Sudah satu minggu Rudi menghilang tanpa kabar.Riyanti sudah berkali-kali menelpon ke nomor HP Rudi tetapi tidak aktif.Riyanti sedih, kecewa dan bingung bagaimana lagi caranya dia menghubungi Rudi.
Dia benar - benar sangat merindukan kekasihnya itu.Hingga di tempat kerja dia sering melamun memikirkan di mana Rudi.
"Wooy.. masih pagi udah melamun aja, mikirin apa sih? ..." tanya Rini yang baru saja datang.
"Iih kamu ngagetin aja.. " jawab Riyanti terkejut.
"Lagian bengong mulu, nanti kesambet lho, lagi mikirin apa emang ?.. " tanya Rini penasaran.
"Mas Rudi Rin sudah satu minggu lebih gak ada kabar... " jawab Riyanti lesu.
"Kok bisa sih..kalian lagi berantem ? " Rini heran.
"Enggak kok seminggu lalu dia ngabari kalau dia lagi ada urusan penting,,, tapi abis itu udah gak ada kabar lagi sampai sekarang.. " sahut Riyanti sedih.
"Oh, berarti dia lagi sibuk kali, udah tunggu aja, nanti juga pasti kabarin kamu lagi.. " jawab Rini menenangkan sahabatnya.
" Iya sih, tapi aku kangen banget Rin sama mas Rudi... " rengek Riyanti seperti anak kecil.
"Hadeeehh.. baru seminggu nggak ketemu aja udah rindu berat kaya gitu, gimana kalau setahun. Emang sekangen itu kamu sama mas Rudi....? " sahut Rini.
"Kamu tuh nggak tau apa yang aku rasain Rin, ditinggalin sama orang yang kita cintai itu rasanya nggak enak, sedih tau.." ucap Riyanti.
"Iya, tapi kan cuma sementara , kamu bilang Mas Rudi lagi sibuk, nanti kalau udah nggak sibuk mau hubungin kamu lagi, ya udah tunggu aja.." sahut Rini.
"Iya tapi masalahnya mas Rudi tuh nggak bisa dihubungi sama sekali, kan aku jadi khawatir takut dia kenapa- kenapa. Trus kalau dia ninggalin aku sama cewek lain gimana dong..!" rengek Riyanti.
"Ya udah kamu cari cowok lain juga lah,susah- susah amat..." jawab Rini yang kesel melihat sahabatnya uring- uringan mulu.
"Enak aja, nggak mau lah, di hati aku cuma ada mas Rudi, nggak ada yang lain.." sahut Riyanti.
"Iya deh yang sudah tergila- gila sama Mas Rudi.." ledek Rini.
Riyanti hanya memanyunkan bibirnya mendengar ucapan sahabatnya itu.
****
Tiga hari berlalu, Riyanti sedang berada di kamarnya tiduran di atas ranjang sambil memainkan HP nya.Dia melihat foto di galeri hpnya.Di sana ada beberapa foto dirinya dengan Rudi yang diambil waktu mereka berada di taman kota.
Riyanti memandangi foto Rudi bersama dirinya.Tiba-tiba air matanya mengalir karena kangen sekali dengan pria yang ada di foto tersebut.
"Mas, kamu lagi di mana sih? tega banget kamu ninggalin aku tanpa kabar kaya gini. Aku kangen banget sama kamu mas.. hik.. hik.. Kenapa kamu nggak ngabari aku sebentar saja biar aku tenang mas, hik..hik..." Riyanti menangis.
Tiba- tiba hpnya berdering.
Di layar HP tertera nama "mas Rudi" memanggil, Riyanti kaget tak percaya .
"Hah..mas Rudi telpon.." ucap Riyanti.
Lalu Riyanti segera menjawab panggilan dari Rudi.
"Halo mas,, " jawab Riyanti.
"Sayang apa kabar? kamu baik-baik saja kan? .. " tanya Rudi di ujung telpon sana.
"Mas, kamu dari mana saja sih? tega banget kamu ninggalin aku tanpa ngasih kabar sama sekali, aku kangen banget sama kamu mas... hik.. hik.. " jawab Riyanti sambil menangis.
"Sayang maafin aku ya, aku kemaren lagi ada urusan penting, .. " jawab Rudi.
"Urusan penting apa ? Emangnya kamu nggak bisa ngabarin aku sebentar aja biar aku gak cemas..? Aku khawatir sama kamu mas, aku takut kamu kenapa - napa ,,Apa jangan - jangan kamu sengaja ninggalin aku karena kamu sudah punya cewek lain di luar sana ya mas..kamu sudah nggak sayang lagi sama aku ?" ucap Riyanti kesal.
"Nggak lah sayang, bukan begitu, aku benar- benar sibuk kemaren, lagi banyak kerjaan di kantor, kamu jangan mikir yang macam- macam, nggak ada cewek lain, cewek aku cuma kamu sayang , nggak ada yang lain, cuma kamu cewek yang aku cintai, aku juga tersiksa jauh dari kamu sayang.." jawab Rudi meyakinkan Riyanti.
Riyanti tidak menjawab, dia masih kesal sama Rudi dia malah nangis lagi.
"Sayang, udah dong jangan nangis, maafin aku ya..besok kita ketemu, aku jemput kamu di tempat biasa.... tapi janji kamu jangan nangis lagi.Aku juga sangat merindukan kamu sayang aku sudah nggak sabar ingin ketemu sama kamu .." tambah Rudi.
"Beneran mas kamu nggak bohong sama aku.. ? " tanya Riyanti.
"Beneran dong sayang. Cuma kamu yang ada di hati aku sayang, percayalah..udah jangan nangis lagi ya.. " jawab Rudi.
"Kalau kamu bohong aku nggak akan maafin kamu.." ancam Riyanti yang sudah merasa cemburu.
"Iya sayangku yang manis.." goda Rudi.
Riyanti pun akhirnya tersenyum dan tidak marah lagi sama Rudi.Akhirnya meraka ngobrol sampai larut malam dan Riyanti pun tertidur.
Pagi harinya Riyanti terlihat begitu semangat karena hari ini dia akan segera bertemu dengan kekasihnya yang sangat dirindukan.
Dia dandan secantik mungkin lalu keluar kamar dan berpamitan kepada bapanya untuk berangkat ke pabrik.
"Lho Ri, kok tumben masih pagi sudah mau jalan? kamu juga belum sarapan kan?.."tanya bapanya .
"Nanti saja pa, Riyanti sarapan di pabrik , lagi buru-buru nih ditungguin teman.. ".Riyanti mencium tangan bapanya lalu lari meninggalkan bapaknya .
Pak Sastro hanya menggeleng-gelangkan kepala melihat tingkah anaknya itu.Riyanti lari menuju ujung gang di mana Rudi sang kekasih hati sudah menunggu.Rudi yang sedang duduk di jok motornya pun terkejut ketika tiba-tiba Riyanti memeluknya dari belakang.
"Mas, aku kangen banget sama mas Rudi, lama banget kamu ninggalin aku tanpa kabar, aku nggak kuat kalau harus berlama- jauh dari kamu mas... " ucap Riyanti memeluk Rudi dengan erat.
Rudi tersenyum mendengar apa yang diucapkan Riyanti. Rudi lalu melepaskan pelukan Riyanti lalu balik badan menghadap ke arah Riyanti.
"Aku juga kangen banget sama kamu sayang, maaf ya aku udah bikin kamu sedih.. " jawab Rudi sambil memegang kedua pipi Riyanti lalu memeluk tubuh Riyanti dengan erat.
Beberapa saat mereka bepelukan lalu mereka melepaskan pelukannya.
"Ayo sayang kita pergi dulu dari sini, gak enak kalau di lihat orang, bagaimana kalau kita ngobrol sambil sarapan.. " ucap Rudi.
Riyanti pun mengangguk setuju.Riyanti lalu naik ke motor Rudi lalu memeluk punggung Rudi dengan erat.Rasanya nyaman sekali bersandar di punggung Rudi yang hangat dan sudah beberapa hari ini sangat dia rindukan.
Rudi yang merasakan tubuhnya dipeluk oleh Riyanti dari belakang pun merasa bahagia.
Dia pun sudah tidak sabar ingin berduaan dengan Riyanti mencurahkan rasa Rindunya.
Lalu Rudi menjalankan motornya menuju warung bubur ayam karena dari rumah mereka belum sempat sarapan.
Bersambung...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 249 Episodes
Comments
Anita Jenius
Ceritanya menarik banget. aku baca sampai sini dulu ya. lanjutkan ceritanya. semangat kak.
5 like mendarat buatmu thor.
2024-04-23
1