episode 10. Iihh jorok

"Kita langsung ke Home Sport ya pak." kata Chalondra pada pak Budi. Dan langsung di setujui olehnya.

"Chalondra, tuan tau tidak dengan rencanamu itu.?" tanya pak Budi tiba tiba

"Tenang saja pak, tuan sudah menyerahkan semua kegiatan tuan Ley pada saya. Pak Budi tidak perlu hawatir." tandasnya.

Mereka sudah sampai di depan Home sport, Chalondra segera turun dan disusul oleh Weslay dari pintu samping. Weslay pun keluar setelah pintu mobil di buka oleh pak Budi.

"Pak Budi, habis ni kita makan, karena hari ini hari bebas kita." ujar Chalondra

"Siap nona muda." balas pak Budi.

"Apaan sih pak. Saya bukan nona muda." kilah Chalondra. Yang langsung di tanggapi oleh tawa jenaka pak Budi.

"Jangan tinggalkan saya Londra, saya takut." tutur Weslay. Yang langsung di tanggapi oleh helaan nafas jengah Chalondra.

'Kalau bukan karena kerja dengan keluarganya, saya tidak mau mengajak ajak pria berkebutuhan khusus seperti mu.' batinnya. Namun karena saling butuh Chalondra harus menuruti.

Wesley membutuhkan orang yang bisa membuatnya nyaman dan merasa aman, sedangkan Chalondra butuh uang untuk menghidupi keluarganya di kampung.

Chalondra segera memilihkan pakaian untuk fitnes tuan mudanya. Weslay hanya menuruti apa saja apa yang menjadi pilihan Chalondra, karena apapun yang Chalondra pilihkan, semuanya cocok di tubuhnya. Setelah mencari dan memilih, ahirnya Chalondra memutuskan untuk membeli 4 set pakaian GYM untuk majikannya.

Setelah membayar dengan kartu, Chalondra dan juga Weslay segera keluar, mereka menuju mobil milik majikannya.

"Pak Budi, ayoo kita sudah selesei." ucap Chalondra.

"Oohh ok. Padahal baru saja mau bermimpi, tapi kalian sudah datang." sesal pak Budi.

"Duuhh.. Mimpinya ntar aja di rumah pak, kita makan siang dulu." sahut Chalondra.

"Kita makan di mana?" tanya pak Budi.

"hmmm.. Apa yaa?" gumam Chalondra seraya memikirkan tempat untuk makan siang.

"Bagaimana kalau makan ramen pak? Sepertinya cocok niihh panas panas makan yang pedas" rancau Chalondra seraya membayang kuah ramen yang menggoda lidahnya. Hingga perutnya berbunyi Kruukkk.

"Iihh Londra jorok." cebik Weslay. Yang langsung mendapat tanggapan tawa renyah dari Chalondra

"Itu rames, non. Masak muda muda tidak bisa menyebut rames?" sarkas pak Budi.

"Iiihh..pak Budi, bukan rames. tapi ramen." sahut Chalondra. "Ramen itu..mie kuah jepang yang berasal dari cina pak Budi, dan telah menjadi hidangan yang sangat populer di jepang dan juga negara kita ini." lanjut Chalondra dengan penjelasan panjang lebarnya. "Kalau rames mah, Londra juga tau." tambah nya lagi

"Oohh, yang itu.. Yang ada di ruko ruko yang sering kita lewati itu?" timpal pak Budi.

"Hmmm.." jawabnya.

Pak Budi langsung terkekeh ketika mendengar sahutan kesal dari perawat majikannya. "Persis seperti tuan Ando, tuan Ando juga gitu jika sudah kesal bicara banyak." tambahnya. Setelah itu tidak ada lagi obrolan di antara mereka.

Ahirnya mereka sampai juga di rumah makan chiu chiu, masakan yang menghidangkan aneka menu dari jepang.

Wesley tidak punya pilihan menu kali ini. Karena memang jarang makan di luar, Weslay lebih sering makan makanan rumahan yang di masak oleh koki di rumah.

"Tuan makan ini saja ya, pasti tuan suka." ucap Chalondra seraya menunjukkan nama menu makanan

"Terserah Londra saja, saya ikutin kata Londra." sahut Weslay.

"Yaahh tuan memang harus nurut, karena jika tidak nurut, Londra akan tinggalin tuan di sini." ancam Londra.

"Jang..." ucapnya terhenti, ketika melihat wajah yang mirip Jonathan tengah duduk yang lumayan jauh dari dirinya bersama seorang wanita.

Wesley mengerutkan keningnya, Weslay bermaksud untuk berdiri dan menyapa pria yang sering minta disebut kakak itu. Namun Chalondra segera mencegahnya. " Jangan pergi tuan, nanti Londra tinggalin beneran loh." ancamnya. Tanpa ingin tau alasan majikannya itu berdiri.

Chalondra kembali memainkan ponselnya, dan membalas pesan dari adiknya. Wajah Chalondra terlihat sangat sedih, Sehingga bisa terbaca oleh pak Budi yang duduk depannya.

"Ada apa Londra?" tanya Pak Budi yang heran melihat perubahan wajahnya.

Chalondra masih diam, dan masih fokus pada ponselnya, jemarinya dengan lincah bermain di atas benda pipih di tangannya.

"Chalondra, ada apa?" tanya pak Budi lagi, Chalondra langsung tergagap ketika bahunya di colek oleh Weslay.

"Ada apa?" tanya Chalondra, seraya menatap wajah majikannya yang memperhatikan dirinya. Ada debaran jantung yang tidak biasanya, ketika sepasang mata tajam itu menatap dirinya dengan dalam, seolah Wasley tengah menelanjangi dirinya dengan mata liarnya.

"Tuan, jangan manatapku seperti itu, tatapanmu sangat menakutkan." celetuk Chalondra seraya tangannya ia gunakan untuk mengambil daftar menu yang ada di depannya. Lalu segera mengalihkan pandangan dari wajah Weslay.

Jantung Weslay pun kian berdebar kala tangannya bersentuhan dengan lengan Chalondra. Padahal tadi tidak seperti ini. Wesley semakin takut jika kejadian tadi malam kembali ia ulangi, pasalnya Weslay belum siap untuk di tinggal pergi oleh Chalondra. Apalagi di diamkan olehnya lagi.

"Awas saja sampai mengulang lagi, saya akan benar benar meninggalkan mu" ancam Chalondra waktu itu. Entah kenapa Wasley malah merasakan ada gai**h ketika bisikan Chalondra menghembuskan nafas hangatnya pada telinga.

"Silahkan di nikmati Pesanan nya." ucap seorang pegawai rumah makan yang mereka singgahi.

Weslay teringat jika disini juga ada Jonathan. Weslay segera mencari sosok pria yang di lihatnya. Namun Weslay sudah tidak melihat lagi.

'Apa Nathan datang kesini,' gumamnya. Chalondra segera menoleh dan melihat majikannya memandang kursi kosong yang lumayan jauh dari dirinya.

"Tuan, ada apa?" tanya Chalondra

"Saya tadi melihat Nathan, tapi sudah tidak ada." jawabnya

"Sudah tidak usah mulai lagi, sekarang nikmati saja sajiannya." tegur Chalondra

"Saya benar benar melihat Nathan tadi." ucap Weslay meyakinkan.

"Tapi mana? Tidak ada Nathan di sini." tunjuk Chalondra seraya memutar bola mata malas mendengar halusinasi majikannya.

"Saya tidak bohong. Saya tadi melihat." ucap nya.

"Sudah di makan saja dulu, nanti kita cari bang Nathan itu." ejek Chalondra.

"Ya sudah kalau tidak percaya." ucap nya

...•••••...

Ahirnya mereka sudah sampai di kediaman tuan Landolfo dengan selamat. Setelah tadi siang memutar kota dan merasa lelah, Chalondra segera masuk kekamar majikannya untuk menyiapkan pakaian ganti.

Setelah selesai, Chalondra segera keluar dan segera pergi ke dapur untuk mengambil air minum untuk majikannya. Chalondra segera kembali kekamar majikannya setelah membawa air minum.

Ceklekk.. Chalondra membuka pintu kamar majikannya.

"Londra." gumam Wesley, Chalondra menghentikan langkahnya. mulutnya ternganga ketika melihat majikannya berdiri tanpa sehelai benang yang menutupi.

Chalondra segera keluar, karena tidak ingin kejadian tadi malam terulang. Namun siapa sangka, Weslay selalu terlihat begitu sempurna ketika selesai membersihkan tubuhnya, benar benar seperti orang normal pada umumnya . Weslay mencekal pergelangan tangan Chalondra, "tuan, jangan lakukan lagi. Saya takut." ucap Chalondra dengan suara yang bergetar. Weslay mengerutkan keningnya, belum paham apa yang di ucapkan pengasuhnya ini.

"Kamu menyiapkan saya pakaian. Tapi tidak ada celananya." ucap Weslay lirih.

Terpopuler

Comments

Pipin Wahyuni

Pipin Wahyuni

hehehe londra pun ada2 aja

2023-05-11

0

Defi

Defi

Bisa jadi jodohnya Londra itu kamu Weslay, jangan ejek2 Londra lagi ya 😁

2023-04-01

1

Abdul Rojak

Abdul Rojak

bikin deg2 an aja deh hemmm

2023-03-17

1

lihat semua
Episodes
1 episode 1. prolog
2 episode 2. Saya tidak Sengaja
3 episode 3. Anak Tiri
4 episode 4. Mencari keributan
5 eposode 5. Bermain Busa
6 episode 6. Jangan benci saya
7 episode 7. Kamu memaafkan Saya
8 episode 8. Menghancurkan kamu
9 episode 9. Di kira Gila
10 episode 10. Iihh jorok
11 episode 11. Ada yang ingin mencelakai
12 episode 12. Cantik Alami
13 episode 13. Kecupan lembut
14 episode 14. Pura Pura Autisme
15 episode 15. Rahasia
16 episode 16. Membedakan gi mana?
17 episode 17. Tidak Memilki Gai*ah
18 episode 18. Penghinaan
19 episode 19. Jangan Pergi
20 episode 20. Biarkan Saja Dia Mati
21 episode 21. Berhianat
22 Episode 22. Kehancuran
23 episode 23. Dia Cacat
24 episode 24. Apakah Dia juga menyukainya
25 episode 25. Ada kejanggalan
26 episode 26. Kilas balik
27 episode 27. Ingin bertanggung jawab
28 episode 28. Saya hanya mau jadi pengasuhnya. bukan istrinya
29 episode 29. Dia bukan wanita yang baik
30 episode 30. Tamu malam malam
31 episode 31. pernikahan dadakan
32 episode 32. Gagalkan pernikahannya.
33 episode 33. Pernikahan konglomerat
34 eposode 34. Nguji kesabaran di pagi hari
35 episode 35. Terserah Kamu
36 episode 36. Surat Perjanjian
37 episode 37. Melanggar kesepakatan
38 episode 38. Melangkah lebih cepat
39 episode 39. Saya Tidak Mengikatnya
40 episode 40. Pingin sembuh seperti Kenzo
41 episode 41. Tak Bisa nahan Hasrat
42 episode 42. Tidak ada suara
43 episode 43. Pria Idiot
44 episode 44. Tuan Papi
45 episode 45. Tidak Autis
46 episode 46. Menjadi Direktur
47 episode 47. Benih Benih Cinta
48 episode 48. katanya sayang
49 episode 49. Bosan menjadi orang kaya
50 episode 50. Barang Bukti
51 episode 51. Anda Sudah berbohong
52 episode 52. Suami Siap Siaga
53 episode 53. Benci, Marah kecewa dan Cemburu
54 episode 54. Dua bayi
55 episode 55. Jangan Hawatir
56 episode 56. jadi mama Cilla
57 episode 57. Hiburan
58 episode 58. Jadilah Pria bertanggung Jawab
59 episode 59. Laporan dokter
60 episode 60. Menikahlah denganku
61 episode 61. Surat Cerai
62 episode 62. Wajah Sendu
63 episode 63. Di Usir
64 episode 64. 14 minggu
65 episode 65. Kesal dan Kecewa
66 Pengumuman penampakan visual
67 episode 67. Menghilang
68 episode 68. pantai pangandaran
69 episode 69. Alam terbuka
70 episode 70. Banyak Mobil Beriringan
71 episode 71. Sikap Arrogant
72 episode 72. Metode Aneh
73 eposode 73. Tawa jenaka
74 eposode 74. percobaan pembunuhan
75 episode 75. Jantung Dokter sedang senam?
76 episode 76. Masa Pemulihan
77 episode 77. Test DNA
78 Kelahiran dua bayi
Episodes

Updated 78 Episodes

1
episode 1. prolog
2
episode 2. Saya tidak Sengaja
3
episode 3. Anak Tiri
4
episode 4. Mencari keributan
5
eposode 5. Bermain Busa
6
episode 6. Jangan benci saya
7
episode 7. Kamu memaafkan Saya
8
episode 8. Menghancurkan kamu
9
episode 9. Di kira Gila
10
episode 10. Iihh jorok
11
episode 11. Ada yang ingin mencelakai
12
episode 12. Cantik Alami
13
episode 13. Kecupan lembut
14
episode 14. Pura Pura Autisme
15
episode 15. Rahasia
16
episode 16. Membedakan gi mana?
17
episode 17. Tidak Memilki Gai*ah
18
episode 18. Penghinaan
19
episode 19. Jangan Pergi
20
episode 20. Biarkan Saja Dia Mati
21
episode 21. Berhianat
22
Episode 22. Kehancuran
23
episode 23. Dia Cacat
24
episode 24. Apakah Dia juga menyukainya
25
episode 25. Ada kejanggalan
26
episode 26. Kilas balik
27
episode 27. Ingin bertanggung jawab
28
episode 28. Saya hanya mau jadi pengasuhnya. bukan istrinya
29
episode 29. Dia bukan wanita yang baik
30
episode 30. Tamu malam malam
31
episode 31. pernikahan dadakan
32
episode 32. Gagalkan pernikahannya.
33
episode 33. Pernikahan konglomerat
34
eposode 34. Nguji kesabaran di pagi hari
35
episode 35. Terserah Kamu
36
episode 36. Surat Perjanjian
37
episode 37. Melanggar kesepakatan
38
episode 38. Melangkah lebih cepat
39
episode 39. Saya Tidak Mengikatnya
40
episode 40. Pingin sembuh seperti Kenzo
41
episode 41. Tak Bisa nahan Hasrat
42
episode 42. Tidak ada suara
43
episode 43. Pria Idiot
44
episode 44. Tuan Papi
45
episode 45. Tidak Autis
46
episode 46. Menjadi Direktur
47
episode 47. Benih Benih Cinta
48
episode 48. katanya sayang
49
episode 49. Bosan menjadi orang kaya
50
episode 50. Barang Bukti
51
episode 51. Anda Sudah berbohong
52
episode 52. Suami Siap Siaga
53
episode 53. Benci, Marah kecewa dan Cemburu
54
episode 54. Dua bayi
55
episode 55. Jangan Hawatir
56
episode 56. jadi mama Cilla
57
episode 57. Hiburan
58
episode 58. Jadilah Pria bertanggung Jawab
59
episode 59. Laporan dokter
60
episode 60. Menikahlah denganku
61
episode 61. Surat Cerai
62
episode 62. Wajah Sendu
63
episode 63. Di Usir
64
episode 64. 14 minggu
65
episode 65. Kesal dan Kecewa
66
Pengumuman penampakan visual
67
episode 67. Menghilang
68
episode 68. pantai pangandaran
69
episode 69. Alam terbuka
70
episode 70. Banyak Mobil Beriringan
71
episode 71. Sikap Arrogant
72
episode 72. Metode Aneh
73
eposode 73. Tawa jenaka
74
eposode 74. percobaan pembunuhan
75
episode 75. Jantung Dokter sedang senam?
76
episode 76. Masa Pemulihan
77
episode 77. Test DNA
78
Kelahiran dua bayi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!