Kaisar iblis yang melihat itu reflek langsung melompat menjauhi Chloe.
"Siapa kau?". Ucap Kaisar iblis yang kaget dengan kemunculan orang itu.
Semua orang di arena juga kaget melihat itu, sementara itu zack dan luna menghela nafas lega dia tau yang datang itu adalah Ryu.
" Hahh, syukur lah dengan kedatangan gurunya Chloe pasti selamat". Ucap Zack sambil mengehela nafas lega.
"Apakah itu guru Chloe yang ayah cerita kan sebelum nya?". Ucap Evan penasaran.
" Ya, dengan kedatangannya maka Chloe sudah dipastikan aman". Ucap Zack.
Mendengar itu Evan tidak melanjutkan bertanya lagi dia juga senang jika adiknya itu selamat.
"Apakah kau tuli, bukannya aku sudah bilang jika dia adalah muridku". Ucap Ryu dengan mengejek.
" Sialan, belum ada orang yang berani berkata seperti itu kepadaku sebelumnya ". Ucap kaisar iblis.
" Nah sekarang sudah ada". Ucap Ryu yang memprovokasi kaisar iblis.
Kaisar iblis yang terpancing pun melesat menuju Ryu dan hendak menyerangnya, saat kaisar iblis tinggal beberapa langkah lagi hingga mencapai Ryu sebuah tekanan membuatnya berlutut.
"Aku tidak ingin berbasa basi lagi". Ucap Ryu.
Ryu mengeluarkan sedikit energinya dan hal itu membuat seluruh orang yang ada di arena berlutut bahkan para kaisar tidak mampu menahan energi tak kasat mata itu.
" Ughh, te-tekanan apa ini, bahkan aku tidak bisa bergerak sedikit pun". Ucap Ethan yang berusaha melawan tekanan itu dan Ethan melihat pemuda yang berdiri di arena itu dengan ngeri.
Sementara itu Zack merasa dejavu dengan kejadian ini.
Lalu Ryu berjalan menuju kearah kaisar iblis,
"Ini akan menjadi contoh bagi kalian yang mencoba menyakiti murid ku". Ucap Ryu pelan namun hal itu terdengar di setiap telinga orang yang ada di arena.
Ryu kemudian menarik salah satu tangan kaisar iblis dan mencopot nya.
" Aaaagh". Teriak kaisar iblis yang bergema di seluruh arena.
Melihat adegan itu semua orang menelan ludahnya.
Ryu sengaja tidak membunuhnya, karena dia tahu jika kaisar iblis mati saat ini maka yang memimpin ras iblis tidak akan ada untuk beberapa waktu.
Dan hal itu bisa saja menyebabkan peperangan untuk merebut wilayah ras iblis, sehingga kedamaiannya akan hilang.
Ryu menarik kembali energinya dan berjalan menuju Chloe.
"Apakah kau tidak apa-apa?". Tanya Ryu kepada Chloe.
" Aku baik-baik saja, Terima kasih guru". Ucap Chloe sambil tersenyum dia senang gurunya mengkhawatirkan dirinya.
"Baguslah kalau kau tidak apa-apa, kalau kau terluka,latihan pasti akan ditunda dan itu merupakan hal yang buruk". Ucap Ryu dengan serius.
Mendengar hal itu Chloe memuntahkan seteguk darah dia tidak menyangka jika gurunya hanya khawatir kepada latihannya bukan dirinya.
Tiga sosok muncul ditengah arena itu adalah Zack,luna dan Evan, mereka langsung turun ke arena setelah tekanan yang diberikan oleh Ryu menghilang.
Luna langsung memeluk Chloe dengan sangat erat, "Nak apakah kau baik-baik saja?". Ucap luna lalu mengelilingi Chloe untuk melihat apakah anaknya itu terluka.
" Aku baik-baik saja bu". Ucap Chloe dengan senyum masam dia merasa ibunya terlalu khawatir.
Lalu Chloe melihat Evan dan langsung berlari memeluknya.
"Kakak, kapan kamu pulang, aku merindukan mu". Ucap Chloe dengan mata memerah.
" Baru beberapa hari ini". Ucap Evan sambil memeluk Chloe.
Sementara itu, Zack merasa di abaikan, "Ehem, lebih baik kita pergi ke rumah, tidak kah kalian sadar jika semua orang melihat kita? ". Ucap Zack malu.
Mendengar itu mereka pun melihat sekeliling dan merasa malu.
" Hehe, ayo kita pulang kerumah". Ucap luna.
"Guru, ayo kita pergi ke rumah ku". Ucap Chloe mengajak Ryu.
Ryu hanya menganggukan kepalanya, lalu mereka berlima pun pergi dari arena dan melupakan kejadian yang barusan terjadi.
Sementara itu, para kaisar masih tidak percaya dengan kejadian sebelum nya.
"Bagaimana mungkin ada kehadiran begitu mengerikan, bahkan sejak zaman dahulu tidak ada yang mampu melakukan itu". Ucap kaisar elf.
" Baiklah, yang penting kita sudah tahu untuk tidak macam-macam terhadap gadis itu jika tidak ingin menjadi seperti kaisar iblis". Ucap kaisar dwarf.
Ethan hanya diam saja, dia akan mengundang orang itu untuk datang ke istana nanti.
Sedangkan untuk kaisar iblis,dia sudah dibawa pergi oleh para petinggi ras iblis untuk di obati.
"Baiklah karena terjadi beberapa masalah, maka untuk turnamen kali ini akan berakhir sampai disini". Ucap Ethan mengakhiri turnamen.
Lalu semua penonton pun bubar mereka masih syok dengan kejadian yang baru saja terjadi, yang pertama kaisar iblis yang hendak membunuh Chloe dan munculnya seorang pemuda yang mampu membuat semua orang yang ada di arena berlutut hanya dengan energinya saja.
****
Kediaman keluarga morris.
Di ruang makan, Ryu duduk dengan anggota keluarga morris dan di meja makan sudah dihidangkan makanan yang sangat banyak dan tampak enak.
"Terimakasih tuan karena sudah menyelamatkan Chloe". Ucap luna dengan kepala sedikit tertunduk.
" Tidak masalah, lagian dia juga muridku". Ucap ryu.
Lalu Zack bertanya dia sangat penasaran sejak tadi mengapa Chloe menggunakan pedang bukannya busur.
"Oh iya Chloe, mengapa kau menggunakan pedang? ".
" Itu karena disuruh guru, lagian lawannya juga sangat lemah". Ucap Chloe santai.
"Apakah kau tidak menggunakan busur lagi". Tanya Evan yang hanya diam sejak tadi.
" Aku tetap pakai kok, tapi guru menyuruh ku memakai nya ketika keadaan terdesak saja". Balas Chloe.
Saat Zack ingin bertanya lagi namun di sela oleh Ryu.
" Dan juga apakah... ". Ucap Zack hendak bertanya.
" Apakah kalian ingin terus mengobrol dan tidak menikmati makanan ini". Ucap Ryu.
Dia tidak bisa sabar jika itu menyangkut soal makanan, dan juga dia belum makan hari ini.
"O-oh maaf, silahkan makan semoga anda menikmati nya". Ucap Zack buru-buru.
Setelah beberapa saat mereka selesai makan dan mengobrol tentang latihan Chloe yang membuat nya naik peringkat dengan cepat.
Ketika sedang asik ngobrol datang seorang prajurit membuka pintu dan melapor.
"Lapor tuan dan nyonya, yang mulia kaisar mengundang tuan Ryu untuk datang ke istana". Ucap prajurit itu
" Hmm, Baiklah lagian aku juga ingin melihat-lihat istana Kekaisaran ini". Ucap Ryu menyetujuinya.
Lalu mereka berlima pun pergi menuju ke istana Kekaisaran, saat sampai di depan gerbang istana Kekaisaran sudah ada seorang pengawal yang menunggu dan mengantarkan mereka menuju tempat singgasana kaisar.
Setelah sampai di situ, Ryu dapat melihat seorang pria paruh baya dengan rambut putih dan jenggot putih duduk di atas singgasana.
Zack dan yang lainnya berlutut memberi hormat, namun Ryu hanya berdiri dengan cuek.
Seorang petinggi istana yang tidak tahu siapa Ryu sebelumnya karena tidak hadir saat turnamen merasa jika pemuda itu tidak sopan dan membentak Ryu.
"Hei, kenapa kau tidak berlutut dan memberi hormat kepada yang mulia". Ucap petinggi itu dengan suara yang bergema di seluruh ruangan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 43 Episodes
Comments
Pembunuh Dewa
ok cukup sampe disini, MC terlalu naif, mending Thor buat novel cinta-cintaan aja deh, gak ada seru2nya, masa kaisar iblis di biarkan saja, harusnya di bantai dong
2023-01-21
0