WSTM Bab 5 - Ledakan Bom

120 juta!

150 juta!

160 juta!

200 juta!

Harga terus bergulir untuk memperebutkan gadis di dalam sangkar tersebut, tiap nominal yang tersebut air mata Ainsley jatuh tak terkendali.

Sementara semua orang makin bersemangat untuk menjadikannya hak milik.

Ainsley adalah anak yang sangat cantik, dua matanya yang berwarna biru bak lautan yang begitu indah. Parasnya pun tak kalah menawan, semakin dewasa maka Ainsley akan semakin terlihat semakin cantik. Para pria yang menawarkan harga sudah tak sabar menjadikan gadis itu sebagai budak nafsu mereka kelak.

Harga yang kini mereka tawarkan akan sepadan dengan mendapatkan kesempurnaan yang di miliki oleh Ainsley.

Dan melihat orang berlomba-lomba mendapatkan Ainsley, Damian hanya mampu mengepalkan kedua tangannya kuat. Dia bahkan sudah coba mendobrak sangkarnya sendiri untuk keluar dan menyelamatkan Ainsley, namun berakhir sangkarnya yang dicambuk oleh salah satu penjaga.

Kemarahan Damian tersebut justru jadi bahan tertawaan semua orang, jadi makin bersemangat untuk mendapatkan gadis cantik tersebut.

"400 juta!"

Akhirnya harga akhir terdengar menggema. Tak ada lagi sahutan yang bersuara di dalam ruang lelang tersebut. Sampai akhirnya terdengar suara palu tanda keputusan akhir telah diambil.

"400 juta! Terjual!!" ucap sang pemimpin lelang tersebut.

Beberapa penjaga mulai mendekati sangkar Ainsley. Sementara sang pembeli tersenyum miring melihat barangnya yang begitu mulus.

"Aku akan membawanya pergi malam ini juga," ucap pria itu, merasa begitu puas.

"Tidak! Aku tidak mau pergi! Kak DAMIAN!" pekik Ainsley saat itu tubuhnya mulai ditarik dari dalam sangkar.

"Ainsley!" pekik Damian pula, dia menjulurkan tangannya keluar seolah bisa bersambut. Padahal jarak diantara mereka begitu jauh.

"Kak Damian! Tolong aku KAK!!" teriak Ainsley sampai suaranya habis. Kesakitan yang akan dia ingat seumur hidup.

Sebanyak apapun mereka berteriak namun tak ada satupun pertolongan yang datang, sampai akhirnya Ainsley berhasil dibawa pergi oleh sang pembeli.

Damian ambruk, hanya mampu terduduk di dalam sangkarnya sendiri.

"Baiklah Tuan-tuan, kini kita lanjutkan lelang berikutnya," ucap sang pemimpin acara, setelah cukup lama terjeda karena berontak dua bocah tersebut.

Hendy yang duduk di sudut ruangan sudah berulang kali memberi isyarat agar acara lelang dilanjutkan.

"Anak ini sangat sehat dan begitu tampan, dari mata sampai sum-sumnya memiliki harga jual yang sangat tinggi. Harga akan ku buka dari 100 juta!"

BRAK!! Tiba-tiba pintu didobrak dan suara tembakan mulai menggema.

DOR!

DOR!!

Serangan keluarga Lynford akhirnya tiba di tempat pelelangan tersebut. Tempat telah di kepung bahkan Hendy tak menemukan celah untuk kabur.

Sementara anak buah Hendy dan para bajingan pembeli anak sibuk menyelamatkan diri sendiri, tak ada yang mempersdulikan Damian di dalam sangkar.

"Damian!" pekik Daddy Damian - Bastian Lynford, dia berlari dan coba membuka sangkar besi tersebut, tapi entah kuncinya dimana. Sementara keadaan di dalam sana masih tak terkendali.

"Dad kejar Ainsley Dad! Selamatkan Ainsley!" mohon Damian, dia justru mengingat Ainsley dibanding memikirkan dirinya sendiri. Damian bahkan bercucuran air mata ketika mengucapkan permohonan tersebut.

Tapi Daddy Bastian tak begitu mendengarkan ucapannya, Daddy Bastian justru berlari mencari alat yang bisa dia gunakan untuk membuka sangkar tersebut, sampai akhirnya seorang anak buah bergerak untuk menggunakan kursi memukul kunci sangkar itu.

BRAK! Pukulan keras itu akhirnya membuahkan hasil, sangkar Damian terbuka dan Daddy Bastian memeluk anaknya dengan erat.

"Dad! ayo selamatkan Ainsley!" mohon Damian dengan suara yang lebih tinggi.

Namun belum sempat Daddy Bastian menjawab, sudah terdengar suara teriakan dari salah satu anak buah. "Tuan, kita harus segera pergi! Penjahat itu mengaktifkan Bom dalam 20 detik!"

Deg!

Tak ada waktu untuk negosiasi, pada akhirnya Daddy Bastian menggendong sang anak dan segera berlari keluar dari tempat tersebut.

1 detik

2 detik

3 detik

Hingga tiba di detik ke 20.

DUAR!! 3 ledakan Bom terdengar menggelegar, sampai menghancurkan tempat tersebut, penjara bawah tanah, tempat pelelangan dan kedai makanan. Tak ada satupun yang terselamatkan.

Hendy sengaja menghapus semua jejak untuk melindungi para kliennya, dan dia pun lebih pilih mati daripada harus berhadapan dengan hukum.

Di pinggiran ledakan Bom tersebut, Damian menatap reruntuhan bangunan dengan tatapan kosong.

Ledakan yang seolah menghapus semua jejak Ainsleynya.

Terpopuler

Comments

Leng Loy

Leng Loy

Habis sudah 😭

2024-04-25

0

Kenzi Kenzi

Kenzi Kenzi

terkubur semuanya

2024-03-29

0

💗AR Althafunisa💗

💗AR Althafunisa💗

Anak-anak yang dipenjara 😭😭😭😭💔💔💔💔💔

2024-03-25

0

lihat semua
Episodes
1 WSTM Bab 1 - Ainsley
2 WSTM Bab 2 - Damian Lynford
3 WSTM Bab 3 - Hanya Mampu Meniupnya
4 WSTM Bab 4 - 100 Juta
5 WSTM Bab 5 - Ledakan Bom
6 WSTM Bab 6 - Helena Pedrox
7 WSTM Bab 7 - Penari Striptis
8 WSTM Bab 8 - Tuan Ingin Tidur Denganku?
9 WSTM Bab 9 - Apa Aku Boleh Menciummu?
10 WSTM Bab 10 - Pelanggan Tetap
11 WSTM Bab 11 - Silahkan Dibuka
12 WSTM Bab 12 - Ains dan Ford
13 WSTM Bab 13 - Atur Saja Dengan Pak Juan
14 WSTM Bab 14 - Hidup Ainsley
15 WSTM Bab 15 - Tentang Tuan Ford dan Pekerjaan
16 WSTM Bab 16 - Kenapa Tuan Seolah Sangat Menginginkanku?
17 WSTM Bab 17 - Wanita Sang Tuan Muda
18 WSTM Bab 18 - Mulai Dicurigai
19 WSTM Bab 19 - Waktu Ainsley Masih Milik Damian
20 WSTM Bab 20 - Pilihan Yang Bagus
21 WSTM Bab 21 - Pasta, Senja dan Rasa Nyaman
22 WSTM Bab 22 - Mommy?
23 WSTM Bab 23 - Di Bawah Meja
24 WSTM Bab 24 - Makin Sayang
25 WSTM Bab 25 - Kenapa Memakai Topeng?
26 WSTM Bab 26 - Tidak Ingin Percaya Lagi
27 WSTM Bab 27 - Yang Paling Sedih
28 WSTM Bab 28 - Aku Yang Sudah Membantumu Sembuh
29 WSTM Bab 29 - Mungkin Aku Salah Dengar
30 WSTM Bab 30 - Harus Mengambil Langkah
31 WSTM Bab 31 - Rahasia
32 WSTM Bab 32 - Siapa Wanita Itu?
33 WSTM Bab 33 - Merasa Mual
34 WSTM Bab 34 - Lakukan Dengan Elegan
35 WSTM Bab 35 - Zen Minimarket
36 WSTM Bab 36 - Yang Layak Jadi Calon Istrimu
37 WSTM Bab 37 - Hawanya Berbeda
38 WSTM Bab 38 - Tarik Dan Ulur
39 WSTM Bab 39 - Masih Abu-abu
40 WSTM Bab 40 - Tanda Kesombongan
41 WSTM Bab 41 - Ketahuan Selingkuh
42 WSTM Bab 42 - Menutup Mata
43 WSTM Bab 43 - Ada Atau Tidak
44 WSTM Bab 44 - Mencari Bukti
45 WSTM Bab 45 - Sudah Tidak Berlaku
46 WSTM Bab 46 - Membantu Ains
47 WSTM Bab 47 - Apa Dia Akan Kecewa Padaku?
48 WSTM Bab 48 - Mata Berwarna Biru
49 WSTM Bab 59 - Pertemuan Pertama
50 WSTM Bab 50 - Serendah Itukah?
51 WSTM Bab 51 - Kehabisan Cara
52 WSTM Bab 52 - Mendramatisir Keadaan
53 WSTM Bab 53 - Di Luar Kendali
54 WSTM Bab 54 - Ainsley Mu
55 WSTM Bab 55 - Keluarga Yang Ainsley Ciptakan
56 WSTM Bab 56 - Telah Terhubung Sejak Lama
57 WSTM Bab 57 - Ini Tidak Mungkin
58 WSTM Bab 58 - Kebahagiaan Yang Hakiki
59 WSTM Bab 59 - Sederhana, Tapi Manis Sekali
60 WSTM Bab 60 - Calon Istri
61 WSTM Bab 61 - Dua Pilihan
62 WSTM Bab 62 - Sang Pewaris
63 WSTM Bab 63 - Pusat Pelampiassannya
64 WSTM Bab 64 - Kita Ubah Tempat Pertemuannya
65 WSTM Bab 65 - Berlari, Menangis dan Tertawa
66 WSTM Bab 66 - Seperti Kemarin
67 WSTM Bab 67 - Boleh Aku Menginap, Zen?
68 WSTM Bab 68 - Permintaan Sangat Banyak
69 WSTM Bab 69 - Hawa Pertemanan
70 WSTM Bab 70 - Wanita Yang Kehormatannya Ingin Kujaga
71 WSTM Bab 71 - Tantangan
72 WSTM Bab 72 - Keutuhan Keluarga
73 WSTM Bab 73 - Jawaban Yang Sebenarnya
74 WSTM Bab 74 - Ains, kamu menangis?
75 WSTM Bab 75 - Jangan Terpengaruh Apapun
76 WSTM Bab 76 - Tidak Pernah Meminta
77 WSTM Bab 77 - Trauma
78 WSTM Bab 78 - Aku Baik-baik Saja
79 WSTM Bab 79 - Sangat Kecewa
80 WSTM Bab 80 - Hanya Bisa Menunduk
81 WSTM Bab 81 - BUGH!
82 WSTM Bab 82 - Keyakinan Daddy Bastian
83 WSTM Bab 83 - Wajah Asli
84 WSTM Bab 84 - Tak Ingin Kalah Bicara
85 WSTM Bab 85 - Sengaja Menunda
86 WSTM Bab 86 - Tumben Datang
87 WSTM Bab 87 - Harusnya Ini Jadi Kejutan
88 WSTM Bab 88 - Sangat Bahagia
89 WSTM Bab 89 - Diamlah Dulu
90 WSTM Bab 90 - Di Tahap Paling Percaya
91 WSTM Bab 91 - Hanya Hayalanmu Saja
92 WSTM Bab 92 - Surat Undangan Pernikahan
93 WSTM Bab 93 - Tertampar Oleh Kenyataan
94 WSTM Bab 94 - Calon Suamiku Sangat Posesif
95 WSTM Bab 95 - Seperti Ratu
96 Anak Genius Kesempatan Kedua
97 WSTM Bab 96 - Cantik
98 WSTM Bab 97 - Melanjutkan Aktivitas
99 WSTM Bab 98 - Bukan Tandingan Kita
100 WSTM Bab 99 - Semua Pertanyaan Aurora
101 WSTM Bab 100 - Kesepian Yang Menyiksa
102 WSTM Bab 101 - Percayalah Pada Daddy
103 WSTM Bab 102 - Gadis Cengeng
104 WSTM Bab 103 - Keluarga Yang Utuh
105 WSTM Bab 104 - Semoga
106 WSTM Bab 105 - Aku Dipaksa Kak Ains
107 WSTM Bab 106 - Spesial Zen & Rachel 'Kasmaran'
108 WSTM Bab 107 - Selalu Luluh
109 WSTM Bab 108 - Anak Yatim Piatu Milik Tuan Muda
110 Secret Agreement
111 Back To The Past
112 Terjerat Dosen Galak
Episodes

Updated 112 Episodes

1
WSTM Bab 1 - Ainsley
2
WSTM Bab 2 - Damian Lynford
3
WSTM Bab 3 - Hanya Mampu Meniupnya
4
WSTM Bab 4 - 100 Juta
5
WSTM Bab 5 - Ledakan Bom
6
WSTM Bab 6 - Helena Pedrox
7
WSTM Bab 7 - Penari Striptis
8
WSTM Bab 8 - Tuan Ingin Tidur Denganku?
9
WSTM Bab 9 - Apa Aku Boleh Menciummu?
10
WSTM Bab 10 - Pelanggan Tetap
11
WSTM Bab 11 - Silahkan Dibuka
12
WSTM Bab 12 - Ains dan Ford
13
WSTM Bab 13 - Atur Saja Dengan Pak Juan
14
WSTM Bab 14 - Hidup Ainsley
15
WSTM Bab 15 - Tentang Tuan Ford dan Pekerjaan
16
WSTM Bab 16 - Kenapa Tuan Seolah Sangat Menginginkanku?
17
WSTM Bab 17 - Wanita Sang Tuan Muda
18
WSTM Bab 18 - Mulai Dicurigai
19
WSTM Bab 19 - Waktu Ainsley Masih Milik Damian
20
WSTM Bab 20 - Pilihan Yang Bagus
21
WSTM Bab 21 - Pasta, Senja dan Rasa Nyaman
22
WSTM Bab 22 - Mommy?
23
WSTM Bab 23 - Di Bawah Meja
24
WSTM Bab 24 - Makin Sayang
25
WSTM Bab 25 - Kenapa Memakai Topeng?
26
WSTM Bab 26 - Tidak Ingin Percaya Lagi
27
WSTM Bab 27 - Yang Paling Sedih
28
WSTM Bab 28 - Aku Yang Sudah Membantumu Sembuh
29
WSTM Bab 29 - Mungkin Aku Salah Dengar
30
WSTM Bab 30 - Harus Mengambil Langkah
31
WSTM Bab 31 - Rahasia
32
WSTM Bab 32 - Siapa Wanita Itu?
33
WSTM Bab 33 - Merasa Mual
34
WSTM Bab 34 - Lakukan Dengan Elegan
35
WSTM Bab 35 - Zen Minimarket
36
WSTM Bab 36 - Yang Layak Jadi Calon Istrimu
37
WSTM Bab 37 - Hawanya Berbeda
38
WSTM Bab 38 - Tarik Dan Ulur
39
WSTM Bab 39 - Masih Abu-abu
40
WSTM Bab 40 - Tanda Kesombongan
41
WSTM Bab 41 - Ketahuan Selingkuh
42
WSTM Bab 42 - Menutup Mata
43
WSTM Bab 43 - Ada Atau Tidak
44
WSTM Bab 44 - Mencari Bukti
45
WSTM Bab 45 - Sudah Tidak Berlaku
46
WSTM Bab 46 - Membantu Ains
47
WSTM Bab 47 - Apa Dia Akan Kecewa Padaku?
48
WSTM Bab 48 - Mata Berwarna Biru
49
WSTM Bab 59 - Pertemuan Pertama
50
WSTM Bab 50 - Serendah Itukah?
51
WSTM Bab 51 - Kehabisan Cara
52
WSTM Bab 52 - Mendramatisir Keadaan
53
WSTM Bab 53 - Di Luar Kendali
54
WSTM Bab 54 - Ainsley Mu
55
WSTM Bab 55 - Keluarga Yang Ainsley Ciptakan
56
WSTM Bab 56 - Telah Terhubung Sejak Lama
57
WSTM Bab 57 - Ini Tidak Mungkin
58
WSTM Bab 58 - Kebahagiaan Yang Hakiki
59
WSTM Bab 59 - Sederhana, Tapi Manis Sekali
60
WSTM Bab 60 - Calon Istri
61
WSTM Bab 61 - Dua Pilihan
62
WSTM Bab 62 - Sang Pewaris
63
WSTM Bab 63 - Pusat Pelampiassannya
64
WSTM Bab 64 - Kita Ubah Tempat Pertemuannya
65
WSTM Bab 65 - Berlari, Menangis dan Tertawa
66
WSTM Bab 66 - Seperti Kemarin
67
WSTM Bab 67 - Boleh Aku Menginap, Zen?
68
WSTM Bab 68 - Permintaan Sangat Banyak
69
WSTM Bab 69 - Hawa Pertemanan
70
WSTM Bab 70 - Wanita Yang Kehormatannya Ingin Kujaga
71
WSTM Bab 71 - Tantangan
72
WSTM Bab 72 - Keutuhan Keluarga
73
WSTM Bab 73 - Jawaban Yang Sebenarnya
74
WSTM Bab 74 - Ains, kamu menangis?
75
WSTM Bab 75 - Jangan Terpengaruh Apapun
76
WSTM Bab 76 - Tidak Pernah Meminta
77
WSTM Bab 77 - Trauma
78
WSTM Bab 78 - Aku Baik-baik Saja
79
WSTM Bab 79 - Sangat Kecewa
80
WSTM Bab 80 - Hanya Bisa Menunduk
81
WSTM Bab 81 - BUGH!
82
WSTM Bab 82 - Keyakinan Daddy Bastian
83
WSTM Bab 83 - Wajah Asli
84
WSTM Bab 84 - Tak Ingin Kalah Bicara
85
WSTM Bab 85 - Sengaja Menunda
86
WSTM Bab 86 - Tumben Datang
87
WSTM Bab 87 - Harusnya Ini Jadi Kejutan
88
WSTM Bab 88 - Sangat Bahagia
89
WSTM Bab 89 - Diamlah Dulu
90
WSTM Bab 90 - Di Tahap Paling Percaya
91
WSTM Bab 91 - Hanya Hayalanmu Saja
92
WSTM Bab 92 - Surat Undangan Pernikahan
93
WSTM Bab 93 - Tertampar Oleh Kenyataan
94
WSTM Bab 94 - Calon Suamiku Sangat Posesif
95
WSTM Bab 95 - Seperti Ratu
96
Anak Genius Kesempatan Kedua
97
WSTM Bab 96 - Cantik
98
WSTM Bab 97 - Melanjutkan Aktivitas
99
WSTM Bab 98 - Bukan Tandingan Kita
100
WSTM Bab 99 - Semua Pertanyaan Aurora
101
WSTM Bab 100 - Kesepian Yang Menyiksa
102
WSTM Bab 101 - Percayalah Pada Daddy
103
WSTM Bab 102 - Gadis Cengeng
104
WSTM Bab 103 - Keluarga Yang Utuh
105
WSTM Bab 104 - Semoga
106
WSTM Bab 105 - Aku Dipaksa Kak Ains
107
WSTM Bab 106 - Spesial Zen & Rachel 'Kasmaran'
108
WSTM Bab 107 - Selalu Luluh
109
WSTM Bab 108 - Anak Yatim Piatu Milik Tuan Muda
110
Secret Agreement
111
Back To The Past
112
Terjerat Dosen Galak

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!