"Aku sangat bahagia, saat kau menunjukkan rasa kecemburuanmu itu padaku. Berarti aku telah berhasil memasuki hatimu." guman kaisar dalam hati.
"Kenapa kau ada di sini?" tanya Zheyra dengan nada yang sangat dingin.
"Ini kan kamarku, Kalau aku tidak berada di sini lalu aku akan pergi kemana? Apakah kau merasa senang jika aku pergi ke tempat para kekasihku itu." sindir kaisar dengan wajah yang berpura-pura berfikir.
"Jadi, sekarang kau berfikir untuk pergi ke tempat para kekasihmu. dasar Kau lelaki Buaya darat, sukanya memberikan harapan padaku lalu membohongiku." cibiran Zheyra sambil menunjuk-nunjuk wajah kaisar.
"Apakah sekarang kau sudah merasa cemburu padaku hingga kau sangat marah saat aku hendak pergi ke tempat para kekasihku." kaisar yang berusaha menggoda Zheyra.
Zheyra langsung melemparkan bantal ke muka Kaisar Han gu yao, hal itu membuat kaisar tertawa terpingkal-pingkal karena sikap isterinya.
"Lihatlah, Aku akan membunuhmu, dasar lelaki buaya darat!" seru Zheyra yang mengambil bantal dan memukul tubuh kaisar dengan bantal itu.
BUGG..
BUGG..
BUGG..
Terjadilah adegan peperangan antara Kaisar dan Zheyra, sepasang suami istri itu mempermasalahkan sesuatu yang belum mereka ketahui. Canda tawa mengiringi langkah mereka, suara itu terdengar begitu indah.
"Dasar pria tidak setia!!" seru Zheyra.
"Aduh.., sakit istriku." ucap Kaisar Han gu yao.
"Biar kamu merasakan sakit, enak banget kamu membohongiku terus-menerus. bilangnya tadi begini begitu dan begitu, nyatanya kamu terus membohongiku!!" seru Zheyra.
"Memangnya apa yang aku lakukan? aku kan tidak melakukan apapun." ucap Kaisar Han.
"Tidak melakukan apanya, kamu tadi dari mana saja? aku menunggumu di sini seperti wanita bodoh." jawab Zheyra.
"Aku tadi hanya keluar sebentar, istriku. aku harus melihat pengamanan yang ada di kerajaan ini." jawab Kaisar.
"Bohong, dasar pria pembohong." kesal Zheyra.
Kaisar yang melihat sorot mata sang isteri yang dipenuhi dengan rasa cemburu, tiba-tiba kaisar langsung menarik tangan Zheyra dan memeluknya sangat erat
GREPP
kaisar memeluk Zheyra.
"Apa yang kau lakukan?!" seru Zheyra yang berada di pelukan sang suami.
"Apakah kau sudah bisa menerima cintaku ini." ucap kaisar sambil menatap kedua bola mata isterinya.
Zheyra tidak bisa menjawab pertanyaan Kaisar Han gu yao. Namun terlihat jelas sorot mata Zheyra mengatakan bahwa pria itu telah memasuki relung hatinya.
Kaisar memberanikan diri untuk mendekatkan wajahnya pada Zheyra, tak ada pergerakan dari wanita itu. dengan sangat lembut dan penuh dengan rasa cinta, kaisar mulai mencium bibir merah milik Zheyra, tetap tidak ada perlawanan dari Zheyra. Hal itu membuat Kaisar Han gu yao semakin tergoda untuk melangkah lebih intim.
Sang kaisar mencium bibir Zheyra dengan sangat agresif, bibirnya mulai mencium setiap inci wajah Zheyra. Pria itu ******* bibir Zheyra bagaikan sesuatu yang sangat menggoda, tak ada penolakan dari Zheyra karena gadis itu juga merasakan debaran hati yang tidak berkata, hatinya mulai menginginkan suaminya. jiwanya serasa ingin memiliki pria yang berstatus sebagai suaminya.
Sebuah hasrat yang telah menyelimuti hati Zheyra dan kaisar Han. pria itu mulai bertindak sangat liat, bibir yang telah bergulat mencari lembaran hasrat yang baru terpaut. cinta yang terpendam kini seolah menemukan pintu
"Aku mencintai, isteriku." bisik Kaisar Han gu yao di telinga Zheyra.
".." tak ada suara yang keluar dari bibir Zheyra, karena gadis itu sudah tidak mampu untuk menahan hasrat cintanya kepada sang suami.
Entah setan apa yang memasuki Zheyra, tiba-tiba gadis itu juga bertindak sangat liar. kedua tangan Zheyra mulai bergerak dan memeluk tubuh sang suami.
"Jangan pernah mencoba untuk meninggalkanku demi apapun." ucap Zheyra yang terlontar saat Andrean mulai mencium tubuhnya satu persatu.
"Aku tidak akan pernah meninggalkanmu." jawab Kaisar.
Di sebuah kamar yang sunyi kedua insan itu mulai terjerat oleh hasrat yang sudah membara.
"Aku tidak akan pernah memaafkanmu jika kamu membohongiku. Aku tidak akan memaafkanmu jika kau berusaha untuk selingkuh dariku, menghianatiku bahkan membuat aku terluka." ancam Zheyra.
"Bahkan demi apapun yang paling berharga di dunia ini, kau adalah satu-satunya titik kehidupanku." jawab Kaisar Han gu yao yang terhenti saat mendengarkan ucapan Zheyra.
"Jangan pernah kamu pergi dariku untuk apapun." ucap Zheyra sambil memeluk erat tubuh suaminya.
Kaisar Han gu yao melihat dua bola mata Zheyra, terlihat di sana pancaran ketakutan Zheyra.
"Demi apapun aku tidak akan pernah meninggalkanmu, walau nyawaku yang menjadi taruhannya aku akan selalu bersamamu." jawab kaisar.
"Aku mencintaimu, Suamiku. aku mencintaimu." sebuah ucapan yang terlontar dari bibir merah milik Zheyra, hal itu membuat kaisar terdiam seolah dia mendapatkan sebuah kejutan yang sangat menyenangkan.
"Katakan. ulangi lagi perkataanmu tadi, istriku." pinta Kaisar Han gu yao sambil memeluk tubuh sang istri.
"Aku mencintaimu, suamiku." perkataan Zheyra yang diulang.
"Aku juga mencintaimu." jawab kaisar yang kemudian mencium bibir Zheyra.
Debaran jantung kedua mahluk itu berpacu, sebuah kata yang membuat hasrat yang terpendam kini muncul, dan membawa mereka kesebuah hubungan yang paling indah.
Belaian indah itu mulai terjadi, terlihat Kaisar Han memberikan belaian hangat di wajah sang istri. kecupan yang begitu berhasrat itu membuat Zheyra merasakan sesuatu yang berbeda, rasa cinta bahkan debaran jantung yang terus berpacu. nafas yang berhembus di wajah sepasang suami istri itu membuat hasrat mereka semakin membara.
* Bersambung *
Mohon dukungannya pada novelku yang lainnya 😊😊😊
- Mawar berduri
- Terlempar ke dunia sang kaisar
- karena cinta
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 51 Episodes
Comments