Aku tidak menyangka kalau Dewa sosok Laki-laki yang sangat dingin, bahkan setelah 6 bulan berlalu pasca kecelakaan itu sikap Dewa selalu antipati terhadap Ku, sebenar nya Mama dan Papa sudah membicarakan perjodohan Ku dengan Dewa, Aku belum menolak apalagi menerima nya, karena bagi Ku kalau pun Aku harus menikah dengan Dewa, Aku harus terima, untuk menebus semua kesalahan Ku.
Tapi apa Dewa mau menerima perjodohan ini! rasa nya tidak mungkin sikap nya terhadap Ku saja sangat dingin, ketus dan datar.
ternyata Mama dan Papa juga telah membicarakan masalah perjodohan ini.
Dewa mengajukan syarat mau menikah dengan Ku jika Aku bersedia pindah dari rumah ini, Dewa ingin tinggal di hunian yang di beli dari hasil jerih payah nya sebagai seorang guru, Mama dan Papa berusaha menerima persyaratan dari Dewa.
Satu bulan lagi keluarga besar Ku akan berkumpul untuk membicarakan perihal pernikahan Ku dengan Dewa, Mas Cello, Mas Cetto dan Mba Cenna akan datang ke Indonesia.
Ternyata Dewa tidak memiliki keluarga karena Dewa di besar kan di sebuah panti asuhan permata bunda Jakarta, menurut keterangan Ibu panti asuhan, dulu Dewa di tinggalkan begitu saja di depan pintu panti asuhan, meski pihak panti asuhan sudah mencari informasi tentang keluarga Dewa hasil nya nihil.
Mama dan Papa tidak mempermasalah kan mengenai asal usul kehidupan Dewa, berdasarkan pembicaraan Dewa akan mengajak keluarga dari almarhumah Istri nya, Ibu dan Bapak mertua serta dua ipar nya akan di undang ke acara rembukan keluarga tersebut.
Ooh iya Penulis sudah lama tidak mencerita kan Erin sahabat Cilla dan juga Tante Citra.
sejak lulus kuliah Erin menyusul kedua Orang tua nya ke Paris, sejak itu Mereka jarang sekali berkabar, apalagi setelah ponsel Cilla hilang saat terjadi nya kecelakaan.
Erin bekerja di perusahaan asing Ia sekarang sudah menjadi exc. financial, Erin tidak lagi bersama Dion, Mereka putus karena Dion ketahuan Erin mengkonsumsi narkoba jenis sabu, beberapa kali kesempatan dan maaf di berikan namun Dion tetap tidak berubah.
Lain hal nya dengan Tante Citra sejak 3 bulan yang lalu Tante Citra menetap di Kalimantan karena mendapat tender membangun terminal bahan bakar gas disana,
Tante Citra berjanji akan datang di pernikahan aku dan Dewa.
" Aunty.... Sabrina menghampiri Ku,
" iya sayang,
Papa mau bicara sambil menarik tangan ku, Aku pun mengikuti langkah Sabrina.
" apa Mas memanggil Ku,
Lalu Dewa mengisyarat kan tangan nya agar Sabrina pergi meninggal kan Aku dan Papa nya.
" Apa Kamu sudah siap menjadi pendamping hidupku,
Cilla terdiam dan hanya mengangguk kan kepala nya,
" Sku tidak mau kehidupan Kita nanti nya bergantung pada Papa, Aku mau Kita hidup mandiri.
" iya Mas, tapi apakah Mas mau menerima Aku yang cacat ini!
" bagi Ku tubuh yang cacat tidak mengapa, asalkan jangan hati Mu yang cacat,
" Aku tidak mengerti maksud perkataan Mas,
" coba Kamu cerna sendiri, berapa usia Mu saat ini,
" hampir 22 tahun Mas,
" pantas saja belum mengerti, hmmmm.... ya sudah sana Aku sudah selesai bicara,
" baik Mas,
Cilla akhirnya meninggal kan Dewa, tanpa Cilla sadari Dewa memandangi Cilla hingga bayangan Cilla menghilang meninggalkan ruangan.
Sebenarnya Dewa sudah tau kisah asmara, pertunangan dan sebelum terjadi nya kecelakaan itu, kebetulan Sella rekan sesama guru di sekolah adalah sepupuh Widyo, Sella menceritakan semua nya tentang Cilla dan Widyo.
Entah mengapa Dewa tak bisa bersikap manis kepada Cilla, padahal sikap Dewa asli nya sangat humble.
Apakah Dewa menanam kebencian di hati nya
hanya penulis yang tau.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 183 Episodes
Comments
Eva Rubani
kasi tau dong thorr...
2023-05-24
0
Epina
hanya Tuhan yang tahu isi hati Author 🤭
2021-12-31
0
Astuti Abata
penulisan "ku" bikin gagal paham
2021-03-11
0