Bab 8 : Kencan bohongan

Arqan hendak menangkap si penguntit dengan cara mengumpankan rachel. Untuk itu dia diam-diam melubangi lantainya memasuki rumah rachel tanpa terlihat cctv. Sambil menunggu kedatangan si penguntit yang tidak tahu kapan arqan meminta rachel mematikan lampu kamarnya.

Kedatangan si penguntit di malam pertama merupakan sebuah tangkapan besar. Arqan melemparkan vas bunga untuk membuat suara gaduh, lalu berteriak membangunkan rachel. "kita menangkapnya rachel!! "

"kyaaa...!!!! "

Si penguntit ingin menjadikan rachel sandera namun nein dengan cepat melompat dan mencakar wajahnya, memberi kesempatan arqan untuk beraksi. Arqan mengambil semprotan cabai rachel membuka tutupnya kemudian melemparkannya ke wajah si penguntit.

Sontak penguntit itu pun kesakitan. Rachel bersembunyi ke belakang arqan, rachel memberikan arqan satu semprotan cabai lagi untuk dilemparkan.

"arqan...!!!!!! " Suara teriakan si penguntit terdengar tidak asing, rachel juga merasa begitu.

"suaranya kedengaran tidak asing... " bisik rachel.

"betul. Karena orang ini salah satu sekuriti rumah susun kita. "

Si penguntit membuka penutup wajahnya. Dia adalah salah satu dari tiga sekuriti kepercayaan warga rumah susun.

"benar kan kataku. " (arqan)

Daftar nama yang dikirimkan arqan ke rachel dan marry tadi sore adalah nama ketiga sekuriti.

"tapi aku gak paham. Buat apa ngedit cctv kalau jalan masuknya rumah bawah. Bodo amat lah pak, berkat cctv itu saya bisa nebak bapak pelakunya. " ucap arqan dengan angkuh.

"qan, kita damai aja gimana? Saya khilaf, gara gara gak bisa dapetin tantenya. Saya jadi khilaf ke mba rachel. " kata si sekuriti tanpa ada raut muka bersalah. Arqan jadi sangat murka. "damai bapak kao!!! Inilah alasan negara ini gak maju, orang jahat mesti dihukum!! Kalau orang jahat dimaafkan sampai kapanpun negara ini akan dikuasai orang-orang jahat!! "

Rachel memegang tangan arqan. Di situasi seperti ini arqan mau tidak mau harus berkelahi sambil melindungi rachel.

Si sekuriti bejat menyerang arqan dengan pisau. Arqan yang membekali diri dengan ilmu silat berhasil menahan tangan si sekuriti yang memegang pisau.

Arqan sempat-sempatnya memikirkan class rpg antara dia dan si sekuriti di situasi genting. Arqan pun kena bogem mentah si sekuriti hingga membuatnya terjatuh.

Dengan dibantu nein, rachel mendaratkan pukulan telak di bahu si sekuriti. Rachel memukul punggung si sekuriti berulang kali dengan gagang pisau dapur. "menjauh dari arqan..!!!! Tolong...!!!! "

Tepat pada waktunya teman arqan yang berasal dari SMA 9 Awan Uap datang lewat lubang yang dibuat arqan. Laki-laki itu menghadang pisau si sekuriti lalu memiting tangannya. "hukuman bapak bakalan sangat berat loh. Ini sudah masuk kejahatan penyerangan dan pencabulan kepada anak dibawah umur. " kata teman arqan. Kemudian mendaratkan tinju kuat ke wajah si sekuriti.

Arqan bangkit sambil memegangi pinggangnya. Sang penguntit berhasil diringkus berkat bantuan arqan dan temannya.

"plak! " arqan tos dengan temannya. Rachel menyalakan lampu dan mengambil kamera si penguntit. Dilihatnya foto foto dirinya yang sedang tidur.

"jangan hapus gambarnya dulu, itu barang bukti untuk dilaporkan ke polisi. " ucap teman arqan.

"nanti bilang kaya gini di kantor polisi. 'Saya korban penguntit bejat, kemarin kucing saya ditusuk, terus hari ini saya difoto pas lagi tidur'. Laporkan kaya gitu biar dakwaannya makin berat. " saran arqan.

Arqan merasa bangga bisa menolong seorang teman. "anu, arqan... ", arqan notice, "ya, ada apa rachel? ", "boleh gak kalian keluar dulu. Aku masih pakai baju tidur... "

"oh oke, oke. Kami akan bawa orang ini keluar dulu. " arqan dan temannya menyeret si penguntit keluar rumah. Rachel mengganti bajunya, walaupun ngantuk dia tetap memaksa bangun. "ayo kita urus masalah ini nein. " rachel membawa nein keluar rumah.

Arqan dan temannya mengikat si penguntit lalu membawanya ke kantor sekuriti.

Teman arqan menendang pintu kantor, melempar si sekuriti ke pos jaganya. "bangs*t..!! Gua kesel banget sama impostor kek gini..!! " ucap teman arqan.

"ada apa ini...?!!", "jangan pura-pura gak tahu pak satpam...!!! Saya tahu anda sekalian bersekongkol untuk melakukan penguntitan!! Saya tahu kalian memanipulasi rekaman cctv tadi malam...!!!" arqan mengeluarkan stun gun rakitannya sendiri.

Ketiga sekuriti itu pun ditangkap dan diserahkan ke kantor polisi.

***

Rachel ditemani tante miranda, arqan, dan teman arqan. Membawa ketiga orang itu ke kantor polisi. Dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa dua dari sekuriti adalah satu komplotan. Satu orang menyusup ke kamar rachel, dan satunya lagi menutupi jalan masuk mereka. Kedua sekuriti itu berbohong ke rachel untuk menyembunyikan jalan masuk mereka. Dan rachel yang polos percaya begitu saja.

Motif melakukan penguntitan itu karena dendam pribadi antara si sekuriti dengan tante miranda. Rachel mendengarkan cerita tante rachel tentang hubungannya di masa lalu. Hubungan yang kandas itulah yang membuat si sekuriti nekat menguntit rachel dan sebelumnya menguntit tante miranda yang sudah bersuami.

"menjijikkan banget, kamu pantas masuk penjara. Katakan sesuatu sebelum kita pergi rachel!! " perintah tante miranda. "aku, kecewa sama kelakuan pak sekuriti...! Ku harap bapak enggak pernah bebas...! " rachel menyumpahi kedua sekuriti.

Sementara rekaman cctv yang dimanipulasi temuan arqan adalah perbuatan pak sekuriti yang baik yang ingin memberikan petunjuk dan mengarahkan tuduhan ke pelaku yang sebenarnya yaitu rekan sekuritinya yang bejat.

Arqan menghela nafas dengan lega. Mungkin kalau dia tidak memeriksa dengan jeli kesamaan ekor tikus di rekaman cctv kemarin tidak akan terlihat.

*

Begitulah aksi penguntitan pun berakhir. Semua barang bukti dihapus, termasuk foto rachel dan tante miranda yang sedang ganti busana.

Arqan berkata ke temannya, "gue harus ningkatin lagi keamanan markas gue. Lu bisa bantu gue bikin turret gak? " tanya arqan. "kalau jadinya keren sih, gua oke, oke, aja. " teman arqan setuju untuk membantu.

Akhirnya kedua sekuriti itu dimasukkan ke dalam penjara tanpa diadili, sementara pak sekuriti yang memberikan petunjuk ke arqan akan dibebaskan besok hari.

Arqan dan temannya pulang lebih dulu. Rachel merasa berhutang budi ke arqan, tapi dia tidak tahu bagaimana cara membalasnya. Rachel menolak tidur bersama tante miranda dan malah membantu arqan memperbaiki atapnya yang bolong.

"halo arqan, " sapa rachel di lantai bawah.

"halo rachel, terpaksa deh kau tidur di sofa malam ini. Kami harus melem pelekat beton ini supaya enggak jatuh." ucap arqan sembari melumuri sisi lubang dengan lem gajah.

"makasih arqan. Kau teman yang luar biasa, katakan saja bagaimana aku bisa membalasmu. " rachel mengatakan itu sambil sesekali mengalihkan pandangannya.

"sikat qan, sikat..! Cewek bening nan polos kek gitu kan tipe lu banget..! " bisik temannya. Arqan yang awalnya tidak mau apapun akhirnya berubah pikiran. Dia berencana mengajak rachel kencan.

Rachel yang mendengar permintaan itu pun kaget. "apa arqan mau pdkt denganku? " batin rachel. "aku perlu teman cewek untuk mencoba wahana baru di cleverland (wisata taman hiburan di kota arqan). Aku gak bisa ngajak marry karena dia sudah pernah datang kesana bareng pacarnya. "

"ohh begitu. " rachel sedikit kecewa. "memangnya wahana apa itu? " tanya rachel.

"ketapel falling in love. "

***

Keesokan harinya rachel berangkat ke taman dengan dibonceng arqan. Sesampainya di taman arqan membelikan tiket masuk dan

Langsung menuju wahana ketapel falling in love khusus pasangan yang ingin dia naiki.

"kau takut ya, " tanya arqan melihat rachel bergetar. "enggak kok. Justru kau kan yang takut. Badanmu sampai bergetar hebat begitu. " sanggah rachel. Ternyata arqan lah yang gemeteran sekujur tubuh.

Wahana ketapel falling in love sebenarnya adalah wahana slingshot khusus pasangan muda. Yang unik dari wahana itu adalah penjaga wahana akan mencatat nama setiap pasangan yang naik. Jadi kalau ingin naik lagi harus dengan pasangan yang tercatat.

"halo mas dan mba. Kalian mau naik falling in love? Kalau iya kami doakan hubungan kalian langgeng sampai jenjang pernikahan. " penjaga wahana itu terus bicara, "semoga kalian dikaruniai buah hati yang rajin, rupanya bagus, pintar, dan sayang orang tua. Semoga kalian punya 5 anak yang semuanya pintar! Semoga malam pertama kalian-"

Rachel dan arqan kompak menutup mulut si penjaga wahana. Dengan dingin sekaligus malu rachel meminta si penjaga menyiapkan kursi untuk mereka berdua. Rachel memegang tangan arqan menyuruhnya untuk tegar dan melawan ketakutannya.

"kita lalui bersama!! kau kan yang mengajakku kesini. " ucap rachel. "tapi gimana kalau terjadi sesuatu pas di atas. Aku gak mau rachel kenapa napa karena permintaan kencan konyolku."

Rachel memegang kedua tangan arqan sontak membuat arqan salting. "jangan berkata seperti itu. Sebagai hadiah menolongku dari penguntit aku akan membantumu melawan ketakutanmu. Jangan takut. " tegas rachel.

Arqan merasa malu. Dia kalah berani dengan seorang gadis. Apa apaan itu! Arqan lemah secara fisik karena itulah dia tidak ingin lemah secara mental. Arqan pun dengan semangat membara menggendong rachel menaiki wahana.

"maaf! Aku gak bermaksud menyentuhmu! Aku cuma... Ingin terlihat kuat. " Rachel menertawakan arqan. "kau benar-benar menggemaskan pak bos!! " rachel mencubit pipi arqan.

Arqan menatap rachel. Tak lama kemudian wahana dimulai tanpa pemberitahuan.

"waaaa.....!!!!", "Yeeeyyyy......!!!!" arqan ingin muntah saking takutnya. Rachel tidak melepaskan tangan kanannya dari tangan arqan dan tidak pula melepaskan pelukannya dari nein.

Silngshot menurun lalu dilemparkan lagi. Rachel berteriak kegirangan, sementara arqan histeris, dan nein si kucing kaku tidak bergerak.

Itu adalah pengalaman yang tidak akan pernah dilupakan rachel, untuk pertama kalinya dia pergi ke taman bermain bersama laki-laki. Dan pengalaman tidak terlupakan arqan karena untuk pertama kalinya dia sangat menderita dan pusing tidak ketulungan setelah turun.

Arqan mencari tempat sampah dan muntah disana. Rachel tertawa geli melihat arqan menderita. Tiba-tiba nein melompat dari pelukannya dan muntah si samping arqan. Rachel mengabadikan momen itu dengan selfie dibelakang teman dan peliharaannya.

"kemana lagi teman kencan?" rachel menepuk punggung arqan.

Hari ini taman hiburan mengadakan promosi untuk pengunjung yang datang bersama pasangan. Pengunjung seperti arqan dan rachel dapat menaiki 5 wahana gratis tanpa dipungut biaya sepeser pun.

Arqan meminta tisu dari rachel lalu mengelap mulutnya juga nein. Sambil menahan pusing arqan memutuskan untuk melanjutkan kencan ini. Ia mengajak rachel naik komedi putar, tapi rachel menolak dan mengajak arqan bermain voli virtual. 

"sejak kapan ada wahana seperti ini? " arqan kudet karena terakhir datang ke tempat itu 3 tahun yang lalu. Rachel lumayan hebat memainkan game itu. Sementara arqan tidak bisa memukul satu bola pun ditembakkan mesin.

Miaw~ miaw~ (rachel hebat)

Selanjutnya mereka beralih ke game center. Disana rachel dan arqan bermain game fighting. Mereka mengikuti turnamen yang berhadiah boneka dan kue untuk pasangan. Arqan dan rachel sama-sama hebat main game. Tentu saja karena arqan adalah pembuat game sementara rachel pernah jadi gamer Switch.

Arqan jadi juara 2 dan rachel juara 3. Mereka berdua mendapatkan hadiah utama yaitu boneka, dan bingkai foto bergambar wajah mereka yang telah diedit jadi berpelukan. "kalau pasangan sungguhan mendapatkan ini kemudian putus, bingkai ini akan menjadi barang kutukan." arqan bergurau dengan rachel. "untung saja kita bukan pasangan sungguhan ya. " rachel terdiam. Dia melirik arqan. 

Rachel tidak mengerti mengapa hatinya berdegup kencang saat melihat arqan. Karena dia keren? Tampan? Pintar? Pemberani? Lucu? Tidak! Rachel tidak ingin jatuh cinta pada wajah maupun materi, dia ingin mencintai hatinya. Jika rachel memang jatuh cinta pada arqan dia harus tahu pria seperti apa arqan sebelum menyatakan cintanya.

"bagaimana...? bagaimana...? bagaimana...? bagaimana caraku mengetahuinya...? " bibir rachel tersentuh selai roti yang dingin.

"ini cemilan paling populer disini. Roti dingin keju. Percaya atau enggak asal muasal bread shuffle di sekolah berasal dari sini. " arqan bercerita kalau disekolahnya ada kesatuan tidak resmi yang beranggotakan anak-anak bread shuffle (pengantar roti). 

Arqan lah yang membentuk kesatuan itu, anggota awalnya hanya 3 orang. Tugas mereka adalah masuk ke taman hiburan untuk menggantikan arqan membeli 'roti dingin keju', namun lambat laun roti yang hanya ada di taman bermain itu makin terkenal dan makin banyak anak smk yang memakai jasa bread shuffle. 

Karena dagangannya lebih laku di luar taman si penjual pun membuka cabang baru di kantin smk teknologi elit, dan kebiasaan meminta jasa bread shuffle untuk membeli roti menjadi budaya etika baru di smk.

"jadi bread shuffle yang aku dirikan enggak sama dengan bread shuffle di korea yang biasa merujuk pada tindakan bullying." rachel mengangguk dia setuju kalau roti itu sangat enak. Rachel membeli lagi, sudah 3 roti ia lahap sendirian.

"enak banget...! Tapi gusiku bisa sakit kalau makan yang dingin terus-menerus. " rachel berniat membeli satu lagi untuk di rumah namun rotinya sudah habis.

"terus kapan ada lagi?" tanya rachel. Dia sudah tergila gila dengan rasa roti itu. "enggak akan pernah ada lagi. " arqan kaget sampai menumpahkan minuman di tangannya, "kenapa gitu?! Bapak mau pergi kemana?!! " tanya arqan dengan serius.

"pabrik rotinya sudah hampir bangkrut, gegara bosnya memakai duit modal buat foya-foya. Sekarang gak ada modal lagi buat bikin roti." ungkap ibu penjual roti.

"tapi kan merek roti ini lumayan terkenal bu,  masa mau ditinggalin begitu aja. " (arqan)

"rencananya bos saya mau jual merek roti ini. " (bu penjual)

"yahh, sayang banget. Padahal roti ini kesukaan anak-anak smk. Lebih baik beli roti seharga 8 ribu rupiah daripada beli rokok." (rachel)

Arqan mendapatkan sebuah ide. Dia menelepon marry dan berkata akan membeli hak jual merek roti ternama.

.................................................................................

Jangan lupa like, komen, dan favoritkan novel ini biar author cepat naik level ke gold 😁 sekalian follow author juga ya. Janji gak bakal rugi deh,

dah lama pengen crazy update tapi belum kesampaian 😂

.................................................................................

Episodes
1 Bab 1 : Pindah Rumah
2 Bab 2 : Tetangga meresahkan
3 Bab 3 : Teman pria beda usia
4 Bab 4 : Bekerja bersama anak jurusan teknologi
5 Bab 5 : Tertuduh
6 Bab 6 : Trauma
7 Bab 7 : Trauma (2) penyelidikan detektif arqan
8 Bab 8 : Kencan bohongan
9 Bab 9 : Pertanda
10 Bab 10 : Keberuntungan pertama
11 Bab 11 : Keberuntungan kedua
12 Bab 12 : Berbelanja hemat
13 Bab 13 : Master yang aneh
14 Bab 14 : kucing jantan belang tiga
15 Bab 15 : Harapan Rachel
16 Bab 16 : Harapan neín
17 Bab 17 : Harapan Arqan
18 Bab 18 : Kencan satu hari penuh
19 Bab 19 : Penanganan kasus KDRT
20 Bab 20 : Melanggar janji
21 Bab 21 : Restu orang tua
22 Bab 22 : Obsesi marry
23 Bab 23 : Provokasi
24 Bab 24 : Perpisahan yang membentuk tujuan
25 Bab 25 : Kemiripan
26 Bab 26 | < [ Bencana ] > < [ Crossover ] >
27 Bab 27 | < Yang tak dapat dijelaskan > [ Crossover ]
28 Bab 28 : Detektif ulung
29 Bab 29 : Kemarahan serigala penunggu
30 Bab 30 : Episode akhir pekan di pantai
31 Bab 31 : Gadis Hacker
32 Bab 32 : Memerankan tokoh yang dingin
33 Bab 33 : Keinginan untuk melindungi
34 Bab 34 : Arqan menjadi asisten
35 Bab 35 : Menolak menjadi artis
36 Bab 36 : Adu ilmu penjaga tidak terduga
37 Bab 37 : Pertemuan Dengan Iblis
38 Bab 38 : Rachel Hijrah
39 Bab 39 : Rachel Hijrah (2)
40 Bab 40 : Lamaran Pertunangan (1)
41 Bab 41 : Rachel, Arqan dan awal cerita Nein
42 Bab 42 [ CROSSOVER ] < NOSTRADAMUS >
43 Bab 43 [ CROSSOVER ] < Janji masa depan dan Mindset yang salah >
44 Bab 44 : Berbagi ilmu putih dan Janji seumur hidup
45 Bab 45 : Kekuatan Miliarder
46 Bab 46 : Misteri di kampung halaman (1)
47 Bab 47 : Misteri di kampung halaman (2) Rambutan Berduri (1)
48 Bab 48 : Rambutan Berduri (2)
49 Bab 49 : Takkan ada lagi yang mendekat
50 Bab 50 : Pindah Rumah
51 Bab 51 : Tantangan Berhadiah 500 Juta
52 Bab 52 : Prestasi Yang Diabadikan
53 Bab 53 : Masalah Abigail
54 Bab 54 : Hari Santai
55 Bab 55 : Hotel Khusus Orang Rusia
56 Bab 56 : Belajar Bela Diri Lagi
57 Bab 57 : Bela Diri Dan Senjata Modern
58 Bab 58 : Hancurkan Semua Musuhmu!
59 Bab 59 : 3 Proyek Baru
60 Bab 60 : Pertimbangan Untuk Menyerah
61 Bab 61 : Akhir Cerita Kami
Episodes

Updated 61 Episodes

1
Bab 1 : Pindah Rumah
2
Bab 2 : Tetangga meresahkan
3
Bab 3 : Teman pria beda usia
4
Bab 4 : Bekerja bersama anak jurusan teknologi
5
Bab 5 : Tertuduh
6
Bab 6 : Trauma
7
Bab 7 : Trauma (2) penyelidikan detektif arqan
8
Bab 8 : Kencan bohongan
9
Bab 9 : Pertanda
10
Bab 10 : Keberuntungan pertama
11
Bab 11 : Keberuntungan kedua
12
Bab 12 : Berbelanja hemat
13
Bab 13 : Master yang aneh
14
Bab 14 : kucing jantan belang tiga
15
Bab 15 : Harapan Rachel
16
Bab 16 : Harapan neín
17
Bab 17 : Harapan Arqan
18
Bab 18 : Kencan satu hari penuh
19
Bab 19 : Penanganan kasus KDRT
20
Bab 20 : Melanggar janji
21
Bab 21 : Restu orang tua
22
Bab 22 : Obsesi marry
23
Bab 23 : Provokasi
24
Bab 24 : Perpisahan yang membentuk tujuan
25
Bab 25 : Kemiripan
26
Bab 26 | < [ Bencana ] > < [ Crossover ] >
27
Bab 27 | < Yang tak dapat dijelaskan > [ Crossover ]
28
Bab 28 : Detektif ulung
29
Bab 29 : Kemarahan serigala penunggu
30
Bab 30 : Episode akhir pekan di pantai
31
Bab 31 : Gadis Hacker
32
Bab 32 : Memerankan tokoh yang dingin
33
Bab 33 : Keinginan untuk melindungi
34
Bab 34 : Arqan menjadi asisten
35
Bab 35 : Menolak menjadi artis
36
Bab 36 : Adu ilmu penjaga tidak terduga
37
Bab 37 : Pertemuan Dengan Iblis
38
Bab 38 : Rachel Hijrah
39
Bab 39 : Rachel Hijrah (2)
40
Bab 40 : Lamaran Pertunangan (1)
41
Bab 41 : Rachel, Arqan dan awal cerita Nein
42
Bab 42 [ CROSSOVER ] < NOSTRADAMUS >
43
Bab 43 [ CROSSOVER ] < Janji masa depan dan Mindset yang salah >
44
Bab 44 : Berbagi ilmu putih dan Janji seumur hidup
45
Bab 45 : Kekuatan Miliarder
46
Bab 46 : Misteri di kampung halaman (1)
47
Bab 47 : Misteri di kampung halaman (2) Rambutan Berduri (1)
48
Bab 48 : Rambutan Berduri (2)
49
Bab 49 : Takkan ada lagi yang mendekat
50
Bab 50 : Pindah Rumah
51
Bab 51 : Tantangan Berhadiah 500 Juta
52
Bab 52 : Prestasi Yang Diabadikan
53
Bab 53 : Masalah Abigail
54
Bab 54 : Hari Santai
55
Bab 55 : Hotel Khusus Orang Rusia
56
Bab 56 : Belajar Bela Diri Lagi
57
Bab 57 : Bela Diri Dan Senjata Modern
58
Bab 58 : Hancurkan Semua Musuhmu!
59
Bab 59 : 3 Proyek Baru
60
Bab 60 : Pertimbangan Untuk Menyerah
61
Bab 61 : Akhir Cerita Kami

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!