Dipaksa Menikahi Gadis Belia

Dipaksa Menikahi Gadis Belia

BAB. 1 Bahan Bakar

Siang itu mendadak Riza mendapat telfon dari pimpinan anak cabang Brahmana di pinggiran kota.Dengan memohon pada Inggira untuk menjaga Mina,dia pun berangkat menggunakan mobil Jeep milik Allan karena sudah bisa di pastikan jalan menuju sana berkelok dan memanjat.

Hanya membawa pakaian seadanya karena Ara yang biasa nya menyiapkan pun sedang keluar rumah dengan suami nya.Art disana juga sedang istirahat.Hanya ada Mbak Sri pengasuh Mina.Mana mungkin Riza berani memerintah untuk mengurus keperluan nya.

"Kenapa harus mendadak seperti ini?!"

Memanaskan mobil dengan perasaan yang dongkol.Ia bahkan terus bersembunyi demi Mina yang terus menangis mencarinya.

Sebelum ini memang Allan sudah pernah membicarakan anak cabang yang mulai meningkat pesat.Namun Riza tidak tahu jika secepat ini membutuhkan dirinya.

Melajukan mobil nya dengan kecepatan penuh,Riza sampai tidak sadar jika penanda bahan bakar berkedip di tengah jalan yang mulai sepi.

"Ahhh sial!!"

Masih dengan percaya diri dia pun tetap melajukan mobil.

Hingga mobil mulai terasa aneh,dan berhenti!

"Hadeuhhh!!! Kenapa harus sekarang?!!" Memukul setir nya dan membuka pintu.Dia pun keluar dari sana.Mencoba memandang jauh jalanan yang masih terjal.Sudah bisa di pastikan jika perjalanan masih panjang untuk menembus kota.

Riza membuka pintu kembali dan meraih ponsel nya.Mencari sinyal dan mengayunkan ponsel nya kesana kemari.

"Susah sekali!"

Begitulah Riza yang sangat emosian dan tak sabar.Tak berapa lama seorang petani memakai sepeda jaman kolonial dan caping di kepala.Riza mencoba melambai untuk bertanya.

Bapak tua itu pun tergopoh dan berjinjit untuk berhenti.

"Pak,maaf...Apa di dekat sini ada penjual bensin?"

Beliau pun berfikir sejenak "Tidak ada, coba kesana satu kilo meter.Ada perkampungan,barang kali ada yang jual" berbicara khas dengan logat daerah.

"Oh terimakasih banyak Pak!"

Riza menghela nafas nya.Satu kilo meter,dia bukan sedang joging pagi yang sengaja dilakukan karena sudah ada niat.Menengadah ke atas, matahari begitu menyilaukan.Rambut nya saja sudah bau dan berkuah.

"Ya ampun,aku tidak harus joging dua kali hari ini kan?"

Meraih ransel di dalam mobil,dan membawa satu botol besar air mineral.Dengan harapan jika menemukan pedagang bensin eceran,botol itu bisa untuk menampungnya.

.

.

.

Bukan perkampungan yang Riza temukan,melainkan sebuah gubug yang sangat usang.

Bola mata nya melihat kesana kemari, hanya ada rumah itu di sana.Riza pun mencoba mengetuk pintu,namun tak ada jawaban.Dengan pelan mendorong dan di sana memang benar gubuk kosong tak berpenghuni.

Mengelilingi dan menemukan sebuah ranjang yang kosong,seketika Riza menguap melihat nya,jiwa ***** nya meledak.*****,nempel molor 😁

Membuka tas yang berada di punggungnya,Riza mengeluarkan selimut keramat yang selalu dibawa kemanapun sejak dia kecil.Merentangkan di ranjang yang usang,dan berbantal tas ransel miliknya.

Riza mulai memejamkan mata,tujuan nya istirahat sejenak untuk kembali lagi berjalan mencari bahan bakar.

.

.

.

"Tidak Pak,aku masih sekolah.Mana mungkin bisa!"

Seorang buruh tani yang terlilit hutang dengan juragan tanah.Beliau mencoba membujuk anak gadis nya untuk di nikahkan dengan anak juragan yang terkenal sombong dan gila kerja.

"Sebentar lagi kamu lulus nduk,pernikahan ini akan di sembunyikan dulu sementara menunggu kamu selesai sekolah"

"Tapi Pak,Galina tidak mencintai anak juragan Tarjo!"

"Cinta bisa datang nanti nduk!".

Galina Ayu,harus menanggung beban hidup yang cukup keras.Pak Syamsir yang terpaksa terlilit hutang demi mengobati istrinya,namun sayang seribu sayang istrinya menghembuskan nafas terakhir setelah operasi tulang belakang.Usia dan fisik nya tidak mampu bertahan.

Dengan terpaksa menerima tawaran juragan Tarjo untuk menikahkan anak gadisnya dengan anak lelaki semata wayang yang sangat sombong dan angkuh.

Umur Pak Syamsir sudah tidak mampu lagi untuk berkerja seperti dulu lagi.Hanya dua ekor kambing lah harta yang masih tersisa.Juragan Tarjo tidak mau menerima itu karena tidak sebanding dengan hutang nya yang hampir ratusan juta.

"Bapak mohon Yu,jadilah anak yang berbakti.Bapak tidak bisa membayar hutang pada Juragan Tarjo.Dan Bapak sudah menyanggupi akan menikahkan mu dengan anak nya"

Tentang berbakti kepada orangtuanya,Galina bahkan sangat sadar jika dirinya hanyalah menjadi beban.Membayar sekolah yang tidak sedikit,kadang kala Pak Syamsir harus menjual pemberian dari pemilik tanah yang beliau kerjakan,padahal untuk lauk makan esok hari saja tidak ada.Galina sering sekali makan hanya memakai mie instan dan itu pun berbagi dengan Bapak nya.

"Nduk?.." Pak Syamsir mengulangi pertanyaan nya lagi.

"Apa tidak ada cara lain Pak selain itu,mungkin Galina bisa bekerja dan tidak usah sekolah!"

Pak Syamsir menggeleng dengan cepat.

"Tidak,kamu jangan putus sekolah.Sekolah mu tinggal beberapa bulan saja.Juragan Tarjo akan membiayai mu sampai kau selesai"

"Tapi Galina ingin kuliah..."

"Kuliah itu jika ada uang nduk!"

"Galina bisa pakai jalur beasiswa Pak.Lagipula bagaimana nanti dengan Mas Bayu?"

Bayu adiraja,kakak kelas Galina yang sedang merantau ke kota untuk mengadu nasib,dan kabar nya sekarang sudah bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan suku cadang motor ternama.

"Bayu..Dia mau menikahi mu pun tidak akan cukup membayar hutang Bapak!"

Galina menjadi dilema,antara permintaan orang tua atau cita-cita yang selama ini dia damba.

"Bersiaplah, Bapak mohon.Setelah Isa juragan Tarjo, Istri,dan anaknya akan kemari."

"Pak,Galina tidak mau!"

"Kamu mau kan menjadi anak yang berbakti?..Bapak mohon, turut tilah permohonan terakhir Bapak ini nduk!"

Mata Galina sudah mengembun,genangan air mata bahkan sudah penuh dan mungkin sebentar lagi akan menetes.

Bibirnya tak mampu lagi untuk membantah ucapan Pak Syamsir.

Dengan lemas Galina beranjak dari karpet yang hanya menempel di ubin,langkahnya gontai memasuki kamar yang pencahayaan nya sangat kurang.

Membuka jendela,hanya hamparan tanah yang di tumbuhi ubi dan kacang-kacang Ngan.

"Bu,kenapa sepahit ini hidup tanpa mu.Anak mu kuat Bu,tapi capek.Haruskah Galina menuruti Bapak dan menikah dengan anak juragan Tarjo yang bahkan Galina tak mengenali nya sama sekali?!".

Mata nya berkedip,seketika itu juga air menetes di pipi yang putih dan mulus.

.

.

.

To be continue

#Hai para reader,awalnya aku mau buat cerita Riza di selipin di part Hafi,tapi kayanya lebih seru kalau punya judul sendiri.

Terlebih sifat Riza yang dingin,tegas,dan tidak bisa di atur.Membuat aku sendiri tertantang..

Gimana ya...Riza yang cuek,galak,dan garang ketemu sama Galina ayu gadis belia yang ramah, lembut,dan sangat sabar.

Semoga suka ya 😘 Happy reading 🤗

Terpopuler

Comments

◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ

◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ

banyak cara berbakti, pak eee... kasian galina kalo dipaksa nikah

2023-10-17

0

◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ

◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ

riza aneh, mau keluar kota tapi gak cek kendaraan dulu

2023-10-17

0

◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ

◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ

kalau udah jodoh pasti cocok

2023-10-17

0

lihat semua
Episodes
1 BAB. 1 Bahan Bakar
2 BAB. 2 Hilang
3 BAB. 3 Meremehkan
4 BAB. 4 Perkenalan
5 BAB. 5 Memantaskan
6 BAB. 6 Tidur satu kamar
7 BAB. 7 Tak Sebanding
8 BAB. 8 Rumah tinggal
9 BAB. 9 Obrolan Riza
10 BAB. 10 Memulai hari
11 BAB. 11 Pertemuan keluarga
12 BAB. 12 Diam
13 BAB. 13 Sakit
14 BAB. 14 Isi hati
15 BAB. 15 Berusaha dekat
16 BAB. 16 Hadiah
17 BAB. 17 Tali sepatu
18 BAB. 18 Kedatangan mertua
19 BAB. 19 Melarang
20 BAB. 20 Penawaran
21 BAB. 21 Gaduh
22 BAB. 22 Labil
23 BAB. 23 Rayuan
24 BAB. 24 Masa lalu
25 BAB. 25 Syarat
26 BAB. 26 Pesan
27 BAB. 27 Tragedi
28 BAB. 28 Pengakuan
29 BAB. 29 Kedekatan
30 BAB. 30 Takut
31 BAB. 31 Sisi gelap
32 BAB. 32 Hukuman
33 BAB. 33 Serba serbi
34 BAB. 34 Berita
35 BAB. 35 Ipar adalah maut
36 BAB. 36 Bertemu lagi
37 BAB. 37 Zavier zayden
38 BAB. 38 Pulang
39 BAB. 39 Kabar
40 BAB. 40 Rumah sakit
41 BAB. 41 Cemburu
42 BAB. 42 Mita & Galina
43 BAB. 43 Terbongkar
44 BAB. 44 Keseleo
45 BAB. 45 Debat
46 BAB. 46 Memulai
47 BAB. 47 Saran Ara
48 BAB. 48 Perpisahan
49 BAB. 49 Ungkapan Antonio
50 BAB. 50 Viona
51 BAB. 51 Ras tertinggi
52 BAB. 52 Penawaran
53 BAB. 53 Meminta ijin
54 BAB. 54 Keputusan
55 BAB. 55 Berbeda Arah
56 BAB. 56 Jebakan
57 BAB. 57 Terusik kembali
58 BAB. 58 Melebur
59 BAB. 59 Penjelasan
60 BAB. 60 Misi menyatukan
61 BAB. 61 Saingan
62 BAB. 62 Harapan
63 BAB. 63 Bintang lima
64 BAB. 64 Sandiwara
65 BAB. 65 Bersama
66 Promo Karya Baru
67 BAB. 66 Sakit
68 BAB. 67 Sakit lagi
69 BAB. 68 Umpatan
70 BAB. 69 Kabar baik
71 BAB. 70 Rumpi pagi
72 BAB. 71 Kontrol
73 BAB. 72 Perasa
74 BAB. 73 Ngidam
75 BAB. 74 Kecelakaan
76 BAB. 75 Tersaingi
77 BAB. 76 Obrolan plus plus
78 BAB. 77 Pesan Riza
79 BAB. 78 Hukuman Zavier
80 BAB. 79 Rindu menggebu
81 BAB. 80 Salah sangka
82 BAB. 81 Manja
83 BAB. 82 Cerita sebelum tidur
84 BAB. 83 Ketahuan
85 BAB. 84 Tamu
86 BAB. 85 Tidak mengijinkan
87 BAB. 86 Hidup dan Mati
88 BAB. 87 Diratukan
89 BAB. 88 Posesif
90 BAB. 89 Baby eL
91 BAB. 90 Family time
92 BAB. 91 Sampai menua
93 BAB. 92 Real story
94 BAB. 93 Ultah
95 BAB. 94 Mengubah
96 BAB. 95 Di duakan
97 BAB. 96 Menikah
98 BAB. 97 Digigit nyamuk
99 BAB. 98 Tidak suka
100 BAB. 99 Mengalah
101 BAB. 100 Iri waktu
102 BAB. 101 Drop
103 BAB. 102 Tanda tanda
104 BAB. 103 Kabar baik
105 BAB. 104 Menerka nerka
106 BAB. 105 Nyantri
107 BAB. 106 Rahasia
108 BAB. 107 Terbongkar
109 BAB. 108 Leon
110 BAB. 109 Kemantapan Hati
111 Promo Karya Baru
112 BAB. 110 Kedekatan
113 BAB. 111 Menunggu
114 BAB. 112 Eleana
115 BAB. 113 Tuntutan
116 BAB. 114 Berharap
117 BAB. 115 Aneh
118 BAB. 116 Rencana
119 BAB. 117 Berpisah lagi
120 Promo karya baru.
121 BAB. 118 End
122 Promo Karya Baru
123 Promo Karya Baru
Episodes

Updated 123 Episodes

1
BAB. 1 Bahan Bakar
2
BAB. 2 Hilang
3
BAB. 3 Meremehkan
4
BAB. 4 Perkenalan
5
BAB. 5 Memantaskan
6
BAB. 6 Tidur satu kamar
7
BAB. 7 Tak Sebanding
8
BAB. 8 Rumah tinggal
9
BAB. 9 Obrolan Riza
10
BAB. 10 Memulai hari
11
BAB. 11 Pertemuan keluarga
12
BAB. 12 Diam
13
BAB. 13 Sakit
14
BAB. 14 Isi hati
15
BAB. 15 Berusaha dekat
16
BAB. 16 Hadiah
17
BAB. 17 Tali sepatu
18
BAB. 18 Kedatangan mertua
19
BAB. 19 Melarang
20
BAB. 20 Penawaran
21
BAB. 21 Gaduh
22
BAB. 22 Labil
23
BAB. 23 Rayuan
24
BAB. 24 Masa lalu
25
BAB. 25 Syarat
26
BAB. 26 Pesan
27
BAB. 27 Tragedi
28
BAB. 28 Pengakuan
29
BAB. 29 Kedekatan
30
BAB. 30 Takut
31
BAB. 31 Sisi gelap
32
BAB. 32 Hukuman
33
BAB. 33 Serba serbi
34
BAB. 34 Berita
35
BAB. 35 Ipar adalah maut
36
BAB. 36 Bertemu lagi
37
BAB. 37 Zavier zayden
38
BAB. 38 Pulang
39
BAB. 39 Kabar
40
BAB. 40 Rumah sakit
41
BAB. 41 Cemburu
42
BAB. 42 Mita & Galina
43
BAB. 43 Terbongkar
44
BAB. 44 Keseleo
45
BAB. 45 Debat
46
BAB. 46 Memulai
47
BAB. 47 Saran Ara
48
BAB. 48 Perpisahan
49
BAB. 49 Ungkapan Antonio
50
BAB. 50 Viona
51
BAB. 51 Ras tertinggi
52
BAB. 52 Penawaran
53
BAB. 53 Meminta ijin
54
BAB. 54 Keputusan
55
BAB. 55 Berbeda Arah
56
BAB. 56 Jebakan
57
BAB. 57 Terusik kembali
58
BAB. 58 Melebur
59
BAB. 59 Penjelasan
60
BAB. 60 Misi menyatukan
61
BAB. 61 Saingan
62
BAB. 62 Harapan
63
BAB. 63 Bintang lima
64
BAB. 64 Sandiwara
65
BAB. 65 Bersama
66
Promo Karya Baru
67
BAB. 66 Sakit
68
BAB. 67 Sakit lagi
69
BAB. 68 Umpatan
70
BAB. 69 Kabar baik
71
BAB. 70 Rumpi pagi
72
BAB. 71 Kontrol
73
BAB. 72 Perasa
74
BAB. 73 Ngidam
75
BAB. 74 Kecelakaan
76
BAB. 75 Tersaingi
77
BAB. 76 Obrolan plus plus
78
BAB. 77 Pesan Riza
79
BAB. 78 Hukuman Zavier
80
BAB. 79 Rindu menggebu
81
BAB. 80 Salah sangka
82
BAB. 81 Manja
83
BAB. 82 Cerita sebelum tidur
84
BAB. 83 Ketahuan
85
BAB. 84 Tamu
86
BAB. 85 Tidak mengijinkan
87
BAB. 86 Hidup dan Mati
88
BAB. 87 Diratukan
89
BAB. 88 Posesif
90
BAB. 89 Baby eL
91
BAB. 90 Family time
92
BAB. 91 Sampai menua
93
BAB. 92 Real story
94
BAB. 93 Ultah
95
BAB. 94 Mengubah
96
BAB. 95 Di duakan
97
BAB. 96 Menikah
98
BAB. 97 Digigit nyamuk
99
BAB. 98 Tidak suka
100
BAB. 99 Mengalah
101
BAB. 100 Iri waktu
102
BAB. 101 Drop
103
BAB. 102 Tanda tanda
104
BAB. 103 Kabar baik
105
BAB. 104 Menerka nerka
106
BAB. 105 Nyantri
107
BAB. 106 Rahasia
108
BAB. 107 Terbongkar
109
BAB. 108 Leon
110
BAB. 109 Kemantapan Hati
111
Promo Karya Baru
112
BAB. 110 Kedekatan
113
BAB. 111 Menunggu
114
BAB. 112 Eleana
115
BAB. 113 Tuntutan
116
BAB. 114 Berharap
117
BAB. 115 Aneh
118
BAB. 116 Rencana
119
BAB. 117 Berpisah lagi
120
Promo karya baru.
121
BAB. 118 End
122
Promo Karya Baru
123
Promo Karya Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!