Arya merasa senang saat berhasil kembali ke Eterna Game setelah lelah membantu sang ibu. Dia ingin fokus bermain dan bersenang-senang. Meskipun Arya merasa dia pintar dan tampan, dia tidak sombong dan selalu berterima kasih kepada siapa saja yang membantunya.
Setelah kembali ke kota Chan, Arya menuju pasar. Seribu lapak disewakan oleh pengembang game kepada pemain, dan semuanya sudah terisi. Pemain Eterna Online telah mencapai 300 juta pengguna aktif, menyebabkan kerumunan di setiap kota. Arya ingat dia memiliki 40.000 koin, namun sekarang nilai tukarnya turun drastis. Sekarang, 10.000 koin hanya bernilai 10 Zyn. Arya tidak begitu memikirkannya, tetapi dia menyesal kenapa tidak menukarkan koinnya lebih dulu.
Meski Arya telah beberapa kali berada di pasar kota Chan, dia tetap bingung. Para pedagang tidak menjual barang dengan spesifik dan selalu menjual barang random dan tercampur-campur. Ada juga pemain yang membeli barang di bawah harga pasar, lalu menjualnya di atas harga pasar.
Setelah berjalan-jalan, Arya menemukan lapak seorang NPC. Tidak banyak orang yang berkunjung ke lapaknya, tetapi barang dagangannya spesifik. Dia hanya menjual peralatan pemancing dengan kualitas tinggi. Untuk peralatan paling murah, harganya 2 koin platinum atau 2 juta coin. Semua set pemancing tersedia dengan kualitas yang bagus, tetapi harganya lebih mahal dari buatan pemain. Namun, satu hal yang membuat Arya tertarik pada lapak ini adalah umpan udang pelangi.
Paman NPC mulai menunjukkan kebosanan dan keputusasaan dalam menjual umpan-umpannya di kota Chan. Meskipun ia memiliki banyak umpan, populasi pemancing di kota tersebut sangat sedikit sehingga sulit baginya untuk menjual barang dagangannya. Dia berpikir untuk mencoba melakukan pertukaran dengan karakter pemain, karena ia yakin barang dagangannya bisa lebih laku di tempat lain.
Namun, paman NPC merasa frustrasi karena para pemancing yang ada di kota Chan tidak tertarik dengan umpan-umpan yang ia jual. Meskipun umpan tersebut sangat mewah dan langka, para pemancing hanya membeli sedikit atau bahkan tidak membeli sama sekali. Paman NPC merugi karena harus membawa barang-barang tersebut dari tempat lain, hanya untuk tidak laku di pasar lokal.
Dengan perasaan yang campur aduk, paman NPC terus mencari cara untuk memasarkan umpan-umpannya. Ia tahu bahwa jika tidak berhasil menjual barang dagangannya, ia akan terus merugi dan bisnisnya akan gagal.
Saat Arya mendatangi paman NPC, ia melihat paman NPC sedang melamun sambil menggelus dadanya. Arya penasaran dengan apa yang ada di pikiran paman NPC itu.
"Apa yang sedang dipikirkan, paman?" tanya Arya.
"Oh, player Arya. Tidak ada apa-apa," jawab paman NPC dengan lesu.
"Apa ada yang salah? Apa saya bisa membantu?" tanya Arya dengan penuh perhatian.
"Ah, tidak apa-apa. Ini hanya masalah bisnis saya yang sedang menurun. Saya masih memiliki banyak umpan udang pelangi yang sulit dijual di sini. Saya merugi membawa barang ini ke kota ini karena populasi pemancing di sini sedikit," keluh paman NPC.
Mendengar keluhan paman NPC, Arya merasa iba. Dia merasa terdorong untuk membantu.
"Paman, bagaimana jika kita bertukar saja? Saya bisa memancing ikan large untuk di tukar dengan udang pelangi berapa rasio pertukaran yang kamu tawarankan?"
Paman NPC terkejut dengan tawaran Arya. Namun, setelah berpikir sejenak, ia setuju untuk bertukar barang.
Arya lalu membeli satu buah umpan udang pelangi dari paman NPC seharga 25.000 coin, Arya berjanji akan cepat kembali dengan tangkapan Large fishnya.
Nama item: Umpan Udang Pelangi,
Rarity : TIngat 3-8
Efek : Peluang mendapat ikan Ukuran large 50%
Valuasi H : 25.000 coin-150.000
Deskripsi : Umpan legendaris yang hanya bisa ditemukan di Dungeon Heaven Zone dengan peluang drop 1%.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 28 Episodes
Comments
anggita
kasih hadiah bunga 🌷
2023-03-10
2