Walaupun Ardi tidak sepenuhnya mencintai Mayra namun Ardi tidak mau mempermainkan sebuah pernikahan.
Bagi Ardi,pernikahan adalah sebuah komitmen yang wajib dijaga dan dipertahankan apapun dan bagaimana pun kondisi pasangan nya saat ini.
"Selamat ya Har,selamat hari jadi ke 35 tahun pernikahan kalian"ucap Reza saat sudah ada didekat si mpunya hajatan.
"Terima kasih Za,terima kasih karena kalian sudah menyempatkan waktu kalian untuk datang malam ini"jawab Hardi besan sekaligus teman kuliah Reza dulu.
Namun keduanya hanya sebatas teman dikampus saja.Meski begitu kini keduanya nampak kompak dan cocok saat tanpa diduga takdir membawa mereka untuk menjadi besan.
"Selamat ulang tahun pernikahan ya Mbak,semoga hanya maut yang akan memisahkan kalian berdua"kini giliran Putri yang memberi selamat kepada Seli selaku istri dari Hardi Hartanto yang merupakan ibu kandung dari Mayra.
"Terima kasih karena sudah berkenan hadir di acara sederhana ini Mbak"jawab Seli menyambut uluran tangan Putri dan juga kado yang sengaja disiapkan oleh Putri untuk kedua pasutri yang tengah merayakan hari jadi pernikahan yang ke 35.
"Ngomong ngomong,ini siapa?wah cantik sekali"tanya Seli saat melihat Realyn ada dibelakang Putri.
"Oh,ini Realyn dia adiknya Ardi,kebetulan saat Ardi menikah Realyn masih lanjut studi diluar jadi tidak bisa hadir diacara pernikahan itu"jelas Putri memperkenalkan Realyn pada besan nya.
"Sini Nak,kenalin ini ibu mertuanya Bang Ardi"lanjut Putri sembari menuntun Realyn agar maju sedikit ke arah depan untuk bersalaman dengan Seli.
"Realyn Tante,selamat hari jadi pernikahannya"ucap Realyn sembari menjabat tangan besan Putri bergantian.
"Iya terima kasih,memang kuliah dimana dan juga difakultas apa?"
"Dijerman Tante,kedokteran"
"Wah hebat jadi ibu Dokter cantik dong ya"
"Iya Tante"
"Sekarang lanjut kerja dirumah sakit mana?"
"Belum tante,masih mau liburan.Masih pertimbangan buat lanjut S2"
"Selesai kuliah dan mendapat gelar, Realyn sempat bekerja di salah satu rumah sakit disana.Hanya saja tahun ini saya suruh pulang karena sudah kangen dan sudah terlalu lama pisah,kangen peluk anak gadis"ucap Putri menambahkan.
"Wah hebat ya,semoga semakin sukses ya"tambah Hardi ikut nimbrung pada obrolan ibu ibu itu.
"Aamiin,terima kasih Om"
"Mah,Pah,Dek sudah lama?"tanya Ardi saat masuk kedalam ballroom menemukan keluarganya disana seraya menyalami kedua orang tuanya dengan takzim.
"Tidak,ini baru sampai.Dari mana?kok baru kelihatan?"tanya balik Putri pada putra sulungnya itu.
Putri selalu saja terlihat cemas kala menatap mata sang putra yang nampak nya selalu dalam keadaan tidak baik baik saja itu.
Namun Ardi selalu mencoba terus menutupi beban pikiran nya selama menikah dan memiliki rumah sendiri.
Namun perasaan seorang ibu tidak pernah bisa dibohongi.Meski bibir tersenyum namun Putri dapat melihat jika ada sesuatu yang disembunyikan oleh putra sulungnya itu.
"Maaf tadi keluar sebentar ada telpon dari orang kantor"alibi Ardi yang terus menutupi permasalahan yang dia hadapi dari keluarganya terutama sang Mamah yang selalu mencemaskan nya.
"Kamu,baik baik sajakan Nak?"tanya Putri tiba tiba sembari membelai wajah tampan putra sulung nya itu.
"Tentu Mah,aku baik baik saja.Kenapa?"jawab Ardi balik bertanya dengan mata yang sudah berkaca kaca.
"Ok,Mamah mengerti.Ingat kamu tidak sendiri,Mamah,Papah dan Adek akan selalu ada untuk Abang"ucap Putri yang sebenarnya ingin sekali memeluk sang putra yang diyakini tengah menghadapi permasalahan.
Namun Putri harus menahan diri karena saat ini,bukanlah waktu yang tepat untuk membicarakan hal yang bersifat pribadi.
Kedua keluarga itu pun melanjutkan perbincangan mereka dimeja yang sudah disediakan untuk tamu VVIP.
*
*
Kedua tangan Realyn terkepal kuat saat tanpa sengaja dia mendengar ucapan Bu Seli yang terus menghina Ardi dibelakang mereka.
Tanpa Bu Seli ketahui,Realyn mendengar semua cemoohannya yang dia tujukan untuk menantu nya yang tidak lain adalah Ardi.
Realyn tidak bisa membayangkan bagaimana hancur dan terlukanya Ardi jika mendengar hinaan yang dilayangkan mertuanya sendiri dibelakang mereka.
"Apa ini yang membuat Bang Ardi selalu terlihat murung?"gumam Realyn sepanjang mencuri dengar obrolan Bu Seli dan para saudarnya.
.
🌸🌸🌸
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 89 Episodes
Comments
Nurdaidah
kalau adik kandung. tdk bisa menikah author. tdk sah nikahnya. pelajari dulu hukum mikah tho, jgn asal buat novel
2025-03-04
1
Katherina Ajawaila
Ardi aja bego mau di hina sm. kel istri, kembaliin istri mu sm ortunya udh gabut, banyak ngomong aja tu ibu Selly. Masa ade sendiri di naikin sih, gila ya
2025-03-28
0
sherly
kalo ngk cinta ngk mungkin realyn mau berbuat gt, dokter loh lulusan Jerman masa mau jd istri siri dan mengandung anak kakaknya...
2023-12-24
4