5. Rasa itu datang lagi.

Naomi terpaksa kembali lagi ke kamarnya, karena dia sudah tidak mengantuk lagi, Naomi membongkar kopernya yang belum sempat dia keluarkan semalam.

Dia menyusun pakaiannya kedalam lemari yang ada di walk in closet.

Dilemari ternyata sudah ada sebagian pakaian yang sudah digantung dan disusun rapi.

Dia tidak tahu itu pakaian siapa, dia tidak akan menggangu nya.

Dia menyusun pakaiannya disisi lain didalam lemari tersebut.

Setelah itu dia berganti pakaian, lalu berdandan apa adanya.

Dia melihat jam sepertinya sudah waktunya siap-siap untuk sarapan pagi.

Naomi memakai sepatu kets nya.

Kemudian Naomi turun untuk sarapan menuju ruang makan.

Sesampainya diruang makan ternyata Jacob telah ada duduk di kursi makan tengah membaca koran pagi.

Bibi koki dan dua pelayan wanita datang menyajikan sarapan pagi dimeja makan.

" Ini bekal anda Nona!" Bibi koki meletakkan bontot bekal Naomi diatas meja.

" Terimakasih Bi!" ucap Naomi.

" Sama-sama Nona!"

Kemudian ketiga pelayan tersebut bergegas pergi dari ruang makan kembali ke ruang belakang.

" Kenapa bawa bekal!" kata Jacob datar, melirik kearah bekal Naomi.

" Untuk makan siang dikampus kak!" kata Naomi tersenyum.

Jacob tidak bicara lagi setelah Naomi menjelaskan untuk apa dia bawa bekal.

" Sarapanlah!" kata Jacob.

Dia kemudian mulai sarapan, menyendok sarapannya dan perlahan mengunyah makanan tersebut.

" Baik kak!" jawab Naomi patuh.

Mereka pun sarapan dalam diam.

Jacob melirik kearah Naomi, melihat cara makan Naomi yang begitu cepat.

Dia heran melihat Naomi memiliki selera porsi makan yang banyak, tapi memiliki tubuh yang mungil dan ramping.

Dalam sekejap dia sudah menghabiskan sarapannya.

Meminum susu hangatnya dengan sekali teguk.

" Ayo, kuantar kekampus barumu!" kata Jacob.

Naomi mengikuti Jacob dari belakang.

Jalan dari ruang makan menuju pintu utama Mansion, rasanya sangat jauh menurut Naomi.

Naomi mengikuti langkah Jacob dari belakang, melihat langkah kaki panjang Jacob yang begitu gagah.

Jacob melangkah menuju mobil yang terparkir dihalaman Mansion.

Naomi pun tetap mengikuti langkah kaki Jacob tanpa melihat kekiri dan kanan, dia merasa perjalanan mereka sangat jauh menuju halaman Mansion.

Setelah sampai disamping mobil Jacob berbalik untuk melihat Naomi, tapi tiba-tiba...

Brukk!!

Naomi menabrak Jacob yang membalikkan badan menghadap kearahnya.

Naomi sangat terkejut, keningnya membentur dada Jacob yang kekar.

Dan membuat kening Naomi merasakan sakit, dia mendongak melihat kalau jaraknya dengan Jacob begitu rapat.

" Eh..!" Naomi sontak terkejut, dia tanpa sadar mencoba mendorong tubuh Jacob karena begitu kagetnya.

Dia merasa tidak sopan pada kakak iparnya, karena tubuhnya begitu rapat dengan tubuh Jacob.

Tapi malah dia yang oleng dan akan terjatuh terjerembab kebelakang.

Reflek tangan Jacob meraih pinggang Naomi, dan Naomi pun tidak jadi terjatuh.

Karena kejadian tak terduga itu membuat Naomi jadi masuk kedalam dekapan Jacob.

Tubuh Naomi sedikit jinjit akibat Jacob membawa Naomi kedalam dekapannya dengan berdiri tegak, itu untuk menstabilkan tubuh Jacob agar mereka tidak terjatuh.

Tubuh ramping Naomi terasa nyaman digenggam tangan Jacob yang besar.

Dan karena tubuh mereka yang merapat, Jacob dapat menciun aroma tubuh Naomi yang terasa begitu lembut.

Lagi-lagi tubuh Jacob bereaksi, sudah tiga tahun dia tidak merasakan perasaan ini.

Dan kedua tangan kecil Naomi yang bertengger didadanya membuat Jacob semakin bereaksi.

Oh, tidak! pikirnya, dia tidak percaya dengan apa yang telah dirasakannya saat ini.

Jacob mengerjapkan matanya, wajah Naomi yang merona semakin membuat dia hampir lupa diri.

Jacob melepaskan tangannya dari pinggang Naomi.

" Hati-hati kalau jalan, lihatlah sekeliling mu kalau lagi melangkah!" kata Jacob datar.

" Baik kak, maaf!" kata Naomi pelan, dia merasa bersalah.

" Masuklah!" Jacob membuka pintu mobil untuk Naomi.

Perlahan dengan wajah menunduk Naomi masuk kedalam mobil, dan kemudian disusul oleh Jacob.

" Jalan!" sahut Jacob pada sopirnya.

Mobil pun perlahan meninggalkan halaman Mansion.

Bersambung......

Terpopuler

Comments

Dewi Anggya

Dewi Anggya

masih flat blum ada kemajuan tp emg baru ketemu juga sich

2024-01-09

3

ɴᴏʟ

ɴᴏʟ

acieee...cieee... cukurukukkk

2024-01-06

0

Kalsum

Kalsum

mulai mencair

2024-01-03

0

lihat semua
Episodes
1 1. Rumah kakak ipar.
2 2. Bertemu kakak Ipar.
3 3. Aura Naomi.
4 4. Bangun pagi.
5 5. Rasa itu datang lagi.
6 6. Jacob yang dingin.
7 7. Melina si penggoda.
8 8. Jacob menjemput Naomi.
9 9. Kesalahan yang fatal.
10 10. Jaga Jarak.
11 11. Menabrak lagi.
12 12. Makan siang Jacob.
13 13. Rasa yang nyaman.
14 14. Mengajak ke pesta.
15 15. Naomi terlihat cantik.
16 16. Pesta.
17 17. Membantu Jacob.
18 18. Ciuman tidak langsung.
19 19. Merasa terlindungi.
20 20. Di cegat musuh.
21 21. Ciuman yang tidak disengaja.
22 22. Belum pernah disentuh.
23 23. Meradang.
24 24. Selamat tidur....
25 25. Mengurus Naomi.
26 26. Ketiduran lagi.
27 27. Tatapan permusuhan.
28 28. Jacob marah.
29 29. Hentikan aku.....
30 30. Gadis yang istimewa.
31 31. Rahasia Jacob.
32 32. Akan menikah lagi...
33 33. Karena aku telah menyentuhmu...
34 34. Dicegat lagi.
35 35. Don beraksi.
36 36. Naomi terancam.
37 37. Naomi shock.
38 38. Memastikannya.
39 39. Naomi bersemangat.
40 40. Tidak seperti biasanya.
41 41. Toko roti.
42 42. Jacob tidak senang.
43 43. Pertengkaran kecil.
44 44. Lagi-lagi bingung.
45 45. Pikiran negatif.
46 46. Jacob tidak senang.
47 47. Aku mencintaimu...
48 48. Mari kita menikah....
49 49. Hanya perlu menghabiskan uangku saja...
50 50. Dengan Naomi sungguh berbeda.
51 51. Tidak suka dimanfaatkan.
52 52. Gadis kecil.
53 53. Wanita tidak dikenal.
54 54. Meminta maaf.
55 55. Rencana malam pertama.
56 56. Terimakasih Nora.
57 57. Menjaga keselamatan Naomi.
58 58. Wanita depresi.
59 59. Jacob tumbang.
60 60. Hal yang wajar bagi pasangan hidup...
61 61. Kau sengaja sayang....
62 62. Malam pertama yang terlewat.
63 63. Cintaku hanya milik istriku....
64 64. Perjalanan bulan madu.
65 65. Bulan madu.
66 66. Saatnya kembali.
67 67. Pertemuan tidak diduga.
68 68. Setelah menikah, bukan milik diri sendiri lagi.
69 69. Kematian yang tidak wajar.
70 70. Menyelidiki kematian Nora.
71 71. Fakta kematian Nora.
72 72. Jacob yang kejam.
73 73. Putri yang lemah, ternyata....
74 74. Ruang penyekapan.
75 75. Tentang Naomi dan Nora.
76 76. Naomi marah.
77 77. Sejak kapan...
78 78. Nora memiliki rahasia.
79 79. Melakukan yang lebih kejam.
80 80. Tentang Nora menjadi putri orang kaya.
81 81. Kejadian tidak terduga, membuat rencana berhasil.
82 82. Tidak seperti biasanya.
83 83. Aku tidak ingin berbagi Milikku.
84 84. Wanita yang mirip.
85 85. Rencana pencarian orang tua Naomi.
86 86. Akhirnya bukti di dapatkan.
87 87. Aroma yang sangat enak.
88 88. Hasil tes positif dan 99,9%.
89 89. Kebenaran lain yang belum terungkapkan.
90 90. Akhirnya kebenaran terungkap.
91 91. Terimakasih sudah menjaga diri dengan baik.
92 92. Dua pria berbeda usia.
93 93. Ceo yang memiliki aturan.
94 94. Ke luar kota.
95 95. Aku bukan anak kecil...
96 96. Sentuh aku...
97 97. Masa lalu yang kelam.
98 98. Terapi.
99 99. Aku bukan anakmu.
100 100. Kesalahan masa lalu.
101 101. Istri penolong bagi suami.
102 102. Makan malam.
103 103. Berbagai masalah sepulang makan malam.
104 104. Orang tua tidak bermoral.
105 105. Phobia yang kembali datang lagi.
106 106. Akhirnya bertemu dengan penolong.
107 107. Naomi nyaris di culik.
108 108. Rencana pembalasan.
109 109. Amarah yang terlampiaskan.
110 110. Nak, kau mendengarkan....
111 111. Harus operasi...
112 112. Akhirnya Tuan Muda lahir.
113 113. Rumah di tepi taman. (Selesai)
Episodes

Updated 113 Episodes

1
1. Rumah kakak ipar.
2
2. Bertemu kakak Ipar.
3
3. Aura Naomi.
4
4. Bangun pagi.
5
5. Rasa itu datang lagi.
6
6. Jacob yang dingin.
7
7. Melina si penggoda.
8
8. Jacob menjemput Naomi.
9
9. Kesalahan yang fatal.
10
10. Jaga Jarak.
11
11. Menabrak lagi.
12
12. Makan siang Jacob.
13
13. Rasa yang nyaman.
14
14. Mengajak ke pesta.
15
15. Naomi terlihat cantik.
16
16. Pesta.
17
17. Membantu Jacob.
18
18. Ciuman tidak langsung.
19
19. Merasa terlindungi.
20
20. Di cegat musuh.
21
21. Ciuman yang tidak disengaja.
22
22. Belum pernah disentuh.
23
23. Meradang.
24
24. Selamat tidur....
25
25. Mengurus Naomi.
26
26. Ketiduran lagi.
27
27. Tatapan permusuhan.
28
28. Jacob marah.
29
29. Hentikan aku.....
30
30. Gadis yang istimewa.
31
31. Rahasia Jacob.
32
32. Akan menikah lagi...
33
33. Karena aku telah menyentuhmu...
34
34. Dicegat lagi.
35
35. Don beraksi.
36
36. Naomi terancam.
37
37. Naomi shock.
38
38. Memastikannya.
39
39. Naomi bersemangat.
40
40. Tidak seperti biasanya.
41
41. Toko roti.
42
42. Jacob tidak senang.
43
43. Pertengkaran kecil.
44
44. Lagi-lagi bingung.
45
45. Pikiran negatif.
46
46. Jacob tidak senang.
47
47. Aku mencintaimu...
48
48. Mari kita menikah....
49
49. Hanya perlu menghabiskan uangku saja...
50
50. Dengan Naomi sungguh berbeda.
51
51. Tidak suka dimanfaatkan.
52
52. Gadis kecil.
53
53. Wanita tidak dikenal.
54
54. Meminta maaf.
55
55. Rencana malam pertama.
56
56. Terimakasih Nora.
57
57. Menjaga keselamatan Naomi.
58
58. Wanita depresi.
59
59. Jacob tumbang.
60
60. Hal yang wajar bagi pasangan hidup...
61
61. Kau sengaja sayang....
62
62. Malam pertama yang terlewat.
63
63. Cintaku hanya milik istriku....
64
64. Perjalanan bulan madu.
65
65. Bulan madu.
66
66. Saatnya kembali.
67
67. Pertemuan tidak diduga.
68
68. Setelah menikah, bukan milik diri sendiri lagi.
69
69. Kematian yang tidak wajar.
70
70. Menyelidiki kematian Nora.
71
71. Fakta kematian Nora.
72
72. Jacob yang kejam.
73
73. Putri yang lemah, ternyata....
74
74. Ruang penyekapan.
75
75. Tentang Naomi dan Nora.
76
76. Naomi marah.
77
77. Sejak kapan...
78
78. Nora memiliki rahasia.
79
79. Melakukan yang lebih kejam.
80
80. Tentang Nora menjadi putri orang kaya.
81
81. Kejadian tidak terduga, membuat rencana berhasil.
82
82. Tidak seperti biasanya.
83
83. Aku tidak ingin berbagi Milikku.
84
84. Wanita yang mirip.
85
85. Rencana pencarian orang tua Naomi.
86
86. Akhirnya bukti di dapatkan.
87
87. Aroma yang sangat enak.
88
88. Hasil tes positif dan 99,9%.
89
89. Kebenaran lain yang belum terungkapkan.
90
90. Akhirnya kebenaran terungkap.
91
91. Terimakasih sudah menjaga diri dengan baik.
92
92. Dua pria berbeda usia.
93
93. Ceo yang memiliki aturan.
94
94. Ke luar kota.
95
95. Aku bukan anak kecil...
96
96. Sentuh aku...
97
97. Masa lalu yang kelam.
98
98. Terapi.
99
99. Aku bukan anakmu.
100
100. Kesalahan masa lalu.
101
101. Istri penolong bagi suami.
102
102. Makan malam.
103
103. Berbagai masalah sepulang makan malam.
104
104. Orang tua tidak bermoral.
105
105. Phobia yang kembali datang lagi.
106
106. Akhirnya bertemu dengan penolong.
107
107. Naomi nyaris di culik.
108
108. Rencana pembalasan.
109
109. Amarah yang terlampiaskan.
110
110. Nak, kau mendengarkan....
111
111. Harus operasi...
112
112. Akhirnya Tuan Muda lahir.
113
113. Rumah di tepi taman. (Selesai)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!