بسم الله الرحمن الرحيم
“ senang kamu hah” bentak Resy kali ini ia memegang geram lengan Zahra, dan Zahra hanya diam pandangannya kosong.
“udahlah Resy... lagian mama yakin mereka akan sadar siapa yang mutira dan siapa yang batu kerikil, lihat saja nanti.. lagian lelaki yang lebih mapan dari dia itu banyak.. apalagi pekerjaannya gak jelas gitu."
“tapi mama”
“udah lah Sy bener apakata mama kamu.. perusahaan keluarganya bukan dia yang megang tapi kakaknya yang bernama Kenzo”
“terus kenapa Resi gak dijadiin sama dia pa”
“dia udah nikah bahkan dia menanti calon anak keduanya.. kamu mau jadi yang kedua” sengit papa.
“yah gak lah.. nikahin aku sama Kenza lebih dulu terus nikahin dia dengan Zahra jadi aku yang tuan putri sedangkan dia hanya simpanan” cercanya dan tertawa.
“sudah papa bilang pekerjaannya gak jelas Resy"
“gak papa yang penting ganteng pa, urusan makan kan ada uang papa” jawabnya santai
“lebih baik kamu tidur, dan kamu juga Zahra” Zahra mengangguk patuh.
Malam ini malam yang melelahkan dan banyak seklai kejutan, hatinya senang bercampur sebuah luka seakan tertusuk pisau tak kasat mata dan dia seakan dihujani permen kapas yang manis seperti suasana hatinya yang sebagian bahagia. Aneh ya..
ponselnya berdering membuyarkan pikirannya yang berkelana akan kejadian tadi.
65xxxxxxxxxx📩
Assalamu’alaikum warahmah
Zahra mengernyit ia sama sekali tidak mengenali no ini. No baru
From : 65 xxxxxxx📤
Wa’alaikumsalam warahmah
Siapa?”
65xxxxxxxxxx📩
*Saya , calon imam dunia akhirat
kamu teman hidup kamu.
From : 65 xxxxxxx📤
eh..?
65xxxxxxxxxx📩
he..he… bingung ya..
From : 65 xxxxxxx📤
oh maaf baru ingat, eum..
saya ingin tau nama kamu, apakah boleh?”
65xxxxxxxxxx📩
oh tentu
nama saya KENZA ALTHAFURRAHMAN ARDIYANSYAH
From : 65 xxxxxxx📤
nama yang bagus*
nama saya....
Zahra sedang mengetik pesan lanjutannya namum belum sempat terkirim Zahra sudah mendapat pesan lagi oleh Kenza, ia tercengang saat membaca isi pesan Kenza yang seakan tau pesan apa yang akan ia kirimkan padanya.
65xxxxxxxxxx📩
terimakasih, gak usah sebutin nama kamu saya tau.
From : 65 xxxxxxx📤
eh.. bagaimana bisa kamu tau
kalo saya hendak mengirim pesan nama saya
65xxxxxxxxxx📩
taulah.. masih ingat saya. Kalo kamu sigadis berkamera itu.
deg.. deg.. “yaallah jangan bilang dia om.om itu” monolognya. Tapi bagaiman bisa dia tau no. ku.. dan bagimana bisa juha dia tau alamat rumhku..' berbagai pertanyaan berkeliaran di kepala Zahra tentang Kenza yang begitu mengejutkannya hari ini.
65xxxxxxxxxx📩
Jadi ingat ya.. bagus lah..
From : 65 xxxxxxx📤
Jadi ini om..
Dan nama om KENZA ALTHAFURRAHMAN ARDIYANSYAH
65xxxxxxxxxx📩
Yap, jadi mulai sekarang jangan panggil saya om
Saya tidak setua itu,
Saya masih muda.
Terdapat ketegasan dalam pesan Kenza membuat Zahra terkekeh.
From : 65 xxxxxxx📤
Ia kah.. tapi tentunya saya lebih muda lah om
65xxxxxxxxxx📩
*Ya saya tau tapi jangan panggil om
From : 65 xxxxxxx📤
Ia..ia.. om Al.. tapi kok tau rumah saya*
6*5xxxxxxxxxx📩
Kamu panggil saya apa?”
From : 65 xxxxxxx📤
Apa*?
65xxxxxxxxxx📩
Itu tadi
From : 65 xxxxxxx📤
Gak ada om Al
65xxxxxxxxxx📩
Nah itu..
Hey Zahra…
Ra…
“sepertinya dia tertidur.. okeylah selamat tidur Zahra.” Monolognya dan tersenyum sendiri.
-------------------------
Terimakasih...😊
Jangan lupa dukungan kalian ya... Like.. komen, vote, and.. love.. he..he..
dibaca kalian udah alhamdulillah...
With love....💖💖
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 40 Episodes
Comments
flora sweet
😁😁😁
2020-11-16
1