"pagi pagi begini kau mau kemana?"tanya Adrian melihat Aulia yang sudah rapih
"aku ada jam pagi mas di kampus"jawab Aulia Sambil memasangkan dasi dileher adrian
"baiklah"jawab Adrian.
Aulia dan Adrian Kini sudah berada di meja makan tiba tiba datanglah Rio dan bela bak sepasang suami istri
"selamat pagi semuanya"sapa Rio
"pagi"jawab Ridwan
"ayo sayang duduk"ucap Rio kepada bela yang sedang bergelayut manja di tangannya
"iya sayang ayo"jawab bela
Mereka berdua duduk di depan Aulia dan Adrian
"selamat pagi adik ipar"sapa bela namun tidak dijawab Aulia
"Adrian apa kau mencium bau sesuatu?ANGUS"ucap Rio menekan kata Angus
"RIO!!"bentak Ridwan
Aulia memegang tangan Adrian untuk menguatkan nya kemudian menatap Adrian dengan penuh arti.
"Hai Rian apa kabar?"sapa bela pada Adrian
"kabarku sangat baik dan ku doakan semoga pertunangan kalian lancar. oh iya kak semoga wanita ini tidak melakukannya juga padamu"ucap adrian mengejek bela
"Tentu saja tidak"jawab Rio dengan percaya diri membuat Adrian begitu muak
"Aku sudah selesai sayang"ucap Adrian kepada Aulia
Aulia terkejut bukan main ketika Adrian memanggilnya sayang
"aku tahu mas kamu itu hanya pura-pura tapi entah mengapa aku bahagia mendengarnya" Hati Aulia berbicara
"iya mas ayo aku antar"jawab Aulia kemudian berdiri
"mah,pah kami pamit dulu ya, assalamualaikum"pamit Aulia
"waalaikumsalam"jawab Sarah dan ridwan
Aulia mengantar Adrian Sampai mobil dan terlihat Han sudah menunggu
"selamat pagi tuan dan nona"sapa Han sopan
"pagi"jawab Aulia dan adrian
"yaudah mas kamu hati hati ya"ucap aulia
"kamu mau ke kampus bukan?"tanya Adrian
"iya mas"jawab Aulia
"kalo begitu ayo biar aku mengantarmu"ucap Adrian
"gausah mas ada pak Alif lagipula nanti kau bisa terlambat ke kantor"tolak Aulia
"tidak,sudah ayo jangan menolak ajakan suami"ucap Adrian membuat Aulia sedikit tersentuh ketika mendengar kata suami
"Iya mas"jawab Aulia mengikuti perintah suaminya
Adrian mengantar Aulia sampai di depan kampusnya
"mas aku pergi dulu ya?"ucap Aulia
"iya"jawab Adrian singkat
"assalamualaikum"salam aulia setalah mencium tangan suaminya
setelah Aulia keluar Han segera menancapkan gas ke kantor drjgroup
"ciee siapa tu"ucap orang tiba tiba membuat Aulia terkejut
"Haiss Nisa kamu bikin kaget aja"ucap Aulia kepada Nisa
"hahaha maaf,oh iya itu tadi suami kamu ya?"tanya Nisa
"Iya, kenapa emang?"tanya Aulia
"ehh engga gpp cuma mau nanya itu yang tadi bawa mobilnya siapa?"tanya nisa
"Oh itu asistennya mas Adrian namanya Han,kenapa?"jelas Aulia
"oh ganteng ya,hihihihi"ucap nisa sambil tertawa
"Wahh kamu naksir ya.... kebetulan kayanya dia jomblo tuh"ucap Aulia memberi lampu hijau
"mana mungkin cowo setampan dia jomblo. Aneh aneh aja kamu li"ucap nisa
"Hehe sebenarnya aku juga gatau dia jomblo apa engga"ucap Aulia cengengesan mendapat tatapan tajam Nisa
"uhh sayang udah yu kita kan harus ketemu pak Rizky besok kita akan mulai bekerja"ucap Aulia mengalihkan pembicaraan
"hmm"jawab Nisa hanya berdehem
Aulia dan Nisa kini tengah berada diruang Rizky
"jadi pak kita akan bekerja dari pagi sampai malam?"tanya Aulia setelah Rizky menjelaskan semuanya
"tapi pak saya rasa Aulia tidak bisa"ucap nisa
"tidak bisa?memang kenapa?"tanya Rizky melihat ke Aulia
"ahh tidak pak,saya bisa kok"elak Aulia membuat Nisa terkejut pasalnya Minggu lalu Aulia bercerita kalo dia di izinkan bekerja jika itu tidak melupakan kewajibannya sebagai seorang istri
"nis,kamu mau disini terus?"tanya Aulia pada Nisa yang sedang melamun
"ahh tidak-tidak ayo"ucap Nisa tersadar
"kalo gitu kami permisi ya pak"ucap Aulia kemudian keluar.
"Li kamu apa apaan sih,kamu bilang suami kamu bakal ngizinin kamu kalo itu gak melupakan kewajiban sebagai seorang istri"ucap Nisa pada Aulia saat Meraka sudah diluar ruangan rizky
"iya memang tapi aku harus gimna nis,kalo aku tolak ajakan pak Rizky bagaimana bisa aku membantu mas Adrian untuk sembuh?"ucap Aulia bimbang
"oke,sekarang jalan satu-satunya adalah kau harus bicara pada suamimu tentang jam operasional kita dirumah sakit"ucap nisa diangguki Aulia
"yaudah ayo ke kantin laper nih aku belum sarapan tadi karena buru buru"ajak Nisa
"tapi aku udah sarapan"jawab Aulia
"yailah kamu temenin aku aja,nanti aku traktir minuman kesukaan kamu deh"tawar Nisa
"kalo itu si ayo dehh"ucap Aulia senang
"dasar udah jadi istri pengusaha kaya aja masih minta traktir ama temennya"ejek Nisa bercanda
"hahahaha"Aulia tertawa lepas
Sedangkan dikantor drjgroup
"Han tolong panggil pak Herman kesini"ucap Adrian pada Han
"baik tuan"jawab Han kemudian keluar ruangan Adrian
Tak lama herman datang dan Adrian mempersilahkan herman duduk
"selamat pagi ayah"sapa Adrian sopan
"selamat pagi nak"jawab herman
"bagaimana keadaan ayah?ayah sudah rutin minum obat kan?"tanya Adrian perhatian
"iya menantuku aku sudah minum obat nya kau jangan khawatir:) lalu bagaimana keadaan Aulia nak?"tanya Herman
"Aulia baik ayah kapan kapan kami akan main kerumah ayah ya"ucap Adrian
"yaudah ayah ada banyak pekerjaan,ayah pergi dulu ya"ucap Herman
"jangan bekerja terlalu keras yah"ucap Adrian
"kau memang pria yang baik nak"jawab herman kemudian keluar ruangan adrian
Waktu menunjukkan pukul 17:00 Aulia segera bersiap untuk menyambut kepulangan suaminya
"ahh sudah, sekarang aku akan mandi dan menyambut mas Adrian"ucap Aulia setelah selesai memasak
"Oh jadi ini masakan kamu Adik ipar?akan aku buat semua orang memuntahkan masakanmu"ucap bela saat Aulia sudah pergi
Bela memasukan banyak garam kedalaman masakan Aulia agar semua keluarga memuntahkan masakannya
"Uhhh ini benar benar akan sangat menyenangkan"ucap bela tersenyum licik
Aulia sudah siap untuk menyambut suaminya dan tak lama Adrian,Ridwan dan Rio datang
Aulia menyalami tangan Ridwan kemudian tangan Adrian
"ayo mas kamu mandi dulu abis itu makan ya"ajak aulia diangguki Adrian
"lihatlah pah,Aulia begitu perhatian dengan Adrian mamah senang melihatnya"ucap Sarah
"mamah benar papah sudah salah menilai Aulia"jawab Ridwan yang mulai menyukai menantunya
Bela yang mendengar itu mengepalkan tangannya
"sialan kau Aulia lihat saja mulai hari ini aku akan membuat semua orang benci pada dirimu" ucap bela dalam hati dengan emosi yang memuncak
"sayang kamu kenapa?"tanya Rio melihat bela yang sedang melamun
"tidak,kau mandi saja dulu aku akan menunggu di meja makan"ucap bela diangguki rio
Dikamar adrian,Aulia sedang membantu Adrian untuk memakai pakaiannya
"Aulia"panggil Adrian
"iya mas ada apa?kau butuh sesuatu?"tanya Aulia
"duduklah"perintah Adrian pada Aulia untuk duduk disebelahnya
Aulia mengikuti perintah suaminya untuk duduk disampingnya
"Ayo kita mulai semua ini dari awal"ucap Adrian membuat Aulia bingung
"maksudnya mas?mulai dari awal?"tanya Aulia bingung
"iya,mari kita sama sama mencoba untuk saling mencintai dan menerima pernikahan ini"ucapan Adrian membuat Aulia terkejut sekaligus bahagia
"mas apa kau serius dengan ucapanmu?"tanya Aulia dengan air mata yang sudah menggenang
"iya,apa kau mau menjadi istri ku?"tanya Adrian
"iya mas aku mau"jawab Aulia dengan air mata yang sudah mengalir
Adrian menyeka air mata Aulia dengan ibu jarinya
"boleh aku memelukmu mas?"tanya Aulia dijawab anggukan oleh Adrian
Aulia memeluk erat tubuh Adrian sambil menangis tersedu-sedu
"jangan menangis mulai hari ini tidak akan aku biarkan air matamu itu tumpah"ucap Adrian menatap Aulia
"terimakasih mas"ucap Aulia sambil tersenyum
Bersambung.......
Wahh semoga Aulia dan adrian bisa sama sama mencinta ya dan menerima pernikahan mereka
oh iya jempolnya mana nih 😂😂 jangan lupa kalian komen juga ya atau untuk kalian yang mau tanya tanya seputar novel ku boleh Dm lewat Instagram pribadiku @alfianaaa05_
terimakasih, happy reading all 😍😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 146 Episodes
Comments
Aleika_mama
ternyata aku sdh pernah baca, hehehe,, karyamu bikin rindu tor.. jadi baca lagi
2024-07-21
0
Heryta Herman
so sweet adrian nisa..berlapang dada saling menerima.../Good/
2024-03-07
0
Sefri Yulia
hmm,,namanya garam pasti asin ya gais,,tapi GPP la demi cinta adek sama ABG,luasnya lautan Basti ABG sebrangi demi cinta adek🤣🤣🤣🤣
2023-07-02
0