Raka yang penasaran dimana keberadaan Dini memutuskan untuk membuka kamar mandi.
"Arrggggghhhhh"
Dini kaget sontak menutup tubuh polosnya dengan kedua telapak tanganya. Raka yang tercengang dengan apa yg dia liat tak berkedip sedikitpun.
"Ngapain masuk sih, orang lagi mandi juga ah" Dini berbicara dengan membalikan badanya agar tidak ditatap Raka terus.
"Ngapain malu? Lagian udah sah ini kan klo mau ngapa-ngapain juga" dari wajah Raka terbitlah senyum yang aneh (maksudnya senyum mesum ya hihi 🙈)
Tok Tok
"Dini..Raka, kalian ngapain sih lama banget" ucap Dewi yang kesal karna 15menit menunggu meraka berdua tidak turun.
"Dini masih mandi" jawab Raka yang kesal karna menganggu kesenanganya.
Dini yang kaget langsung menarik selimut untuk menutupin tubuh polos itu. Dini mengisaratkan tanganya untuk menyuruh Raka bangun dari tubuhnya. Setelah Raka bangun dan Dini langsung lari mencari baju ganti.
"Ngapain kesini bukannya keluar?" Dini heran karna Raka mendekatinya ke lemari.
"Ya mau ganti baju lah,,, tuh lihat basah semua". Raka menunjuk baju dan celananya basah karna memeluk Dini saat mandi.
"Temen kamu tuh rese banget sih, gak tau apa adik aku di bawah sini udah keras". ucap Raka dengan bibir nya maju beberapa centi.
"Duh kasian banget sih,, sabar ya kamu" tangam dini yang nakal menyentuk bagian bawah Raka dan langsung berlari keluar kamar.
"Yangg ihh, tangung jawab ya nanti malam" senyum mesum kembali terbit di wajah Raka.
**
Dini yang telah berlari menuruni tangga langsung menemui teman-temanya diruang tamu. Duduk disofa yg kosong, tak lama Raka menyusul Dini dan duduk di sampingnya.
"Kalian tuh abis ngapain sih?" Tanya Dewi kembali karna dia masih penasaran apa yang membuat Dini dan Raka lama turun.
"Tadi gue masih mandi, eh dia bukanya bilangin kalian udah pada dateng malah diem ajh" tunjuk Dini menyalahkan Raka.
"Mandi apa mandi? Masa iya sampe si Raka ganti baju sih" tanya Dea yang jail
"Kepo banget lu" Dini menjawab dengan sentilan di kening Dea.
"Udah mending kita beres-beres di taman samping" ajak Dini lalu beranjak dari duduknya dan di ikuti oleh teman-temanya.
Setelah merapihkan dan tanpa sadar waktunya bulan muncul mereka langsung memulai acara bakar-bakar.
Raka dan Adi berdiri di panggangan, Dea dan Mela membuat bumbu-bumbu, Bunda dan Bi ijah membuat minuman sedangkan Dini bernyani dengan petikan gitar Dewi. Setalah merasa haus Dini menghentikan nyanyianya dan mengambil minuman yang di buat oleh bunda Risa.
"Bun,, Ayah sama Abang mana kok gak kelihatan?" tanya Dini yang menanyakan keberadaan ayahnya, pasalnya saat ada teman-temanya kumpul begini ayah dan abangya lah yang paling heboh.
"Ayah masih ada kerjaan,,Kalau abang katanya tadi udah di perjalanan". Tak lama bunda berbicara terdengan suara klakson mobil dan tak lama Rendra muncul dan mangsung menhampiri Bunda Risa.
"Nah kebetulan nih Abang haus" dengan cepat Rendra menghabiskan minuman dengan sekali tegugkan
"Eh ada acara apa nih ko rame?" tanya Rendra yang memang tidak tau akan ada acara di rumahnya.
"Oh itu ada temen-temen gue bang, katanya mau numpang makan". jawab Dini dengan tanpa bersalah
"Ah berati ada yayang Dea dong" Renda yang tadinya ingin oergi ke taman samping manum di tahan oleh Dini dan menyuruhnya untuk mandi.
*
*
*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 74 Episodes
Comments
Restu Widhya
kayak pernah baca yang mirip kaya gini deh,
2024-12-14
0
Nurhamidah Deswandi
Author gajelas, ceritanya bertele²
2021-07-30
0
Alea venus graham
hahaha seru seru aku suka aku suka😂
2021-05-03
2