**Flash back on**
Satu tahun yang lalu setelah meninggalkan rumah keluarga Pramuja, zanitha pergi ke rumah nenek buyut nya, sebelum ibu nya lilis meninggal dia memberitahu kalau nenek buyut nya masih hidup, lilis meminta zanitha menemui beliau untuk mewakili diri nya dan alm.nenek nya minta maaf pada keluarga besar nya,..
"mungkin ini saat nya menemui nenek buyut dan paman...ucap zanitha mengeluarkan ponsel nya dari saku nya, kemudian mencari kontak bertuliskan nama Paman Jusuf, dia menekan tombol memanggil...
Tut..tut...tut...
📲..hallo...suara paman jusuf dari seberang telefon..
📱..haa...ll..ooo...paa...mmmaaann..kata zanitha gugup...
📲..zanitha...!!..kira jusuf..
📱..iya paman..jawab zanitha sudah mulai tenang..
📲..kamu apa kabar nak??..
📱..aku baik paman...
📲..sekarang kamu dimana??..biar paman jemput..!..
📱..aku ditaman jalan pelangi paman...jawab zanitha..
📲..ok tunggu..anak buah paman alan segera menjemput mu...jusuf mengakhiri panggilan nya..
Zanitha masih duduk di bangku taman, dia menunggu jemputan yang akan mengantar nya ke rumah debora dalbert nenek buyut nya, saat tengah menunggu seorang wanita seksi menggunakan masker menghampiri zanitha...
"hai cantik...sapa wanita itu..
"maaf apa kita pernah bertemu...??..tanya zanitha bingung...
"belum..tapi mungkin tidak akan bertemu lagi...ucap nya mengguyur wajah zanitha dengan cairan bening..
Brrruuuyyyyy....
"aarggghhhhh....sakit...teriak zanitha wajah nya melepuh..sebelum pergi zanitha tak sengaja menghirup cairan kimia itu, dia pun langsung tak sadarkan diri..
Zanitha dibawa ke rumah sakit terbesar di kota Y, saat anak buah paman jusuf datang zanitha sudah pingsan, zanitha langsung menjalani operasi plastik untuk memperbaiki wajah nya, saat hendak dibawa ke ruang operasi nenek buyut nya meminta dokter merubah wajah zanitha keseluruhan, dia memberikan foto ambar ketika dia remaja, dokter menyanggupi apa yang debora ingin kan...
"baik nyonya...kata dokter masuk keruang operasi,..
Berjam-jam zanitha berada di dalam ruang operasi, rasa cemas dan takut menghantui debora dan jusuf, sambil terus berdo'a mereka menunggu zanitha selesai operasi,..
lebih dari 5 jam lama nya, akhir nya lampu ruang operasi padam, keluar lah dokter dan perawat serta zanitha yang terbaring di atas bangkar..
Seminggu kemudian zanitha membuka perban di wajah nya..untung saja luka nya tidak terlalu serius, juga ambar dan zanitha mempunyai bentuk wajah yang hampir mirip, hanya bagian hidung dan dagu yang berbeda, hidung ambar lebih mancung 1 cm dari hidung zanitha, serta dagu ambar yang sedikit terbelah,..
"siap ya za...kata dokter bersiap membuka perban, pelan tapi pasti akhir nya perban berhasil dilakukan, zanitha di berikan cermin oleh dokter..
"lihat wajah baru mu...titah dokter..
"ini wajah ku, ini bukan hanya cantik sangat cantik, tapi dok ada apa dengan suara ku??..kata zanitha bingung..
" maaf nona zanitha, sebenar nya karena ada menghirum cairan kimia itu, membuat pita suara nona sedikit terluka, beruntung nya, anda tidak mengalami kebisuan...jelas dokter..
Debora menghampiri zanitha memeluk nya dengan erat, debora sangat merindukan wajah ambar putri nya yang dia usir karena hamil diluar nikah, ada perasaan bersalah, rindu dan kecewa di hati debora, tapi di balik itu semua dia sangat bahagia, melalui zanitha dia bisa mencurahkan kasih sayang nya untuk alm.anak nya yang selama ini tidak bisa dia lakukan...
"sayang...kamu cantik sekali...ucap debora setelah melepaskan pelukkan nya,..
Jusuf menganga melihat wajah baru zanitha..
"aunty ambar...!!..ucap nya tanpa sadar..
Zanitha terdiam melihat dua orang asing dihadapan nya...
"kalian siapa ya??..tanya zanitha..
"maaf sayang, karena terlalu bahagia sampai lupa memperkenalkan diri...kata debora...
"aku debora dalbert nenek buyut mu sedang kan dia, jusuf dalbert paman mu...tambah debora tersenyum manis pada zanitha..
"oh...Alhamdulillah za masih punya kalian...ucap zanitha tersenyum dalam tangis...
"mulai sekarang nama mu zi dari kata Zanitha Zahira Dalbert...ingat nama mu zi bukan za lagi...kata paman jusuf sambil memberika kartu identitas yang baru untuk zanitha...
"iya paman..aku mengerti...
Sebulan masa pemulihan zanitha mengirim kan bunga untuk keluarga Pramuja, dia berharap damar dan rani menyadari bahwa dia baik-baik saja, karena rahasia bunga yang dia kirimkan hanya mereka bertiga yang tau..
***
Sudah lumayan lama zanitha meninggalkan vincent dan keluarga nya, bayang wajah vincent tidak pernah hilang dari ingatan nya,..
"zi...panggil paman jusuf...
"eh..iya paman...sahut zanitha..
"lihat nenek buyut mu, hari sudah gelap masih tidak mau pulang...kamu jemput sana nak...titah jusuf...
"ok paman...
Zanitha berlari menghampiri nenek buyut nya...
"nenek buyut,..hari sudah mulai gelap..kita pulang yuk...ajak nya pada debora nenek buyut nya...
"baiklah...sejak kamu ada disini hidup
ku terkekang...kata debora terkekeh..
"itu guna nya aku disini, membuat nenek buyut menjadi lebih sehat, mengekang nenek buyut adalah kegiatan favorit ku...hehhee....ucap zanitha ikut terkekeh...
Tiga bulan kemudian...
Cekrek...cekrek...cekrek...
Suara dan blitz camera mengawali perjalan hidup zanita dalam satu tahun ini, zanitha menginjak kan kaki di dunia modelling, wajah nya menghiasi sudut-sudut kota Y, ternyata bakat terpendam yang dia miliki, sekarang zanitha sudah menyandang gelar keluarga dalbert, keluarga dalbert...keluarga ini tidak bisa di bilang keluarga sembarangan, karena hanya keluarga ini yang mempunyai kedekatan dengan keluarga para perdana mentri kota Y, membuat keluarga Dalbert jauh lebih unggul dari keluarga Pramuja...
Dengan bantuan akses perdana mentri, segala informasi mengenai zanitha, karena itu lah keluarga Pramuja tidak dapat menemukan keberadaan nya,..
"hufff...zi atau zanitha menghembuskan nafas lelah nya seharian di luar studio,..
"cape zi??..tanya soraya manager yang dipilih kan oleh debora..
"cape lah ay..sahut zanitha,..
"lo boleh kok besok istirahat, tapi lo harus mau ke perusahaan Pramuja Utama...bujuk soraya memelas...
"ck...kan udah pernah gue bilang, jangan terima pekerjaan dari perusahaan itu!!..kata zanitha kesal..
"ayolah zi, sekali aja ya...hmm...gue mohon please,..!!..bujuk soraya lagi..
"iya..gue mau..tapi tiap hari jangan lupa kirim bunga buat om damar dan tante rani, kalau lo lupa sekali aja, gue potong gaji lo 30%..ancam zanitha...
"siap bos...ucap soraya sambil hormat kearah zanitha...
Soraya langsung melapor pada debora..
📨soraya
...beres nyonya..
📩debora
..bagus...bulan ini aku kasih kau bonus 50% gaji...
Soraya senang tak terhingga membayangkan upah yang nanti dia terima akhir bulan ini..
***
Sementara di rumah keluarga Pramuja, damar tersenyum penuh arti menerima pesan dari seseorang...
"taruh ini disetiap sudut kamar vincent...titah nya pada salah satu sekuriti di rumah nya...
"baik pak...sahut sekuriti tersebut, segera melaksana kan perintah bos nya...
Vincent yang tak menyadari alat perekam dikamar nya, dia berbicara sendiri sambil menatap langit dari atas balkon kamar nya, setelah dia berbicara sendiri dia pun merebahkan tubuh nya diranjang nya lalu terlelap dalam mimpi..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 182 Episodes
Comments
Dwi Lina Ningsih
yg nyiram cairan kimia itu jangan2 Nesya
2020-05-26
9
Depp Kazieh
ktmin thoor ksian
2020-05-19
2
Ika Yanti
lanjut dong
2020-05-18
2