Bab 19 Pulang

Pagi hari identik dengan cuaca alam yang sangat sejuk, dingin namun sangat nyaman dan menjadi suasana yang selalu dinantikan.

Selesai shalat subuh di masjid dekat lapangan para peserta langsung bergantian mandi, sambil menunggu temannya ada yang kembali tidur di tenda, ada yang duduk sambil menyeduh kopi dan susu menikmati cuaca yang begitu indah dan sejuk.

Hari ini adalah hari terakhir kegiatan MOP jadi tentu semua orang antusias karena bisa kembali ke rumah masing-masing dan tidur di tempat tidur ternyaman mereka.

Semua sudah berpakaian pramuka lengkap tinggal menunggu sarapan datang karena mereka juga anak-anak manusia yang harus di beri makan tentunya, sambil menunggu diantara para peserta ada yang sudah mulai membereskan barang-barangnya agar nanti tinggal membongkar tenda saja dan tentunya mempercepat waktu pulang.

"Lina kamu ngambil kelas apa?" Putri sedang berkemas membereskan semua barang-barangnya di kelompok ini sepertinya dia hanya akrab dengan Lina saja

"Aku IPS Put" Lina juga melakukan hal yang sama seperti Putri tidak mau ribet nanti di akhir

"Wah kita bakal satu kelas dong"

"Kamu IPS juga Put?"

"Iya aku IPS"

Obrolan antara Putri dan Lina terus berlanjut entah apa yang mereka bicarakan tapi sepertinya mereka berdua mulai akrab dan bisa menyesuaikan satu sama lain.

Pengumuman pengambilan makan sudah terdengar perwakilan tiap kelompok langsung menghampiri panitia yang bertugas membagikan makanan. Dan pagi ini mereka makan bersama lagi di depan tenda masing-masing berbicara hal remeh temeh berusaha membuat sarapan kali ini berwarna kapan lagi bisa makan bersama seperti ini. Mungkin saja suatu hari nanti mereka akan asing atau bahkan akan menjadi teman baik sampai akhir tapi entahlah tidak ada yang tahu bagaimana kedepannya. 

Upacara penutupan sebentar lagi akan dimulai, selesai sarapan para peserta langsung ke tengah lapangan berbaris rapih tanpa perlu di komando bersiap untuk mengikuti upacara penutupan.

Kali ini upacara penutupan tidak jauh berbeda seperti upacara pembukaan tempo lalu. Pembina pramuka sudah hadir di lokasi sejak tadi pagi. Beliau akan menyampaikan amanatnya.

Rangkaian acara sudah dilewati dan berjalan dengan lancar.

"Terima kasih kepada para peserta dan panitia yang sudah mengikuti acara dari awal sampai akhir ingat jangan pernah menyerah dan terus berusaha, ambil hal positif dari kegiatan ini dan buang hal negatifnya, kalian semua hebat" kalimat penutup yang tentunya ucapan terima kasih dan pujian untuk semua orang

Pembina sudah duduk di kursi yang disediakan sepertinya setelah upacara penutupan masih ada lagi acara.

"Kalian semua bisa duduk ingat jangan takut kotor kita anak pramuka tidak takut kotor oke" senior perempuan berbicara dan memberi perintah karena memang kondisi lapang yang kotor dan tidak terlalu banyak rumput membuat tanah yang ada terlihat sangat jelas dan bisa membuat pakaian kotor jika menyentuhnya

Para peserta nurut dan langsung duduk toh pakaian mereka juga sudah kotor setelah semalam acara api unggun dan mereka juga sebentar lagi akan pulang jadi untuk apa takut kotor.

"Baik adik-adik semua tanpa berlama-lama lagi kita disini akan mengumumkan pemenang dari serangkaian acara yang sudah kita lalui kemarin"

Mendengar hal itu sontak semua peserta bertepuk tangan dan berteriak tidak sabar menunggu hasil dari kerja keras masing-masing.

"Untuk putra  lomba makan kerupuk juara ke 3 dimenangkan oleh kelompok Soekarno, mana tepuk tangannya semua dan kepada perwakilannya silahkan maju kedepan" tepuk tangan membahana diiringi langkah kaki perwakilan dari kelompok Soekarno, dia sudah berdiri di depan siap untuk menerima hadiah yang akan diberikan tentunya

"Selanjutnya juara ke 2 makan kerupuk dari kelompok putra dimenangkan oleh kelompok Jendral Soedirman tepuk tangan semuanya dan silahkan maju ke depan" perwakilan kelompok Jendral Soedirman maju ke depan berdiri di samping juara 3

"Dan juara pertama lomba makan kerupuk dari putra adalah jeng jeng jeng" musik mengiringi penyebutan nama kelompok juara pertama ini membuat semua peserta penasaran 

"Kelompok Ki Hadjar Dewantara, silahkan maju ke depan perwakilannya" dengan suara lantang senior laki-laki itu mengundang tepuk tangan yang begitu meriah dan sang juara langsung maju ke depan berdiri di samping juara lainnya

"Wah kita sudah punya juara dari kelompok laki-laki nih berarti sekarang giliran perempuan benar tidak semuanya?" 

"Benar banget kak" semua peserta mengeluarkan suaranya tidak sabar mengetahui siapa pemenang lomba makan kerupuk pada kegiatan kali ini

"Baiklah tanpa berlama-lama lagi langsung saja kita sebut juara 1, 2 dan 3 sekaligus bagaimana setuju semuanya?"

"Setuju" kompak sekali mereka semua

"Lomba makan kerupuk dari Putri juara 3 adalah kelompok Fatmawati, juara 2 adalah kelompok Dewi Sartika, dan juara 1 adalah kelompok Raden Ajeng Kartini, silahkan perwakilannya untuk maju ke depan" tepuk tangan semua orang meramaikan suasana dan tentunya semua juara langsung ke depan berdiri di sesuai nomor urut kejuaraan

"Wah kalian hebat banget" Via memeluk semua anggota kelompoknya kecuali Rania karen dia yang mewakili kelompoknya dan sudah berdiri di depan

"Kalian tahu kami kesulitan dalam lomba itu karena tangan kami diikat dan ya wajah kami jadi korban tapi ternyata kita jadi juaranya aaaaaaa seneng banget tahu aku" Rini sangat antusias menceritakan bagaimana perjuangan mereka dalam salah satu lomba ini

"Silahkan kepada Kak Zalva untuk membagikan hadiah ke pada semua juara lomba makan kerupuk baik putra atau putri"

Kak Zalva maju dan mulai memberikan bingkisan kepada para pemenang, kameramen sudah siap di posisinya mengambil setiap gambar dengan sangat hati-hati semua berfoto saat menerima bingkisan diakhiri dengan foto secara bersama. Tepuk tangan terdengar setelah semua perwakilan juara duduk kembali ke tempatnya masing-masing. Yang jadi juara tentu heboh merasa bangga dengan kelompoknya. Yang tidak beruntung hanya bisa tersenyum dan bertepuk tangan, kalian jangan sedih ya ini hanya perlombaan kecil untuk mengisi waktu kalian saja suatu hari nanti kalian semua pasti akan bisa memenangkan perlombaan yang begitu besar semangat semuanya.

Pengumuman perlombaan masih berlanjut ada 3 kategori lomba yang belum disebutkan kejuaraannya.

"Baik sepertinya untuk kali ini kita umumkan secara langsung 3 juara putra dalam lomba memecahkan balon air, bagaimana kalian semua setuju?"

"Setuju kak"

"Lomba memecahkan balon air juara 3 adalah kelompok Soekarno, juara 2 adalah kelompok Ki Hadjar Dewantara, dan juara 1 adalah kelompok Kapitan Pattimura, silahkan perwakilan kelompoknya bisa maju ke depan"

Semua orang bertepuk tangan merasa bahagia dengan kemenangannya dan kemenangan orang lain walaupun ini adalah perlombaan kecil tapi percayalah dari sinilah mereka saling menyapa dan mengenal satu sama lain dari sinilah mereka bekerja sama walau sebelumnya tidak saling mengenal.

"Dan untuk Putri lomba memecahkan balon air juara 3 adalah kelompok Raden Ajeng Kartini, juara 2 adalah Kelompok Cut Mutia dan juara 1 adalah kelompok Fatmawati, silahkan perwakilan kelompok untuk maju ke depan"

Pembagian hadiah pun berlangsung sama seperti sebelumnya semua berfoto dan bergaya mengekspresikan kebahagiaan yang saat ini singgah.

Pengumuman 2 perlombaan dilanjutkan semua merasa senang dan bahagia kelompok yang menjadi juara tentunya yang lebih bahagia lagi. Pengumuman 4 perlombaan sudah selesai dan sekarang giliran mengumumkan kelompok mana yang berhasil mengumpulkan bintang paling banyak.

"Setelah kalian semua kemarin berusaha mengumpulkan bintang-bintang yang lucu sekarang kita semua akan tahu kelompok mana yang berhasil mengumpulkan bintang paling banyak" mendengar hal ini tentu semua orang merasa antusias dan berteriak semangat penasaran siapa yang berhasil mengumpulkan bintang paling banyak karena merasa sudah berusaha dengan baik dan pasti akan menjadi juara

"Baik tenang dulu semuanya tenang oke"

"Langsung saja ya dari putra yang berhasil mengumpulkan bintang paling banyak adalah kelompok Soekarno" wah wah semua orang bertepuk tangan mengiringi langkah kaki dari kelompok yang menjadi juara semua anggota kelompok maju ke depan merasa bangga karena usaha yang mereka lakukan membuahkan hasil

"Dan untuk putri yang mengumpulkan bintang paling banyak adalah kelompok Raden Ajeng Kartini" berteriak tentu saja Via dan yang lainnya berpelukan bangga dan terharu bahwa mereka bisa menjadi pemenang, maju ke depan dengan tersenyum bahagia

Mendapatkan penghargaan berupa piala dan bingkisan berfoto dan bergaya menunjukkan bahwa para pemenang ini sangat bahagia. Duduk kembali setelah selesai masih tidak percaya bisa mendapatkan kejuaraan ini.

"Dan masih ada satu lagi kategori peserta terbaik yang selama kegiatan dia menunjukkan sikap dan kerja keras tentunya" ternyata masih ada kejuaraan lagi dan tentu itu membuat semua orang antusias dan penasaran karena kejuaraan ini untuk individu bukan kelompok

"Dia adalah Savia Adindawati"

Hah aku?

Via tentu terkejut dia sedang memandangi piala kemenangan kelompoknya dan tentu saja terkejut mendengar namanya disebut apalagi semua orang saat ini melihat ke arahnya, dia seperti seorang selebritis yang menjadi topik utama

"Via kamu menang loh ayo maju ke depan"

"Iya ayo cepat Via"

"Kok aku si?" belum sempat Via mengakhiri kebingungannya seseorang sudah ada di hadapannya mengulurkan tangan agar gadis itu menerima nya

Hah? Kok kak Andri si

"Ayo saya bantu kaki kamu masih sakit kan"

Dan entah kenapa Via malah melamun dan tanpa sadar menerima uluran tangan itu dia berjalan ke depan dengan tertatih-tatih kakinya memang masih sakit dan untuk berjalan pun dia kadang masih butuh bantuan

Ya Allah ini kenapa si Kak Andri terus yang muncul

Semua orang bertepuk tangan dan mereka memang mengakui jika Via bekerja keras untuk kegiatan kali ini mereka mengenal Via karena kebaikan gadis itu dia yang tanpa sungkan mengulurkan tangannya kepada teman yang merasa lelah di perjalanan membantu temannya jika memang dia bisa dan bahkan dia sampai terluka itu memang pantas Via dapatkan.

Via mendapatkan piala dengan namanya yang tertera di sana mendapatkan piagam penghargaan dan bingkisan. Berfoto dan bergaya. Merasa kesulitan berjalan dengan sigap senior perempuan yang mengumumkan kejuaraan membantunya bukan Kak Andri lagi karena memang jaraknya saat ini cukup jauh.

Semua berfoto bersama berteriak lantang mengucapkan slogan untuk kegiatan kali ini. Mulai membereskan semua peralatan. Dan kali ini mereka pulang ke sekolah dulu setelah itu baru pulang ke rumah masing-masing. Kali ini mereka naik mobil yang sudah disediakan bersama barang-barang yang mereka bawa.

Selama 3 hari 2 malam ini banyak cerita yang nantinya akan menjadi kenangan untuk diceritakan kembali di masa depan. Selamat istirahat semuanya kalian sudah bekerja keras.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!