Ancaman Niken

Tidak terasa seminggu sudah berlalu sejak Axel memutuskan hubungannya dengan Niken. Sementara Sasi, dia sudah mulai masuk sekolah lagi, setelah libur beberapa hari karna duka nya ditinggal oleh orang yang paling dia sayangi.

Sampai sekarang Sasi pun belum mengetahui bahwa Axel dan Niken sudah tidak berpacaran lagi.

**

Pagi itu, di ruang kelas..

"Tumben lo ga telat," ledek Wulan, yang melihat Sasi sudah duduk di bangku mereka "jangan jangan lo sakit ya ?" tanya Wulan lagi seraya memegang kening Sasi

"Ck, apaan sih lo ?" Sasi berdecak kesal seraya menepis tangan teman wanita nya itu "gue terpaksa berangkat pagi pagi gini, karna bokap gue ngelarang gue pake motor lagi sekarang, jadi mau gak mau setiap hari gue bakal berangkat bareng abang gue kerja," lesu Sasi menjelaskan pada Wulan.

"Ya, bagus dong ! Itu namanya berubah menjadi lebih baik Sasi !! Lo kan ga bakal kena hukum lagi sama Pak Bakti karna selalu telat setiap hari !"

"Udahlah, lo gak bakal ngerti kenapa gue selalu telat setiap hari," Sasi pun kembali menopang kepalanya di atas meja dengan kedua tangannya itu. "gue tidur dulu ya, nanti kalau bu Bherta datang, bangunin gue !" ucap Sasi tanpa melihat ke arah lawan bicaranya

"Ck, kebiasaan banget sih !" Wulan menggelengkan kepalanya menatap ke arah Sasi "eh lo udah ngerjain tugas bu Bherta belum ?" tanya Wulan

"Udah, ada di tas cari aja !" jawab Sasi cepat "sssttt jangan berisik gue mau tidur !"

Wulan pun segera menyalin jawaban dari buku Sasi. Wulan sebenarnya sudah mengerjakan tugas itu, hanya saja dia sama sekali tidak percaya diri dengan jawaban yang di tulisnya. Menurutnya, melihat jawaban Sasi sama saja seperti melihat kunci jawaban, karna dia tau jawaban Sasi tidak akan ada yang salah satu pun.

**

Sementara itu di kelas Axel

Semenjak putus dari Niken, Axel menjadi dingin pada setiap wanita. Bahkan pada Sasi sekalipun. Bukan karna dia trauma untuk berpacaran lagi, tapi karna dia takut akan ada Niken Niken lagi di kemudian hari.

Setelah kejadian seminggu yang lalu, saat dia datang menemui Niken yang tidak mau keluar kamarnya hingga larut malam, dia menjadi yakin bahwa berpacaran saat masih sekolah bukan hal yang menyenangkan. Apalagi jika sudah putus seperti sekarang ini, malah bisa jadi lebih buruk, kita bisa melakukan hal hal yang buruk seperti yang Niken lakukan waktu itu.

"Axel..." ucap Niken seraya duduk dibangku sebelah milik teman Axel.

Selama putus, Niken masih terus berusaha untuk kembali pada Axel. Tapi Axel sama sekali tidak ingin lagi berhubungan dengan Niken. Apalagi saat tau perlakuan dia yang tidak bisa menghargai ibunya sendiri.

"Xel, nanti ke kantin bareng ya ?" ajak Niken bergelayut manja di lengan Axel

Teman teman sekelas Axel dan Niken mengira, mereka hanya sedang bertengkar biasa, dan tidak ada yang mengetahui keadaan sesungguhnya, bahwa mereka tidak lagi berpacaran.

"sorry Nik, gue gak bisa !!" jawab Axel seraya melepaskan tangan Niken dari lengan nya

Niken pun sontak terkejut, mendengar Axel menyebut dirinya dengan sebutan "gue".

"No, Axel, kamu gak boleh bilang gue, aku gak mau denger itu," Niken menatap lekat manik mata Axel "Please, kasih aku kesempatan sekali lagi !! aku mohon Axel, aku gak mau putus dari kamu !!"

"Sorry Niken," jawab Axel singkat

Niken pun menangis di hadapan Axel, tapi tidak ada lagi bujukan dan usapan lembut yang biasa dilakukan Axel padanya saat dia menangis seperti sekarang ini.

"Apa karna cewe jadi jadian itu ?" tanya Niken lagi seraya menghapus air matanya "aku tau, kamu suka kan sama Sasi ? Selama ini aku diam melihat kamu sengaja terlambat datang ke sekolah hanya untuk di hukum bersama dengan Sasi, yang selalu kamu bilang hanya sebatas sahabat itu !!"

"Apa maksud kamu ?" tanya Axel tidak terima "Jangan bawa bawa Sasi dalam masalah kita !!"

"Oh, jadi kamu belain dia ?" Niken bangun dari duduknya, sontak membuat teman sekelasnya melihat ke arah bangku dimana Niken dan Axel berada "Aku akan membuat dia menyesal karna sudah merebut kamu dari aku !!" Niken pun berjalan ke meja nya, mengambil tasnya lalu pergi meninggalkan ruang kelas mereka. Sementara Axel, hanya menatap nanar kepergian Niken. Dan tentu saja teman teman sekelas mereka pun bertanya tanya, masalah apa yang membuat Niken berbicara dengan nada tinggi seperti itu, sehingga hampir semua murid di kelas itu mendengar apa yang dibicarakan oleh mereka berdua.

Terjadilah gosip yang mulai menyebar di sekolah itu, bahwa Sasi adalah orang ketiga yang merusak hubungan antara Niken dan Axel.

*

*

🌺🌺🌺

Episodes
1 Sasikirana
2 Visual
3 Jarak
4 Duka Sasi
5 Siuman
6 Axel dan Gara
7 Niken
8 Keputusan Axel
9 Ancaman Niken
10 Kebingungan Sasi
11 SMA Cempaka Putih VS SMA Harapan
12 Rio
13 Flashback !!
14 Bimbang !
15 Gunjingan
16 Hari Terakhir !
17 Patah Hati
18 Menjauhi Axel !
19 Blokir
20 Keputusan Sasi
21 Hanya soal waktu !
22 Hampir menyerah
23 Sasi yang baru
24 Kebenaran yang terungkap
25 Pertemuan 1
26 Pertemuan 2
27 Pernyataan Cinta Axel
28 Bucin Posesif !
29 Sekretaris Bian
30 Cherika Nayyara
31 Reuni Akbar
32 Kecelakaan !
33 Arion !
34 Keseriusan Axel !
35 I'm Yours !
36 Masa lalu bian, part 1
37 Masa lalu bian, part 2
38 Rencana Xeli (axel sasi)
39 Kulkas 16 pintu !!
40 Kesalahpahaman cheri
41 Kehilangan !!
42 Masa lalu Cheri part 1
43 Masa lalu cheri part 2
44 Masa lalu cheri part 3
45 Masa lalu cheri part 4
46 Masa lalu cheri part 5
47 Masa lalu cheri, Last Part !!
48 Janda tapi masih tersegel !!
49 Ayah vs Sasi
50 Bian vs Zein
51 Kembalinya seseorang di masa lalu
52 Langit dan bumi !!
53 visual cheri-bian
54 Mami Winda
55 surat pengunduran diri
56 kota Y
57 Cinta tak di restui !!
58 Nenek dan Kakek
59 Janda lebih Menggoda !!!
60 Usaha bian
61 Mengejar restu
62 Sinetron ikan terbang
63 Penyesalan
64 Bagas 1
65 Bagas 2
66 Wanita pemuas nafsu
67 Titik terang
68 Menyusul Sasi
69 Membawa mu kembali..!!
70 pertemuan pertama bagas dan arion
71 Iba
72 Om om jahat
73 Sidak
74 Bagas Vs Cheri
75 Do'a Rion
76 Papa..!!
77 Mantan Suami
78 Serangan Jantung..!!
79 Salah Sambung
80 Dilan : rindu itu berat, kamu gak akan kuat. Biar aku saja..!!
81 LDR
82 Sultan mah bebas..!!
83 KARMA !!!
84 Akhirnya....
85 Tuan Pemaksa
86 Anak Kita..!!
87 Cinta lama bersemi kembali_Bagas & Laura !!
88 Kejujuran..!!
89 Hotel
90 Saingan Bian..
91 Bar Bar to the Max..
92 Isi Koper..
93 Teman Ranjang..
94 Hampir goyah..!!
95 Serba mendadak..
96 SAH
97 Sisi lain Laura..
98 Sandiwara..
99 Kekecewaan Axel
100 Kepergian Axel..
101 Kecelakaan
102 Sehidup Semati..!!
103 Dua wanita yang terluka..!!!
104 Kebenaran yang terungkap...
105 Dandelions
106 Orang Asing..
107 Janji Axel..
108 Pertama..
109 AYAH
110 Minta Waktu
111 Tanpa mabuk..
112 Sandwich..
113 Kemarahan dewa..
114 Sultan = Crazy Rich
115 Surga dunia ke 2 kali..
116 Menuju ending..
117 Menuju ending 2
118 Menuju ending 3
119 ending 1
120 ending 2
121 ending 3
122 ending 4
123 ending 5
124 ending 6
125 TAMAT
Episodes

Updated 125 Episodes

1
Sasikirana
2
Visual
3
Jarak
4
Duka Sasi
5
Siuman
6
Axel dan Gara
7
Niken
8
Keputusan Axel
9
Ancaman Niken
10
Kebingungan Sasi
11
SMA Cempaka Putih VS SMA Harapan
12
Rio
13
Flashback !!
14
Bimbang !
15
Gunjingan
16
Hari Terakhir !
17
Patah Hati
18
Menjauhi Axel !
19
Blokir
20
Keputusan Sasi
21
Hanya soal waktu !
22
Hampir menyerah
23
Sasi yang baru
24
Kebenaran yang terungkap
25
Pertemuan 1
26
Pertemuan 2
27
Pernyataan Cinta Axel
28
Bucin Posesif !
29
Sekretaris Bian
30
Cherika Nayyara
31
Reuni Akbar
32
Kecelakaan !
33
Arion !
34
Keseriusan Axel !
35
I'm Yours !
36
Masa lalu bian, part 1
37
Masa lalu bian, part 2
38
Rencana Xeli (axel sasi)
39
Kulkas 16 pintu !!
40
Kesalahpahaman cheri
41
Kehilangan !!
42
Masa lalu Cheri part 1
43
Masa lalu cheri part 2
44
Masa lalu cheri part 3
45
Masa lalu cheri part 4
46
Masa lalu cheri part 5
47
Masa lalu cheri, Last Part !!
48
Janda tapi masih tersegel !!
49
Ayah vs Sasi
50
Bian vs Zein
51
Kembalinya seseorang di masa lalu
52
Langit dan bumi !!
53
visual cheri-bian
54
Mami Winda
55
surat pengunduran diri
56
kota Y
57
Cinta tak di restui !!
58
Nenek dan Kakek
59
Janda lebih Menggoda !!!
60
Usaha bian
61
Mengejar restu
62
Sinetron ikan terbang
63
Penyesalan
64
Bagas 1
65
Bagas 2
66
Wanita pemuas nafsu
67
Titik terang
68
Menyusul Sasi
69
Membawa mu kembali..!!
70
pertemuan pertama bagas dan arion
71
Iba
72
Om om jahat
73
Sidak
74
Bagas Vs Cheri
75
Do'a Rion
76
Papa..!!
77
Mantan Suami
78
Serangan Jantung..!!
79
Salah Sambung
80
Dilan : rindu itu berat, kamu gak akan kuat. Biar aku saja..!!
81
LDR
82
Sultan mah bebas..!!
83
KARMA !!!
84
Akhirnya....
85
Tuan Pemaksa
86
Anak Kita..!!
87
Cinta lama bersemi kembali_Bagas & Laura !!
88
Kejujuran..!!
89
Hotel
90
Saingan Bian..
91
Bar Bar to the Max..
92
Isi Koper..
93
Teman Ranjang..
94
Hampir goyah..!!
95
Serba mendadak..
96
SAH
97
Sisi lain Laura..
98
Sandiwara..
99
Kekecewaan Axel
100
Kepergian Axel..
101
Kecelakaan
102
Sehidup Semati..!!
103
Dua wanita yang terluka..!!!
104
Kebenaran yang terungkap...
105
Dandelions
106
Orang Asing..
107
Janji Axel..
108
Pertama..
109
AYAH
110
Minta Waktu
111
Tanpa mabuk..
112
Sandwich..
113
Kemarahan dewa..
114
Sultan = Crazy Rich
115
Surga dunia ke 2 kali..
116
Menuju ending..
117
Menuju ending 2
118
Menuju ending 3
119
ending 1
120
ending 2
121
ending 3
122
ending 4
123
ending 5
124
ending 6
125
TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!