GTSM BAB 6_Sentuhan

Setelah kepergian Agra, Rayna hanya bisa menangis, menangisi nasibnya yang sungguh malang.

"Ayah ibu, tolong Rayna." gimana gadis malang itu merasa sangat tidak berguna sekarang ini karena tidak bisa menjaga sang adik.

TOK TOK TOK

Tak lama masuklah bi Tati membawakan nampan berisi makan malam karena beliau tahu kalau Rayna belum makan dari tadi.

"Nona makan malam dulu ya," ucap bi Tati.

Rayna hanya diam saja tak membuka mulutnya saat bi Tati mulai menyuapinya makanan.

"Non tolong ya makan, nanti kalau nona tidak makan tuan Agra akan marah." ucap bi Tati membaut Rayna langsung melihat ke arah bi Tati.

"Bi, saya ingin pergi dari sini." lirih Rayna memohon untuk di keluarkan.

"Saya tidak bisa membantu non." ucap bi Tati lirih kepada Rayna.

Setelah mendengarkan hal itu Rayna pun diam dan tak mau makan, lebih baik dia sakit dari padahal harus berada di sini.

Di sisi lain setelah meninggalkan Rayna, Agra menuju ke ruang bawah Tanah. Dia sudah lama tak menyapa para tawanannya di sana.

"Tuan, tolong lepaskan saya!" teriak orang orang yang masih hidup sampai sekarang, entah berada orang di sana yang pasti itu adalah musuh-musuh dari Agra.

Dia tak memperdulikan gonggongan para tawanannya, dia berjalan menuju ke satu tawanan sang sangat dia rindukan.

"Ag..... Agra," lirih sang tawanan.

"Bagaimana?" tanya Agra kepada David.

"Dia sedang hamil tuan." jawab David.

"Ck dasar jalang, untung saja aku bawa dia ke sini kalau tidak bisa bebas dia berkeliaran. Wanita seperti nya pun memangnya pantas di sini, tunggu sampai Tiger ku datang maka kau akan menjadi santapan yang sangat segar untuknya." tutur Agra dengan kejinya.

"Sayang tolong maafkan aku." lirih gadis tersebut.

Putri, Putri Larasati namanya. Seorang gadis cantik, namun siapa sangka dia adalah seorang wanita malam.

Kekasih Agra yang sudah dia pacari selama hampir 2 tahun, bagaimana Agra tahu kalau dia adalah wanita malam? Maka jawabnya adalah Agra pernah tidak sengaja ke club' malam dan menjadi pemuas nafsu di sana, namun siapa sangka yang datang malah kekasihnya.

Agra tak ingin mengorbankan sang kekasih dari nafsu belaka nya namun siapa sangka dia malah mendapatkan kejutan tak terduga.

Sejak saat itu lah kekejaman Agra mulai meningkat, dia akan membunuh siapapun yang membuatnya kesal.

"Anak siapa itu?" tanya Agra.

"kami belum memastikan tuan karena sebelum ke sini dia sudah menjajakan tubuhnya ke banyak pria." ucap david membuat Agra semakin jijik melihat mantan kekasihnya, karena setelah kejadian itu dia langsung memutuskan hubungannya.

"Pistol." ucap Agra sambil menodongkan tangannya.

Dengan cepat david langsung memberikan pistol tersebut.

DOR

Suara tembakan pun terdengar, putri yang terkejut langsung menutup mata dan telinganya, dia rasa Agra akan membunuhnya tapi siapa sangka saat suara tembakan sudah berakhir dia tidak merasakan sakit di tubuhnya.

Ternyata Agra menembak salah satu tahanan yang berada di sampingnya, dengan tubuh masih melihat ke arah putri, tangannya dia julurkan ke samping dan langsung membidik mangsanya dengan cepat tanpa melihat.

"Berisik sekali pria itu, David ambil organnya aku dengar ada membutuhkan ginjal dan juga mata. Dan jangan lupa ambil semua bagian yang bisa di jual." sahut Agra kemudian menaruh pistol tersebut dan pergi dari sana.

Ruang bawah Tanah terasa bau anyir setelah penembakan tersebut, pria berusia sekitar 40 tahun itu pun mati seketika karena Agara membidiknya tepat sasaran di kening pria itu, hal itu karena dia terus saja berteriak minta di lepaskan.

Semua orang melihat merasa takut, lebih baik diam saja dari pada hidupnya malah seperti pria itu.

Agra pun masuk ke dalam mansion nya untuk mengganti pakaian nya.

"Tuan." bi Tati menghadap ke Agra.

"Ada apa bi?"

"Maaf tuan, nona Rayna dari tadi tidak mau makan." ucap bi tati dengan was-was takut tuannya akan marah, dia masih tidak tega gadis malah itu harus mendapatkan kekejaman dari tuannya.

"Siapkan makanannya, aku akan mandi dulu." ucap Agra karena tubuhnya bau anyir darah.

"Baik tuan."

Setelah itu Agra kun membersihkan tubuhnya, ritual yang selalu Agra lakukan karena tubuhnya akan sangat menjijikkan terkena darah korbannya.

Tak lama Agra sudah bersih dan segera masuk ke dalam kamar Rayna, di sana dia melihat Rayna yang berbaring dan memejamkan matanya namun Agra tahu kalau Rayna hanya pura-pura tidur.

"Hey bangun yuk makan malam dulu." ucap Agra lembut sekali, namun Rayna tak bergeming dan masih tidur.

"Aku bilang bangun ya bangun!" sentak Agra membuat tubuh Rayna yang awalnya menghadap membelakanginya menjadi menghadap ke dirinya.

"Awww!" pekik Rayna karena merasa lukanya yang sakit sekali.

"Aku bilang bangun maka bangunlah, jangan membuat sisi kejam ku melukaimu." tekan Agra sambil mencekik leher Rayna membuat sang gadis tidak bisa bernafas dengan benar.

"Akkkk tu.... Akkkkk," Rayna merasakan sakit di lehernya tak lama cekikan tersebut pun terlepas membuat Rayna terbatuk-batuk.

"Jangan pernah membuat aku mengulangi ucapan ku." tegas pria itu kemudian memberikan makanan untuk Rayna.

Dengan berat hati Rayna pun memakan makanan tersebut, jangan tanya bagaimana takut nya Rayna sekarang, bahkan kalau bisa menghilang dia ingin segera menghilang sekarang ini.

"Bagus, sekarang minum obat lalu tidur." tegas Agra setelah melihat makan malam Rayna sudah habis.

Setelah selesai semuanya dia pun menuju ke kamarnya untuk istirahat karena dari pagi Agra tidak beristirahat sama sekali.

"Kenapa gadis itu memenuhi pikiranku terus?" Agra bertanya-tanya sendirian di kamarnya, dia baru kenal dengan gadis itu tadi sore tapi sekarang dia terus memikirkannya.

"Sial, apa yang dia lakukan padaku!" pekik Agra kemudian melempar apapun yang ada di dekatnya.

"Akkkkkk!"

Sedangkan di sisi lain, setelah kepergian Agra, Rayna masih menangis di dalam tidurnya mengasihi nasibnya yang tidak pernah beruntung di segala hal.

"Azka maafin kakak ya," lirih Rayna hingga tak terasa dia terlelap dalam tidurnya.

Malam hari Rayna merasa terganggu karena ada sesuatu yang terus menjalar di dadanya hingga dia melengkung merasakan sentuhan tersebut, namun karena terlalu capek hingga membuat Rayna pun tidak bisa membuka matanya.

Tanpa Rayna tahu bahkan Agra malam malam masuk ke kamarnya dan langsung merebahkan tubuh nya di belakang Rayna.

Jadi posisinya sekarang Rayna tidur membelakangi Agra, dengan leluasa Agra memeluk erat tubuh Rayna dari belakang, bahkan tangannya tidak tinggal diam, tangannya terus menjalar di setiap bagian yang bisa dia sentuh.

Karena lelah Agra tidak akan meminta hak nya sekarang, dia memilih tidur sambil memeluk erat tubuh mungil Rayna.

.

.

Bersambung.....

...🥕🥕🥕...

...FOLLOW IG @Lala_Syalala13...

...PENILAIAN NYA YA 🌟 🌟 🌟 🌟 🌟...

...FAVORITKAN CERITA INI ❤️...

...VOTE 💌...

...LIKE 👍🏻...

...KOMENTAR 🗣️...

...HADIAHNYA 🎁🌹☕...

Terpopuler

Comments

v

v

jelek bgt dr bahasa dan susunan katanya

2024-04-22

1

Bintang Timur

Bintang Timur

KTA"ny brntakn

2024-05-02

0

Lily Mantansari

Lily Mantansari

tangan=tanya

2024-04-19

0

lihat semua
Episodes
1 GTSM BAB 1_Rayna Zafira Azura
2 GTSM BAB 2_Agra Farrel Nalendra
3 GTSM BAB 3_Membersihkan Tumpahan
4 GTSM BAB 4_Mansion Utama
5 GTSM BAB 5_Tawanan Dan Pemuas
6 GTSM BAB 6_Sentuhan
7 GTSM BAB 7_Tekad Agra
8 GTSM BAB 8_Malaikat Pencabut Nyawa
9 GTSM BAB 9_Takluk Kepada Office Girl
10 GTSM BAB 10_Pertama Baginya
11 GTSM BAB 11_Menghadap ke Tuhan
12 GTSM BAB 12_Azka Berkunjung
13 GTSM BAB 13_Susah Ditebak
14 GTSM BAB 14_Udah Bisa Jalan?
15 GTSM BAB 15_Selalu Saja Manis
16 GTSM BAB 16_Siapa Kalian?
17 GTSM BAB 17_Hari Terakhir
18 GTSM BAB 18_Maaf
19 GTSM BAB 19_Khawatir dengan Rayna
20 GTSM BAB 20_Berhasil?
21 GTSM BAB 21_Berangkat
22 GTSM BAB 22_Bali
23 GTSM BAB 23_Bali Part.2
24 GTSM BAB 24_Bali Part 3
25 GTSM BAB 25_Jangan Pernah Bermimpi
26 GTSM BAB 26_Pantai Pribadi
27 GTSM BAB 27_Bali Part.4
28 GTSM BAB 28_Kolam Renang
29 GTSM BAB 29_Dia Hanya Tawanan
30 GTSM BAB 30_Pemegang Saham Terbesar
31 GTSM BAB 31_Memulai Hidup Baru
32 GTSM BAB 32_Dia Hadir
33 GTSM BAB 33_Kamu Kenapa?
34 GTSM BAB 34_Skenario
35 GTSM BAB 35_Akhirnya Menemukamu
36 GTSM BAB 36_Rumah Itu?
37 GTSM BAB 37_Bekerja di Villa
38 GTSM BAB 38_Itu Siapa Ma?
39 GTSM BAB 39_Bermain Bersama
40 GTSM BAB 40_Meminta Pengampunan
41 GTSM BAB 41_Dia Datang Lagi
42 GTSM BAB 42_Anak?
43 GTSM BAB 43_Maaf
44 GTSM BAB 44_Memaafkan
45 GTSM BAB 45_Berangkat Bersama
46 GTSM BAB 46_Siapa Kau?
47 GTSM BAB 47_Aku Pamit
48 GTSM BAB 48_Arzan Pingin Punya Papa?
49 GTSM BAB 49_Hubungan Tak Terpisahkan
50 GTSM BAB 50_Kembali
51 GTSM BAB 51_Dikecewakan Lagi
52 New Story: Cinta Lama Belum Kelar
53 GTSM BAB 52_Selamat Datang Kembali
54 GTSM BAB 53_Memaafkan
55 GTSM BAB 54_Status Tidak Jelas
56 GTSM BAB 55_Diterima Dengan Baik
57 GTSM BAB 56_Pernikahan Atau Tawanan Lagi
58 GTSM BAB 57_Pernikahan
59 GTSM BAB 58_Balasan
60 GTSM BAB 59_Dimana Dia Sekarang?
61 GTSM BAB 60_Tempat Persembunyian
62 GTSM BAB 61_Suara Tembakan
63 GTSM BAB 62_Rayna Tahu
64 GTSM BAB 63_Masalah Satu Terselesaikan
65 GTSM BAB 64_Adik Buat Arzan
66 GTSM BAB 65_Selamat Tuan
67 GTSM BAB 66_Morning Sickness
68 GTSM BAB 67_Persis Sama
69 GTSM BAB 68_Ikut Ke Kantor
70 GTSM BAB 69_Protektif
71 GTSM BAB 70_Lahiran
72 GTSM BAB 71_Nama Yang Cantik
73 GTSM BAB 72_Selamat Datang!
74 GTSM BAB 73_Panggil Aku Opa
75 GTSM BAB 74_Janji Temu
76 GTSM BAB 75_Bersyukur Sekali
77 GTSM BAB 76_ Konferensi Pers
78 GTSM BAB 77_Bertemu Jena
79 WARNING!!!!
80 GTSM BAB 78_Ending Sebagai Kesayangan (END)
81 New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan
Episodes

Updated 81 Episodes

1
GTSM BAB 1_Rayna Zafira Azura
2
GTSM BAB 2_Agra Farrel Nalendra
3
GTSM BAB 3_Membersihkan Tumpahan
4
GTSM BAB 4_Mansion Utama
5
GTSM BAB 5_Tawanan Dan Pemuas
6
GTSM BAB 6_Sentuhan
7
GTSM BAB 7_Tekad Agra
8
GTSM BAB 8_Malaikat Pencabut Nyawa
9
GTSM BAB 9_Takluk Kepada Office Girl
10
GTSM BAB 10_Pertama Baginya
11
GTSM BAB 11_Menghadap ke Tuhan
12
GTSM BAB 12_Azka Berkunjung
13
GTSM BAB 13_Susah Ditebak
14
GTSM BAB 14_Udah Bisa Jalan?
15
GTSM BAB 15_Selalu Saja Manis
16
GTSM BAB 16_Siapa Kalian?
17
GTSM BAB 17_Hari Terakhir
18
GTSM BAB 18_Maaf
19
GTSM BAB 19_Khawatir dengan Rayna
20
GTSM BAB 20_Berhasil?
21
GTSM BAB 21_Berangkat
22
GTSM BAB 22_Bali
23
GTSM BAB 23_Bali Part.2
24
GTSM BAB 24_Bali Part 3
25
GTSM BAB 25_Jangan Pernah Bermimpi
26
GTSM BAB 26_Pantai Pribadi
27
GTSM BAB 27_Bali Part.4
28
GTSM BAB 28_Kolam Renang
29
GTSM BAB 29_Dia Hanya Tawanan
30
GTSM BAB 30_Pemegang Saham Terbesar
31
GTSM BAB 31_Memulai Hidup Baru
32
GTSM BAB 32_Dia Hadir
33
GTSM BAB 33_Kamu Kenapa?
34
GTSM BAB 34_Skenario
35
GTSM BAB 35_Akhirnya Menemukamu
36
GTSM BAB 36_Rumah Itu?
37
GTSM BAB 37_Bekerja di Villa
38
GTSM BAB 38_Itu Siapa Ma?
39
GTSM BAB 39_Bermain Bersama
40
GTSM BAB 40_Meminta Pengampunan
41
GTSM BAB 41_Dia Datang Lagi
42
GTSM BAB 42_Anak?
43
GTSM BAB 43_Maaf
44
GTSM BAB 44_Memaafkan
45
GTSM BAB 45_Berangkat Bersama
46
GTSM BAB 46_Siapa Kau?
47
GTSM BAB 47_Aku Pamit
48
GTSM BAB 48_Arzan Pingin Punya Papa?
49
GTSM BAB 49_Hubungan Tak Terpisahkan
50
GTSM BAB 50_Kembali
51
GTSM BAB 51_Dikecewakan Lagi
52
New Story: Cinta Lama Belum Kelar
53
GTSM BAB 52_Selamat Datang Kembali
54
GTSM BAB 53_Memaafkan
55
GTSM BAB 54_Status Tidak Jelas
56
GTSM BAB 55_Diterima Dengan Baik
57
GTSM BAB 56_Pernikahan Atau Tawanan Lagi
58
GTSM BAB 57_Pernikahan
59
GTSM BAB 58_Balasan
60
GTSM BAB 59_Dimana Dia Sekarang?
61
GTSM BAB 60_Tempat Persembunyian
62
GTSM BAB 61_Suara Tembakan
63
GTSM BAB 62_Rayna Tahu
64
GTSM BAB 63_Masalah Satu Terselesaikan
65
GTSM BAB 64_Adik Buat Arzan
66
GTSM BAB 65_Selamat Tuan
67
GTSM BAB 66_Morning Sickness
68
GTSM BAB 67_Persis Sama
69
GTSM BAB 68_Ikut Ke Kantor
70
GTSM BAB 69_Protektif
71
GTSM BAB 70_Lahiran
72
GTSM BAB 71_Nama Yang Cantik
73
GTSM BAB 72_Selamat Datang!
74
GTSM BAB 73_Panggil Aku Opa
75
GTSM BAB 74_Janji Temu
76
GTSM BAB 75_Bersyukur Sekali
77
GTSM BAB 76_ Konferensi Pers
78
GTSM BAB 77_Bertemu Jena
79
WARNING!!!!
80
GTSM BAB 78_Ending Sebagai Kesayangan (END)
81
New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!