MCIML BAB 3- Flash Back

“Ehh.. ada apa nih?”. Tanya Andrean dan Andre berbarengan di saat mereka berdua baru masuk dan melihat Alexa dan Kenzo yang sedang jambak-jambakan.

Alexa melihat ke arah mereka berdua.

“Kak, masa kata Kenzo aku gak boleh jadi Putri karena laki-laki!". Aduh nya di saat kedua kakak kembar nya sudah duduk di sofa.

“Eh? Lexa sadar dek!!!”. Andre memegang kedua pipi Alexa hingga menekannya agak kuat. “Kamu cewek sayang bukan LAKIK! gak ada cowok yang seimut kamu!!!”. Teriaknya memberi tahu.

Alexa mendorong Andre menjauh darinya. “Gak ah.. aku cowok tau, gak percaya tanya aja sana sama bunda”. Ujarnya dengan wajah yang meyakinkan.

“Kamu cowok?”. Tanya Andrean. Alexa langsung menganggukkan kepalanya antusias sembari tersenyum. “Punya burung?”. Tanya Andrean lagi.

Alexa kini malah tersenyum. “Punya lah, di rumah opah ada burung aku satu trus di rumah Kenzo kemaren aku juga nangkep burung sama dia, ya kan Ken?”. Jawab Alexa tanpa rasa ragu sedikitpun.

Plak..

Ketiga laki-laki itu kini memukul jidat mereka masing-masing, tak percaya dengan apa yang Alexa katakan.

“Udah ah, aku pusing!”. Andre pergi dari sana dan menyeret tas nya menuju ke lantai atas.

“Eh? emang aku ada salah ngomong yah?”. Gumam Alexa sembari menatap kepergian Andre.

Walau Kenzo sering melihat Alexa yang bertindak seperti cewek, tapi dia masih percaya jika Alexa adalah lakik.

“Yaudah ah, aku mau makan siang”. Andrean juga pergi dan membawa tas nya di pundak.

Andre dan Andrean baru pulang dari sekolah mereka sementara Alexa dan Kenzo libur karena guru mereka yang sedang ada urusan.

“Kenzo, kamu jadi Putri?”. Tanya Alexa setelah Andrean pergi dan masuk ke dalam kamarnya yang ada di bawah tangga.

“Gak ah! ogah aku jadi Putri atau pangeran buat kamu!”. Kenzo kembali melanjutkan PS nya setelah kalah barusan.

“Ihhh.. ayok ih! aku tuh gabut loh! kamu kan di sini buat temenin aku main, kenapa malah main PS mulu sih?!”. Protes Alexa sembari menjambak-jambak rambut Kenzo.

“Ih Lex! lepasin sakit!! kamu main sendiri aja sana, lagian aku di sini karena terpaksa juga!!".

Alexa melepas tanahnya yang menjambak rambut Kenzo, berdecih lalu membuang pandanganya.

“Yaudah, kalau gitu aku cari jangkrik aja!”. Alexa pergi dari sana meninggalkan Kenzo yang masih sibuk dengan PS nya.

“Haduhh.. itu anak dari hutan mana sih?!”. Gumam Kenzo tapi tetap fokus di game.

Kini Alexa mengambil jaring, tas untuk makanan dan toples Megan yang dia ambil dari rak toples kue.

Alexa langsung keluar dari rumahnya tanpa memberi tahu kakak kembarnya terlebih dahulu.

Alexa berjalan ke arah hutan yang jaraknya lumayan jauh dari rumah yang dia tinggali saat ini.

Setelah beberapa saat akhirnya dia benar-benar sampai di semak-semak dan mencari beberapa jangkrik lalu dia masukkan ke dalam toples.

Alexa memanjat ke atas pohon mengejar jangkrik yang lari ke sana.

“Waw! banyak banget!”. Toples yang Alexa bawa kini hampir penuh karena jangkrik sangga Mudha untuk di cari.

Setelah beberapa jangkrik dia ambil dari atas pohon dan juga kebetulan di pohon itu ada buah mangga, kini saatnya untuk dirinya turun.

Tapi, di saat dia ingin menginjak kakinya ke tanah, tiba-tiba saja dia melihat ada sesuatu yang aneh di bawah rerumput yang tak jauh dari sana.

Alexa sang petualang ini tentu saja tahu apa itu yang ada di sana.

“Kyaaa!! Ular!!”. Teriak Alexa dan kembali lagi naik ke atas pohon berharap ular tak melihat DNA tak mengejar dirinya.

“Tolong!! ada ular!! kakak Andrean kak Andre tolong!!!! Kenzo!! bunda tolongin aku!!”. Teriak Alexa sambil memegang kayu pohon dengan sekuat mungkin agar dirinya tak jatuh ke bawah dan bertemu dengan ular itu.

...***...

Ceklek..

Pintu rumah terbuka, dua orang wanita masuk ke dalam sembari membawa kresek di tangan mereka masing-masing.

Mereka langsung menaruh kresek itu di atas meja yang tak jauh dari Kenzo.

“Loh Ken, Lexa mana?”. Tanya wanita yang sadar jika Alexa tak muncul padahal biasanya jika dia baru nongol saja Alexa sudah berlari ke arahnya.

“Dia katanya mau nangkep jangkrik tan”. Jawab Kenzo apa adanya.

“Eh? nangkep jangkrik?!! nangkap jangkrik di hutan?!!”. Wanita itu kaget hingga refleks berteriak.

“Kok kau gak temenin dia sih Ken?! dia masih kecil kamu malah main game di sini!! seenggak nya jangan bolehin dia pergi!”. Wanita yang satunya lagi kini menyalahkan Kenzo.

“Udah-udah mending langsung kita cari aja keburu sore!”. Ajak Megan ibunya Alexa.

Megan dan ibunya Kenzo langsung pergi dari sana untuk mencari Alexa di hutan.

Kenzo penasaran, dia juga ikut pergi tapi Megan dan ibunya tak tahu jika dia juga ikut mencari.

“Lex! Alex!! Lex!!”. Kenzo memanggil-manggil nama Alexa hanya saja dia tak menggunakan A di akhir.

“Lex! kamu di mana!!!! bunda kamu bawa es krim loh!!”. Panggilnya lagi sembari terus berjalan mencari keberadaan Alexa.

“Ken! aku di sini!!!”. Tiba-tiba saja suara Alexa terdengar dan Kenzo yang mendengar itu langsung menuju ke sumber suara. “Jangan ke sini atau kamu bakal mati!!”.

Kenzo hendak melangkah mendekat tapi Alexa malah menahannya dan membuat Kenzo menghentikan langkahnya.

“Kamu atau aku?". Tanya Kenzo. “Eh, kamu mau bundir?”. Tanyanya karena pernah melihat adegan ini di film horor sebelumnya.

“Bukan ih! itu ada ular! nanti kamu bakal di patok kalau deket ke sini!!”. Teriak Alexa menjelaskan.

Kenzo terkejut, dia secara refleks menjauh dari sana dan mencari ular di tempat yang Alexa tunjuk.

“Mana? kamu bohong yah? gak ada di sini!!". Kata Kenzo setelah memastikan beberapa saat.

Di saat menurutnya sudah aman Kenzo kembali mendekati pohon yang Alexa panjat.

“Udah gak ada, mending turun dari pada jadi kayak monyet gitu”.

Alexa kini hendak menurunkan satu kakinya, tapi dia tarik kembali ke atas pohon.

“Gak bisa ih! aku takut! nanti kalau misalkan dia muncul trus matok kaki aku gimana?”.

“Yah kalau putus Tunggak ganti kaki robot, kelar 'kan?”. Jawab Kenzo. “Udah-udha cepet sini!”. Kenzo kembali menyuruh Alexa turun ke bawah.

Dengan sangat yakin Alexa menggelengkan kepalanya kuat, tanda dia benar-benar tak berani menginjakkan kakinya di tanah.

“Yaudah gini aja, sini naik ke pundak aku nanti aku gendong sampai jalan depan!”. Kenzo berjongkok agar Alexa mudah untuk menaiki tubuhnya.

“T-Tapi ular..”

“Udha gak ada ular, buruan naik!”.

“Tapi aku berat".

“Udha buruan naik atau mau di sini terus dan gak bisa makan es krim?”.

Alexa sangat suka dengan es krim, dia tak mungkin menolak tawaran Kenzo untuk mendapatkan es krim nya.

Alexa perlahan menurunkan kakinya dan naik ke pundak Kenzo.

“Diem jangan goyang-goyang kalau gak kita jatoh nanti!”. Kenzo memberi peringatan sebelum dia menggendong Alexa pergi dari sana.

Alexa mengangguk pelan lalu memeluk leher Kenzo kuat agar dia tak jauh dan kalau jatuh maka mereka akan jatuh bersama-sama nantinya.

Setelah sampai di rumah akhirnya Kenzo tepar karena Alexa yang tak mau turun padahal sudah di jalan yang ramai.

Alexa langsung memakan es krim yang Megan belikan setelah bertemu dengan Megan dan ada beberapa drama yang terjadi di saat Megan memarahi Alexa.

Kenzo benar-benar lelah setelah menggendong Alexa sepanjang jalan hingga untuk minum saja pun dia tak selera lagi.

Kini Kenzo merasa jika keputusannya untuk tidak mengakui Alexa sebagai putri sudah tepat karena dia yang tak sanggup mengangkat Alexa.

Tapi, takdir berkata lain karena Alexa adalah putri satu-satunya dari keluarga Domani.

Terpopuler

Comments

ᥫ᭡ Punꫝ፝֟m࿐

ᥫ᭡ Punꫝ፝֟m࿐

Tenang, kekuatan bucin mah menghambat apa aja salah satunya berat dan mau mulut(Misalkan pas lgi kis) 🤣🙏🏻

2023-01-30

0

ᥫ᭡ Punꫝ፝֟m࿐

ᥫ᭡ Punꫝ፝֟m࿐

Pemikiran yang sangat cerdas.
Gak sia” Mak lu masukkin lu sekolah hahaha🤣🤣
Btw, kalau misalkan nih misalkan, emg bener si Kenzo jadi cwonya Alexa, trus si Evan itu siapa? di deskripsi tertulis jelas di sinopsisnya “Evan” 😑😑😑

2023-01-30

0

ᥫ᭡ Punꫝ፝֟m࿐

ᥫ᭡ Punꫝ፝֟m࿐

Kenzo lu calon psychopat yh? serem amat ajg😑

2023-01-30

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 MCIML BAB 2- Pria M3sum
3 MCIML BAB 3- Flash Back
4 MCIML BAB 4- Jujur Lebih Baik
5 MCIML BAB 5- Makbar(Makan bareng)
6 MCIML BAB 6- USB
7 MCIML BAB 7- Cahaya Kembali Muncul
8 MCIML BAB 8- Nomor Wa
9 MCIML BAB 9- Rahasia Dua Gadis
10 MCIML BAB 10- Bertanya
11 MCIML BAB 11- Bintang Langit
12 MCIML BAB 12- Rambutan
13 MCIML BAB 13- Heboh
14 MCIML BAB 14- Tak Tega
15 MCIML BAB 15- Masalah Kelurga Sinta
16 MCIML BAB 16- Sinta Kenapa?
17 MCIML BAB 17- Senyuman Terakhir
18 MCIML BAB 18- Benar-Benar Pergi
19 MCIML BAB 19- Pingin Bubur
20 MCIML BAB 20- Gitar
21 MCIML BAB 21- Keliy Lorenzo
22 MCIML BAB 22- Menggoda
23 MCIML BAB 23- Hampir Bayar 5 Miliar
24 MCIML BAB 24- Sakit Perut
25 MCIML BAB 25- Demi Ayang
26 MCIML BAB 26- Andrean Why?
27 MCIML BAB 27- Masih Kagak Ngerti
28 MCIML BAB 28- Rantai
29 MCIML BAB 29- Mulai Sekarang..
30 MCIML BAB 30- Bercanda
31 MCIML BAB 31- Mama
32 MCIML BAB 32- Deja Vu
33 MCIML BAB 33- Detak Jantung
34 MCIML BAB 34- Berita
35 MCIML BAB 35- Satu Kelas lagi
36 MCIML BAB 36- My Classmate Is My Love
37 MCIML BAB 37- Terganggu
38 MCIML BAB 38- Punya Wanita Yang Di Sukai
39 MCIML BAB 39- Terkurung
40 MCIML BAB 40- Penyelamat
41 MCIML BAB 41- Bunda Kecelakaan
42 MCIML BAB 43- Basket
43 BAB 43- Karakter Not Alter Ego
44 MCIML BAB 44- Tik Tok
45 MCIML BAB 45- Ganti Kata Sebut Lo/Gue-an
46 BAB 46- Kucing
47 MCIML BAB 47- Wanita Crazy
48 MCIML BAB 48- Perpustakaan
49 MCIML BAB 49- Rasi Bintang
50 MCIML BAB 50- Legenda Darah
51 MCIML BAB 51- Ternyata Iblis
52 MCIML BAB 52- Bertanya Dan Belajar
53 MCIML BAB 53- Susah Move on
54 MCIML BAB 54- Cemburu?
55 MCIML BAB 55- Permintaan Aneh Nathan
56 MCIML BAB 56- Demam
57 MCIML BAB 57- Murmure
58 MCIML BAB 58- Menjijikkan
59 MCIML BAB 59- Akibat Nyangkut
60 MCIML BAB 60- Pesan
61 MCIML BAB 61- Membuat Penawaran
62 MCIML BAB 62- Maybe..
Episodes

Updated 62 Episodes

1
Prolog
2
MCIML BAB 2- Pria M3sum
3
MCIML BAB 3- Flash Back
4
MCIML BAB 4- Jujur Lebih Baik
5
MCIML BAB 5- Makbar(Makan bareng)
6
MCIML BAB 6- USB
7
MCIML BAB 7- Cahaya Kembali Muncul
8
MCIML BAB 8- Nomor Wa
9
MCIML BAB 9- Rahasia Dua Gadis
10
MCIML BAB 10- Bertanya
11
MCIML BAB 11- Bintang Langit
12
MCIML BAB 12- Rambutan
13
MCIML BAB 13- Heboh
14
MCIML BAB 14- Tak Tega
15
MCIML BAB 15- Masalah Kelurga Sinta
16
MCIML BAB 16- Sinta Kenapa?
17
MCIML BAB 17- Senyuman Terakhir
18
MCIML BAB 18- Benar-Benar Pergi
19
MCIML BAB 19- Pingin Bubur
20
MCIML BAB 20- Gitar
21
MCIML BAB 21- Keliy Lorenzo
22
MCIML BAB 22- Menggoda
23
MCIML BAB 23- Hampir Bayar 5 Miliar
24
MCIML BAB 24- Sakit Perut
25
MCIML BAB 25- Demi Ayang
26
MCIML BAB 26- Andrean Why?
27
MCIML BAB 27- Masih Kagak Ngerti
28
MCIML BAB 28- Rantai
29
MCIML BAB 29- Mulai Sekarang..
30
MCIML BAB 30- Bercanda
31
MCIML BAB 31- Mama
32
MCIML BAB 32- Deja Vu
33
MCIML BAB 33- Detak Jantung
34
MCIML BAB 34- Berita
35
MCIML BAB 35- Satu Kelas lagi
36
MCIML BAB 36- My Classmate Is My Love
37
MCIML BAB 37- Terganggu
38
MCIML BAB 38- Punya Wanita Yang Di Sukai
39
MCIML BAB 39- Terkurung
40
MCIML BAB 40- Penyelamat
41
MCIML BAB 41- Bunda Kecelakaan
42
MCIML BAB 43- Basket
43
BAB 43- Karakter Not Alter Ego
44
MCIML BAB 44- Tik Tok
45
MCIML BAB 45- Ganti Kata Sebut Lo/Gue-an
46
BAB 46- Kucing
47
MCIML BAB 47- Wanita Crazy
48
MCIML BAB 48- Perpustakaan
49
MCIML BAB 49- Rasi Bintang
50
MCIML BAB 50- Legenda Darah
51
MCIML BAB 51- Ternyata Iblis
52
MCIML BAB 52- Bertanya Dan Belajar
53
MCIML BAB 53- Susah Move on
54
MCIML BAB 54- Cemburu?
55
MCIML BAB 55- Permintaan Aneh Nathan
56
MCIML BAB 56- Demam
57
MCIML BAB 57- Murmure
58
MCIML BAB 58- Menjijikkan
59
MCIML BAB 59- Akibat Nyangkut
60
MCIML BAB 60- Pesan
61
MCIML BAB 61- Membuat Penawaran
62
MCIML BAB 62- Maybe..

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!