...

...LIKE 👍🏻...

...KOMENTAR 🗣️...

...HADIAHNYA 🎁🌹☕...

Terpopuler

Comments

Febby Fadila

Febby Fadila

itu agra main nyosor aja si... nikahin dulu kek..

2024-07-02

1

Win wina

Win wina

lagian ngapain sih pakek nanya2,,, kalian kan belum sedekat itu untuk k kepo urusan tuan mu

2024-05-26

0

Alice_zeailin10

Alice_zeailin10

hah Agra terlalu kasar .. nanti akhir akhir nya nyesel gitu .. ayo Thor buat Agra nyesel karena terlalu berbuat kasar ke Reyna .... semangat terus jaga kesehatan Thor juga banyak dan sering " Yo nya .. aku akan tetap menanti kelanjutan nya😊💪💪💪💪♥️

2024-01-05

6

lihat semua
Episodes
1 GTSM BAB 1_Rayna Zafira Azura
2 GTSM BAB 2_Agra Farrel Nalendra
3 GTSM BAB 3_Membersihkan Tumpahan
4 GTSM BAB 4_Mansion Utama
5 GTSM BAB 5_Tawanan Dan Pemuas
6 GTSM BAB 6_Sentuhan
7 GTSM BAB 7_Tekad Agra
8 GTSM BAB 8_Malaikat Pencabut Nyawa
9 GTSM BAB 9_Takluk Kepada Office Girl
10 GTSM BAB 10_Pertama Baginya
11 GTSM BAB 11_Menghadap ke Tuhan
12 GTSM BAB 12_Azka Berkunjung
13 GTSM BAB 13_Susah Ditebak
14 GTSM BAB 14_Udah Bisa Jalan?
15 GTSM BAB 15_Selalu Saja Manis
16 GTSM BAB 16_Siapa Kalian?
17 GTSM BAB 17_Hari Terakhir
18 GTSM BAB 18_Maaf
19 GTSM BAB 19_Khawatir dengan Rayna
20 GTSM BAB 20_Berhasil?
21 GTSM BAB 21_Berangkat
22 GTSM BAB 22_Bali
23 GTSM BAB 23_Bali Part.2
24 GTSM BAB 24_Bali Part 3
25 GTSM BAB 25_Jangan Pernah Bermimpi
26 GTSM BAB 26_Pantai Pribadi
27 GTSM BAB 27_Bali Part.4
28 GTSM BAB 28_Kolam Renang
29 GTSM BAB 29_Dia Hanya Tawanan
30 GTSM BAB 30_Pemegang Saham Terbesar
31 GTSM BAB 31_Memulai Hidup Baru
32 GTSM BAB 32_Dia Hadir
33 GTSM BAB 33_Kamu Kenapa?
34 GTSM BAB 34_Skenario
35 GTSM BAB 35_Akhirnya Menemukamu
36 GTSM BAB 36_Rumah Itu?
37 GTSM BAB 37_Bekerja di Villa
38 GTSM BAB 38_Itu Siapa Ma?
39 GTSM BAB 39_Bermain Bersama
40 GTSM BAB 40_Meminta Pengampunan
41 GTSM BAB 41_Dia Datang Lagi
42 GTSM BAB 42_Anak?
43 GTSM BAB 43_Maaf
44 GTSM BAB 44_Memaafkan
45 GTSM BAB 45_Berangkat Bersama
46 GTSM BAB 46_Siapa Kau?
47 GTSM BAB 47_Aku Pamit
48 GTSM BAB 48_Arzan Pingin Punya Papa?
49 GTSM BAB 49_Hubungan Tak Terpisahkan
50 GTSM BAB 50_Kembali
51 GTSM BAB 51_Dikecewakan Lagi
52 New Story: Cinta Lama Belum Kelar
53 GTSM BAB 52_Selamat Datang Kembali
54 GTSM BAB 53_Memaafkan
55 GTSM BAB 54_Status Tidak Jelas
56 GTSM BAB 55_Diterima Dengan Baik
57 GTSM BAB 56_Pernikahan Atau Tawanan Lagi
58 GTSM BAB 57_Pernikahan
59 GTSM BAB 58_Balasan
60 GTSM BAB 59_Dimana Dia Sekarang?
61 GTSM BAB 60_Tempat Persembunyian
62 GTSM BAB 61_Suara Tembakan
63 GTSM BAB 62_Rayna Tahu
64 GTSM BAB 63_Masalah Satu Terselesaikan
65 GTSM BAB 64_Adik Buat Arzan
66 GTSM BAB 65_Selamat Tuan
67 GTSM BAB 66_Morning Sickness
68 GTSM BAB 67_Persis Sama
69 GTSM BAB 68_Ikut Ke Kantor
70 GTSM BAB 69_Protektif
71 GTSM BAB 70_Lahiran
72 GTSM BAB 71_Nama Yang Cantik
73 GTSM BAB 72_Selamat Datang!
74 GTSM BAB 73_Panggil Aku Opa
75 GTSM BAB 74_Janji Temu
76 GTSM BAB 75_Bersyukur Sekali
77 GTSM BAB 76_ Konferensi Pers
78 GTSM BAB 77_Bertemu Jena
79 WARNING!!!!
80 GTSM BAB 78_Ending Sebagai Kesayangan (END)
81 New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan
82 New Story: Pengantin Pengganti Tuan Bara
83 New Story: Kapten Pemikat Hati
84 New Story: Suami Pilihan Mama
85 New Story: Menaklukkan Hati Bos Mafia
Episodes

Updated 85 Episodes

1
GTSM BAB 1_Rayna Zafira Azura
2
GTSM BAB 2_Agra Farrel Nalendra
3
GTSM BAB 3_Membersihkan Tumpahan
4
GTSM BAB 4_Mansion Utama
5
GTSM BAB 5_Tawanan Dan Pemuas
6
GTSM BAB 6_Sentuhan
7
GTSM BAB 7_Tekad Agra
8
GTSM BAB 8_Malaikat Pencabut Nyawa
9
GTSM BAB 9_Takluk Kepada Office Girl
10
GTSM BAB 10_Pertama Baginya
11
GTSM BAB 11_Menghadap ke Tuhan
12
GTSM BAB 12_Azka Berkunjung
13
GTSM BAB 13_Susah Ditebak
14
GTSM BAB 14_Udah Bisa Jalan?
15
GTSM BAB 15_Selalu Saja Manis
16
GTSM BAB 16_Siapa Kalian?
17
GTSM BAB 17_Hari Terakhir
18
GTSM BAB 18_Maaf
19
GTSM BAB 19_Khawatir dengan Rayna
20
GTSM BAB 20_Berhasil?
21
GTSM BAB 21_Berangkat
22
GTSM BAB 22_Bali
23
GTSM BAB 23_Bali Part.2
24
GTSM BAB 24_Bali Part 3
25
GTSM BAB 25_Jangan Pernah Bermimpi
26
GTSM BAB 26_Pantai Pribadi
27
GTSM BAB 27_Bali Part.4
28
GTSM BAB 28_Kolam Renang
29
GTSM BAB 29_Dia Hanya Tawanan
30
GTSM BAB 30_Pemegang Saham Terbesar
31
GTSM BAB 31_Memulai Hidup Baru
32
GTSM BAB 32_Dia Hadir
33
GTSM BAB 33_Kamu Kenapa?
34
GTSM BAB 34_Skenario
35
GTSM BAB 35_Akhirnya Menemukamu
36
GTSM BAB 36_Rumah Itu?
37
GTSM BAB 37_Bekerja di Villa
38
GTSM BAB 38_Itu Siapa Ma?
39
GTSM BAB 39_Bermain Bersama
40
GTSM BAB 40_Meminta Pengampunan
41
GTSM BAB 41_Dia Datang Lagi
42
GTSM BAB 42_Anak?
43
GTSM BAB 43_Maaf
44
GTSM BAB 44_Memaafkan
45
GTSM BAB 45_Berangkat Bersama
46
GTSM BAB 46_Siapa Kau?
47
GTSM BAB 47_Aku Pamit
48
GTSM BAB 48_Arzan Pingin Punya Papa?
49
GTSM BAB 49_Hubungan Tak Terpisahkan
50
GTSM BAB 50_Kembali
51
GTSM BAB 51_Dikecewakan Lagi
52
New Story: Cinta Lama Belum Kelar
53
GTSM BAB 52_Selamat Datang Kembali
54
GTSM BAB 53_Memaafkan
55
GTSM BAB 54_Status Tidak Jelas
56
GTSM BAB 55_Diterima Dengan Baik
57
GTSM BAB 56_Pernikahan Atau Tawanan Lagi
58
GTSM BAB 57_Pernikahan
59
GTSM BAB 58_Balasan
60
GTSM BAB 59_Dimana Dia Sekarang?
61
GTSM BAB 60_Tempat Persembunyian
62
GTSM BAB 61_Suara Tembakan
63
GTSM BAB 62_Rayna Tahu
64
GTSM BAB 63_Masalah Satu Terselesaikan
65
GTSM BAB 64_Adik Buat Arzan
66
GTSM BAB 65_Selamat Tuan
67
GTSM BAB 66_Morning Sickness
68
GTSM BAB 67_Persis Sama
69
GTSM BAB 68_Ikut Ke Kantor
70
GTSM BAB 69_Protektif
71
GTSM BAB 70_Lahiran
72
GTSM BAB 71_Nama Yang Cantik
73
GTSM BAB 72_Selamat Datang!
74
GTSM BAB 73_Panggil Aku Opa
75
GTSM BAB 74_Janji Temu
76
GTSM BAB 75_Bersyukur Sekali
77
GTSM BAB 76_ Konferensi Pers
78
GTSM BAB 77_Bertemu Jena
79
WARNING!!!!
80
GTSM BAB 78_Ending Sebagai Kesayangan (END)
81
New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan
82
New Story: Pengantin Pengganti Tuan Bara
83
New Story: Kapten Pemikat Hati
84
New Story: Suami Pilihan Mama
85
New Story: Menaklukkan Hati Bos Mafia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!