Bangkitnya Istri Yang Tersakiti
Episode #1
Mata Sania tak pernah lepas dari pasangan yang kini sedang mengantri di ruang dokter kandungan, Tangannya gemetar saat melihat suaminya menggenggam tangan wanita di sebelahnya, matanya berair saat melihat senyuman di wajah mereka, Sania dan Kayla, melihat siapa pasangan yang terlihat begitu saling mencintai di hadapannya, saat ini Sania lupa, jika ada putrinya yang juga turut menyaksikan kebejatan sang ayah yang ada di hadapannya.
" Ayah, bunda Arumi!" Ucap putrinya Sania, Kayla , yang mampu membuat kedua manusia laknat itu berdiri karena terkejut, Sania tidak ingin mendekati mereka, tapi tangan putrinya terus menariknya.
" Sania, Aku bisa jelaskan ini!"ucap suami Sania yang bernama Beny.
" Mari kita bercerai!" ucap Sania to the poin.
Karena bagi Sania, pengkhianatan yang berupa perselingkuhan itu adalah sebuah kesalahan besar, Apalagi jika sang wanita sampai hamil, bahkan terang terangan di depan umum, dan menunjukkan kemesraan mereka.
" Tidak bisakah ini kita bicarakan di rumah?" tanya Beny.
" Tidak ada yang perlu di jelaskan lagi, apa yang aku lihat ini sudah jelas!"ucap Sania.
Cantik dan usianya jauh di bawah Sania, dialah rahasia suaminya yang selama ini dia cari, perubahan sikap Beny selama ini, sudah membuat Sania curiga, hanya saja, Sania tidak menyangka, jika suaminya akan selingkuh darinya, dan dia adalah, guru dari les anak mereka, masih kuliah, Suami Sania adalah pria yang sangat bertanggung jawab, entah kenapa setiap malam dia jarang berada di sampingnya, mungkin wanita muda inilah alasannya.
Hancur, Seketika tubuh Sania lemas, seakan tidak ada tulang yang menyanggah
" Mari kita bercerai!" ucap Sania lagi, ketika mereka saling bertatapan, wanita muda itu terkejut, saat mendengar ucapan Sania, " Tidak bisakah kita bicarakan di rumah?" tanya Beny lagi.
" Tidak ada yang perlu kita bicarakan, itu rumah adalah rumahku, barang barangmu juga akan segera aku kemas, urus kehamilan gundikmu itu dengan baik, karena aku tahu, kehamilannya saat ini lemah, Benarkan Nona Arumi?"tanya Sania dengan senyum yang sangat manis.
" Dan aku sangat yakin, kalian sudah menikah siri, karena itulah kalian berani datang ke klinik yang jelas dokter kandungan nya adalah sahabatku? Oh, atau mungkin sahabatku juga tahu perselingkuhan kalian?" tanya Sania pada dua manusia yang ada di hadapannya saat ini.
Sania tidak menyangka, jika sampai sahabatnya juga tahu akan hal ini, mereka terdiam, wanita muda itu tertunduk malu.
" Bersiaplah mas, Aku ikhlas melepaskan lelaki sampah pada tong yang siap menampungnya, meski itu menjijikkan!" ucap Sania sinis.
" Sayang, ayo kita pulang nak!"ajak Sania pada putrinya.
" Apakah Bunda yang akan mengambil ayahku? Kenapa bunda tega sama Kayla, Dia ayah Keyla bunda, kenapa bunda mengambilnya dari Keyla, Keyla benci ayah dan bunda!" ucapan putrinya seolah menjadi sayatan bagi Beny dan guru yang di panggil bunda.
" Sayang, Ayah bisa jelaskan nak, Ayah,.."
"Beny, kenapa belum ma,..."
Suara itu mampu membuat Sania terkejut, ya, Suara itu adalah suara sahabatnya, dia adalah dokter kandungan sekaligus sahabat Sania.
" Sania, kau!" ucap Karina, sahabat Sania.
" Kalian sama sama pengkhianat!" ucap Sania dingin, yang kini matanya kembali berair.
Benar saja, saat ini mereka menjadi sebuah tontonan.
" Dengarkan aku baik baik Dokter Karina yang terhormat, mulai saat ini persahabatan kita sudah selesai, dan kalian semua perlu tahu, pasangan yang ada di hadapan kalian ini, mungkin usia mereka terpaut jauh, Dia adalah suamiku, dan wanita ini adalah guru les anak kami, dan Sekarang, kalian bisa menyaksikan sendiri, mereka datang sebagai pasangan suami-istri yang sedang bahagia karena kehamilan di luar nikah mereka, dan Dokter kebanggaan kalian adalah, saksi dari pengkhianatan itu, semoga tidak ada pasangan perselingkuhan yang di amankan oleh Dokter Karina yang lain di sini!"ucap Sania.
" Sania stop!, kau sudah mempermalukan Arumi, Dia wanita baik baik, dia juga sudah mengajarkan banyak hal pada putri kita!"ucap Beny.
" Aku tidak sudi, jika putriku di ajari oleh wanita l@nte seperti dirinya, mas, bisa bisa dia mengajarkan anakku untuk merebut suami orang!"
" Aku tidak seperti yang mbak kira, Ak,. "
" Halah, mana ada pelakor ngaku salah, udah jelas suami orang, masih aja di embat, bener tuh mbak, jangan sampai dia menjadi guru les Anakmu, bisa jadi wanita gak bener tuh!" sela ibu ibu yang ada di sana.
" Sania, sudah puas kau membuat kekacauan di klinik ku, hal ini adalah masalah keluarga, dan kau membahasnya di depan umum!"ucap Karina.
" Ha ha ha! hebat kau Karina, Aku minta kau bayar semua hutangmu sebesar seratus juta padaku, aku beri kau waktu satu Minggu, dan kau Beny, bersiaplah, kau akan jadi gembel kembali, dan untuk mu, Arumi!"
" Bersiaplah memulai lagi dari nol, karena suami kita ini datang padaku Hanya membawa kolornya saja, kau mengerti?" ucap Sania dengan tenang, namun, sudah membuat tiga manusia itu membulatkan matanya.
" Mas, Aku tidak mau di periksa di sini lagi, ayo kita pindah klinik!"ajak salah satu pasangan muda, yang mungkin takut jika apa yang di katakan Sania benar terjadi.
" Keterlaluan kau Sania!"pekik Karina.
" Aku tunggu, hanya satu Minggu, jika tidak, kau akan aku jebloskan ke dalam penjara, Ayo sayang, kita pulang nak!"ajak Sania kepada Keyla.
Sedangkan Beny masih termangu mendengar ucapan Sania, saat Beny sadar dia mengejar Sania dan putrinya.
" Sayang,..Sayang,.. Dengarkan aku, please, Dengarkan aku sayang!"ucap Beny yang berhasil meraih tangan Sania.
Namun Sania langsung menghempaskan nya.
Sania langsung membukakan pintu mobil dan menyuruh Keyla untuk masuk.
" Sayang, masuklah, Nanti mama nyusul, oke?"ucap Sania.
" Baik ma!" ucap Keyla yang menatap sinis ayahnya.
Saat Keyla masuk, Arumi sudah berada di dekat Sania dan Beny.
" Mbak, maafkan mas Beny, dia tidak salah, aku yang salah mbak!" ucap Arumi yang semakin membuat Sania makin membencinya.
" Lalu? Apakah Aku akan memaafkannya jika kau mengakuinya, j@l@ng?" tanya Sania.
" Sayang, aku khilaf, maafkan aku, tapi aku harus bertanggung jawab atas kekhilafan aku, apalagi saat ini, Arumi sedang hamil putraku, maafkan aku sayang, aku tidak bisa bercerai dari kamu, aku sangat mencintaimu sayang," ucap Beny berusaha meraih tangan Sania.
Terlihat Sania tersenyum, tak ada air mata di mata wanita cantik ini, meskipun kita yakin saat ini hatinya hancur remuk.
" Dan Aku harus mendengarkanmu begitu? Aku bisa menuntut kalian atas pernikahan rahasia kalian, jika aku mau mas! Dan apa yang terjadi jika kalian di hukum? Anakmu akan lahir di dalam penjara mas, apakah kau mau begitu?" Sania menatap keduanya.
" Mbak, jangan mbak, Aku tidak mau melahirkan di penjara mbak, dan,..aku masih kuliah, dua tahun ini adalah semester akhir ku mbak, orang tuaku pasti sangat terluka mengetahui ini mbak, aku mohon, jangan penjarakan kami!" mohon Arumi kepada Sania.
Makin terlihat senyum Sania.
" Bagaimana kalau orang tuamu tahu, kalau kau sudah menjadi j@l@ng kecil? pasti akan menjadi lebih seru, iya kan mas? atau, mereka sudah tahu pernikahan rahasia kalian?" tanya Sania dengan sok terkejut.
" Mbak, aku mohon mbak, orang tuaku tidak tahu apapun mbak, jangan libatkan orang tuaku, Aku mencintai mas Beny, jangan halangi cinta kami, mbak, aku siap berbagi, dan aku,.. Aku tidak akan membuat masalah pada mbak dan mas Beny!" ucapnya dengan derai air mata, terlihat Beny merangkul pundaknya.
" Tapi aku sudah tak menginginkan laki laki b@jingan seperti dia, silahkan kau miliki dia, Arumi, dan kau mas Beny, mana kunci mobilmu, mobil itu adalah milikku, mana,.!" pinta Sania seraya menengadah kan tangannya pada Beny.
" Sayang, jangan begitu, bagaimana aku bisa pulang jika kau membawa mobilku, lagian kau sudah membawa mobil kan?"ucapannya seolah tanpa punya dosa.
" Ha ha ha! Aku tak sudi ya mas, apa yang aku miliki di nikmati oleh j@l@ng mu ini, mana,..! atau aku publikasikan ke media!" ucap Sania seraya mengarahkan ponselnya pada wajah Arumi dan Beny.
Dengan terpaksa Beny menyerahkan kunci mobilnya.
" Datang hanya dengan kolor, jadi keluar hanya dengan kolor, kau paham!" ucap Sania seraya berlalu pergi masuk ke dalam mobilnya. dengan hati yang terluka.
Jebol sudah pertahanan Sania, air matanya mengalir deras, biar bagaimanapun Sania hanyalah seorang wanita, hatinya pasti sakit dan hancur, saat melihat orang yang kita cintai berkhianat.
" Ma, mama jangan nangis terus, Keyla akan selalu bersama mama, Keyla benci ayah, ma," ucap anak gadis Sania yang kini berusia sembilan tahun itu.
" Mama tidak apa apa Sayang," ucap Sania seraya mengusap air matanya, dan segera menghubungi seseorang.
" Aku ingin semua ATM mas Beny di bekukan sekarang juga!" ucap Sania.
" Tapi, pak Beny baru saja menarik uang sebesar tiga puluh juta, Bu?"ucap Orang itu.
" Biarlah! Bekukan semuanya sekarang juga!" perintah Sania.
****
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
YuniSetyowati 1999
Aku suka karakter Sania yg g menyek- menyek.Wanita kuat.Wanita tangguh.
Hai Thor aku datang mau ikut nimbrung didunia halumu.
2024-10-12
0
YuniSetyowati 1999
Heleh alasan!!! padahal hanya takut jd gembel saja kan kamu Ben????
2024-10-12
0
Uthie
Wahhhhh.... pengkhianatan yg menarik disimak niiii 👍😏
2023-12-04
0