Bab 2 Pernikahan Rahasia

Saat ini waktu sudah menunjukkan pukul tujuh malam, tapi baik Diandra atau pun Rini belum terlihat batang hidungnya. Sedangkan Morgan sudah menunggu kedatangan kedua gadis itu, terutama Diandra.

"Sedang apa kau di sini?." Regina mantap sekeliling Morgan.

"Menunggu seseorang, Kak." Jawab Morgan malu-malu.

"Pacar?." Tanya Regina penuh selidik.

"Baru mau, Kak. Lagi pedekate." Jawab Morgan dengan sorot mata yang berbinar.

"Jangan lama-lama di sini nya, kasian para cewek yang di dalam. Mereka sudah mengantre untuk kau kencani." Goda Regina sambil menepuk pundak Morgan dan pergi dari sana.

Senyum lebar diperlihatkan Morgan, kala melihat pujaan hati datang dengan penampilan yang sangat cantik.

"Hai Morgan..." Sapa Rini sambil melambaikan tangannya, namun sayang yang Morgan lihat hanya Diandra.

"Hai Di..." Sapa Morgan sambil mengulurkan tangannya tapi Diandra mengacuhkannya.

"Hem" Jawab Diandra singkat.

Melihat hal itu Rini hanya mesem sendiri sambil membatin, "Syukuran dicuekin sama Diandra, itu balasannya udah cuek sama aku."

"Ayo kita masuk!." Ajak Morgan pada kedua gadis itu. Diandra dan Rini mengikuti Morgan, Morgan membawa mereka ke tempat yang sudah dipersiapkannya.

Diandra dan Rini berjalan sambil berbisik, tapi nyatanya mereka tetap berbicara dengan mode sangat kencang. Karena suara musik yang sangat memekikkan telinga. "Morgan biasa party gini ya?." Diandra menarik lengan Rini supaya lebih dekat. Sebab mereka berdua baru pertama kali masuk ke tempat hiburan

"Iya, aku juga baru tahu, kalau Morgan sudah mengenal dunia hiburan seperti ini" Jawab Rini.

Langkah Diandra dan Rini terhenti karena Morgan yang tiba-tiba berhenti.

"Kakak..." Panggil Morgan pada Regina yang sedang menjamu beberapa teman prianya.

"Hai Morgan..." Regina meletakkan minuman yang ada ditangannya. Lalu mendatangi Morgan.

"Hai..." Sapa Regina begitu ramah pada Diandra dan Rini.

"Hai Kak..." Balas kedua gadis itu bersamaan.

"Oh iya Kak, kenalkan ini Diandra dan ini Rini." Morgan memperkenalkannya pada Regina.

Kemudian Diandra dan Rini saling memperkenalkan diri pada Regina, begitu juga dengan Regina. Regina menyambut hangat kedua teman sekolah Morgan.

"Kami keruangan dulu, Kak." Pamit Morgan pada Regina.

"Iya Morgan, selamat menikmati party nya." Ucap Regina menepuk pundak Morgan dan tersenyum manis pada Diandra dan Rini.

Ketiganya melanjutkan perjalannya lagi, sampai mereka berhenti ditempat yang cukup luas dan sangat nyaman. Karena sudah tidak terlalu bising seperti di area depan.

"Kalian mau minum apa?." Tanya Morgan saat sudah di tempat private room.

"Aku jus jeruk, Morgan."

"Sama aku juga!." Seru Rini.

"Baik, aku akan memesannya." Morgan segera meminta pada pelayan untuk membawakan minuman yang mereka minta.

Kini ketiganya duduk saling berhadapan sambil menunggu minuman mereka datang.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Jam berapa Regina mengadakan party nya?."

"Sudah dua jam yang lalu, Tuan." Jawab Asistennya.

Anggara menatap jam mahal yang melingkar dipergelangan tangan kanannya.

"Kosongkan schedule ku malam ini, aku akan menemui Regina." Anggara menutup laporan yang sudah selesai di periksa dan ditandatanganinya.

"Baik, Tuan anggara. Hanya tinggal satu meeting lagi." Jawab Asistennya.

Mereka berdua segera meninggalkan kantor setelah membuat schedule ulang untuk meeting Anggara malam ini.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Sayang, aku kira kamu tidak akan datang." Ucap Regina begitu manja pada sang suami. Mengecup lembut bibir sang suami di depan para tamu dan sahabat pesta yang datang.

Sebagian wanita yang selalu datang di setiap malamnya, untuk memenuhi undangan Regina. selalu saja terpana, terpesona dengan ketampanan yang nyaris sempurna yang melekat pada sosok Anggara.

"Tidak mungkin aku melewatkan pesta mu, Baby." Kini giliran Anggara yang mencium bibir Regini, bahkan sampai **********.

Anggara dan Regina menunjukkan kemahiran mereka dalam berciuman yang sanggup membangkitkan hasrat dan gairahnya. Sehingga mereka semua memberikan tepuk tangan atas hubungan yang begitu harmonis tersebut. Bahkan ada sebagian dari tamu Regina begitu histeris dengan apa yang baru ditontonnya secara live.

"Tapi sepertinya ada yang aneh dengan sebagian para tamu pesta kali ini?, tapi apa ya?." Anggara kembali mengedarkan pandangannya, mengamati sekeliling tempat itu, baru lah Anggara menemukan keanehan tersebut.

"Kau tidak salah mengundang mereka yang masih memakai seragam SMA?." Anggara merasa risih dengan tatapan mereka begitu memujanya.

"No..." Regina menggelengkan kepalanya sambil kembali mencium bibir Anggara.

"Mereka begitu lucu dengan tingkahnya yang aneh. Mereka semua temannya Morgan. Aku yang memintanya untuk membawa teman wanitanya. Tapi rupanya Morgan sudah menyukai teman sekolahnya yang lain, yang sekarang ada di ruangan VVIP." Sambung Regina dengan arah mata yang menatap ruangan VVIP itu.

"Oh Morgan ada di sini?." Tanya Anggara ikut menatap ruangan itu.

"Apa dari mereka ada yang membuat kau tertarik, sayang?."

"Tidak, aku sangat tidak tertarik." Anggara meremas bokong Regina sampai dress nya sedikit terangkat. Hal itu kembali membuat mereka histeris, terutama bagi mereka yang masih gadis itu.

Sedangkan di ruangan VVIP, Rini yang sedari tadi mencari perhatian pada Morgan sungguh sangat kesal dibuatnya. Karena mata dan kuping Morgan hanya terpasang pada Diandra. Sementara Diandra sendiri tidak mempedulikannya.

"Di, sudah jam sepuluh kurang. Ayo kita pulang?." Ajak Rini sambil berdiri menurunkan roknya yang sedikit naik sampai paha.

"Ayo Rin, nanti Mama keburu pulang." Balas Diandra beralasan. Karena sebenarnya Diandra hanya mendukung yang dilakukan oleh Rini.

"Ini masih belum terlalu malam, kenapa kalian buru-buru pulang?. Ini saja belum masuk acara inti." Morgan menahan tangan Diandra supaya tetap berada di sana sampai pestanya selesai.

"Enggak bisa Morgan, kami harus pulang sekarang!." Rini semakin kesal dengan tangan Morgan yang memegang tangan Diandra. Lagian yang mau pulang itu dirinya, kenapa yang ditahan malah Diandra.

Diandra dan Rini keluar dari ruangan itu, berjalan melewati beberapa ruangan yang terdapat beberapa orang yang ada didalamnya.

"Tunggu Di..." Suara Morgan menarik perhatian Regina, sehingga Regina segera keluar dari ruangan yang ada di sana.

"Hei Morgan ada apa?." Tanya Regina pada Morgan, dengan belahan dress yang terlalu ke bawah sehingga Diandra dan Rini memperhatikan beberapa tanda Kiss Mark, yang sudah ada di bagian leher dan dada Regina.

Diandra dan Rini berbarengan menelan saliva nya sendiri kala semakin diperhatikan, semakin banyak tanda seperti itu pada buah dada Regini. Sehingga Diandra dan Rini bergidik ngeri.

Regina tersenyum sambil merapikan dress nya, "Tenang saja, nanti juga suami kalian akan membuat tanda yang sama seperti ini. Banyak menghiasi tubuh kalian yang indah dan mulus."

Dengan spontan Diandra dan Rini mengangguk mengiyakan ucapan dari Regina.

"Minta pada Diandra, Kak. Untuk tetap berada di sini sampai acaranya selesai. Acara intinya saja belum di mulai, masa Diandra sudah mau pulang." Bujuk Morgan pada sang Kakak.

"Morgan benar, kalian jangan pulang dulu. Kalian bisa menikmati acaranya sampai pagi, besok libur sekolah kan?. Teman-teman yang lain juga masih banyak yang di luar, jadi apa yang kurang, sayang?." Tanya Regina menatap keduanya.

"Iya Kak, mungkin lain kali kami bisa menikmatinya acaranya, tapi sekarang kami harus...."

"Baby, kenapa lama sekali?."

Diandra dan Rini menatap pria yang baru keluar dari ruangan VVIP yang sama seperti ruangan mereka yang tadi.

Tapi mulut mereka tetap rapat dengan mata yang membulat sempurna. Ketika pria itu hanya mengenakan kemeja yang sudah terbuka di bagian dada, tanpa bawahan, ada beberapa tanda Kiss Mark yang sama seperti persis dengan Regina.

Pun dengan tatapan tajam yang ditunjukkan Anggara pada Diandra yang berdiri didepannya.

Tatapan Anggara terlihat tidak biasa bagi Regina ketika menatap Diandra.

"Sayang, ini loh yang aku bicarakan. Diandra ini gebetannya Morgan di sekolah. Betul begitu kan Morgan?." Regina mendekati Morgan dan membawanya berdiri bersebelahan dengan Diandra.

"Mereka sangat cocok kan, sayang?." Kini Regina bertanya pada Anggara yang masih menatap Diandra.

"Iya mereka pasangan yang sangat cocok." Jawab Anggara sambil berlalu masuk kembali ke dalam ruangan itu.

"Nanti pulang biar Morgan saja yang mengantarkan kalian ya?. Sekarang kalian tunggu di depan hanya lima saja. Suami ku sudah tidak bisa menahannya." Regina masuk menyusul Anggara lalu menutup pintu dan menguncinya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Kau baik-baik saja, Di?." Tanya Rini ketika mereka sudah sampai di depan rumah Diandra. Karena Diandra tetap meminta pulang pada Morgan, hingga Morgan tidak bisa lagi menahan Diandra untuk tetap mengikuti party sampai selesai.

"Iya, aku baik-baik aja. Hanya saja aku begitu shock." Jawab Diandra jujur sambil menatap jauh ke depan.

"Bagaimana kita bisa terus terhubung dengan Morgan?." Lanjut Diandra.

"Aku juga tidak tahu, Di?."

"Kau jangan pernah salah paham pada ku, Rin. Karena kau tahu sendiri, kalau dari awal aku tidak pernah tertarik dengan Morgan." Ucap Diandra menjelaskan kembali apa yang sering dikatakannya dulu.

"Iya, Di. Aku percaya itu. Tapi kalau begini Morgan akan semakin dekat pada kau, kalau Kak Regina tahu suaminya adalah suami kau."

"Ya jangan sampai ketahuan, Rin. Itu kan perjanjian yang harus aku ikuti." Keduanya saling tatap dengan tubuh yang bersandar pada badan kursi.

"Apa kau menyesal, Di?."

"Apa aku bisa mundur lagi, Rin?."

Lalu keduanya tertawa terbahak-bahak padahal tidak ada yang lucu sama sekali dengan obrolan mereka.

"Kau tidak menginap?."

"Besok Mama ku mau pergi, jadi aku harus ikut." Diandra mengangguk dan memundurkan langkahnya.

"Kau beranikan tidur sendiri?."

"Sudah biasa, Rin. Hati-hati di Jalan. Salam ya buat Mama, Papa."

"Ok, aku balik, Di."

Diandra melambaikan tangan sampai mobil Rini menghilang dari pandangannya.

Diandra segera masuk dan mengunci pintunya. Kemudian berjalan menuju kamar.

Sudah berganti pakaian dengan setelan tank top dan hotpants. Diandra segara naik ke atas tempat tidur dan merebahkan tubuhnya di sana. Berguling ke kanan dan ke kiri sampai kedua matanya terpejam karena sudah tidur dengan lelap.

Keesokan paginya...

Diandra merasakan ada yang basah dan dingin di saat yang bersamaan pada bagian dadanya.

"Eugh..." Diandra mengangkat dadanya karena sensasi geli yang sudah diciptakan oleh hisapan seseorang pada ujung buah dadanya.

"Eugh..." Lagi, Diandra mengangkat dadanya, karena hisapan itu berpindah pada ujung buah dadanya yang satu lagi.

Kedua matanya Diandra terasa begitu berat untuk terbuka, kala kenikmatan yang sudah menjalar memenuhi setiap inci tubuhnya.

"Eugh..." Kali ini bagian perut Diandra yang bergerak lincah kala sapuan lidah seseorang yang begitu lembut menyusuri sampai bagian bawah perutnya.

Kedua tangan Diandra meremas kuat sprei sisi kanan dan kiri, dengan sekuat tenaga Diandra memaksakan kedua matanya untuk terbuka.

"Si-apa anda?." Diandra melihat kepala seseorang berada di bawah sana, sebelum lidah orang itu memainkan sesuatu yang sangat membakar gairahnya.

"To-long henti kan!." Kepala Diandra menggeleng beruang kali sambil berusaha menarik tubuhnya untuk bangun. Tapi tangan seseorang di bawah di sana sudah menahan kuat kedua pangkal paha Diandra.

"Ahhh..." Tubuh Diandra kembali terjauh ke atas tempat tidur bersama dengan lidah orang itu semakin dalam memainkan di bawah sana.

"Ahhh..." Lagi, tubuh Diandra bergerak liar mengikuti irama gelombang kenikmatan yang dirasanya akan membawanya terbang ke nirwana.

"Ahhh..." Suara merdu Diandra mengudara berbarengan dengan gerakan liar di bawah sana terhenti, yang ada hanya hembusan nafas yang begitu terasa pada area sensitifnya.

"Apa kamu menyukainya?." Tanya seorang pria yang kini mengungkung tubuhnya yang masih terasa lemas dengan bermandikan keringat.

"Anda?."

"Iya, aku suami mu!." Jawab Anggara kemudian menempelkan bibirnya pada bibir Diandra.

Terpopuler

Comments

susi 2020

susi 2020

🤩🤩🥰😘

2023-09-24

0

susi 2020

susi 2020

😘😘😍

2023-09-24

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Pernikahan Rahasia
2 Bab 2 Pernikahan Rahasia
3 Bab 3 Pernikahan Rahasia
4 Bab 4 Pernikahan Rahasia
5 Bab 5 Pernikahan Rahasia
6 Bab 6 Pernikahan Rahasia
7 Bab 7 Pernikahan Rahasia
8 Bab 8 Pernikahan Rahasia
9 Bab 9 Pernikahan Rahasia
10 Bab 10 Pernikahan Rahasia
11 Bab 11 Pernikahan Rahasia
12 Bab 12 Pernikahan Rahasia
13 Bab 13 Pernikahan Rahasia
14 Bab 14 Pernikahan Rahasia
15 Bab 15 Pernikahan Rahasia
16 Bab 16 Pernikahan Rahasia
17 Bab 17 Pernikahan Rahasia
18 Bab 18 Pernikahan Rahasia
19 Bab 19 Pernikahan Rahasia
20 Bab 20 Pernikahan Rahasia
21 Bab 21 Pernikahan Rahasia
22 Bab 22 Pernikahan Rahasia
23 Bab 23 Pernikahan Rahasia
24 Bab 24 Pernikahan Rahasia
25 Bab 25 Pernikahan Rahasia
26 Bab 26 Pernikahan Rahasia
27 Bab 27 Pernikahan Rahasia
28 Bab 28 Pernikahan Rahasia
29 Bab 29 Pernikahan Rahasia
30 Bab 30 Pernikahan Rahasia
31 Bab 31 Pernikahan Rahasia
32 Bab 32 Pernikahan Rahasia
33 Bab 33 Pernikahan Rahasia
34 Bab 34 Pernikahan Rahasia
35 Bab 35 Pernikahan Rahasia
36 Bab 36 Pernikahan Rahasia
37 Bab 37 Pernikahan Rahasia
38 Bab 38 Pernikahan Rahasia
39 Bab 39 Pernikahan Rahasia
40 Bab 40 Pernikahan Rahasia
41 Bab 41 Pernikahan Rahasia
42 Bab 42 Pernikahan Rahasia
43 Bab 43 Pernikahan Rahasia
44 Bab 44 Pernikahan Rahasia
45 Bab 45 Pernikahan Rahasia
46 Bab 46 Pernikahan Rahasia
47 Bab 47 Pernikahan Rahasia
48 Bab 48 Pernikahan Rahasia
49 Bab 49 Pernikahan Rahasia
50 Bab 50 Pernikahan Rahasia
51 Bab 51 Pernikahan Rahasia
52 Bab 52 Pernikahan Rahasia
53 Bab 53 Pernikahan Rahasia
54 Bab 54 Pernikahan Rahasia
55 Bab 55 Pernikahan Rahasia
56 Bab 56 Pernikahan Rahasia
57 Bab 57 Pernikahan Rahasia
58 Bab 58 Pernikahan Rahasia
59 Bab 59 Pernikahan Rahasia
60 Bab 60 Pernikahan Rahasia
61 Bab 61 Pernikahan Rahasia
62 Bab 62 Pernikahan Rahasia
63 Bab 63 Pernikahan Rahasia
64 Bab 64 Pernikahan Rahasia
65 Bab 65 Pernikahan Rahasia
66 Bab 66 Pernikahan Rahasia
67 Bab 67 Pernikahan Rahasia
68 Bab 68 Pernikahan Rahasia
69 Bab 69 Pernikahan Rahasia
70 Bab 70 Pernikahan Rahasia
71 Bab 71 Pernikahan Rahasia
72 Bab 72 Pernikahan Rahasia
73 Bab 73 Pernikahan Rahasia
74 Bab 74 Pernikahan Rahasia
75 Bab 75 Pernikahan Rahasia
76 Bab 76 Pernikahan Rahasia
77 Bab 77 Pernikahan Rahasia
78 Bab 78 Pernikahan Rahasia
79 Bab 79 Pernikahan Rahasia
80 Bab 80 Pernikahan Rahasia
81 Bab 81 Pernikahan Rahasia
82 Bab 82 Pernikahan Rahasia
83 Bab 83 Pernikahan Rahasia
84 Bab 84 Pernikahan Rahasia
85 Bab 85 Pernikahan Rahasia
86 Bab 86 Pernikahan Rahasia
87 Bab 87 Pernikahan Rahasia
88 Bab 88 Pernikahan Rahasia
89 Bab 89 Pernikahan Rahasia
90 Bab 90 Pernikahan Rahasia
91 Bab 91 Pernikahan Rahasia
92 Bab 92 Pernikahan Rahasia
93 Bab 93 Pernikahan Rahasia
94 Bab 94 Pernikahan Rahasia
95 Bab 95 Pernikahan Rahasia
96 Bab 96 Pernikahan Rahasia
97 Bab 97 Pernikahan Rahasia
98 Bab 98 Pernikahan Rahasia
99 Bab 99 Pernikahan Rahasia
100 Bab 100 Pernikahan Rahasia
101 Bab 101 Pernikahan Rahasia
102 Bab 102 Pernikahan Rahasia
103 Bab 103 Pernikahan Rahasia
104 Bab 104 Pernikahan Rahasia
105 Bab 105 Pernikahan Rahasia
106 Bab 106 Pernikahan Rahasia
107 Bab 107 Pernikahan Rahasia
108 Bab 108 Pernikahan Rahasia
109 Bab 109 Pernikahan Rahasia
110 Bab 110 Pernikahan Rahasia
111 Bab 111 Pernikahan Rahasia
112 Bab 112 Pernikahan Rahasia
113 Bab 113 Pernikahan Rahasia
114 Bab 114 Pernikahan Rahasia
115 Bab 115 Pernikahan Rahasia
116 Bab 116 Pernikahan Rahasia
117 Bab 117 Pernikahan Rahasia
118 Bab 118 Pernikahan Rahasia
119 Bab 119 Pernikahan Rahasia
120 Bab 120 Pernikahan Rahasia
121 Bab 121 Pernikahan Rahasia
122 Bab 122 Pernikahan Rahasia
123 Bab 123 Pernikahan Rahasia
124 Bab 124 Pernikahan Rahasia
125 Bab 125 Pernikahan Rahasia
126 Bab 126 Pernikahan Rahasia
127 Bab 127 Pernikahan Rahasia
128 Bab 128 Pernikahan Rahasia
129 Bab 129 Pernikahan Rahasia
130 Bab 130 Pernikahan Rahasia
131 Bab 131 Pernikahan Rahasia
132 Bab 132 Pernikahan Rahasia
133 Bab 133 Pernikahan Rahasia
134 Bab 134 Pernikahan Rahasia
135 Bab 135 Pernikahan Rahasia
136 Bab 136 Pernikahan Rahasia
137 Bab 137 Pernikahan Rahasia
138 Bab 138 Pernikahan Rahasia (Tamat)
139 Promosi Novel Baru "Lala, Si OB Lugu
Episodes

Updated 139 Episodes

1
Bab 1 Pernikahan Rahasia
2
Bab 2 Pernikahan Rahasia
3
Bab 3 Pernikahan Rahasia
4
Bab 4 Pernikahan Rahasia
5
Bab 5 Pernikahan Rahasia
6
Bab 6 Pernikahan Rahasia
7
Bab 7 Pernikahan Rahasia
8
Bab 8 Pernikahan Rahasia
9
Bab 9 Pernikahan Rahasia
10
Bab 10 Pernikahan Rahasia
11
Bab 11 Pernikahan Rahasia
12
Bab 12 Pernikahan Rahasia
13
Bab 13 Pernikahan Rahasia
14
Bab 14 Pernikahan Rahasia
15
Bab 15 Pernikahan Rahasia
16
Bab 16 Pernikahan Rahasia
17
Bab 17 Pernikahan Rahasia
18
Bab 18 Pernikahan Rahasia
19
Bab 19 Pernikahan Rahasia
20
Bab 20 Pernikahan Rahasia
21
Bab 21 Pernikahan Rahasia
22
Bab 22 Pernikahan Rahasia
23
Bab 23 Pernikahan Rahasia
24
Bab 24 Pernikahan Rahasia
25
Bab 25 Pernikahan Rahasia
26
Bab 26 Pernikahan Rahasia
27
Bab 27 Pernikahan Rahasia
28
Bab 28 Pernikahan Rahasia
29
Bab 29 Pernikahan Rahasia
30
Bab 30 Pernikahan Rahasia
31
Bab 31 Pernikahan Rahasia
32
Bab 32 Pernikahan Rahasia
33
Bab 33 Pernikahan Rahasia
34
Bab 34 Pernikahan Rahasia
35
Bab 35 Pernikahan Rahasia
36
Bab 36 Pernikahan Rahasia
37
Bab 37 Pernikahan Rahasia
38
Bab 38 Pernikahan Rahasia
39
Bab 39 Pernikahan Rahasia
40
Bab 40 Pernikahan Rahasia
41
Bab 41 Pernikahan Rahasia
42
Bab 42 Pernikahan Rahasia
43
Bab 43 Pernikahan Rahasia
44
Bab 44 Pernikahan Rahasia
45
Bab 45 Pernikahan Rahasia
46
Bab 46 Pernikahan Rahasia
47
Bab 47 Pernikahan Rahasia
48
Bab 48 Pernikahan Rahasia
49
Bab 49 Pernikahan Rahasia
50
Bab 50 Pernikahan Rahasia
51
Bab 51 Pernikahan Rahasia
52
Bab 52 Pernikahan Rahasia
53
Bab 53 Pernikahan Rahasia
54
Bab 54 Pernikahan Rahasia
55
Bab 55 Pernikahan Rahasia
56
Bab 56 Pernikahan Rahasia
57
Bab 57 Pernikahan Rahasia
58
Bab 58 Pernikahan Rahasia
59
Bab 59 Pernikahan Rahasia
60
Bab 60 Pernikahan Rahasia
61
Bab 61 Pernikahan Rahasia
62
Bab 62 Pernikahan Rahasia
63
Bab 63 Pernikahan Rahasia
64
Bab 64 Pernikahan Rahasia
65
Bab 65 Pernikahan Rahasia
66
Bab 66 Pernikahan Rahasia
67
Bab 67 Pernikahan Rahasia
68
Bab 68 Pernikahan Rahasia
69
Bab 69 Pernikahan Rahasia
70
Bab 70 Pernikahan Rahasia
71
Bab 71 Pernikahan Rahasia
72
Bab 72 Pernikahan Rahasia
73
Bab 73 Pernikahan Rahasia
74
Bab 74 Pernikahan Rahasia
75
Bab 75 Pernikahan Rahasia
76
Bab 76 Pernikahan Rahasia
77
Bab 77 Pernikahan Rahasia
78
Bab 78 Pernikahan Rahasia
79
Bab 79 Pernikahan Rahasia
80
Bab 80 Pernikahan Rahasia
81
Bab 81 Pernikahan Rahasia
82
Bab 82 Pernikahan Rahasia
83
Bab 83 Pernikahan Rahasia
84
Bab 84 Pernikahan Rahasia
85
Bab 85 Pernikahan Rahasia
86
Bab 86 Pernikahan Rahasia
87
Bab 87 Pernikahan Rahasia
88
Bab 88 Pernikahan Rahasia
89
Bab 89 Pernikahan Rahasia
90
Bab 90 Pernikahan Rahasia
91
Bab 91 Pernikahan Rahasia
92
Bab 92 Pernikahan Rahasia
93
Bab 93 Pernikahan Rahasia
94
Bab 94 Pernikahan Rahasia
95
Bab 95 Pernikahan Rahasia
96
Bab 96 Pernikahan Rahasia
97
Bab 97 Pernikahan Rahasia
98
Bab 98 Pernikahan Rahasia
99
Bab 99 Pernikahan Rahasia
100
Bab 100 Pernikahan Rahasia
101
Bab 101 Pernikahan Rahasia
102
Bab 102 Pernikahan Rahasia
103
Bab 103 Pernikahan Rahasia
104
Bab 104 Pernikahan Rahasia
105
Bab 105 Pernikahan Rahasia
106
Bab 106 Pernikahan Rahasia
107
Bab 107 Pernikahan Rahasia
108
Bab 108 Pernikahan Rahasia
109
Bab 109 Pernikahan Rahasia
110
Bab 110 Pernikahan Rahasia
111
Bab 111 Pernikahan Rahasia
112
Bab 112 Pernikahan Rahasia
113
Bab 113 Pernikahan Rahasia
114
Bab 114 Pernikahan Rahasia
115
Bab 115 Pernikahan Rahasia
116
Bab 116 Pernikahan Rahasia
117
Bab 117 Pernikahan Rahasia
118
Bab 118 Pernikahan Rahasia
119
Bab 119 Pernikahan Rahasia
120
Bab 120 Pernikahan Rahasia
121
Bab 121 Pernikahan Rahasia
122
Bab 122 Pernikahan Rahasia
123
Bab 123 Pernikahan Rahasia
124
Bab 124 Pernikahan Rahasia
125
Bab 125 Pernikahan Rahasia
126
Bab 126 Pernikahan Rahasia
127
Bab 127 Pernikahan Rahasia
128
Bab 128 Pernikahan Rahasia
129
Bab 129 Pernikahan Rahasia
130
Bab 130 Pernikahan Rahasia
131
Bab 131 Pernikahan Rahasia
132
Bab 132 Pernikahan Rahasia
133
Bab 133 Pernikahan Rahasia
134
Bab 134 Pernikahan Rahasia
135
Bab 135 Pernikahan Rahasia
136
Bab 136 Pernikahan Rahasia
137
Bab 137 Pernikahan Rahasia
138
Bab 138 Pernikahan Rahasia (Tamat)
139
Promosi Novel Baru "Lala, Si OB Lugu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!