Hari pernikahan
Tania sudah siap dengan pakaian pengantinnya,tampak cantik dan anggun.dengan polesan hiasan yang natural ini permintaan dari Tania tapi hasilnya Sunggul sempurna sekali.
"Udah dasar nya emang cantik cin,poles dikit aura nya langsung terlihat.perfect pokoknya,puji seorang waria yang merias Tania hari ini.
"Makasih Bunda Ocha"ucap Tania
terlihat akrab sekali mereka padahal baru ketemu soalnya Tania merasa bunda Ocha sangat lucu dan asik diajak ngobrol.
Waktu menunjukan pukul 9 pagi.
Paman Luhan dan Bi Ranti segera bersiap-siap menyambut kedatangan keluarga Mahardika dengan perasaan gugup.
"Arka mana ?Paman Luhan mencari keberadaan anaknya karena dari pagi dia tak melihat kehadiran Arka bahkan saat sarapan.
"Anak itu keras kepala Mas,Aku sudah suruh bersiap malah ngajak bertengkar pagi ini.
"Semakin besar tingkahnya udah mulai berani melawan mamanya".Bi Ranti mengadu pada suaminya tentang kelakuan anaknya,padahal dia yang memicu pertengkaran karena Arka meminta kembali ponselnya.
"Itu sifat turunan dari gen mu jangan salahkan anakmu,tuduh paman Luhan kepada Istrinya
Di tuduh seperti itu Bi Ranti tentu saja marah.untung saja masih bisa menahannya
muka nya sudah merah padam.
Paman Luhan segera mengubah topik pembicaraan nya.karena terlihat sekali Bi Ranti menahan kesal dengan wajah yang ditekuk.
"Apa tanggapan mereka tentang keluarga kita yang sederhana ini ya Ranti?
Luhan bertanya pada istrinya
"Entah lah!!!!!,Bi Ranti sedikit mengangkat bahunya "Aku tidak terlalu perduli masalah ini,sekarang Tania akan menikah dengan orang kaya,keberuntungan besar buat kita.nada suaranya masih terdengar marah
"Lagi pula aku memesan baju khusus buat kita pada butik ternama di kota ini harganya juga bersaing,Bi Ranti terlihat angkuh dengan ucapannya.
"Berapa uang yang kamu habiskan Ranti!!!!
"Kenapa makin hari kamu boros sekali.Aku tidak mau berurusan sama rentenir lagi,setidaknya gunakan uang itu menambah modal kita.
"Lho kok marah,ini aku lakuin supaya keluarga kita tidak dipandang rendah oleh mereka.Ranti mulai kesal lagi.
Mendengar ucapan Istrinya paman Luhan hanya menggelengkan kepalanya.
"Sebaiknya mas yang panggil Sianak keras kepala itu,sebenarnya itu turunan sifatmu juga,Bi Ranti membalas ucapan suaminya tadi.
Terdengar suara mobil berhenti di halaman Rumah.
"Mas,keluarga Mahardika sepertinya sudah datang,nanti aja panggil Arkanya,kita sambut mereka dulu.Bi Ranti menarik tangan suaminya saat ingin pergi menemui Arka.
Hanya ada keluarga pak Luhan mereka memang tidak punya sanak saudara di kota ini hanya beberapa kenalan dan mereka tidak bisa mengundangnya.tetangg pun tidak mereka undang atas permintaan kakek Royan.
Kakek Royan keluar dengan bantuan Asisten nya Sarko,disusul sama Om Danian dan Tante Bela.
Randi dan Rosi juga dengan cepat turun dari mobil,Sarko segera membuka pintu mobil buat Alvaro ,yang masih mematung dan banyak berdiam diri selama perjalanan.
"Lihat lah,Anak kita terlihat sekali wajahnya menampakan kesedihan dan keterpaksaan,dia tidak bahagia dengan pernikahannya pah,Rosi terlihat merasa bersalah pada putranya tapi tak bisa berbuat apa-apa untuk membantunya.
"Diam lah mah,kalo sampai terdengar papa kita bisa benar kehilangan semua.
Rosi langsung menutup mulutnya saat mendengar ucapan suaminya.
"Selamat datang Tuan Royan Mahardika dan keluarga,sambut Paman Luhan dan Bibi Ranti.
"Silahkan masuk semua saya sudah siapkan.senyum bahagia Bibi Ranti mengembang di bibirnya.
Hanya kakek yang menyambut senyum Bi Ranti yang lain hanya bersikap datar dan dingin.
"Cihhhh orang kaya sombong ini!!! umpat Bi Ranti dalam hati.
keluarga Tuan Mahardika segera masuk bersama pak penghulu yang mereka bawa
ada beberapa seserahan untuk calon menantu mereka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 263 Episodes
Comments
Ermalina
SMG yg terbaik buat Tania,🤗🥰
2021-09-12
0
Iba Shayra
bkin tania bhagia thor
2021-08-06
0
Juliezaskia
penasaran sm vano pas pertama liat tania🤔🤔
2021-07-26
1