GTSM BAB 8_Malaikat Pencabut Nyawa

KALAU ADA TYPO KOMEN DI PART-NYA 🙏🏻

JANGAN LUPA, FAVORITKAN CERITA INI ❤️, BINTANG🌟, VOTE, LIKE, KOMEN, HADIAHNYA JUGA BOLEH

🥕🥕🥕

Rayna membersihkan diri dan mengganti pakaian dengan di bantu oleh bi Tati dan asisten lainnya yang usianya terlihat cukup muda.

"Siapa nama kamu?" tanya Rayna melihat seorang asisten rumah tangga yang membantu dirinya.

"Dini nona." jawab dini dengan sopan.

"Berapa usia kamu dini?" tanya Rayna.

"Saya 22 tahun nona." jawab dini dengan sopan.

"Wah kamu satu tahun di bawah ku, sekarang kita berteman ya." jawab Rayna dengan antusias.

"Maaf nona," jawab dini membuat raut wajah Ryana yang awalnya tersenyum menjadi murung.

Dini pun melihat bi Tati yang menganggukkan kepalanya pun akhirnya merubah ucapannya tadi agar tidak menyakiti hati nona nya itu.

"Baik nona, mari kita berteman." ucap dini membuat senyum di wajah Rayna terbit kembali.

"Akhirnya aku punya teman di sini." seru Rayna dengan senang.

"Sekarang waktu nya itu sarapan nona." ucap bi Tati.

"Bi, boleh saya sarapan di meja makan saja." pinta Rayna.

"Baik nona, mari duduk di kursi roda nya." ucap bi Tati mendorong kursi roda yang memang sudah di siapkan di sana.

Ryana pun duduk di bantu oleh dini, dia senang bisa memiliki teman karena dari kemarin dia hanya di kurung saja di kamar luas tapi sangat mencekam itu.

Mereka turun menggunakan lift yang memang disediakan di sana, maklum karena memang ini adalah mansion dengan bangunan tiga tingkat dan juga jika ada hal-hal mendesak seperti ini tidak perlu kesusahan untuk turun menggunakan tangga.

Dini mendorong kursi roda Rayna menuju ke meja makan, di mana di sana sudah siap untuk sarapannya.

"Silahkan nona." ucap Dini dengan sopan.

"Apakah kalian tidak ikut makan dengan ku?" tanya Rayna karena melihat bi Tati, dini dan juga asisten rumah tangga lainnya yang diam di pinggir ruang makan.

"Kami sudah sarapan nona," ucap bi Tati membuat mimik muka Rayna pun sedih, dia tidak suka sarapan sendirian, biasanya selalu di temani oleh sang adik.

'Azka, kakak kangen.' gumam Rayna di dalam hatinya, sungguh baru sehari berpisah dengan sang adik nya.

Rayna pun memulai sarapan nya dengan sedih, di rumah yang mewah tapi dia tidak menemukan kenyamanan, dia di sini hanya lah tawanan namun berharap menjadi putri.

Selesai sarapan yang sudah akan siap ini, Rayna memilih untuk kembali ke kamar dan tidak melakukan aktifitas apapun seharian ini.

"Nona sebentar lagi tuan akan datang, alangkah lebih baiknya jika nona menyambut." ucap bi Tati tau bahwa tuan nya pasti akan senang akan hal tersebut.

Namun Rayna hanya diam, dia ingin pergi dari sini saja. Bi tati yang tahu akan hal itu pun memilih untuk tidak memaksa karena bagaimana pun gadis yang berada di depannya ini adalah gadis malang yang harus masuk ke rumah singa yang siap menerkamnya kapanpun.

Di sisi lain, Agra baru saja selesai pertemuan dengan Mr. Andreas di sebuah restoran berbintang.

"Mr. Agra kenapa buru-buru sekali, bukankah lebih baik kita menghabiskan waktu di club seperti biasa."ucap Mr. Andreas saat Agra pamit untuk pulang.

"Maaf mr. Andreas seperti saya harus segera pulang, karena ada hal yang sangat penting yang harus saya tangani." ucap Agra dengan sopan, karena bagaimana pun Mr. Andreas adalah investor yang selalu konsisten kepada Nale's Grup selama ini jadi Agra tidak ingin gegabah hingga membuat beliau bersedih.

"Wah, apa kah Mr. Agra sudah memiliki calon hingga saya ajak ke club' malam menolak?" tanya Mr. Andreas penasaran.

Sedangkan Agra yang mendapat pertanyaan seperti itu pun hanya bisa tersenyum simpul tanpa menjawab iya atau tidak, ambigu sekali bukan.

Setelah itu Agra pun menuju ke mansion pribadinya, di sana ada Rio yang mengemudikan mobilnya.

Namun tiba-tiba saat dia sudah sampai dan akan melangkahkan kakinya menuju ke mansion utama, tiba-tiba David muncul dengan tergesa-gesa.

"Tuan." panggil David.

"Ada apa?" tanya Agra dengan tatapan tajam mematikan karena sudah membuang waktunya, padahal dia ingin segera masuk dan bertemu dengan gadis yang dari lagi terus menghantuinya.

"Tahanan nomor 10 mencoba bunuh diri tuan." ucap david membuat rahang Agra tiba-tiba mengeras, dengan langkah lebar dengan tangan terkepal dia menuju ke ruang bawah Tanah untuk memberikan pelajaran kepada tahanan tidak tahu diri itu.

Dalam prinsipnya, hanya dirinya yang bisa menjadi malaikat pencabut nyawa para tahanan nya bukan para tahanan yang tidak tahu diri itu.

Agra sampai di dalam ruang bawah Tanah, di mana di sana adalah markas utama bagi pasukan black hold dan juga sekaligus terhubung dengan penjarah bawah tanah.

Markas yang tidak terlalu besar di atas namun jika sudah berada di bawah tanah maka terlihat sangat luas, bahkan mungkin mengalami lapangan sepak bola. (Hiperbola banget ya, pokoknya luas banget deh.)

Tempatnya berada di paviliun samping kanan di mana tempat yang banyak yang mengira menjadi sebuah tumpukan mobil saja karena di sana hanya terparkir mobil-mobil butut saja tanpa ada yang istimewa.

Agra berjalan mendekat ke arah tahanan nomor sepuluh, dia menyeringai melihat leher tahanannya yang sudah memerah bahkan sudah mengelupas kulitnya membuat beberapa darah segar keluar.

Namun Agra tidak mempedulikan nya, yang terpenting tahanannya belum meninggal karena biarkan dia yang menjadi malaikat pencabut nyawa nya saja.

"Kau mau bunuh diri rupanya, aku kan sudah bilang kalau jangan mati dulu karena Tiger ku belum sampai, tunggu beberapa hari lagi akan ku suruh David atau Rio untuk mempercepat pengiriman Tiger ku. Ku dengar sih dia sudah berada di pesawat menuju ke sini," ucap Agra dengan seringai melihat tahanannya yang sudah menangis.

"KAU B*JINGAN AGRA!" teriak tahanan tersebut.

Yap dia adalah putri, mantap kekasih dari Agra. Tadi pagi dia berusaha untuk melakukan bunuh diri dengan tali yang dia pasang di atas hingga nanti pas untuk mencekik lehernya sendiri.

Namun semua nya sia-sia karena saat dia sudah mulai akan kehilangan nafasnya tiba-tiba penjaga datang dan langsung menolongnya.

Bagi putri lebih baik meninggal dari pada harus berada di ruangan sialan ini, dia bersalah karena sudah menipu Agra.

Kalau salah putri tahu siapa Agra maka dia akan memilih untuk tidak berurusan dengan pria itu, karena sebelum dia kenal dengan Agra putri sudah menggeluti dunia gelap itu.

Tenyata di dunia gelap putri masih ada yang lebih gelap, yaitu dunia dari Agra.

"Aku sudah sering mendengar kan hal tersebut." jelas Agra dengan santainya, dia sudah sangat familiar dengan umpatan demi umpatan yang di tujukan untuknya.

.

.

Bersambung.....

...🥕🥕🥕...

...FOLLOW IG @Lala_Syalala13...

...PENILAIAN NYA YA 🌟 🌟 🌟 🌟 🌟...

...FAVORITKAN CERITA INI ❤️...

...VOTE 💌...

...LIKE 👍🏻...

...KOMENTAR 🗣️...

...HADIAHNYA 🎁🌹☕...

Terpopuler

Comments

Desyi Alawiyah

Desyi Alawiyah

penasaran deh,sebenarnya tahanan tuan Agra ada berapa sih...🤔

2024-05-08

0

Desyi Alawiyah

Desyi Alawiyah

alasan aja,pasti udh ngga sabar pengen ketemu Rayna kan 😅

2024-05-08

0

Aura

Aura

kurang apa lagi dah si Agra, udah banyak perusahaan juga di lain negri

2024-03-16

0

lihat semua
Episodes
1 GTSM BAB 1_Rayna Zafira Azura
2 GTSM BAB 2_Agra Farrel Nalendra
3 GTSM BAB 3_Membersihkan Tumpahan
4 GTSM BAB 4_Mansion Utama
5 GTSM BAB 5_Tawanan Dan Pemuas
6 GTSM BAB 6_Sentuhan
7 GTSM BAB 7_Tekad Agra
8 GTSM BAB 8_Malaikat Pencabut Nyawa
9 GTSM BAB 9_Takluk Kepada Office Girl
10 GTSM BAB 10_Pertama Baginya
11 GTSM BAB 11_Menghadap ke Tuhan
12 GTSM BAB 12_Azka Berkunjung
13 GTSM BAB 13_Susah Ditebak
14 GTSM BAB 14_Udah Bisa Jalan?
15 GTSM BAB 15_Selalu Saja Manis
16 GTSM BAB 16_Siapa Kalian?
17 GTSM BAB 17_Hari Terakhir
18 GTSM BAB 18_Maaf
19 GTSM BAB 19_Khawatir dengan Rayna
20 GTSM BAB 20_Berhasil?
21 GTSM BAB 21_Berangkat
22 GTSM BAB 22_Bali
23 GTSM BAB 23_Bali Part.2
24 GTSM BAB 24_Bali Part 3
25 GTSM BAB 25_Jangan Pernah Bermimpi
26 GTSM BAB 26_Pantai Pribadi
27 GTSM BAB 27_Bali Part.4
28 GTSM BAB 28_Kolam Renang
29 GTSM BAB 29_Dia Hanya Tawanan
30 GTSM BAB 30_Pemegang Saham Terbesar
31 GTSM BAB 31_Memulai Hidup Baru
32 GTSM BAB 32_Dia Hadir
33 GTSM BAB 33_Kamu Kenapa?
34 GTSM BAB 34_Skenario
35 GTSM BAB 35_Akhirnya Menemukamu
36 GTSM BAB 36_Rumah Itu?
37 GTSM BAB 37_Bekerja di Villa
38 GTSM BAB 38_Itu Siapa Ma?
39 GTSM BAB 39_Bermain Bersama
40 GTSM BAB 40_Meminta Pengampunan
41 GTSM BAB 41_Dia Datang Lagi
42 GTSM BAB 42_Anak?
43 GTSM BAB 43_Maaf
44 GTSM BAB 44_Memaafkan
45 GTSM BAB 45_Berangkat Bersama
46 GTSM BAB 46_Siapa Kau?
47 GTSM BAB 47_Aku Pamit
48 GTSM BAB 48_Arzan Pingin Punya Papa?
49 GTSM BAB 49_Hubungan Tak Terpisahkan
50 GTSM BAB 50_Kembali
51 GTSM BAB 51_Dikecewakan Lagi
52 New Story: Cinta Lama Belum Kelar
53 GTSM BAB 52_Selamat Datang Kembali
54 GTSM BAB 53_Memaafkan
55 GTSM BAB 54_Status Tidak Jelas
56 GTSM BAB 55_Diterima Dengan Baik
57 GTSM BAB 56_Pernikahan Atau Tawanan Lagi
58 GTSM BAB 57_Pernikahan
59 GTSM BAB 58_Balasan
60 GTSM BAB 59_Dimana Dia Sekarang?
61 GTSM BAB 60_Tempat Persembunyian
62 GTSM BAB 61_Suara Tembakan
63 GTSM BAB 62_Rayna Tahu
64 GTSM BAB 63_Masalah Satu Terselesaikan
65 GTSM BAB 64_Adik Buat Arzan
66 GTSM BAB 65_Selamat Tuan
67 GTSM BAB 66_Morning Sickness
68 GTSM BAB 67_Persis Sama
69 GTSM BAB 68_Ikut Ke Kantor
70 GTSM BAB 69_Protektif
71 GTSM BAB 70_Lahiran
72 GTSM BAB 71_Nama Yang Cantik
73 GTSM BAB 72_Selamat Datang!
74 GTSM BAB 73_Panggil Aku Opa
75 GTSM BAB 74_Janji Temu
76 GTSM BAB 75_Bersyukur Sekali
77 GTSM BAB 76_ Konferensi Pers
78 GTSM BAB 77_Bertemu Jena
79 WARNING!!!!
80 GTSM BAB 78_Ending Sebagai Kesayangan (END)
81 New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan
Episodes

Updated 81 Episodes

1
GTSM BAB 1_Rayna Zafira Azura
2
GTSM BAB 2_Agra Farrel Nalendra
3
GTSM BAB 3_Membersihkan Tumpahan
4
GTSM BAB 4_Mansion Utama
5
GTSM BAB 5_Tawanan Dan Pemuas
6
GTSM BAB 6_Sentuhan
7
GTSM BAB 7_Tekad Agra
8
GTSM BAB 8_Malaikat Pencabut Nyawa
9
GTSM BAB 9_Takluk Kepada Office Girl
10
GTSM BAB 10_Pertama Baginya
11
GTSM BAB 11_Menghadap ke Tuhan
12
GTSM BAB 12_Azka Berkunjung
13
GTSM BAB 13_Susah Ditebak
14
GTSM BAB 14_Udah Bisa Jalan?
15
GTSM BAB 15_Selalu Saja Manis
16
GTSM BAB 16_Siapa Kalian?
17
GTSM BAB 17_Hari Terakhir
18
GTSM BAB 18_Maaf
19
GTSM BAB 19_Khawatir dengan Rayna
20
GTSM BAB 20_Berhasil?
21
GTSM BAB 21_Berangkat
22
GTSM BAB 22_Bali
23
GTSM BAB 23_Bali Part.2
24
GTSM BAB 24_Bali Part 3
25
GTSM BAB 25_Jangan Pernah Bermimpi
26
GTSM BAB 26_Pantai Pribadi
27
GTSM BAB 27_Bali Part.4
28
GTSM BAB 28_Kolam Renang
29
GTSM BAB 29_Dia Hanya Tawanan
30
GTSM BAB 30_Pemegang Saham Terbesar
31
GTSM BAB 31_Memulai Hidup Baru
32
GTSM BAB 32_Dia Hadir
33
GTSM BAB 33_Kamu Kenapa?
34
GTSM BAB 34_Skenario
35
GTSM BAB 35_Akhirnya Menemukamu
36
GTSM BAB 36_Rumah Itu?
37
GTSM BAB 37_Bekerja di Villa
38
GTSM BAB 38_Itu Siapa Ma?
39
GTSM BAB 39_Bermain Bersama
40
GTSM BAB 40_Meminta Pengampunan
41
GTSM BAB 41_Dia Datang Lagi
42
GTSM BAB 42_Anak?
43
GTSM BAB 43_Maaf
44
GTSM BAB 44_Memaafkan
45
GTSM BAB 45_Berangkat Bersama
46
GTSM BAB 46_Siapa Kau?
47
GTSM BAB 47_Aku Pamit
48
GTSM BAB 48_Arzan Pingin Punya Papa?
49
GTSM BAB 49_Hubungan Tak Terpisahkan
50
GTSM BAB 50_Kembali
51
GTSM BAB 51_Dikecewakan Lagi
52
New Story: Cinta Lama Belum Kelar
53
GTSM BAB 52_Selamat Datang Kembali
54
GTSM BAB 53_Memaafkan
55
GTSM BAB 54_Status Tidak Jelas
56
GTSM BAB 55_Diterima Dengan Baik
57
GTSM BAB 56_Pernikahan Atau Tawanan Lagi
58
GTSM BAB 57_Pernikahan
59
GTSM BAB 58_Balasan
60
GTSM BAB 59_Dimana Dia Sekarang?
61
GTSM BAB 60_Tempat Persembunyian
62
GTSM BAB 61_Suara Tembakan
63
GTSM BAB 62_Rayna Tahu
64
GTSM BAB 63_Masalah Satu Terselesaikan
65
GTSM BAB 64_Adik Buat Arzan
66
GTSM BAB 65_Selamat Tuan
67
GTSM BAB 66_Morning Sickness
68
GTSM BAB 67_Persis Sama
69
GTSM BAB 68_Ikut Ke Kantor
70
GTSM BAB 69_Protektif
71
GTSM BAB 70_Lahiran
72
GTSM BAB 71_Nama Yang Cantik
73
GTSM BAB 72_Selamat Datang!
74
GTSM BAB 73_Panggil Aku Opa
75
GTSM BAB 74_Janji Temu
76
GTSM BAB 75_Bersyukur Sekali
77
GTSM BAB 76_ Konferensi Pers
78
GTSM BAB 77_Bertemu Jena
79
WARNING!!!!
80
GTSM BAB 78_Ending Sebagai Kesayangan (END)
81
New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!