Bab 3 Pernikahan Rahasia

"Bagaimana anda bisa masuk?." Hal pertama yang ditanyakan Diandra, setelah ciuman mereka terlepas dan mengetahui ternyata suaminya lah yang sudah menyentuh tubuhnya.

"Itu bukan hal yang sulit untuk ku!." Anggara menghirup aroma ceruk leher Diandra yang begitu wangi.

Diandra menengadahkan wajahnya, membiarkan bibir Anggara mengabsen setiap inci permukaan lehernya. Dan di bawah sana sudah ada pergerakan yang belum tapi pasti meminta lebih. Meski pun Diandra belum berpengalaman, tapi Diandra sudah sangat paham dengan yang harus dilakukan olehnya sebagai seorang istri.

"Tapi bukannya anda baru akan ke sini setelah dua Minggu?. Ini bahkan belum ada dua hari, tapi kenapa anda sudah ke sini?." Diandra dengan memberanikan diri memegang kedua sisi wajah Anggara dan menatapnya tajam.

"Iya tadinya seperti itu. Tapi karena kamu sudah mengganggu waktu ku jadi aku meminta ganti pada mu." Ucap Anggara menekan-nekan bagian inti tubuh Diandra dengan miliknya yang sudah sangat mengeras.

"Maksud anda?." Seketika Diandra menggigit bibir bawahnya ketika percobaan pertama yang dilakukan oleh Anggara tidak berhasil.

"Aku tidak bisa menunggu lebih lama untuk memiliki anak dari mu." Anggara menggigit lembut leher Diandra sehingga meninggalkan jejak pertamanya.

Diandra mengangguk lemah, sudah sangat pasrah kalau dia sekarang harus kehilangan kegadisannya oleh suaminya sendiri.

Diandra kembali memejamkan mata, ketika ujung lidah Anggara bermain di ujung buah dadanya yang sudah mengeras, yang terhimpit wajah tampan Anggara.

"Eugh..." Diandra merasakan kenikmatan yang tiada tara ketika bibir Anggara bermain liar di bawah sana. Sehingga Diandra untuk tanya kedua kalinya merasakan kepuasaan yang hampir mendekati sempurna.

Kegiatan panas Anggara pagi ini harus terhenti karena bunyi ponselnya. Anggara bangkit dan mengambil ponsel dari dalam saku celananya yang tergeletak. Kemudian menjawab panggilan tersebut.

"Iya sayang..."

"Ok, lima menit lagi aku pulang."

Hanya itu yang terucap dari bibir manis Anggra lalu sambungan telepon pun terputus.

"Aku harus segera pulang, nanti kita akan melanjutkannya lagi." Anggara menutupi tubuh kekar berotot nan six pack miliknya dengan kemeja yang semalam dipakainya.

Anggara mendekati tubuh Diandra yang masih polos didepannya. "Semua ini adalah milik ku, suami mu. Jadi jangan pernah memperlihatkannya pada orang lain." Telunjuk Anggara menyentuh bibir Diandra yang sedikit membengkak karena pagutan mereka.

Anggara berjalan meninggalkan Diandra yang masih lemas di atas tempat tidur, namun langkahnya terhenti saat di dekat pintu kamar.

"Jauhi Morgan dan jangan pernah dekat dengan nya. Kamu paham?." Diandra mengangguk paham sambil menarik selimut untuk menutupi tubuhnya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Ada apa, Baby?." Anggara segera mencari keberadaan Regina.

"Nyonya Regina ada di lantai paling atas, Tuan Anggara." Salah satu pelayan datang memberitahunya.

Langkah kaki Anggara segera menuju ke lantai tiga dengan menaiki lift. Sesampainya di sana, Anggara mendapati pemandangan yang dapat membangkitkan hasratnya.

Tanpa pikir panjang lagi, Anggara segera membawa tubuh polos Regina masuk ke dalam kolam. Mereka menyatukan dua raga yang tadi malam gagal terlaksana.

"Jadi hanya karena ini, kau meminta ku pulang ke sini?." Ucap Anggara di sela hentakan-hentakannya.

"Ah...em... Iya. Karena aku tidak bisa membiarkan kau mencari kesenangan di luar sana." Balas Regina terbata-bata dangan tubuh yang terus bergoyang karena gerakan Anggara.

"Tidak akan pernah, Baby. Hanya tubuh indah ini yang mampu memuaskan ku sampai titik tertinggi dari suatu hubungan intim." Anggara menjelaskan sambil gerakan memompa tubuh Regina yang sudah bermandikan keringat kenikmatan.

"Lalu semalam kau pergi kemana setelah party ku?." Regina menahan tempo gerakan Anggara, menatap cukup dalam manik mata Anggara.

"Aku menemui Ruslan, ada pertemuan yang aku schedule ulang karena menghadiri pesta kau tadi malam." Jawab Anggara lembut, sedikit mengelabui Regina. Dengan mendaratkan kecupan singkat di kening Regina. Padahal sudah dengan sangat jelas dan sadar kalau dirinya mendatangi gadis yang kini berstatus istrinya. Mencumbunya sampai dirinya pun begitu sangat bergairah. Semua masih dalam proses pertumbuhan dengan warna khas yang begitu sangat menggoda. Sehingga tidak bisa dipungkiri, jika dirinya mulai memiliki sedikit rasa tertarik di ujung hatinya yang terdalam.

"Iya, aku sangat percaya pada mu, sayang." Regina merasakan gesekan di bawah sana semakin liar dan segera menuntut pelepasan.

Akhirnya mereka mencapai ******* saat obrolan mereka sudah berakhir dan kembali fokus pada kegiatan panas mereka.

"Terima kasih sayang, kamu selalu bisa memuaskan ku." Regina mengangguk sambil menarik selimut. Anggara mengecup bibir Regina lalu bangkit dan berjalan ke kamar mandi dengan tubuh polosnya.

Anggara keluar dari kamar dengan memakai handuk kimono nya. Mendekati mini bar yang ada di sana. Di saat yang bersamaan Morgan ingin menemui kakak perempuannya.

"Morgan..."

"Kak Anggara..."

"Ada apa?." Anggara menuang wine ke dalam gelas. Lalu Anggara meminumnya perlahan.

"Kak Regina ada di dalam?." Morgan ikut duduk di depan mini bar.

"Ada, tapi lagi tidur. Ada apa?."

"Gini Kak Anggara, aku mau meminta izin untuk memakai Villa yang ada di Bali." Morgan melihat tatapan Anggara yang sangat tajam, sehingga dia sempat mengurungkan niatnya untuk bicara. Namun demi mendekati Diandra, dia harus berani untuk menyampaikannya langsung.

"Em untuk mengajak Diandra dan teman sekolah yang lain ke sana. Karena sekolah sedang libur satu Minggu." Akhirnya Morgan bisa juga menyelesaikan ucapannya.

"Pakai saja Morgan. Minta lah pada penjaga Villa untuk membersihkannya terlebih dahulu. Kalau kau mau ke sana bersama teman sekolah. Tapi ngomong-ngomong..." Anggara meneguk kembali minumannya lalu berdiri di depan Morgan.

"Kenapa kau begitu menyukai Diandra?, apa tidak ada wanita yang lain yang bisa kau kencani?." Tanya Anggara, Morgan cukup heran karena Anggara tumben sekali peduli untuk hal kecil seperti ini. Biasanya Anggara tidak bertanya atau peduli pada teman kencannya.

"Diandra itu gadis spesial baut aku, Kak. Aku sudah jatuh hati padanya saat pertama kali bertemu. Tapi sayang Diandra belum juga merespon perasaan ku." Jawab Morgan jujur.

"Itu tandanya, kau harus segera mencari wanita lain dan melupakan gadis itu secepatnya." Anggara menepuk kencang pundak Morgan lalu masuk lagi ke dalam kamar. Segara mengambil ponsel dan mengirimkan beberapa pesan singkat.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Apa Morgan sudah mengajak mu?."

Diandra mengangguk mengiyakan sambil makan salad buah kesukaannya.

"Lalu?."

"Apa?."

Anggara mendekati Diandra yang duduk bersila di atas karpet tebal, lalu jongkok dengan posisi yang begitu dekat.

"Apa kamu menerima ajakannya?."

"Tidak, sesuai dengan apa yang anda katakan. Tapi bagaimana anda bisa tahu no ponsel ku?." Diandra bertanya balik sambil menaikan sebelah alisnya.

"Bukan perkara sulit. Yang jelas kamu sudah menolak ajakan Morgan." Ucap Anggara kembali berdiri dan berjalan ke kamar Diandra.

Tempat tidurnya sudah rapi, berbeda dengan tadi pagi yang begitu berantakan. Akibat pergerakan Diandra yang begitu lincah di atas tempat tidur. Anggara tersenyum sambil merebahkan tubuhnya di atas kasur.

"Malam ini juga, kamu akan pindah ke Apartemen?." Anggara menatap Diandra yang baru masuk dan duduk di meja rias.

"Lalu rumah ini?." Diandra tidak bisa jauh dengan rumah ini, sebab sudah banyak kenangan indah. Walau pun kini tinggal hanya kenangan.

"Ada Paman mu yang mengurusnya." Anggara bangkit dan duduk di tepian tempat tidur. Memerintahkan Diandra untuk duduk di atas pangkuannya.

"Bukan itu maksud ku, nanti kalau Mama ku pulang terus tidak mendapati ku di rumah ini. Bagaimana?" Diandra dengan ragu-ragu mendaratkan bokongnya di atas pangkuan Anggara.

"Paman mu yang akan mengabari kita, kalau Mama mu akan pulang dari luar kota." Anggara merapikan rambut sebahu Diandra. Tidak bisa menutupi tanda merah yang sudah dibuatnya.

"Kamu bersiap lah!. Tidak perlu membawa apa pun. Karena aku sudah menyiapkan semuanya.

Ternyata penilaian Diandra salah, Anggara tidak seburuk yang dilihatnya pertama kali.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Benar saja, sesampainya Diandra dan Anggara di unit Apartemen milik Anggara. Semua keperluan mereka sudah begitu lengkap. Tidak ada yang kurang satu pun.

Hal pertama yang dilakukan oleh Diandra adakah mengecek lemari yang ada di kamar mereka.

"What?." Pekik Diandra, ketika barisan ratusan lingerie yang berjejer di sana. Pakaian santainya hanya beberapa saja.

"Kenapa?." Anggara tidak mempedulikan kekagetan yang dialami Diandra. Karana dia mengajak Diandra tinggal di Apartemen ini, supaya lebih memudahkan akses bagi dirinya dan supaya mempermudah juga proses pembuatan Anggara junior sebagai penerus perusahaan.

Diandra menutup pintu lemari itu dan hendak pergi dari kamar namun tangan Anggara sudah menahannya.

"Pakai lah lingerie itu sekarang!. Aku sengaja sudah memilihkannya sendiri untuk mu!." Perintah Anggara memutar tubuh Diandra lalu membuka kembali lemarinya.

"Pakai yang ini, pasti akan sangat cocok dengan diri mu." Anggara mengambilkan lingerie yang berwarna merah maroon kemudian meminta Diandra segera memakainya.

Terpopuler

Comments

susi 2020

susi 2020

🥰🥰😘😍

2023-09-24

0

susi 2020

susi 2020

😍😍🤩

2023-09-24

0

Afifah

Afifah

Sudah pernah baca kaka publish disini atau di tempat lain tapi tetep pnsrn soalnya agak lupa

2023-04-03

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Pernikahan Rahasia
2 Bab 2 Pernikahan Rahasia
3 Bab 3 Pernikahan Rahasia
4 Bab 4 Pernikahan Rahasia
5 Bab 5 Pernikahan Rahasia
6 Bab 6 Pernikahan Rahasia
7 Bab 7 Pernikahan Rahasia
8 Bab 8 Pernikahan Rahasia
9 Bab 9 Pernikahan Rahasia
10 Bab 10 Pernikahan Rahasia
11 Bab 11 Pernikahan Rahasia
12 Bab 12 Pernikahan Rahasia
13 Bab 13 Pernikahan Rahasia
14 Bab 14 Pernikahan Rahasia
15 Bab 15 Pernikahan Rahasia
16 Bab 16 Pernikahan Rahasia
17 Bab 17 Pernikahan Rahasia
18 Bab 18 Pernikahan Rahasia
19 Bab 19 Pernikahan Rahasia
20 Bab 20 Pernikahan Rahasia
21 Bab 21 Pernikahan Rahasia
22 Bab 22 Pernikahan Rahasia
23 Bab 23 Pernikahan Rahasia
24 Bab 24 Pernikahan Rahasia
25 Bab 25 Pernikahan Rahasia
26 Bab 26 Pernikahan Rahasia
27 Bab 27 Pernikahan Rahasia
28 Bab 28 Pernikahan Rahasia
29 Bab 29 Pernikahan Rahasia
30 Bab 30 Pernikahan Rahasia
31 Bab 31 Pernikahan Rahasia
32 Bab 32 Pernikahan Rahasia
33 Bab 33 Pernikahan Rahasia
34 Bab 34 Pernikahan Rahasia
35 Bab 35 Pernikahan Rahasia
36 Bab 36 Pernikahan Rahasia
37 Bab 37 Pernikahan Rahasia
38 Bab 38 Pernikahan Rahasia
39 Bab 39 Pernikahan Rahasia
40 Bab 40 Pernikahan Rahasia
41 Bab 41 Pernikahan Rahasia
42 Bab 42 Pernikahan Rahasia
43 Bab 43 Pernikahan Rahasia
44 Bab 44 Pernikahan Rahasia
45 Bab 45 Pernikahan Rahasia
46 Bab 46 Pernikahan Rahasia
47 Bab 47 Pernikahan Rahasia
48 Bab 48 Pernikahan Rahasia
49 Bab 49 Pernikahan Rahasia
50 Bab 50 Pernikahan Rahasia
51 Bab 51 Pernikahan Rahasia
52 Bab 52 Pernikahan Rahasia
53 Bab 53 Pernikahan Rahasia
54 Bab 54 Pernikahan Rahasia
55 Bab 55 Pernikahan Rahasia
56 Bab 56 Pernikahan Rahasia
57 Bab 57 Pernikahan Rahasia
58 Bab 58 Pernikahan Rahasia
59 Bab 59 Pernikahan Rahasia
60 Bab 60 Pernikahan Rahasia
61 Bab 61 Pernikahan Rahasia
62 Bab 62 Pernikahan Rahasia
63 Bab 63 Pernikahan Rahasia
64 Bab 64 Pernikahan Rahasia
65 Bab 65 Pernikahan Rahasia
66 Bab 66 Pernikahan Rahasia
67 Bab 67 Pernikahan Rahasia
68 Bab 68 Pernikahan Rahasia
69 Bab 69 Pernikahan Rahasia
70 Bab 70 Pernikahan Rahasia
71 Bab 71 Pernikahan Rahasia
72 Bab 72 Pernikahan Rahasia
73 Bab 73 Pernikahan Rahasia
74 Bab 74 Pernikahan Rahasia
75 Bab 75 Pernikahan Rahasia
76 Bab 76 Pernikahan Rahasia
77 Bab 77 Pernikahan Rahasia
78 Bab 78 Pernikahan Rahasia
79 Bab 79 Pernikahan Rahasia
80 Bab 80 Pernikahan Rahasia
81 Bab 81 Pernikahan Rahasia
82 Bab 82 Pernikahan Rahasia
83 Bab 83 Pernikahan Rahasia
84 Bab 84 Pernikahan Rahasia
85 Bab 85 Pernikahan Rahasia
86 Bab 86 Pernikahan Rahasia
87 Bab 87 Pernikahan Rahasia
88 Bab 88 Pernikahan Rahasia
89 Bab 89 Pernikahan Rahasia
90 Bab 90 Pernikahan Rahasia
91 Bab 91 Pernikahan Rahasia
92 Bab 92 Pernikahan Rahasia
93 Bab 93 Pernikahan Rahasia
94 Bab 94 Pernikahan Rahasia
95 Bab 95 Pernikahan Rahasia
96 Bab 96 Pernikahan Rahasia
97 Bab 97 Pernikahan Rahasia
98 Bab 98 Pernikahan Rahasia
99 Bab 99 Pernikahan Rahasia
100 Bab 100 Pernikahan Rahasia
101 Bab 101 Pernikahan Rahasia
102 Bab 102 Pernikahan Rahasia
103 Bab 103 Pernikahan Rahasia
104 Bab 104 Pernikahan Rahasia
105 Bab 105 Pernikahan Rahasia
106 Bab 106 Pernikahan Rahasia
107 Bab 107 Pernikahan Rahasia
108 Bab 108 Pernikahan Rahasia
109 Bab 109 Pernikahan Rahasia
110 Bab 110 Pernikahan Rahasia
111 Bab 111 Pernikahan Rahasia
112 Bab 112 Pernikahan Rahasia
113 Bab 113 Pernikahan Rahasia
114 Bab 114 Pernikahan Rahasia
115 Bab 115 Pernikahan Rahasia
116 Bab 116 Pernikahan Rahasia
117 Bab 117 Pernikahan Rahasia
118 Bab 118 Pernikahan Rahasia
119 Bab 119 Pernikahan Rahasia
120 Bab 120 Pernikahan Rahasia
121 Bab 121 Pernikahan Rahasia
122 Bab 122 Pernikahan Rahasia
123 Bab 123 Pernikahan Rahasia
124 Bab 124 Pernikahan Rahasia
125 Bab 125 Pernikahan Rahasia
126 Bab 126 Pernikahan Rahasia
127 Bab 127 Pernikahan Rahasia
128 Bab 128 Pernikahan Rahasia
129 Bab 129 Pernikahan Rahasia
130 Bab 130 Pernikahan Rahasia
131 Bab 131 Pernikahan Rahasia
132 Bab 132 Pernikahan Rahasia
133 Bab 133 Pernikahan Rahasia
134 Bab 134 Pernikahan Rahasia
135 Bab 135 Pernikahan Rahasia
136 Bab 136 Pernikahan Rahasia
137 Bab 137 Pernikahan Rahasia
138 Bab 138 Pernikahan Rahasia (Tamat)
139 Promosi Novel Baru "Lala, Si OB Lugu
Episodes

Updated 139 Episodes

1
Bab 1 Pernikahan Rahasia
2
Bab 2 Pernikahan Rahasia
3
Bab 3 Pernikahan Rahasia
4
Bab 4 Pernikahan Rahasia
5
Bab 5 Pernikahan Rahasia
6
Bab 6 Pernikahan Rahasia
7
Bab 7 Pernikahan Rahasia
8
Bab 8 Pernikahan Rahasia
9
Bab 9 Pernikahan Rahasia
10
Bab 10 Pernikahan Rahasia
11
Bab 11 Pernikahan Rahasia
12
Bab 12 Pernikahan Rahasia
13
Bab 13 Pernikahan Rahasia
14
Bab 14 Pernikahan Rahasia
15
Bab 15 Pernikahan Rahasia
16
Bab 16 Pernikahan Rahasia
17
Bab 17 Pernikahan Rahasia
18
Bab 18 Pernikahan Rahasia
19
Bab 19 Pernikahan Rahasia
20
Bab 20 Pernikahan Rahasia
21
Bab 21 Pernikahan Rahasia
22
Bab 22 Pernikahan Rahasia
23
Bab 23 Pernikahan Rahasia
24
Bab 24 Pernikahan Rahasia
25
Bab 25 Pernikahan Rahasia
26
Bab 26 Pernikahan Rahasia
27
Bab 27 Pernikahan Rahasia
28
Bab 28 Pernikahan Rahasia
29
Bab 29 Pernikahan Rahasia
30
Bab 30 Pernikahan Rahasia
31
Bab 31 Pernikahan Rahasia
32
Bab 32 Pernikahan Rahasia
33
Bab 33 Pernikahan Rahasia
34
Bab 34 Pernikahan Rahasia
35
Bab 35 Pernikahan Rahasia
36
Bab 36 Pernikahan Rahasia
37
Bab 37 Pernikahan Rahasia
38
Bab 38 Pernikahan Rahasia
39
Bab 39 Pernikahan Rahasia
40
Bab 40 Pernikahan Rahasia
41
Bab 41 Pernikahan Rahasia
42
Bab 42 Pernikahan Rahasia
43
Bab 43 Pernikahan Rahasia
44
Bab 44 Pernikahan Rahasia
45
Bab 45 Pernikahan Rahasia
46
Bab 46 Pernikahan Rahasia
47
Bab 47 Pernikahan Rahasia
48
Bab 48 Pernikahan Rahasia
49
Bab 49 Pernikahan Rahasia
50
Bab 50 Pernikahan Rahasia
51
Bab 51 Pernikahan Rahasia
52
Bab 52 Pernikahan Rahasia
53
Bab 53 Pernikahan Rahasia
54
Bab 54 Pernikahan Rahasia
55
Bab 55 Pernikahan Rahasia
56
Bab 56 Pernikahan Rahasia
57
Bab 57 Pernikahan Rahasia
58
Bab 58 Pernikahan Rahasia
59
Bab 59 Pernikahan Rahasia
60
Bab 60 Pernikahan Rahasia
61
Bab 61 Pernikahan Rahasia
62
Bab 62 Pernikahan Rahasia
63
Bab 63 Pernikahan Rahasia
64
Bab 64 Pernikahan Rahasia
65
Bab 65 Pernikahan Rahasia
66
Bab 66 Pernikahan Rahasia
67
Bab 67 Pernikahan Rahasia
68
Bab 68 Pernikahan Rahasia
69
Bab 69 Pernikahan Rahasia
70
Bab 70 Pernikahan Rahasia
71
Bab 71 Pernikahan Rahasia
72
Bab 72 Pernikahan Rahasia
73
Bab 73 Pernikahan Rahasia
74
Bab 74 Pernikahan Rahasia
75
Bab 75 Pernikahan Rahasia
76
Bab 76 Pernikahan Rahasia
77
Bab 77 Pernikahan Rahasia
78
Bab 78 Pernikahan Rahasia
79
Bab 79 Pernikahan Rahasia
80
Bab 80 Pernikahan Rahasia
81
Bab 81 Pernikahan Rahasia
82
Bab 82 Pernikahan Rahasia
83
Bab 83 Pernikahan Rahasia
84
Bab 84 Pernikahan Rahasia
85
Bab 85 Pernikahan Rahasia
86
Bab 86 Pernikahan Rahasia
87
Bab 87 Pernikahan Rahasia
88
Bab 88 Pernikahan Rahasia
89
Bab 89 Pernikahan Rahasia
90
Bab 90 Pernikahan Rahasia
91
Bab 91 Pernikahan Rahasia
92
Bab 92 Pernikahan Rahasia
93
Bab 93 Pernikahan Rahasia
94
Bab 94 Pernikahan Rahasia
95
Bab 95 Pernikahan Rahasia
96
Bab 96 Pernikahan Rahasia
97
Bab 97 Pernikahan Rahasia
98
Bab 98 Pernikahan Rahasia
99
Bab 99 Pernikahan Rahasia
100
Bab 100 Pernikahan Rahasia
101
Bab 101 Pernikahan Rahasia
102
Bab 102 Pernikahan Rahasia
103
Bab 103 Pernikahan Rahasia
104
Bab 104 Pernikahan Rahasia
105
Bab 105 Pernikahan Rahasia
106
Bab 106 Pernikahan Rahasia
107
Bab 107 Pernikahan Rahasia
108
Bab 108 Pernikahan Rahasia
109
Bab 109 Pernikahan Rahasia
110
Bab 110 Pernikahan Rahasia
111
Bab 111 Pernikahan Rahasia
112
Bab 112 Pernikahan Rahasia
113
Bab 113 Pernikahan Rahasia
114
Bab 114 Pernikahan Rahasia
115
Bab 115 Pernikahan Rahasia
116
Bab 116 Pernikahan Rahasia
117
Bab 117 Pernikahan Rahasia
118
Bab 118 Pernikahan Rahasia
119
Bab 119 Pernikahan Rahasia
120
Bab 120 Pernikahan Rahasia
121
Bab 121 Pernikahan Rahasia
122
Bab 122 Pernikahan Rahasia
123
Bab 123 Pernikahan Rahasia
124
Bab 124 Pernikahan Rahasia
125
Bab 125 Pernikahan Rahasia
126
Bab 126 Pernikahan Rahasia
127
Bab 127 Pernikahan Rahasia
128
Bab 128 Pernikahan Rahasia
129
Bab 129 Pernikahan Rahasia
130
Bab 130 Pernikahan Rahasia
131
Bab 131 Pernikahan Rahasia
132
Bab 132 Pernikahan Rahasia
133
Bab 133 Pernikahan Rahasia
134
Bab 134 Pernikahan Rahasia
135
Bab 135 Pernikahan Rahasia
136
Bab 136 Pernikahan Rahasia
137
Bab 137 Pernikahan Rahasia
138
Bab 138 Pernikahan Rahasia (Tamat)
139
Promosi Novel Baru "Lala, Si OB Lugu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!