Dira masih mencoba menenang kan diri di kamar itu dan mencoba memikirkan dia akan kemana setelah ini. Tapi dia sungguh tidak tau akan kemana dan melakukan apa setelah dia keluar dari rumah orang tua angkatnya.
" Kemana aku sekarang? aku pikir aku masih bisa persiapan diri dulu sebelum pergi dari rumah itu, tapi ternyata tidak sama sekali.
kalau aku pulang sudah pasti ini adalah akhir hidup aku. Aku pasti akan di siksa lagi dan entah apa yang akan mereka lakukan lagi nanti saat aku pulang. "
pikiran Dira berkecamuk dan dia masih diam di tempat itu sampai dia di kagetkan dengan suara pintu terbuka.
" kamu tidak apa apa nak? "
Pria tua itu bertanya kepada Dira dengan membuat raut wajah seramah mungkin.
" saya tidak apa apa pak, bapak dengan bapak siapa ya? biar saya bisa gampang memanggilnya"
" saya Nurman, kamu akan kemana setelah ini?"
" saya tidak tau akan kemana pak, saya tidak punya rumah. "
Dengan polosnya Dira menjawab hal itu dan membuat bapak Nurman menyunggingkan senyum jahatnya.
" Kamu bisa beristirahat dulu kalau begitu di tempat ini nak, kebetulan bapak hanya tinggal sendiri di sini. Jadi kamu bisa tinggal di tempat ini kalau kamu mau. "
pak Nurman sengaja menawarkan itu agar dia bisa menahan Dira di dekatnya dan nanti akan menjual Dira kepada pelanggannya.
Sedangkan Dira setelah mendengar kata kata bapak Nurman dia seperti mendapatkan bayangan kalau pak Nurman ini orang jahat dab akan menjual dia.
"Apa ini? kenapa aku melihat bayangan ini? kenpa aku bisa mempunyai kemampuan ini sekarang? "
Dira berkata dalam hati karena dia terlalu kaget dengan yang dia lihat.
" saya akan ke rumah saudara saja pak... terimakasi atas bantuannya. saya ingin lanjut perjalanan saja sekarang. "
Dira berkata dengan sopan karena tidak mau memancing amarah dari pak Nurman ini.
" kenapa buru buru nak? kamu bisa tinggal disini dulu. "
Dan pak Nurman berkata begitu dengan raut wajah yang berbeda dari sebelumnya. Dia menunjukan senyum jahat dan mencoba mendekati Dira.
Dira merasa ketakutan dengan hal ini dan mencoba menghindar.
Tapi dia di tangkap dengan mudah oleh pak Nurman.
" Kamu tidak akan bisa lari dari tempat ini dengan mudah sayang... kamu harus ada disini dan membalas budi karena aku telah menolong kamu."
Dira berusaha melawan dan kabur dari sana walaupun dengan kemampuan yang tidak seberepa.
Tapi semua sia sia. Karena kemampuan fisik Dira tidak sebanding dengan laki laki itu.
Jadi dia memikirkan cara agar bisa kabur dari tempat ini.
Dira yang berhasil di lumpuhkan oleh pak Nurman sekarang sedang di ikat dan mulutnya di tutup agar tidak berteriak.
Tapi kalau hal ini saja, dia masih bisa atasi dengan mudah. Yang sulit adalah kabur dari tempat yang dia belum tau bagaimana bentuknya.
" Aku akan menunggu pria itu tidur dulu sebelum aku pergi dari tempat ini. Biar sudah aku di ikat dulu dan akan mencari celah setelahnya. Aku tidak akan membiarkan mereka menindas aku dengan mudah. Lihat saja aku akan membalas semua yang sudah menyakiti aku. "
Dira sabar menunggu sampai tengah malam untuk memastikan pak nurman tertidur. Sudah beberapa kali pak Nurman itu bolak balik kamar temapt Dira di sekap hanya untuk membawa makannan. Tapi Dira tidak mau makan walaupun mulutnya sudah di buka dan di suapi.
Dia menolak bahkan berontak sehingga piring makanan itu jatuh dan dia tidak jadi makan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 293 Episodes
Comments
Mama Muda
bengke cerita apaan ini, gak kayak cerita yang lain, udah gua baca sampe disini saja udah tau cerita nya kebodohan nya 🤣🤣
2024-01-06
0
idaman
iya nih, katanya kejam dan kuat, kok takut dan kalah sama nurman yang bukan siapa2 sepertinya....
2023-09-05
0
Ida Dasiah
ga masuk akal sih bukan dia mantan pembunuh
2023-07-18
0