" sebaiknya Anda melaporkan ke polisi" ucap dokter dan diangguki pemuda itu.
pemuda itu pun pergi meninggalkan rumah sakit, ia melajukan mobilnya menuju kantor polisi terdekat. dan sesampai di kantor polisi ia menuju unit informasi. " Excusez-moi, ke veux signaler que j'ai trouve une personne dans la riviere ( permisi, saya mau melaporkan bahwa saya menemukan orang di sungai)" ucap Deniz, pemuda yang menolong Reno. seorang polisi mendekati Deniz dari belakang ,ia mendengar ucapan Deniz " camment tu t'appelle ( siapa nama mu ) " ucap polisi itu menatap Deniz. "Deniz Juarez" ucap Deniz , polisi itu menatap Deniz dari bawah hingga ke atas. " Oh est-il maintenant ( dimana dia sekarang )" ucap polisi itu " elle est maintenant a l'hopital ( dia sekarang di rumah sakit)" ucap Deniz" Allons-y" ucap polisi dan di angguki Deniz, mereka pun berjalan " on dirait que c'est untuk etranger ( seperti nya dia orang asing )" ucap Deniz
" est-ce vrai ( benar kah) " ucap polisi dan diangguki Deniz " son visage est camment asiatique ( dari wajahnya seperti orang Asia )" ucap Deniz kembali, polisi itu pun berhenti ia menatap Deniz lalu ngangguk ngangguk " attendez une minute ( tunggu sebentar ) " ucap polisi itu, iapun balik masuk ruangan nya.
sekitar dua puluh lima menit polisi itu kembali
" Allons-y ( ayo kita kesana)" ucap polisi itu lagi dan mereka berlalu.
sesampai di rumah sakit, mereka menanyakan pasien yang di bawa oleh Deniz dan kebetulan dokter yang menangani Reno lewat. " docteur" panggil seorang perawat, dokter itu pun melihat " ok, viens dans ma chambre ( mari keruangan saya)" ucap dokter itu, mereka pun berjalan menuju ruang dokter Luois. Deniz dan polisi itu duduk berdampingan menghadap dokter Louis
"peut-etre a cause du temps pasar dans l' eau, ke patient aspire beaucoupd'eau dengan sorte que ses poumons sont endommages ( mungkin karena kelamaan di air pasien banyak menghisap air sehingga paru paru nya rusak) " ucap dokter Louis " avez-vous rencontre sa famille? ( apakah sudah jumpa keluarga nya ?)" ucap dokter Louis kembali.
" nous Sommers en contact avec saya famille ( kami sedang menghubungi keluarganya)" ucap polisi itu." Alors j'attendrai la famille ( kalau begitu saya tunggu keluarga nya)" ucap dokter Louis " nous devons prendre des mesures qui doivent entre approuvees par la famille ( kami harus mengambil tindakan yang harus disetujui pihak keluarga nya)" ucap dokter Louis kembali dan diangguki Deniz dan polisi.
Di tempat lain, di sebuah rumah mewah sepasang suami istri sedang menikmati sarapan nya. seorang wanita cantik yang baru saja melaksanakan pernikahan nya sedang melamun dan itu di lihat oleh suami nya. " kalau kau ingin ingatan mu kembali, aku akan membantu mu, tapi ku mohon jangan kau paksakan" ucap Richard menatap julia sendu, julia yang melihat tatapan Richard menjadi sedih, ia memikirkan bagaimana pernikahan mereka, karena bayang bayang kenangan terindah nya hadir kembali. di satu sisi kini ia sudah resmi menjadi istri Richard di satu sisi ia meninggalkan kenangan terindah nya yang masih kabur dalam ingatan nya. Julia hanya terdiam, Richard tak ingin memaksa julia untuk memilih. " aku pergi kerja dulu, pagi ini aku ada meeting" ucap Richard berdiri dan mencium kening julia ' cup ' julia pun berdiri, ia ingin mengantar Richard ke depan, walau bagaimana pun ia sekarang seorang istri. Julia melihat Richard pergi hingga mobilnya hilang dari pandangan. ketika Julia baru masuk ke dalam rumah, terdengar suara mobil, julia tau itu suara mobil Patricia. " hello kakak ipar, gimana malam pertama nya " goda Patricia " apa bisa aku ajak jalan jalan " ucap Patricia kembali, julia hanya tersenyum tipis " kenapa, kok gak semangat" ucap nya lagi. " aku masih lelah cia" ucap julia membuat sebelah alis Patricia naik
" wow seperti nya Richard menggempur kau habis habisan ni, emang nya berapa ronde, " ucap Patricia ceplos, membuat julia geleng kepala " tadi malam gak ngapa ngapain, aku lagi datang bulan " ucap julia ceplos juga "wah kasian sekali Richard belum bela durian" Patricia tertawa, julia hanya diam saja.
Patricia melihat julia yang tidak seperti biasanya menjadi bingung " ada apa, ku lihat kau banyak melamun " ucap Patricia menatap julia. " fiuhh" julia menghela nafasnya mendengar ucapan Patricia " kenapa masa lalu aku datang disaat aku telah menikah " ucap julia yang membuat Patricia menghela nafas nya." kau percaya akan takdir " ucap Patricia yang membuat julia diam. " dengar, kita hidup di dunia ini sudah di atur oleh Tuhan, langkah , pertemuan, jodoh , rezeki , maut itu sudah di garis kan kita hanya menjalankan apa yang sudah ditentukan oleh Nya " jelas Patricia "jangan kita mengelu apa yang telah ia berikan" tetapi memohon lah pada nya " ucap Patricia. "memohon yang terbaik untuk kita " lanjut nya
" mungkin ini jalan hidup yang terbaik untuk diri mu " ucap Patricia " dan jodoh terbaik untuk mu dan Richard " terang nya." dan aku memohon kepada Tuhan, dengan adanya kau di sisi nya, bisa mengobati luka batin nya" dan aku berharap kau tidak melukai perasaan nya yang dulu sempat membuat ia depresi " ucap Patricia sedih mengenang nasib sepupu nya dulu, " maksudmu " julia jadi penasaran kisah kehidupan Richard
Di sebuah apartemen mewah, selesai sarapan sepasang suami isteri itu duduk di ruang tengah, " pa, gimana kabar anak kita, aku berharap Allah melindungi nya " ucap Delia sedih, Rasyid mengelus punggung Delia, ia juga sedih sampai sekarang belum ada kabar dari kepolisian.
' Ting tong...Ting tong....Ting tong....'
sepasang suami isteri itu saling menatap " lihat lah siapa tau dari kepolisian " ucap Delia, Rasyid pun berdiri dan berjalan menuju pintu
' c k l e k '
Rasyid membuka pintu dan telah berdiri sepasang polisi " pagi, sir " ucap polisi laki laki "pagi, apakah sudah ada kabar anak saya " ucap Rasyid dan di angguki polisi itu seketika wajah Rasyid cerah " seorang pemuda menemukan nya di sungai " dan kini putra bapak berada di rumah sakit" ucap polisi laki laki." o.. kalau begitu saya ingin kesana " ucap Rasyid semangat " gimana kabar reno pa" ucap Delia telah di belakang Rasyid." Reno sudah di temukan, ia sekarang di rumah sakit " ucap Rasyid yang membuat Delia tersenyum " ayo pa kita ke sana " ucap Delia semangat dan di angguki Rasyid.
sesampai di rumah sakit seorang kepala polisi mendekati Rasyid " selamat pagi sir " ucap kepala polisi sambil mengulurkan tangannya dan di sambut Rasyid " dokter yang menangani anak bapak ingin bicara " mari " ucap polisi itu. mereka pun berjalan menuju ruang dokter Louis sesampai di ruangan
' tok tok tok '
" entrer " ucap dokter, dan pintu pun di buka
' c k l e k'
" s'asseoir ( duduklah )" ucap dokter
" ils ne parlent pas Francais ( mereka tidak bisa bahasa Prancis )" ucap kepala polisi dan diangguki dokter Luois.
" begini bapak dan ibu, karena anak bapak telah banyak menghirup air jadi paru paru nya bermasalah dan ini yang membuat nafas nya terganggu " ucap dokter Luois ( maaf saya translate saja langsung ya, capek harus menulis ulang Inggris- indo 😙😂😂😂)
" jadi apa yang harus dilakukan " ucap Rasyid
" dari itu saya minta persetujuan untuk operasi karena sebagian paru nya rusak
'd e g '
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 138 Episodes
Comments