Diandra meminta pada Galen untuk tidak memperpanjang masalah. Dia minta kasus ini ditutup saja. Diandra tidak menuntut apa-apa.
Semua ini dia lakukan hanya untuk menjaga dirinya. Diandra hanya sebatang kara. Dia takut jika kasus ini dinaikkan, keluarga pelaku akan meneror atau mengancamnya nanti.
"Kamu yakin tidak akan menuntut pelaku?" tanya Galen.
"Aku yakin. Aku tidak mau ini diperpanjang. Aku takut pelaku malah menerorku. Aku tidak memiliki siapapun di dunia ini. Jika nanti ternyata pelaku orang mampu, aku bisa diancam." Diandra menulis jawaban pertanyaan Galen pada selembar kertas.
"Baiklah, aku akan mengurus semuanya. Biar aku minta kasus ini ditutup saja. Aku panggil dokter dulu untuk periksa keadaan kamu."
Dokter dan perawat masuk untuk periksa keadaan Diandra. Keadaannya sudah mulai membaik.
"Dok, kenapa teman saya tiba-tiba jadi bisu padahal sebelumnya normal."
"Kami telah melakukan pemeriksaan fisik tadi siang bersama kepolisian. Tidak ada luka fisik selain kekerasan pada organ intinya. Jadi kemungkinan tuna wicara yang dialami pasien karena trauma psikologi."
"Maksud dokter apa?" tanya Galen.
"Berhenti bicara atau bisu setelah mengalami kejadian yang traumatik dapat terjadi bila kejadian tersebut menimbulkan stres yang besar pada seseorang. Hal tersebut dinamakan selective mutism pada dunia kedokteran. Kami akan minta dokter spesialis saraf atau spesialis kejiwaan untuk melakukan pemeriksaan untuk penanganan lebih lanjut."
"Apakah ini bersifat permanen atau sementara, Dok?"
"Ini biasanya hanya sementara. Dampingi dengan Dokter psikologi, agar pemulihan trauma dapat segera disembuhkan."
"Umumnya, trauma akan sesuatu hal akan sembuh dan kembali normal dalam satu bulan. Tubuh akan 'mematikan' peringatan akan pemicu trauma dan tidak lagi menguras energi. Pada sebagian orang, trauma akan bertahan lebih lama hingga bertahun-tahun. Untuk itu diperlukan cara sembuh dari trauma yang benar. Trauma yang akan terjadi pada korban pe*le*ce*han se*ksu*al adalah PTSD. Jika seseorang mengalami ini, ia akan merasa takut, marah, merasa bersalah, cemas bahkan sangat sedih. Apalagi, kebanyakan korban akan diberikan label buruk atau stigma negatif di masyarakat, dan itu semua sulit dihilangkan," ucap Dokter itu lagi.
"Baik, Dok. Terima kasih atas jawabannya."
Dokter dan perawat meninggalkan Galen dan Diandra. Wanita itu tampak menangis dengan terisak. Galen mendekati Diandra dan menggenggam tangannya.
"Maafkan aku, Diandra. Seandainya aku tidak pergi ke luar kota hari itu, pastilah kamu tidak akan mengalami kejadian seperti ini."
Diandra bangun dari tidurnya. Memeluk Galen dan kembali tangisnya pecah dalam pelukan Galen.
Diandra melepaskan pelukan setelah tangisnya berhenti. Diambilnya buku dan pena yang Galen berikan.
"Kamu tidak perlu minta maaf. Kamu tidak ada salah. Mungkin ini semua sudah menjadi takdirku. Aku bahkan berterima kasih karena kamu mau menemani saat ini. Aku tidak akan pernah melupakan semua kebaikan kamu."
Diandra menyerahkan kertas yang telah ditulisnya. Galen membacanya.
"Aku ikhlas melakukan semua ini. Kamu sahabatku. Aku akan mendampingi kamu selalu baik dalam keadaan susah atau senang. Aku harap kamu bisa segera melupakan semua ini, walau itu tidak akan mudah. Kamu harus bangkit."
Diandra menatap Galen dengan mata masih berkaca.
"Aku rasanya ingin pergi saja dari dunia ini. Jika saja bunuh diri itu dibolehkan, aku akan melakukannya. Kenapa Tuhan memberikan aku cobaan begini beratnya? Apa dosaku terlalu besar?"
"Semua ujian yang datang dalam kehidupan kamu pasti dapat kamu lewati, dikarenakan Tuhan memberikan hal tersebut dikarenakan Tuhan yakin jika kamu bisa melewatinya. Manusia diberikan kelebihan dibandingkan makhluk lainnya yaitu Akal, tentunya kita dapat menggunakan akal kita untuk berpikir dan mencari solusi dari masalah yang sedang kita hadapi.Akan selalu ada bintang di balik awan gelap. Selalu ada pelangi diantara rintik hujan. Selalu ada hikmah dibalik setiap kesulitan," ucap Galen.
"Jangan pernah menyerah. Hidup hanya sekali. Tidak untuk disesali."
...****************...
Bersambung.
Sumber : google
Selamat Pagi semuanya. Mohon berikan dukungannya untuk novel terbaru mama ini. Terima kasih. 🥰🥰🥰🥰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
diyah
sabar ya Diandra semua akan indah pada waktunya
2023-03-17
1
⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️
Ngomong spt itu emang gampang, Galeeeennn ....
Tapi korban pemerkosaan gak secepat dan semudah itu bisa "menerima" kejadian yg di alami.
Apalagi mengambil hikmah dari kejadian itu ...
2023-02-04
0
Jasmine
sahabat rasa spt suami,, akankah diandra bahagia selamanya dgn galen..aku harap lbh sekedar bahagia tp rukun dan langgeng selamanya
2022-10-14
0