2. Bertemu kakak Ipar.

Naomi menggeser pintu balkon lebar-lebar, lalu dia pun melangkahkan kakinya keluar.

"Eh..ini teras ya, disini ada kursi untuk tidur!" gumam Naomi mendekati kursi malas.

Naomi meletakkannya bokongnya di kursi malas tersebut.

"Kursinya empuk!" bisiknya membaringkan tubuhnya.

Naomi tersenyum senang, ini sangat nyaman! bisik hatinya.

Naomi memejamkan matanya, dia menikmati angin yang terasa menerpa wajahnya.

Dia tersenyum merasa tidak percaya bisa duduk di atas rumah dan melihat ke bawah.

Tanpa sadar Naomi terbuai dengan angin yang berhembus, matanya perlahan terpejam dan dia pun tertidur.

Mungkin karena perjalanannya yang jauh membuat dia lelah, dan balkon terasa nyaman dengan kursi malas yang empuk.

Naomi terlelap sampai tidak menyadari kehebohan terjadi di dalam Mansion.

Semua orang mencari dirinya yang tidak menyadari tertidur di balkon kamar.

Jacob, suami almarhum kakak angkat Naomi, setelah pulang dari kantornya, langsung menanyakan keberadaan Naomi kepada para pelayan.

Pelayan sudah mencari Naomi di dalam kamarnya, tapi tidak menemukan Naomi.

Mereka tidak melihat Naomi ada di balkon, tubuh mungil Naomi ternyata tidak terlihat berbaring di atas kursi malas.

Jacob akhirnya memutuskan sendiri mencari ke kamar Naomi, memastikan apa yang di katakan para pelayan bahwa Naomi tidak ada didalam kamar.

Jacob membuka pintu kamar Naomi, memang kosong tidak ada Naomi.

Dia melihat kamar mandi yang terbuka, tidak ada juga di dalam.

Membuka ruang walk in closet, juga kosong.

Dia melihat ke arah balkon, pintu kaca tersebut sedikit terbuka dan tirai pintu terbuka lebar.

Naomi juga tidak ada di balkon.

Jacob berbalik dari jendela pintu balkon, tapi saat dia melangkah untuk meninggalkan kamar Naomi.

Dia merasa ada benda seperti baju di kursi malas balkon.

Jacob penasaran, dia membuka pintu kaca balkon lebar-lebar.

Dan melangkahkan kakinya ke balkon, dan dugaannya benar.

Naomi tertidur dengan nyenyak nya di kursi malas balkon, mulutnya sampai terbuka sedikit karena begitu nyenyak nya tidur.

Jacob menghela nafas lega.

Jacob memandang Naomi, terakhir kali dia bertemu dengan Naomi saat usia 15 tahun.

Dan kini Naomi telah tumbuh menjadi gadis manis dan cantik, tinggi tubuhnya hanya bertambah sedikit saja.

Rambut panjangnya terlihat indah, alis matanya juga indah, bulu matanya terlihat lentik.

Tiba-tiba Jacob mengedipkan matanya, dia seperti pria mesum yang mengagumi seorang gadis.

Semenjak istrinya meninggal, Jacob tidak pernah tertarik lagi untuk mendekatkan diri dengan wanita, dia tidak tahu entah kenapa bisa menutup diri pada wanita.

Bukan karena dia masih mencintai istrinya, sudah tiga tahun dia menduda, tidak ada niat di dalam hatinya untuk memulai hubungan yang baru dengan wanita lain.

Dia terkadang sudah lupa bagaimana dulu menjalin rasa cintanya kepada istrinya, dia disibukkan dengan pekerjaan sehingga rasa mencintai lama-kelamaan menjadi dingin didasar hatinya.

Banyak wanita terpesona akan ketampanan dan kekayaannya, tapi sedikitpun dia tidak ada berkeinginan untuk tertarik pada wanita-wanita tersebut.

Jacob perlahan mendekati Naomi yang tengah tertidur, ini sudah mulai menjelang malam Naomi harus di bangunkan.

"Naomi!" panggil Jacob, suara baritonnya terasa canggung memanggil nama Naomi.

Naomi tidak memberikan reaksi, dia masih terlelap dengan mulut yang sedikit terbuka.

Setelah Jacob mendekat pada Naomi, Jacob baru melihat dengan jelas air liur Naomi mengalir di sudut bibirnya.

Jacob tersenyum geli melihat pemandangan tersebut, sungguh lucu wajah imut Naomi dengan air liur yang mengalir di sudut bibirnya.

Jacob tanpa sadar ingin mengelap air liur Naomi tersebut, dan lagi-lagi Jacob mengedipkan matanya merasa terkejut dengan apa yang terjadi dengan dirinya.

Jacob dengan cepat mundur, dia seperti pria mesum.

Jacob berdehem keras.

"Ehem...Naomi!" panggilnya dengan datar.

Tidak ada respon.

Jacob terpaksa mendekat, dan mengguncang bahu Naomi.

"Naomi...bangun!"

Barulah Naomi bereaksi, dia membuka matanya perlahan.

Jacob melihat mata bening Naomi setelah terbuka, terlihat sangat indah.

"Kakak!" panggil Naomi baru tersadar siapa yang berdiri tidak jauh di sebelahnya.

"Kenapa tidur disini, Ayo masuk!" kata Jacob datar, lalu berbalik masuk kedalam kamar.

Naomi pun baru tersadar, ternyata dia ketiduran di balkon.

Bersambung....

Terpopuler

Comments

Dia Amalia

Dia Amalia

ileran mah cantik²😅😅😅

2025-01-13

1

aphrodite

aphrodite

ngeces😂😂😂

2024-11-09

0

Yurika23

Yurika23

idih jangan dielap ilernya atuh Jacob...

2024-09-27

0

lihat semua
Episodes
1 1. Rumah kakak ipar.
2 2. Bertemu kakak Ipar.
3 3. Aura Naomi.
4 4. Bangun pagi.
5 5. Rasa itu datang lagi.
6 6. Jacob yang dingin.
7 7. Melina si penggoda.
8 8. Jacob menjemput Naomi.
9 9. Kesalahan yang fatal.
10 10. Jaga Jarak.
11 11. Menabrak lagi.
12 12. Makan siang Jacob.
13 13. Rasa yang nyaman.
14 14. Mengajak ke pesta.
15 15. Naomi terlihat cantik.
16 16. Pesta.
17 17. Membantu Jacob.
18 18. Ciuman tidak langsung.
19 19. Merasa terlindungi.
20 20. Di cegat musuh.
21 21. Ciuman yang tidak disengaja.
22 22. Belum pernah disentuh.
23 23. Meradang.
24 24. Selamat tidur....
25 25. Mengurus Naomi.
26 26. Ketiduran lagi.
27 27. Tatapan permusuhan.
28 28. Jacob marah.
29 29. Hentikan aku.....
30 30. Gadis yang istimewa.
31 31. Rahasia Jacob.
32 32. Akan menikah lagi...
33 33. Karena aku telah menyentuhmu...
34 34. Dicegat lagi.
35 35. Don beraksi.
36 36. Naomi terancam.
37 37. Naomi shock.
38 38. Memastikannya.
39 39. Naomi bersemangat.
40 40. Tidak seperti biasanya.
41 41. Toko roti.
42 42. Jacob tidak senang.
43 43. Pertengkaran kecil.
44 44. Lagi-lagi bingung.
45 45. Pikiran negatif.
46 46. Jacob tidak senang.
47 47. Aku mencintaimu...
48 48. Mari kita menikah....
49 49. Hanya perlu menghabiskan uangku saja...
50 50. Dengan Naomi sungguh berbeda.
51 51. Tidak suka dimanfaatkan.
52 52. Gadis kecil.
53 53. Wanita tidak dikenal.
54 54. Meminta maaf.
55 55. Rencana malam pertama.
56 56. Terimakasih Nora.
57 57. Menjaga keselamatan Naomi.
58 58. Wanita depresi.
59 59. Jacob tumbang.
60 60. Hal yang wajar bagi pasangan hidup...
61 61. Kau sengaja sayang....
62 62. Malam pertama yang terlewat.
63 63. Cintaku hanya milik istriku....
64 64. Perjalanan bulan madu.
65 65. Bulan madu.
66 66. Saatnya kembali.
67 67. Pertemuan tidak diduga.
68 68. Setelah menikah, bukan milik diri sendiri lagi.
69 69. Kematian yang tidak wajar.
70 70. Menyelidiki kematian Nora.
71 71. Fakta kematian Nora.
72 72. Jacob yang kejam.
73 73. Putri yang lemah, ternyata....
74 74. Ruang penyekapan.
75 75. Tentang Naomi dan Nora.
76 76. Naomi marah.
77 77. Sejak kapan...
78 78. Nora memiliki rahasia.
79 79. Melakukan yang lebih kejam.
80 80. Tentang Nora menjadi putri orang kaya.
81 81. Kejadian tidak terduga, membuat rencana berhasil.
82 82. Tidak seperti biasanya.
83 83. Aku tidak ingin berbagi Milikku.
84 84. Wanita yang mirip.
85 85. Rencana pencarian orang tua Naomi.
86 86. Akhirnya bukti di dapatkan.
87 87. Aroma yang sangat enak.
88 88. Hasil tes positif dan 99,9%.
89 89. Kebenaran lain yang belum terungkapkan.
90 90. Akhirnya kebenaran terungkap.
91 91. Terimakasih sudah menjaga diri dengan baik.
92 92. Dua pria berbeda usia.
93 93. Ceo yang memiliki aturan.
94 94. Ke luar kota.
95 95. Aku bukan anak kecil...
96 96. Sentuh aku...
97 97. Masa lalu yang kelam.
98 98. Terapi.
99 99. Aku bukan anakmu.
100 100. Kesalahan masa lalu.
101 101. Istri penolong bagi suami.
102 102. Makan malam.
103 103. Berbagai masalah sepulang makan malam.
104 104. Orang tua tidak bermoral.
105 105. Phobia yang kembali datang lagi.
106 106. Akhirnya bertemu dengan penolong.
107 107. Naomi nyaris di culik.
108 108. Rencana pembalasan.
109 109. Amarah yang terlampiaskan.
110 110. Nak, kau mendengarkan....
111 111. Harus operasi...
112 112. Akhirnya Tuan Muda lahir.
113 113. Rumah di tepi taman. (Selesai)
Episodes

Updated 113 Episodes

1
1. Rumah kakak ipar.
2
2. Bertemu kakak Ipar.
3
3. Aura Naomi.
4
4. Bangun pagi.
5
5. Rasa itu datang lagi.
6
6. Jacob yang dingin.
7
7. Melina si penggoda.
8
8. Jacob menjemput Naomi.
9
9. Kesalahan yang fatal.
10
10. Jaga Jarak.
11
11. Menabrak lagi.
12
12. Makan siang Jacob.
13
13. Rasa yang nyaman.
14
14. Mengajak ke pesta.
15
15. Naomi terlihat cantik.
16
16. Pesta.
17
17. Membantu Jacob.
18
18. Ciuman tidak langsung.
19
19. Merasa terlindungi.
20
20. Di cegat musuh.
21
21. Ciuman yang tidak disengaja.
22
22. Belum pernah disentuh.
23
23. Meradang.
24
24. Selamat tidur....
25
25. Mengurus Naomi.
26
26. Ketiduran lagi.
27
27. Tatapan permusuhan.
28
28. Jacob marah.
29
29. Hentikan aku.....
30
30. Gadis yang istimewa.
31
31. Rahasia Jacob.
32
32. Akan menikah lagi...
33
33. Karena aku telah menyentuhmu...
34
34. Dicegat lagi.
35
35. Don beraksi.
36
36. Naomi terancam.
37
37. Naomi shock.
38
38. Memastikannya.
39
39. Naomi bersemangat.
40
40. Tidak seperti biasanya.
41
41. Toko roti.
42
42. Jacob tidak senang.
43
43. Pertengkaran kecil.
44
44. Lagi-lagi bingung.
45
45. Pikiran negatif.
46
46. Jacob tidak senang.
47
47. Aku mencintaimu...
48
48. Mari kita menikah....
49
49. Hanya perlu menghabiskan uangku saja...
50
50. Dengan Naomi sungguh berbeda.
51
51. Tidak suka dimanfaatkan.
52
52. Gadis kecil.
53
53. Wanita tidak dikenal.
54
54. Meminta maaf.
55
55. Rencana malam pertama.
56
56. Terimakasih Nora.
57
57. Menjaga keselamatan Naomi.
58
58. Wanita depresi.
59
59. Jacob tumbang.
60
60. Hal yang wajar bagi pasangan hidup...
61
61. Kau sengaja sayang....
62
62. Malam pertama yang terlewat.
63
63. Cintaku hanya milik istriku....
64
64. Perjalanan bulan madu.
65
65. Bulan madu.
66
66. Saatnya kembali.
67
67. Pertemuan tidak diduga.
68
68. Setelah menikah, bukan milik diri sendiri lagi.
69
69. Kematian yang tidak wajar.
70
70. Menyelidiki kematian Nora.
71
71. Fakta kematian Nora.
72
72. Jacob yang kejam.
73
73. Putri yang lemah, ternyata....
74
74. Ruang penyekapan.
75
75. Tentang Naomi dan Nora.
76
76. Naomi marah.
77
77. Sejak kapan...
78
78. Nora memiliki rahasia.
79
79. Melakukan yang lebih kejam.
80
80. Tentang Nora menjadi putri orang kaya.
81
81. Kejadian tidak terduga, membuat rencana berhasil.
82
82. Tidak seperti biasanya.
83
83. Aku tidak ingin berbagi Milikku.
84
84. Wanita yang mirip.
85
85. Rencana pencarian orang tua Naomi.
86
86. Akhirnya bukti di dapatkan.
87
87. Aroma yang sangat enak.
88
88. Hasil tes positif dan 99,9%.
89
89. Kebenaran lain yang belum terungkapkan.
90
90. Akhirnya kebenaran terungkap.
91
91. Terimakasih sudah menjaga diri dengan baik.
92
92. Dua pria berbeda usia.
93
93. Ceo yang memiliki aturan.
94
94. Ke luar kota.
95
95. Aku bukan anak kecil...
96
96. Sentuh aku...
97
97. Masa lalu yang kelam.
98
98. Terapi.
99
99. Aku bukan anakmu.
100
100. Kesalahan masa lalu.
101
101. Istri penolong bagi suami.
102
102. Makan malam.
103
103. Berbagai masalah sepulang makan malam.
104
104. Orang tua tidak bermoral.
105
105. Phobia yang kembali datang lagi.
106
106. Akhirnya bertemu dengan penolong.
107
107. Naomi nyaris di culik.
108
108. Rencana pembalasan.
109
109. Amarah yang terlampiaskan.
110
110. Nak, kau mendengarkan....
111
111. Harus operasi...
112
112. Akhirnya Tuan Muda lahir.
113
113. Rumah di tepi taman. (Selesai)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!